KEPERAWATAN
Disusun oleh :
Kelompok 2
2. Aldi arianto
3. Aprilia putri
5. Dinda putrid ps
6. Fatmawati
7. Dwi mareta a
8. Kartika fitriani
9. Meta haryati
Dosen pengampu : Kapten Ckm Ns.Aris Teguh Hidayat, S.kep.M.Kep
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahi robbil alamin, tiada kata yang patut diucapkan selain rasa
syukur dan puji-pujian kehadirat Allah SWT atas rahmat, kekuatan dan kesabaran
yang diberikan terhadap hamba-Nya yang dhoif ini sehingga dapat menyelesaikan
makalah ini yang berjudul “Perencanaan Dalam Manajemen Keperawatan”.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL……………………………………………………………… i
KATA PENGANTAR……………………………………………………………..ii
DAFTAR ISI………………………………………………………………………iii
BAB I PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang………………………….…………………………………..…. 1
I.2Tujuan Penulisan ………………...………………………..………..…….…….1
I.3 Metode Penulisan……………………………………………………………….2
I.4SistematikaPenulisan……………………………………………………….…..2
BAB II PEMBAHASAN
A. DefinsiPerencanaan…………………………………………….………..........3
B. VisidanmisidalamManajemen Keperawatan……………….……………….4
C. Rencanakebutuhankerja…………..……………………………………….....6
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN
III.1 Kesimpulan ……………………………………………………… .…………7
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Sistematika penulisan makalah ini dibagi dalam tiga bab, dan pembahasan
dari tiap-tiap bab adalah sebagai berikut:
Bab I: Pendahuluan
Pada bab ini dijelaskan mengenai pembahasan tentang latar belakang, tujuan
penulisan, metode penulisan, dan sistematika penulisan.
Pada bab ini dijelaskan mengenai definisi perencanaan sebagai fungsi dari
manajemen keperawatan, fungsi perencanaan dalam manajemen, dan tahapan
perencanaan.
PEMBAHASAN
A. Definisi Perencanaan
Visi Visi adalah cara pandang jauh ke depan kemana organisasi harus
dibawa agar dapat eksis, antisipatif dan inovatif. Visi adalah suatu gambaran
yang menantang tentang keadaan masa depan yang diinginkan oleh
organisasi. Berdasarkan hal tersebut, maka penetapan visi, sebagai bagian
dari perencanaan strategis, merupakan suatu langkah penting dalam
perjalanan suatu organisasi. Visi tidak hanya penting pada waktu mulai
berkarya, tetapi juga pada kehidupan organisasi itu selanjutnya. Kehidupan
organisasi sangat dipengaruhi oleh perubahan lingkungan internal dan
eksternal. Oleh karenanya, visi organisasi juga harus menyesuaikan dengan
perubahan tersebut. Pada hakekatnya tidak ada visi organisasi, yang ada
adalah visi-visi pribadi dari anggota organisasi. Namun kita harus mampu
merumuskan gambaran bersama mengenai masa depan, berupa komitmen
murni tanpa adanya rasa terpaksa. Visi adalah mental model masa depan,
dengan demikian visi harus menjadi milik bersama dan diyakini oleh seluruh
anggota organisasi. Visi yang dimaksudkan adalah perawat / manajer
keperawatan harus mempunyai suatupandangan dan pengetahuan yang luas
tentang manajemen danproses perubahan yang terjadi saat ini dan yang akan
yaitu tentang penduduk,social,ekonomi,politik,yang akan berdampak terhadap
pelayanan kesehatan.
Misi Misi merupakan pernyataan yang menetapkan tujuan organisasi dan
sasaran yang ingin dicapai. Pernyataan misi membawa organisasi kepada
suatu 6iagn. Misi menjelaskan mengapa organisasi itu ada, apa yang
dilakukannya, dan bagaimana melakukannya. Misi adalah sesuatu yang
harus dilaksanakan oleh organisasi agar tujuan organisasi dapat terlaksana
dan berhasil dengan baik. Dengan pernyataan misi tersebut, diharapkan
seluruh pegawai dan pihak yang berkepentingan dapat mengenal organisasi
dan mengetahui peran dan program-programnya serta hasil yang akan
diperoleh dimasa mendatang. Sejalan dengan hal tersebut di atas, maka
Pusat Data dan Informasi Pertanian telah membuat pernyataan misi, yang
merupakan cita-cita dan landasan kerja yang harus diikuti dan didukung oleh
keseluruhan anggota organisasi dan secara eksplisit menyatakan apa yang
harus dicapai dan kegiatan spesi k apa yang harus dilaksanakan. Misi
diartikan sebagai suatu langkah langkah nyata dari profesi keperawatan
dalam melaksanakan visi yang telah ditetapkan, yaitu :
1. Menjaga dan mengawasi suatu proses profesionalisasi keperawatan agar
terus berjalan dan berkesinambungan.
2. Menyediakan asuhan keperawatan yang efektif dan efisien dalam
membantu kesehatan pasien yang optimal setelah pulang dari rumah sakit.
3. Membantu mengembangkan dan mendorong suasana yang kondusif bagi
pasien dan staf keperawatan
4. Mengajarkan, mengarahkan dan membantu kegiatan professional
keperawatan
5. Turut serta dan berkerjasama dengan semua anggota tim kesehatan yang
ada dirumah sakit.
PENUTUP
III.1 Kesimpulan
http://leoginting.blogspot.com/2009/08/manajemen-keperawatan.html
http://jempolsickill.wordpress.com/management-keperawatan/html