Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PRAKTIKUM

ILMU UKUR TANAH II

OLEH :

NAMA : NADYA ASIA

NIM : 1923715884

JURUSAN/PRODI : TEKNIK SIPIL/D3

SEMESTER/KELAS : III/C

POLITEKNIK NEGERI KUPANG

2021
1. LANGKAH PENGUKURAN
1. Memperhatikan dan memahami petunjuk, dan pengarahan dari dosen pembimbing.
2. Bon peralatan di laboratorium dan menyiapkan peralatan yang digunakan.
3. Mengecek kelengkapan dan kondisi dari peralatan yang akan digunakan.
4. Mengembalikan dan mengganti peralatan yang rusak dengan peralatan yang bisa atau
siap untuk digunakan dalam praktek.
5. Menentukan lokasi dan membawa peralatan ke lokasi praktek.
6. Meletakkan peralatan praktek pada tempat yang aman di lokasi praktek
7. Menentukan titik P sebagai tempat kedudukan pesawat pertama dengan menancapkan
paku payung sebagai penanda letak titik P.
8. Mendirikan statif.
a. Siapkan kaki statif dengan meletakan semua kaki statif dalam satu titik.
b. Tentukan tinggi dari meja statif dengan membuka pengunci dari tiap-tiap kaki
statif.
c. Kaksudut kaki statif ± 60°,
d. Meja statif diatur tingginya sesuai dengan pembidik yang dirasa membuat nyaman
pembidik dan diperiksa kedatarannya,
e. Pasang unting-unting pada sekrup penghubung untuk memperoleh titik kedudukan
pesawat,
f. Hubungkan alat dengan kepala statif, pasang sekrup penghubung untuk
memperoleh kedudukan pesawat yang kokoh. Serta ketiga sekrup pengatur
kedudukan nivo tepat berada diatas kaki statif,
9. Penyetelan pesawat dengan cara:
a. Pesawat diletakkan di tengah-tengah meja statif dan dikunci dengan pengunci
pesawat yang ada di bawah meja statif.
b. Menyetel kedataran pesawat dan mengatur nivo dengan cara :
1) Meletakkan as teropong pesawat disalah satu sekrup penyetel nivo.
2) Mengunci arah horizontal pesawat dan menyetel nivo kotak dengan cara:
➢ Mengatur gelembung nivo supaya lurus dan berada ditengah-tengah antara
dua sekrup penyetel A dan B dengan cara memutar sekrup A dan B secara
bersamaan (apabila memutar keluar maka putarlah kedua sekrup itu keluar
secara bersamaan, dan sebaliknya).
➢ Mengatur gelembung nivo supaya berada ditengahtengah lingkaran indeks
dengan cara memutar sekrup C.
3) Mengatur arah vertikal 90° 00°00° teropong, dengan cara:
➢ Membuka sekrup penggerak arah vertikal.
➢ Memutar teropong pesawat sehingga kedudukan teropong mendekati 90º.
➢ Mengunci sekrup penggerak kasar arah vertikal dan memutar sekrup
penggerak halus arah vertikal agar kedudukan teropong tepat 90º.
4) Menentukan arah horisontal, agar 0° dengan cara :
➢ Membuka kunci sekrup penggerak arah horizontak (K1 atau atas dan K2
atau bawah)
➢ Memutar piringan sehingga arah horizontal mendekati 0º.
➢ Mengencangkan kunci sekrup penggerak kasar arah horizontal (K1) dan
