LAPORAN KASUS ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF

PADA NY. G P A UMUR TAHUN DI PRAKTIK

MANDIRI BIDAN FITRIANI,SST

TANJUNGPINANG TAHUN 2021

Usulan Proposal Laporan Tugas Akhir

Untuk memenuhi salah satu syarat tugas akhir dalam menyelesaikan

Pendidikan pada Program Studi DIII Kebidanan

Politeknik Kesehatan Tanjungpinang

Disusun Oleh :
SUZITA PUTRI HAKIKI
NIM. PO7224218 1857

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN TANJUNGPINANG
PRODI DIII KEBIDANAN
2021
 HALAMAN PERSETUJUAN

Laporan Proposal Tugas Akhir

LAPORAN KASUS KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY.

G P A UMUR TAHUN DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN
“FITRIANI,SST” TANJUNGPINANG TAHUN 2021

Oleh :

SUZITA PUTRI HAKIKI

NIM. PO7224218 1857

Telah disetujui untuk diperiksa dan dipertahankan dihadapan Tim Penguji

Laporan

Proposal Tugas Akhir Prodi DIII Kebidanan Poltekkes Kemenkes Tanjungpinang

Tanggal, 23 Februari 2021

SUSUNAN DEWAN PEMBIMBING

Pembimbing I Pembimbing II

Rahmadona, SST, M.Keb Mardiah, SKM, M.Kes

NIP. 19810710 200604 2 002 NIP.19800301 200111 2 001
 HALAMAN PENGESAHAN

Usulan Laporan Proposal Tugas Akhir

LAPORAN KASUS ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY.

G PA H USIA TAHUN DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN “FITRIANI,SST”
TANJUNGPINANG TAHUN 2021

Oleh :
SUZITA PUTRI HAKIKI
NIM. PO7224218 1857

Telah di pertahankan di hadapan Dewan Penguji Laporan Proposal Tugas Akhir

Pada tanggal, 28 Februari 2021

Tanggal,28 Februari 2021

SUZITA PUTRI HAKIKI

NIM.PO7224218 1857
HALAMAN PENGESAHAN
JUDUL LAPORAN PROPOSASL TUGAS AKHIR : LAPORAN KASUS ASUHAN
KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PADA NY., GPA UMUR TAHUN DI
PRAKTIK MANDIRI
BIDANFITRIANI,SST
TANJUNGPINANG TAHUN 2021

NAMA MAHASISWA : SUZITA PUTRI HAKIKI

NIM : P027224218 1857

POLTEKKES KEMENKES TANJUNGPINANG : PRODI D III KEBIDANAN

KETUA PENGUJI

RAHMADONA, SST, M.Keb

NIP. 19810710 200604 2 002

ANGGOTA ANGGOTA

MARDIAH, SKM. M.keb RITA RIDAYANI, M.Keb

NIP.19800301 200111 2 001 NIP.19840323 200801 2 005

DIREKTUR POLTEKKES KETUA

KEMENKES TANJUNGPINANG PRODI D III KEBIDANAN

IWAN ISKANDAR, SKM., MKM RAHMADONA, SST., M.Keb

NIP.19680714 199203 1 003 NIP. 19810710 200604 2 002

SURAT PERNYATAAN
Yang bertandatangan di bawah ini, saya :

Nama : SUZITA PUTRI HAKIKI

NIM : P027224218 1857
Program Studi : D-III Kebidanan
Angkatan : 2018-2021

Menyatakan bahwa saya tidak melakukan plagiat dalam penulisan Laporan

Proposal Tugas Akhir saya yang berjudul :

LAPORAN KASUS ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA

NY. , G P A0 UMUR TAHUN DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN “
FITRIANI,SST” TANJUNGPINANG TAHUN 2021
Apabila suatu saat nanti saya terbukti melakukan tindakan plagiat, maka saya
akan menerima sanksi yang telah ditetapkan.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya.

