Anda di halaman 1dari 3

RESUME TRANSPORTASI DARAT

A. Transportasi Darat
Transportasi darat adalah nerupakan suatu kendaraan yang berjalan menggunakan jalan darat
untuk mengangkut barang atau penumpang. Moda transportasi darat terdiri dari seluruh bentuk
alat transportasi yang beroperasi di darat. Moda transportasi darat sering dianggap identik dengan
moda transportasi jalan raya. Moda transportasi darat terdiri dari berbagai varian jenis alat
transportasi dengan ciri khusus. Perkembangan transportasi darat diawali dengan menggunakan
kuda dan keledai. Seiring dengan berkembangnya perdagangan, manusia membutuhkan transportasi
yang lebih maju untuk membawa barang secara efisien.
B. Jenis
Menurut Miro (2012) transportasi darat dapat di klasifikasikan menjadi:
1. Geografis Fisik: terdiri dari moda transportasi jalan, rail, moda transportasi perairan daratan,
moda transportasi khusus dari pipa dan kabel serta moda transportasi jalan raya.
2. Geografis Administratif: terbagi atas transportasi dalam kota, transportasi desa, transportasi
antar-kota dalam provinsi (AKDP), transportasi antar kota, antar provinsi (AKAP) dan
transportasi lintas batas antar-negara (internasional).
Moda transportasi darat dapat dibagi menjadi 3 jenis yaitu moda transportasu jalan, moda
transportasi rail dan moda transportasi pipa.
a. Moda Transportasi Jalan
Moda transportasi jalan merupakan salah satu sub-komponen prasarana sistem transportasi
yang paling dominan dan sering digunakan setiap hari oleh masyarakat yang melakukan
perjalanan. Moda transportasi jalan dapat dikelompokkan atas dua kelompok besar, yaitu moda
kendaraan tidak bermotor dan moda kendaraan bermotor. Pembagian lain yang juga masih bisa
dilakukan adalah moda kendaraan pribadi dan moda kendaraan umum. Sedang moda angkutan
umum juga masih bisa dibagi dalam dua kelompok yaitu moda angkutan umum dalam trayek dan
moda angkutan umum tidak dalam trayek. Pada kebanyakan yurisdiksi (hak hukum), truk dan bus
memiliki pembatas berat dan panjang yang spesifik yang sengaja dibatasi untuk alasan
keselamatan. Terdapat pula batas kapasitas tenaga dari mobil, bus, dan truk karena peningkatan
konsumsi energi yang disertai peningkatan berat dari unit.

