1.M.JAKA BM
2.AGNES AYU M
3,ARIEF BILLAH
4.RESHI D
5.SESI A
6.CHINTIA M.L
7.DWI MARETA
8.VALENCIA T
9.WULAN OKTA
10.JENNI K.S
11.NABILA SUCI
1. Pasien mengatakan perut membuncit sejak 1 bulan yang lalu, perut asites,pasien
tampak pucat, pasien merasakan perut rasa penuh dan terasa tidak nyaman
dikarenakan perut terasa nyeri, nyeri dirasakan seperti tertusuk, skala nyeri 5, nyeri
semakin dirasakan saat bergerak , shifting dullnes (+), BAK seperti teh pekat, melena,
hematomisis, seluruh badan kuning, sklera ikterus. Pasien tidak ada sesak nafas frekuensi
nafas 20x/ menit, irama teratur pergerakan dinding dada teratur, tidak ada retraksi dinding
dada,ronkhi basal pada paru kanan kiri. Frekuensi nadi 94x/ menit, TD: 100/ 180, tidak ada
sianosis, CRT < 3 detik, Diit hati II, nafsu makan menurun, pasien hanya menghabiskan 2-3
sendok porsi yang diberikan kemudian merasa penuh pada perut dan mual, kondisi rongga
mulut bersih , mukosa bibir kering, tidak ada lesi mulut dan stomatitis, terjadi penurunan
berat badan sejak 2 bulan yang lalu, BB : 46 kg , Tinggi badan 160 cm, , Bising usus 10x/
menit, keluarga mengatakan pasien tidak ada alergi makanan. intake cairan : minum 600
cc/hari (air putih), IVFD Comafusin : Triofusin = 1:1/ 12 jam (1000 cc). Pasien
mendapatterapi IVFD Comafusin : Triofusin = 1:1/ 12 jam, Spironolacton 1x 100, Madopar
3x1, Lactolac 3x10cc, Propanolol 2x 10 gr
FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN
A. Anamnesa
1. Identitas
a. Identitas Pasien
Nama/Inisial : Tn.B
Umur : 40tahun
JenisKelamin :laki-laki
Agama :islam
Pendidikan :SMA
Pekerjaan :Buruh
Alamat : Desa Tetangga
Statusperkawinan :Menikah
SukuBangsa :Indonesia
No. Registrasi :1088XX
5. RiwayatAlergi
Keluarga Klien mengatakan tidak ada alergi makanan dan obat obatan .
Feeding Bladder
0 (dibantu) 0 (dibantu)
5 (mandiri) 5 5 (dibantu, tapi sebagian dapat 5
dilakukan secaramandiri)
10 (mandiri)
Grooming Transfer
15 (mandiri)
Dressing Mobility
Bowels Stairs
91-100 (dependen/mandiri)
Pola seksual-reproduksi :
Klien beragama islam, selama sakit klien tetap bisa beribadah solat, klien menyakini bahwa tuhan
akan memberikan kesembuhan kepadanya
D. PemeriksaanFisik
1. ROS (Review of System) / Observasi dan PemeriksaanFisik
Keadaan umum:( ) Baik (√)Sedang ( ) Lemah
Tanda-tandavital :
Suhu : 36,00C
Pulse : 94x/menit
RR : 20x/menit
TD : 100/80mmHg
Tinggibadan : 160cm
Beratbadansebelum :50kg Beratbadansetelah :46kg
Keadaan Kulit
Warna : Pucat
Turgor : Elastis
Kelembaban :Kering
Edema : Tidak ada
Kelainan : Tidakkelainan
PAYUDARA :
Kesimetrisan, luka, hiperpigmentasi, pengeluaran, massa dll.
4. Abdomen
a. Inspeksi : bentuk, warna kulit, jejas, ostomidll
b. Auskultasi : frekuensi peristaltikusus
c. Perkusi :( ) timpani ( ) hipertimpani (√)Pekak
d. Palpasi :
Hati : ( )tidak teraba (√)teraba nyeritekan ( ) Ya (√) Tidak
Lien : ( )tidak teraba (√)teraba nyeritekan( ) Ya (√)Tidak
5. Genetalia
a. Kebersihan :( √) Bersih ( )Kotor
b. Alat bantu (kateter )dan lain-lain :Tidak ada.............................................................
c. Kandung kencing
Membesar :( ) Ya (√ ) Tidak
Nyeri tekan : ( ) Ya (√) Tidak
Gangguan :( √) Anuria ( )Oliguri ( )Retensi ( )Inkontinensia
( ) Nokturia ( ) Lain-Lain:
6. Anus danRektum
Pembesaran vena : ( ) Ya (√ ) Tidak
AtresiaAni : ( ) Ya (√)Tidak
7. Ektremitas
a. Otot
Kemampuanpergerakansendi :( ) Bebas (√) Terbatas
KekuatanOtot :
b. Tulang
Inspeksi : Bentuk : (√ ) Nornal ( ) deformitas ( )
E. PemeriksaanPenunjang
1. Data Penunjang
Tanggal : 29 April 2021
JenisPemeriksaan :Laboratorium
Hasil :Hematologi
Kesan :
2. Therapi
Tanggal / Shift : 25 APRIL 2021
Nama Cara Keterangan/
Jam Dosis Golongan Obat
Obat Pemberian Indikasi
08:00 Comafusin 1:1 Iv Drip Obat Keras Nutrisi Parental
Triofusin 1000 cc
Menurunkan Tekanan
08.10 Spironolacone 1x Oral Diuretik Darah
Tanggal :
1. Nyeri
2. Defisit Nutrisi..................................................................................................................