memutar sekrup penggerak halus (K1) supaya sudut horizontal tepat pada
0º.
5) Menentukan arah utara kompas dengan cara :
➢ Putar pesawat ke arah utara dengan kondisi piringan hitam masih melekat
pada pengunci sudut yang atas atau yang berhubungan dengan pesawat.
➢ Gunakan kompas yang berada di samping kiri pesawat sebagai indikator
tepatnya arah utara dari pesawat yang akan digunakan.
➢ Ketika penggunaan kompas, diharapkan menjauhkan bendabenda yang
bersifat magnet dari kompas agar tidak mengganggu kerja dari kompas
tersebut.
➢ Setelah pesawat berada di arah utara, pengunci kasar yang berada di bawah
(K2) di kunci sampai menyatu dengan piringan hitam dan pengunci atas
(K1).
➢ Buka pengunci bagian atas (K1) sehingga piringan hitam menyatu dengan
pengunci bagian bawah (K2) dan pesawatpun siap untuk dioperasikan.
10. Mengukur tinggi Pesawat dengan bak ukur.
11. Menentukan titik A dan B dengan sembarang
12. Membidik baak ukur A dan B dengan cara :
a. Mengarahkan teropong pesawat tepat kearah bak ukur A, dengancara sekrup
penggerak arah horizontal K1 dikendorkan untuk menentukan sudut α PA dan
membaca benang atas, benang tengah, benang bawah dan sudut horizontal (sudut
horizontal adalah bagian terpenting karena ini adalah pengukuran sudut jadi
mulailah mengukur sudutnya terlebih dahulu baru kemudian baca benang)
b. Menancapkan paku pada titik A sebagai tanda untuk pembidikan selanjutnya.
c. Mengarahkan teropong pesawat tepat kearah bak ukur B, dengan cara sekrup
penggerak arah horizontal K1 dikendorkan untuk mentukan sudut α PB dan
membaca benang atas, benang tengah, benang bawah dan sudut horizontal.
d. Menancapkan paku pada titik B sebagai tanda untuk pembidikan selanjutnya.
e. Mengarahkan teropong pesawat tepat ke arah bak ukur A1, dengan cara sekrup
penggerak arah horizontal K1 dikencangkan dan K2 dikendorkan untuk
menentukan sudut α PA1 dan membaca benang atas, benang tengah, benang
bawah dan sudut horizontal.
f. Mengarahkan teropong pesawat tepat kea rah bak ukur B1, dengan cara sekrup
penggerak arah horizontal K1 dikendorkan untuk menentukan sudut α PB1 dan
membaca benang atas, benang tengah, benang bawah dan sudut horizontal.
g. Dan seterusnya sampai PA7 dan PB7
h. Mengontrol jarak optis P-An dan P-Bn dengan rumus :
(Ba - Bb) x 100mm
Dan mengontrol bacaan benang tengah dengan rumus
(𝐵𝑎+𝐵𝑏)/2 = Bt
13. Mencatat semua data hasil praktek didalam tabel yang sudah disiapkan.
14. Menghitung data yang tersedia.
15. Menanyakan data hasil pengukuran kepada asisten dosen.
16. Menggambar hasil perhitungan data yang sudah diperoleh.
17. Memeriksa dan mengembalikan peralatan praktikum ke laboratorium.
2. LANGKAH PERHITUNGAN
1. Merubah format sudut dari DMS menjadi DD dengan cara :
DD = D + M/60 + S/3600
2. Menghitung sudut β dengan cara kurangkan sudut horizontal depan dan sudut