Tanggal, 28 Februari 2021

Penyusun

SUZITA PUTRI HAKIKI

NIM: P027224218 1857

RIWAYAT HIDUP
Nama : Suzita Putri Hakiki

NIM : P07224217 1857

Tempat, Tanggal Lahir : Sebong pereh, 02 juni 2000

Agama : Islam

Alamat : Jl.Raja haji fisabilillah

Jumlah Saudara : 2 (Dua)

Nama Orang Tua : Ayah : Suraji

Ibu : Tengku ita masita

Alamat rumah : Perum.Taman surya Blok G-21

Riwayat pendidikan : 1. SD NEGERI 006 SKL

2. SMP NEGERI 011 TANJUNG

UBAN

3. SMA YKPP TANJUNG UBAN

4. POLTEKKES KEMENKES
TANJUNGPINANG PRODI D III
KEBIDANAN

SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN

(INFORMED CONSENT)
 Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama Istri/Suami :
Pekerjaan Istri/Suami :
Alamat :
No. Hp :
Dengan sesungguhnya menyatakan bahwa:
Telah memperoleh penjelasan sepenuhnya menyadari, mengerti, dan
memahami tentang ujian, manfaat tindakan dan resiko yang mungkin timbul
dalam kegiatan ini, serta tidak menuntut apapun apabila terjadi hal-hal diluar
kewenangan bidan pelaksana. Maka saya Setuju/Tidak setuju *) diikutsertakan
dan bersedia berperan serta dalam Laporan kasus yang berjudul: “Laporan Kasus
Asuhan Kebidanan Komprehensif pada Ny. , G P A usia tahun di Praktik
Mandiri Bidan “Fitriani,SST” Tanjungpinang Tahun 2021”
Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sesungguhnya dan tanpa
Pengambil Keputusan Utama,
paksaan. Yang Menyatakan,

(.....................)
(............................)

CI Pembimbing, Pelaksana,

(Fitriani,SST) (Suzita Putri Hakiki)

NIP. 19 NIM. PO7224218 1857

Dosen Pembimbing Utama,

Rahmadona, SST, M.Keb

Saksi-saksi
1. ………………. ( NIP.
) 19810710 200604 2 002

2. ………………. ( )
*) coret yang tidak perlu
 LEMBAR KONSULTASI LAPORAN PROPOSAL TUGAS AKHIR

Nama Mahasiswa : Suzita Putri Hakiki

Judul Laporan : Laporan Kasus Asuhan Kebidanan Komprehensif

Pada Ny. GPA Usia Tahun Di Praktik Mandiri
Fitriani,SST Tanjungpinang Tahun 2021

Pembimbing Utama : Rahmadona, SST, M.Keb

TTD
HARI/ INTERPRESTASI/SOLUSI
NO. KEGIATAN PEMBIMBING
TANGGAL TINDAK LANJUT
UTAMA

1.

2.

3.

4.

5.
 LEMBAR KONSULTASI LAPORAN PROPOSAL TUGAS AKHIR

Nama Mahasiswa : Suzita Putri Hakiki

Judul Laporan : Laporan Kasus Asuhan Kebidanan Komprehensif

Pada Ny. GPA Umur Tahun Di Praktik Mandiri
Fitriani,SST Tanjungpinang Tahun 2021
Pembimbing Pendamping : Mardiah, SKM, M.Keb

TTD
HARI/ INTERPRESTASI/SOLUSI
NO. KEGIATAN PEMBIMBING
TANGGAL TINDAK LANJUT
PENDAMPING

1.

2.

3.

4.

5.

