Tujuan dari video singkat ini adalah untuk menjelaskan secara singkat metoda mendiagnosa kehamilan

dengan cara palpasi dubur sapi potong lagi. Ini akan menjadi demonstrasi singkat hanya untuk memberi
anda pengetahuan. Dimulai dengan proses memahami palpasi, bahan yang anda butuhkan untuk
melakukan dubur palpasi adalah lengan palpasi dan sediki AI atau pelumas palpasi. Pemahaman palpasi
yang terbaik benar – benar berasal dari pemahaman orientasi dan komponen anatomi. Ini berguna saat
kalian mencari dan meraba-raba. Pertama adalah rahim dan ini hanya uterus dan serviks yang bisa kita
gunakan untuk demonstrasi. Biasanya, usus binatang yang letaknya di bawah usus besar memungkinkan
kita untuk menyisipkan tangan kita ke dalam rektum dan meraba raba rektum ke reproduksi traktat.
Oke, jadi biasanya hewan terbuka dengan serviks dan uterus dengan dua tanduk terletak dalam kanal
panggul hewan sehingga proses kami saat diagnose kehamilan adalah kita akan meratakan tangan kita
dan menyapu dasar panggul. Seperti itu tujuan kami sampai di sisi ini adalah untuk menemukan saluran
reproduksi dan bisa mendapatkan jari kita di sekitar struktur merah. Struktur merah yang saya pegang
bersifat indikatif atau mewakili leher rahim. Serviks adalah struktur tengara dalam palpasi sapi potong,
karena itu satu satunya struktur yang sulit untuk didominasi tulang rawan dan tulang rawan tentu saja
dekat dengan tulang dan zat struktur sehingga saat anda meraba serviks itu sangatlah sulit ok. Alih alih
tisu lembut jadi kita akan menyapu kerumunan lantai panggul tisu ke samping dan coba temukan
serviks. Setelah anda mengidentifikasi serviks, biasanya ketika sapi saya hamil saya berpikir apa yang
akan saya lakukan, saya memilih untuk mencoba memanipulasi serviks sedikit dalam saluran panggul. Ini
memberi saya indikasi apakah dan bagaimana serviks itu berat dan berujung atau jika ringan dan dapat
dipindahkan. Ketika serviks berat dan terbalik, itu memberi saya indikasi yang cukup bagus bahwa ada
cairan betis dan kehamilan di ujung serviks sehingga biasanya di situasi terbuka dimana hewan serviks
dan uterus akan bergerak dalam situasi hamil yang akan di ujung kanal panggul menunjuk ke bawah dan
sangat berat. Begitu saya menemukan serviks, saya kemudian memutar tangan saya di atas serviks
menjaga tekanan lembut sehingga saya bisa merasakannya di sisi telapak tangan saya. Saya akan
meregangkan jari jari saya dan bergerak maju berusaha menemukan keberadaan rahim dan apakah ada
cairan atau komponen kehamilan di dalam uterus dalam situasi ini adalah salah satu yang saya
indikasikan dapat saya rasakan pemisahan tanduk uterus dan geser tangan anda ke atas tanduk, di
remas, untuk menentukan apakah ada cairan di tanduk uterus. Ketika hewan terbuka seperti yang saya
tunjukkan tadi, Anda akan dapat memeras tanduk uterus merasakan jaringan lunak tapi juga dapat
merasakan bahwa tidak ada cairan dalam penentuan tanduk dan khususnya hanya memperkirakan
kehamilan. Usia sangat sulit dalam peternakan karena kami telah menemukan palpasi serviks dan rahim
terbuka merupakan kunci untuk menentukan perbedaan antara sapi terbuka yang hamil. Saat anda
mencoba untuk melakukan kehamilan maju tetapi kini alih alih menemukan tanduk uterus yang kosong,
anda akan menemukan satu tanduk berisi cairan kemudian plasenta dan selaput plasenta dan janin.
Dengan itu baik baik saja. Pada 60 hari, seluruh rahim sapi anda akan bisa mendapatkan rahim sapi anda
terasa seperti bola lembut dan satu tanduk akan sebesar itu dan anda akan bisa untuk meremas dan
merasakan cairan dan betis akan menjadi ukuran seperti mouse. Saat sapi anda mencapai 90 hari,
tanduk uterus akan sebesar bola basket yang bisa anda rasakan seperti bola air lunak yang empuk dan
betisnya ukuran kepala tikus, kira kira seperti tubuh itu kira kira 120 hari sapi anda tidak bisa lagi
menyiasati tingkat makan, yang anda rasakan permukaan kantung air lunak itu dan betisnya seukuran
kucing kecil. Ok. Saat 150 hari, sebagian besar waktu anak sapi telah jatuh kedalam perut sapi sehingga
sulit untuk di jangkau. Betis seukuran anjing kecil dan anda dapat merasakan benjolan besar di dalam
permukaan rahim untuk meraba kehamilan. Tentu saja yang sangat penting, bahan yang dibutuhkan
adalah palpasi tidur terutama jika anda tidak berpengalaman dalam palpasi itu. Saya sangat
menyarankan untuk menggunakan benda ini untuk lengan tertipis yang dapat anda temukan sehingga
transfer tetapi anda tahu jaringan ke sisi telapak jari anda lebih mudah sehingga anda bisa rasakan apa
yang anda lakukan beberapa dari lengan palpasi dubur yang benar benar tipis, yang ini sangat tebal dan
terutama jika anda tidak berpengalaman, saya sangat merekomendasikan yang lebih tipis, sebelum itu
isi telapak tangan anda dengan palpasi pelumas. Untuk sapi yang mudah terkendali, Alhamdullillah. Lalu,
angkat ekornya dan bersihkan dubur sapi. Pada cangkir rectum, putar tangan anda sedikit saat anda
memasukkan tangan anda untuk membantu meringankan penyisipan. Setelah tangan anda berada di
panggul, anda akan meratakan tangan anda menemukan tulang dan menyapu sepanjang sehingga
tangan anda adalah semacam memadati mereka tisu ke samping stelah anda sampai di sana remas
tangan anda dan anda mencoba menemukan leher rahim dan hewan ini saya menemukan leher rahim
benar tentang di situ di dalam kanal panggul dan tentang ukuran kelingking saya, saya akan letakkan
tangan saya di leher rahim dan agak bergerak sedikit untuk melihat apakah ada berat pada saluran
reproduksi dan tidak ada maka saya akan meletakkan serviks ke bawah sehingga saya bisa
merasakannya di sisi telapak tangan saya dan saya akan meluncur mencoba menemukan benjolan ok
bifurkasi perpecahan rahim tanduk dan jika saya dapat mengidentifikasi dan meraba setiap tanduk
uterus masuk appedant lee pada hewan ini saya mendapatkan tanduk tersebut. Saya hanya perlu
menaikkan tanduk dengan lembut dan saya tidak dapat menemukan cairan di tanduk sehingga wanita
ini tidak hamil dan jika ini akhir dari musim kawin tentu ini akan menjadi binatang yang ingin kami jual.

Setelah mendengar penjelasan saya, rajin rajin berlatih untuk melakukan palpasi ini sampai mahir

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Terima Kasih

Dr. Les Anderson