horizontal belakang
Cat : nilai sudut tidak boleh negative, jika negative sudutnya ditambahkan dengan
360 dan selanjutnya hitung β rata-rata
3. Hitung β persyaratan dengan rumus :
β syarat = (n + 2)*180 dengan n adalah banyaknya titik polygon
Lalu jumlahkan β rata-rata. Nilai koreksinya didapatkan dari :
(β syarat – Σβ rata-rata)/n, selanjutnya tambahkan koreksi tersebut ke β rata-rata
Control : jumlah terkoreksi harus sama dengan β persyaratan
4. Hitung azimuth (α). Untuk titik awal langsung didapat azimuthnya. Untuk titik
selanjutnya, dihitung dengan rumus
an = an – 1 + bn + 180 (bisa juga dikurangi 180)
catatan : sudut tidak boleh negative dan lebih dari 360, jika negative ditambah 360
dan jika lebih dari 360 dikurangi 360
Control : azimuth awal hasil hitungan harus sama dengan azimuth awal hasil
pengukuran
5. Rubah format sudut vertical ke dd, hitung helling : 90 – SV.
Hitung jarak (d) dengan rumus
d = 100 x (BA-BB) x cos2helling.
Untuk di excel rumusnya menjadi :
d = 100*(BA-BB)*cos(radians(h))^2
catatan : jarak tidak boleh negative
6. Menghitung Δx dengan rumus
Δx = d x sin α
Pada excel diketik =jarak*sin(radians(azimuth))
7. Menghitung jumlah Δx khusus untuk titik polygon saja.
Persyaratan : jumlah Δx harus sama dengan 0, jika tidak sama harus dikoreksi.
Nilai koreksinya didapat dari jarak (d) dibagi jumlah jarak (Σd) dikali negative fx
(jumlah Δx). Terkoreksi didapat dari Δx + koreksi.
Control : jumlah koreksi harus sama dengan jumlah Δx tapi beda tanda, lalu jumlah
terkoreksi harus 0.
8. Menghitung Δy dengan rumus jarak (d) x cos azimuth (α) . pada excel diketik :
= jarak*cos(radians(azimuth)). Hitung jumlah Δy khusus untuk polygon saja
Persyaratan : jumlah Δy harus sama dengan 0, jika tidak sama harus dikoreksi.
Nilai koreksinya didapat dari jarak (d) dibagi jumlah jarak (Σd) dikali negative fy
(jumlah Δy). Terkoreksi didapat dari Δy + koreksi.
Control : jumlah koreksi harus sama dengan jumlah Δy tapi beda tanda, lalu jumlah
terkoreksi harus 0.
9. Menghitung beda tinggi atau Δh dengan rumus :
Δh = jarak (d) x tan (h) + tinggi pesawat – benang tengah (BB)
Hitung koreksi dengan rumus jarak dibagi jumlah jarak dikali negative fz (jumlah
beda tinggi). Terkoreksi didapat dari Δh + koreksi.
10. Menghitung koordinat X, Y, dan Z. Untuk P1 gunakan tahun lahir,bulan lahir dan
tanggal lahir. Untuk P2 koordinat P1 ditambah terkoreksi (baik terkoreksi X, Y, Z).
Untuk detail yang dibidik dari P1 sama dengan cara diatas tapi dijumlahkan dengan
Δx, Δy, dan Δz.
Untuk P3 = koordinat P2 + terkoreksi (X, Y, Z).
Hitungan detail sama seperti diatas namun dijumlahkan dengan koordinat P2, begitu
seterusnya.
Control : koordinat awal (P1) harus sama dengan koordinat P1 hasil hitungan.