Page 1 of 3
Karakteristik utama moda transportasi jalan ialah: mendukung mobilitas di suatu wilayah,
kemampuan terbatas untuk penerimaan skala ekonomi, di kota lebih murah, memiliki kesempatan
untuk melakukan pelayanan secara “door to door”, efektif untuk jarak dekat, fleksibel. Ciri khusus
angkutan jalan raya adalah melayani jasa angkutan secara door to door. Pengoperasian kendaraan
bermotor terbatas untuk muatan yang beratnya sekitar 3-15 ton.
Keuntungan lainnya adalah kecepatan kendaraan yang relatif tinggi, fleksibilitas memilih
rute, tidak bermasalah dengan medan, biaya produksi relatif rendah, adanya kesempatan untuk
memberikan pelayanan secara “door to door” baik untuk penumpang maupun barang. Kelemahan
pada transportasi jalan ini yaitu: pembatasan di jalan tertentu, kemampuan angkut terbatas,
konsumsi energi banyak. Permasalahan yang muncul sebagai dampak dari perkembangan moda
transportasi jalan menggunakan mobil dan truk adalah kemacetan yang muncul di kebanyakan
wilayah perkotaan di seluruh dunia
b. Moda Transportasi Rail
Transportasi rail merupakan kelompok jalan buatan yang terbuat dari baja yang dilewati
oleh roda yang terbuat dari baja dan dapat dikonstruksikan dibawah tanah (kereta api bawah
tanah, di permukaan tanah, dan melayang (ditinggikan). Jalan rel hanya dapat dipakai oleh
kendaraan yang baroda besi saja (kereta api) secara eksklusif dalam arti tidak ada jenis
kendaraan lain yang dapat melewatinya. Moda transportasi ini memerlukan biaya awal yang
tinggi karena perlu adanya konstruksi track rail. Dalam sejarahnya pengembang moda transportasi
ini dapat berasal dari pemerintah maupun sektor swasta. Pengeluaran untuk biaya ini terlebih
dahulu harus dikeluarkan sebelum penerimaan yang diperoleh, sehingga dengan demikian
menunjukkan adanya entry barriers yang penting yang cenderung membatasi jumlah operator.
Route rail sangat terpengaruh oleh faktor topografi karena lokomotif memiliki kapasitas
yang terbatas untuk menjangkau kemiringan pegunungan. Oleh karena itu moda transportasi ini
akan cenderung diarahkan untuk menghindari pembatas alami yang penting atau mengatasi
pembatas tersebut dengan solusi keteknikan yang mahal. Moda transportasi rail (dengan kereta
api) memberikan keuntungan dibandingkan transportasi jalan raya yaitu: kecepatan yang lebih
tinggi dan kapasitas pelayanan yang lebih tinggi pula, memiliki kemampuan untuk menarik
muatan berupa barang dengan kuantitas besar maupun jumlah penumpang yang signifikan dalam
jarak jauh, bersifat strategis karena mengangkut barang-barang kebutuhan pokok masyarakat
(seperti beras, pupuk, semen). Namun moda transportasi rail juga memiliki kekurangan yaitu

Page 2 of 3
membutuhkan modal/investasi yang sangat besar, dimana seluruh peralatan basis serta seluruh
peralatan operasi dimiliki, dipelihara, dan dioperasikan sendiri oleh perusahaan kereta api.
c. Moda Transportasi Pipa
Tranportasi pipa merupakan perangkat transportasi angkutan barang melalui pipa.
Biasanya digunakan untuk angkutan gas dan cairan dalam jumlah yang besar, tetapi dapat juga
untuk mengangkut barang yang dikemas dalam kapsul yang didorong dengan tekanan udara,
ataupun dalam bentuk tepung didorong dengan tekanan udara tertentu yang kemudian
dipisahkan kembali. Karakteristik transportasi pipa ialah berada di bawah permukaan tanah, di
beberapa tempat di atas permukaan tanah, biaya konstruksi bervariasi sesuai dengan diameter
pipa, jarak, dan jenis fluida.
Pipa penyalur sangat dibutuhkan dan merupakan bentuk perluasan dari moda transportasi
darat. Jenis ini mendapatkan perhatian cukup besar karena memiliki berbagai keuntungan,
terutama karena letaknya yang terpendam di bawah permukaan. Produk utama dalam lalu lintas
pipa penyalur adalah minyak dan gas, namun dapat pula mengangkut air. Pipa penyalur dimana-
mana hampir selalu didesain hanya untuk tujuan yang spesifik, untuk mengangkut satu
komoditas dari satu tempat ke tempat lainnya. Moda ini efektif untuk mentrasport produk
dengan kuantitas besar dimana tidak terdapat moda transportasi lain yang dapat. Rute pipa
penyalur cenderung menghubungkan daerah produksi yang terisolasi dengan banyak pusat
penyulingan dan daerah padat populasi. Kelebihan dari moda transportasi pipa adalah: efektif
mengangkut produk yang tidak ada sarana pengangkutnya, menghubungkan daerah terpencil,
menempuh berbagai medan, harga terjangkau. Kekurangan moda ini hanya mengangkut produk
tertentu, tidak dapat menyesuiakan dengan pergeseran geeografis.

Sumber:
Miro, Fidel. 2012. Pengantar Sistem Transportasi. Jakarta: Erlangga.

Page 3 of 3

Anda mungkin juga menyukai