KATA PENGANTAR
 Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
berbagai kemudahan, petunjuk serta karunia yang tak terhingga sehingga penulis
dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir yang berjudul “Asuhan Kebidanan
Komprehensif pada Ny. GPAH usia tahun di BPM Fitriani,SST Tahun 2021
dengan baik dan tepat waktu.
Laporan Tugas Akhir ini penulis susun untuk memenuhi salah satu
persyaratan memperoleh derajat Ahli Madya Kebidanan pada program studi D III
Kebidanan Politeknik Kesehatan Tanjungpinang.
Dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir ini penulis telah mendapatkan banyak
bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak , untuk itu pada kesempatan ini
penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Iwan Iskandar, SKM., MKM selaku Direktur Poltekkes Kemenkes
Tanjungpinang
2. Ibu Rahmadona, SST, M.Keb, selaku Ketua Program Studi D-III Kebidanan
Poltekkes Kemenkes Tanjungpinang.
3. Ibu Rahmadona, M.Keb selaku Pembimbing utama sekaligus ketua sidang
yang telah memberikan bimbingan, arahan serta motivasi kepada penulis,
sehingga Laporan Tugas Akhir ini dapat terwujud.
4. Ibu Mardiah, SKM, M.Keb selaku Pembimbing pendamping dan penguji
kedua yang juga telah memberikan bimbingan, arahan serta motivasi kepada
penulis dalam penulisan Laporan Tugas Akhir ini.
5. Ibu Jeni cesi cintiani,SST selaku Penguji pertama dan pembimbimng
komprehensif yang telah memberikan bimbingan, arahan serta motivasi
kepada penulis dalam penulisan Laporan Tugas Akhir ini.
6. Bidan Fitriani,SST selaku CI Pembimbing yang telah banyak memberikan
bimbingan, dukungan, arahan dan motivasi kepada penulis ketika di
lapangan sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir ini.
7. Ibu yang telah bersedia menjadi pasien dalam penulisan ini.
8. Kepada Seluruh Keluarga besar Poltekkes Kemenkes Tanjungpinang Prodi
DIII Kebidanan yang telah memberikan ilmu kepada penulis.
9. Kepada Orang tuaku tercinta, Bapak Suraji dan Ibu Tengku ita masita ,serta
adikku Adwa Adjie eka putra yang telah memberikan dukungan doa,
semangat dan dukungan baik moril maupun materiil, serta kasih sayang yang
tiada terkira dalam setiap langkah kaki penulis.
10. Seluruh teman-temanku tercinta serta seluruh teman-teman mahasiswa
jurusan Kebidanan, Keperawatan dan Sanitasi Politeknik Kesehatan
Tanjungpinang yang telah memberikan dukungan baik berupa motivasi
maupun kompetensi dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir ini.
11. Kepada seluruh keluarga besar bude sari,bude sus,bude cus,pakde
pakde,mbak ewi,mbak mira dan seluruh keluarga besar kasidjan
terimakasih telah memberikan dukungan secara langsung dan semua pihak
yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu, yang telah andil dalam
terwujudnya laporan tugas akhir ini.
Penulis sudah berusaha semaksimal mungkin, namun kesempurnaan
itu hanya milik Tuhan Yang Maha Kuasa, oleh karena itu segala kritik dan
saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan
Laporan Tugas Akhir ini

Tanjungpinang, 26 Februari 2021

Penulis

DAFTAR PUSTAKA ISI

DAFTAR TABLE
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR BAGAN
DAFTAR LAMPIRAN
 BAB I