3. LANGKAH PENGGAMBARAN
a. Kopi semua data hasil pengukuran ke dalam file notepad dengan format seperti di atas
b. Buka aplikasi civil 3D
c. Klik “insert” dan selanjutnya klik “from file”
d. Selanjutnya klik tanda “+”untuk melakukan pemilihan (browse) file yang akan
diimport dan pada spesifikasi point pilih format sesuai yang sudah dibuat tadi
(PENZD/PNEZD)
e. Selanjutnya pilih tombol “OK”
f. Setelah kita menekan tombol “OK”, belum terjadi perubahan pada layar atau masih
blank. Untuk menampilkan data point tekan tombol “Z” pada keyboard lalu tekan enter
atau spasi lalu tekan tombol “E” lalu tekan enter atau spasi.
g. Untuk menampilkan nama dan elevasi, pilih semua data dengan menekan tombol
“Ctrl” dan “A” lalu pilih point grup properties
11. LAMPIRAN
1. PETA KONTUR GEDUNG AKUNTANSI
2. DATA PERHITUNGAN
: NADYA ASIA
: 1923715884
: GEDUNG AKUNTASI PNK
:3
BACAAN RAMBU SH(B) SH(LB) RATA-RATA SV JARAK TANGGAL BULAN TAHUN
TARGET DD β DD β KOREKSI TERKOREKSI α DD Δx KOREKSI TERKOREKSI Δy KOREKSI TERKOREKSI Δh KOREKSI TERKOREKSI X Y Z KETERANGAN
BA BT BB D M S D M S β D M S d 11 9 2001 m
P7 1122 1000 878 37 19 45 37.32917 217 31 15 217.5208 -4 39 20 -3.34444 24316.96 24316.96 2001000 9000 11000 P1
P2 1471 1300 1129 206 21 10 206.3528 169.0236 26 37 45 26.62917 169.1083 169.06597 0.080655 169.146627 206.3528 1 15 55 1.265278 34183.32 -15173.9 68.21151 -15105.657 -30630.9 17.35934 -30613.5628 805.0021 -125.412 679.5898476 1985894 -21613.6 11679.59 P2
D1 1747 1600 1453 207 5 5 207.0847 169.7556 207.0847 1 44 50 1.747222 29372.67 -13373.6 -26151.5 645.9908 1987626 -17151.5 11645.99 D1
D2 1426 1400 1374 232 9 40 232.1611 194.8319 232.1611 1 18 55 1.315278 5197.26 -4104.48 -3188.22 69.32889 1996896 5811.776 11069.33 D2
D3 1526 1500 1474 327 51 0 327.85 290.5208 327.85 1 22 25 1.373611 5197.012 -2765.53 4400.091 -25.3828 1998234 13400.09 10974.62 D3
D4 2435 2300 2165 354 0 45 354.0125 316.6833 354.0125 0 52 5 0.868056 26993.8 -2815.76 26846.54 -541.001 1998184 35846.54 10459 D4
P1 1570 1400 1230 0 0 45 0.0125 180 3 35 180.0597 0 51 55 0.865278 33992.25 0 33992.25
P3 1360 1200 1040 254 51 10 254.8528 254.8403 74 54 55 74.91528 254.8556 254.84792 0.080655 254.928571 281.2813 1 31 0 1.516667 31977.58 -31359.7 63.81004 -31295.914 6255.676 16.23919 6271.91541 924.6708 -117.32 807.3510423 1954598 -15341.6 12486.94 P3
D1 1135 1000 865 264 51 5 264.8514 264.8389 291.1917 0 31 30 0.525 26997.73 -25172 9759.383 525.3866 1960722 -11854.2 12204.98 D1
D2 1187 1100 1013 247 57 10 247.9528 247.9403 274.2931 0 46 40 0.777778 17396.79 -17348 1302.287 414.1722 1968546 -20311.3 12093.76 D2
D3 1188 1100 1012 260 25 5 260.4181 260.4056 286.7583 0 37 50 0.630556 17597.87 -16850.5 5074.091 371.6771 1969044 -16539.5 12051.27 D3
D4 1625 1600 1575 354 45 5 354.7514 354.7389 21.09167 1 54 20 1.905556 4994.471 1797.316 4659.871 -155.832 1987692 -16953.7 11523.76 D4
D5 1532 1500 1468 13 18 5 13.30139 13.28889 39.64167 1 23 45 1.395833 6396.202 4080.676 4925.392 -66.1456 1989975 -16688.2 11613.44 D5
D6 1745 1700 1655 46 4 25 46.07361 46.06111 72.41389 1 26 15 1.4375 8994.336 8573.976 2717.538 -196.293 1994468 -18896 11483.3 D6
D7 1780 1700 1620 38 25 50 38.43056 38.41806 64.77083 0 34 25 0.573611 15998.4 14472.31 6819.154 -261.828 2000367 -14794.4 11417.76 D7