3. Kelebihan Volume Cairan.........................................................................................
4. .......................................................................................................................................
DIAGNOSA KEPERAWATAN (PRIORITAS) (PES)
1. Nyeri berhubungan dengan Agen pencedera fisiologis (E) dibuktikan dengan Klien
mengatakan nyeri pada perut : nyeri padA PERUT Q: nyeri dirasakan seperti
tertusuk tusuk, R : nyeri pada pERUT, S : Skala nyeri 5,
T:nyeridirasakanintermitenterutamasaat bergerak.
,TD: 100/80 mmhg, Nadi 94x/menit ( S)
2. Resiko defisit nutrisi dibuktikan dengan Klien mengatakan mual , anoreksia ,pasien
tampak lemah, pasien makan ½ porsi makan yang diberikan BB SMRS : 50 kg BB
selama sakit : 46kg
3. Kelebihan Volume Cairan berhubungan dengan Gangguan Mekanisme Regulasi
Dibuktikan dengan JVP,CVP Dan Asites.
4. ……………………………………………………………………………................................
5. ……………………………………………………………………………................................
6. ……………………………………………………………………………................................
7. ……………………………………………………………………………................................
8. ……………………………………………………………………………................................
9. ……………………………………………………………………………................................
10. Dst
Intervensi Keperawatan
Inisial klien : Tn. B Dx. Medis : CHF
No. RM : 18.20.** Tgl. Pengkajian : 11 maret 2021
KEPERAWATAN
1. Nyeri akut berhubungan Setelah dilakukan tindakan keperawatan Pemberian Analgetik (I.08243)
dengan agen pencederaan selama 1x24 jam, maka tingkat nyeri
fisiologis dibuktikan menurun dengan kriteria hasil: Observasi
dengan
- Keluhan nyeri menurun - Identifikasi karakteristik nyeri (mis. Pencetus,
- pasien tampak meringis
pereda, kualitas, lokasi, intensitas, frekuensi,
- Meringis menurun
- TD: 170 mmhg
durasi)
- Nadi 100x/menit - Gelisah menurun
- Monitor tanda-tanda vital sebelum dan sesudah
- RR: 20X MENIT
- Tekanan darah pemberian analgesic
membaik (110-120/60-
80 mmHg) Terapeutik
Edukasi
Kolaborasi
- Kolaborasi pemberian dosis dan jenis
analgesik, sesuai indikasi
Terapeutik
Kolaborasi
Edukasi
Kolaborasi
Edukasi :
- Anjurkan melapor jika haluaran urine <0,5
Ml/Kg/Jam dalam 6 jam
- Anjurkan melapor jika BB bertambah >1 kg dalam
sehari
- Ajarkan cara mengukur dan mencatatan asupan
dan haluaran cairan
Kolaborasi:
- Kolaborasi pemberian Diuretik
Kolaborasi penggantian kehilangan kalium akibat
diuretik
CATATAN PERKEMBANGAN
P: pertahankan intervensi
- Melakukan pemantauan
tanda-tanda vital sebelum dan
sesudah pemberian analgesic
- Mendokumentasikan respon
terhadap efek analgesic dan
efek yang tidak diinginkan
NO Diagnosa Keperawatan Implementasi Keperawatan Evaluasi Paraf
Jam/Tgl
Defisit nutrisi berhubungan 1. Melakukan identifikasi STATUS S: pasien mengatakan telah
15 April nutrisi menghabiskan porsi makan yang
2. 2021 dengan faktor psikologis 2. Mengindentifikasi alergi dan telah disediakan
(keengganan untuk makan) intoleransi makanan,
13.00 3. Mengindetifikasi makanan yg O:
13:10 dibuktikan dengan disukai - Porsi makanan yang
dihabiskan
13.15 - pasien tampak lemah, 4. Mengidentifikasi kebutuhan kalori meningkat
- pasien makan ½ porsi makan dan jenis nutrien Sajikan - Berat badan indeks
13.20 masa tubuh
yang diberikan makanan secara menarik dan membaik
- BB SMRS : 50 kg suhhu yang sesuai A: Masalah teratasi
- BB selama sakit : 47 kg
13.25 5. Berikan makanan tinggi serat P: Intervensi dihentikan
untuk mencegah kontipasi