PENDAHULAN

A. Latar Belakang
Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) masih
merupakan masalah krusial di indonesia karena masalah tersebut merupakan salah
satu indikator kesejahteraan bangsa
Menurut World Health Organization (WHO) pada tahun 2017 sebanyak 810
wanita di dunia meninggal akibat penyakit/komplikasi terkait kehamilan dan
persalinan. Ibu meninggal karena komplikasi kebidanan yang tidak ditangani
dengan baik dan tepat waktu. Sekitar (15%) dari kehamilan/persalinan mengalami
komplikasi, 985%) normal (Rakerkesnas, 2019).
Angka kematian Ibu (AKI) di Indonesia hasil SUPAS tahun 2015 sebesar
305/100.000 KH. Berdasarkan SDKI 2012, rata-rata Angka Kematian Ibu (AKI)
tercatat mencapai 395/100.000 KH. Rata-rata kematian ini jauh melonjak di
banding hasil SDKI 2007 yang mencapai 228/100.000 KH. Target Sustsinable
Development Goals (SDGS) global, penurunan AKI menjadi kurang dari 70 per
100.000 KH pada tahun 2030. Penyebab kematian ibu didominasi oleh kasus
perdarahan (27%), hipertensi (21%), dan penyebab lain (30%). Sedangkan AKB
diindonesia hasil SDKI pada tahu 2017 sebesar 24 per 1000 kelahiran hidup,
angka ini menurun dibandingkan tahun 2012 sebesar 32 per 1000 kelahiran hidup
(SDKI 2012). Kematian bayi tersebut didominasi oleh kasus prematuritas/BBLR
(34%), gangguan kelainan pernafasan (37%), malformasi kongenital (1%),
posmature (3%), kelainan perdarahan dan kuning (6%), hipotermi (7%), dan
sepsis (12%). (Target sustainable Development Goals (SDGS) global, AKB
menjadi kurang dari 12 per 1.000 KH pada tahun 2030 (Kemenkes RI,2018).
 Di tahun 2018 sebanyak 7000 bayi baru lahir meninggal setiap harinya. Tiga
perempat kematian neonatal terjadi pada minggu pertama, dan 40% meniggal
dalam 24 jam pertama. Kematian neonatal berkaitan erat dengan kualitas
pelayanan persalinan, dan penanganan Bayi Baru Lahir (BBL) yang kurang
optimal segera setelah lahir dan beberapa hari pertama setelah lahir (Rakerkesnas,
2019)
Hal ini sejalan dengan data Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang jumlah AKI
pada tahun 2018 telah mengalami penurunan 119,56/ 100.000 kelahiran hidup
tapi kemudian kembali turun lagi pada tahun 2019 menjadi 98,30/ 100.000
kelahiran hidup. Penyebab kematian ibu di Provinsi Kepulauan Riau pada tahun
2019 ialah komplikasi pada saat kehamilan/persalinan seperti perdarahan dan
hipertensi dalam kehamilan. Sedangkan AKB di Provinsi Kepulauan Riau pada
tahun 2018 sebesar 7,01/ 1000 kelahiran hidup juga mengalami peningkatan dari
tahun 2019 sebesar 6,52/ 1000 kelahiran hidup. Penyebab utama AKB di Provinsi
Kepulauan Riau ialah BBLR dan Asfiksia (Profil Kesehatan Provinsi Kepulauan
Riau, 2019).
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang pada tahun 2020
AKI di Kota Tanjungpinang mengalami penurunan dari 130,86/100.000 kelahiran
hidup pada tahun 2019 menjadi 107,47/100.000 kelahiran hidup, dengan jumlah
kematian ibu sebanyak 4 orang, sedangkan AKB di Kota Tanjungpinang pada
tahun 2019 mengalami peningkatan dari 5.96/1000 kelahiran hidup pada tahun
2018 menjadi 6,02/1000 kelahiran hidup (Dinkes Kota Tanjungpinang, 2020).
Untuk menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi
(AKB) pemerintah mengupayakan pelayanan kesehatan ibu dan bayi dengan
asuhan komprehensif.
`` Hal ini sejalan dengan data Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang jumlah AKI
pada tahun 2018 telah mengalami penurunan 119,56/ 100.000 kelahiran hidup
tapi kemudian kembali turun lagi pada tahun 2019 menjadi 98,30/ 100.000
kelahiran hidup. Penyebab kematian ibu di Provinsi Kepulauan Riau pada tahun
2019 ialah komplikasi pada saat kehamilan/persalinan seperti perdarahan dan
hipertensi dalam kehamilan. Sedangkan AKB di Provinsi Kepulauan Riau pada
tahun 2018 sebesar 7,01/ 1000 kelahiran hidup juga mengalami peningkatan dari
tahun 2019 sebesar 6,52/ 1000 kelahiran hidup. Penyebab utama AKB di Provinsi
Kepulauan Riau ialah BBLR dan Asfiksia (Profil Kesehatan Provinsi Kepulauan
Riau, 2019).
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang pada tahun 2020
AKI di Kota Tanjungpinang mengalami penurunan dari 130,86/100.000 kelahiran
hidup pada tahun 2019 menjadi 107,47/100.000 kelahiran hidup, dengan jumlah
kematian ibu sebanyak 4 orang, sedangkan AKB di Kota Tanjungpinang pada
tahun 2019 mengalami peningkatan dari 5.96/1000 kelahiran hidup pada tahun
2018 menjadi 6,02/1000 kelahiran hidup (Dinkes Kota Tanjungpinang, 2020).
Untuk menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi
(AKB) pemerintah mengupayakan pelayanan kesehatan ibu dan bayi dengan
asuhan komprehensif.
Asuhan kebidanan komprehensif merupakan metode pemberian asuhan yang
berada dengan model perawatan medis. Pada dasarnya prinsip-prinsip kebidanan
akan memberikan batasan-batasan yang jelas tentang asuhan kebidanan, dimana
asuhan kebidanan itu sendiri terdiri dari kehamilan, persalinan, nifas serta bayi
baru lahir. (Hani U,2011). Tujuan dilakukan asuhan kebidanan dengan
menggunakan pendekatan manajemen kebidanan secara kompehensif untuk
menghasilkan pelayanan yang berkualitas. Untuk peningkatan pembangunan
kesehatan di Indonesia dan meningkatkan kesejahteraan serta kesehatan di
Indonesia dan meningkatkan kesejahteraan ibu dan bayi, sangat penting di
lakukannya asuhan kebidanan secara komprehensif dari ibu hamil, bersalin, nifas,
dan bayi baru lahir. (jurnal komunikasi kesehatan Vol.VIII No2 Tahun 2017).
Dampak dari terlaksananya asuhan komprehensif, apabila terdapat
komplikasi dalam kehamilan,bersalin,nifas, dan bayi baru lahir akan
mengakibatkan kondisi 3 terlambat yaitu terlambat mengambil keputusan,
 terlambat sampai ditempat pelayanan, da terlambat mendapat pertolongan yang
akan menyumbang AKI dan AKB di Indonesia.(Kemenkes RI, 2016)