P2 1559 1400 1241 0 0 0 0 180 10 0 180.1667 -1 18 35 -0.69028 31795.38 0 31795.38
P4 1930 1600 1270 266 9 45 266.1625 266.1625 86 11 30 86.19167 266.025 266.09375 0.080655 266.174405 7.455754 -4 2 35 -3.95694 65685.71 8523.412 131.0733 8654.48551 65130.36 33.35721 65163.7202 -4816.59 -240.989 -5057.58201 1963253 49822.07 7429.359 P4
D1 1695 1400 1105 269 37 40 269.6278 269.6278 10.90913 -4 32 55 -3.45139 58786.17 11125.39 57723.82 -3618.46 1965724 42382.17 8868.484 D1
D2 1480 1300 1120 270 41 55 270.6986 270.6986 11.97996 -4 39 45 -3.3375 35877.99 7447.178 35096.57 -2065.27 1962046 19754.93 10421.67 D2
D3 900 800 700 272 31 50 272.5306 272.5306 13.8119 -4 39 45 -3.3375 19932.21 4758.522 19355.87 -635.374 1959357 4014.221 11851.57 D3
D4 1332 1300 1268 283 33 55 283.5653 283.5653 24.84663 -3 42 10 -2.29722 6389.717 2684.9 5798.258 -229.327 1957283 -9543.39 12257.61 D4
D5 1234 1200 1166 244 38 25 244.6403 244.6403 345.9216 -3 39 25 -2.34306 6788.635 -1651.33 6584.73 -150.77 1952947 -8756.92 12336.17 D5
D6 1640 1300 960 265 56 55 265.9486 265.9486 7.22996 -4 22 45 -3.62083 67728.79 8523.804 67190.28 -4258.86 1963122 51848.63 8228.082 D6
D7 1645 1300 955 269 6 10 269.1028 269.1028 10.38413 -4 18 20 -3.69444 68713.52 12385.38 67588.09 -4409.81 1966984 52246.44 8077.128 D7
P3 1330 1000 670 0 8 35 0.143056 180 14 25 180.2403 4 16 40 4.277778 65632.78 0 65632.78
P5 1348 1300 1252 263 59 55 263.9986 263.8556 83 58 5 83.96806 263.7278 263.79167 0.080655 263.872321 91.32808 0 1 55 0.031944 9599.997 9597.418 19.15642 9616.57462 -222.501 4.875172 -217.626002 60.35234 -35.2206 25.13174505 1972869 49604.45 7454.491 P5
P4 1048 1000 952 0 0 0 0 180 1 30 180.025 -2 17 20 -1.71111 9591.44 0 9591.44
P6 1101 1000 899 198 15 25 198.2569 198.2569 18 26 35 18.44306 198.4181 198.3375 0.080655 198.418155 109.7462 1 24 20 1.405556 20187.85 19000.77 40.28407 19041.0494 -6820.56 10.25201 -6810.30854 864.339 -74.0654 790.2735359 1991911 42794.14 8244.764 P6
D1 1139 1100 1061 284 15 20 284.2556 284.2556 195.5836 2 59 30 2.991667 7778.754 -2089.72 -7492.8 675.5327 1970780 42111.65 8130.023 D1
D2 1920 1600 1280 279 34 40 279.5778 279.5778 190.9059 5 2 15 5.0375 63506.55 -12015.2 -62359.6 5366.988 1960854 -12755.1 12821.48 D2
P5 1302 1200 1098 0 0 0 0 180 4 10 180.0694 -2 32 55 -1.45139 20386.91 0 20386.91
P7 2640 2500 2360 191 54 55 191.9153 191.9153 11 26 55 11.44861 191.3792 191.64722 0.080655 191.727877 121.4741 5 27 45 5.4625 27746.27 23664.13 55.36661 23719.4962 -14486.7 14.0904 -14472.6008 1467.334 -101.796 1365.538526 2015630 28321.54 9610.303 P7
P6 2940 2800 2660 0 0 0 0 180 1 35 180.0264 0 43 5 0.718056 27995.6 0 27995.6
P1 1822 1700 1578 275 25 35 275.4264 275.4264 95 54 10 95.90278 275.8764 275.65139 0.080655 275.732044 217.2062 4 6 40 4.111111 24274.59 -14678.5 48.43902 -14630.035 -19333.9 12.32738 -19321.5375 1478.756 -89.059 1389.697311 2001000 9000 11000 P1
D1 1395 1300 1205 270 10 20 270.1722 270.1722 211.6463 1 49 0 1.816667 18980.91 -9958.8 -16158.5 736.0258 2005671 12163.04 10346.33 D1
Σβ 1619.4354 1620 206.3528 ΣΔx -426.341 426.341 0 -109 109 0 784 -784 0
fx -426.341 fy -109 fz 784
β Syarat (n+2)*180 Σ d 213655.3
1620
Koreksi 0.080655

Anda mungkin juga menyukai