BPM Fitriani,SST merupakan salah satu tempat pelayanan kesehatan yang

kompeten. Penulis melakukan asuhan komprehensif di BPM Fitriani,SST karena
telah melakukan asuhan komprehensif sesuai standar pelayanan kebidanan, baik
dari pengetahuan, keterampilan menerapkan 60 langkah APN, sarana dan
prasarana yang memadai dan sikap dalam melayani pasien serta telah
bekerjasama dengan BPJS untuk meringankan pembiayaan
kesehatan.Berdasarkan data dari puskesmas tanjungpinang tahun 2020 kunjungan
pemeriksaan kehamilan dengan cakupan K1 sebanyak 352 dan cakupan K4
sebanyak 368 orang. jumlah ibu bersalin tahun 2018 sebanyak 348 orang,
cakupan KF lengkap sebanyak 348 orang, dan KN sebanyak 348 orang (BPM
Fitriani,SST,2020).
Berdasarkan latar belakang diatas penulis tertarik ingin melakukan asuhan
kebidanan komprehensif kepada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir di
Puskesmas Tanjungpinang dengan judul “Laporan Kasus Asuhan Kebidanan
Komprehensif Pada Ny. “” GPAH Usia Tahun Di BPM Fitriani,SST Tahun
2021”.

B. Rumusan Masalah
Bagaimanakah Asuhan Kebidanan Komprehensif pada Ny. “” GPAH
Usia Tahun Di PMB Fitriani,SST 2021.

C. Tujuan Penulisan
1. Tujuan umum
Mampu melaksanakan Asuhan Kebidanan Komprehensif dari masa
kehamilan, persalinan, nifas, dan asuhan bayi baru lahir sesuai standar
kebidanan Ny. “” GPAH Usia Tahun Di PMB Fitriani,SST Tahun 2021”.
 2. Tujuan khusus
a. Mampu melaksanakan asuhan kebidanan kehamilan pada Ny. “” GPAH
Usia Tahun Di PMB Fitriani,SST Tahun 2021”.
b. Mampu melaksanakan asuhan kebidanan persalinan pada Ny. “” GPAH
Usia Tahun Di PMB Fitriani,SST Tahun 2021”.
c. Mampu melaksanakan asuhan kebidanan nifas pada Ny. “” GPAH Usia
Tahun Di PMB Fitriani,SST Tahun 2021”.
d. Mampu melaksanakan asuhan kebidanan Bayi Baru Lahir pada By. Ny. “”
GPAH Usia Tahun Di PMB Fitriani,SST Tahun 2021”.
e. Mampu melaksanakan pendokumentasian asuhan kebidanan dalam bentuk
SOAP.

D. Manfaat Penulisan
1. Secara Teoritis
Asuhan komprehensif dijadikan sebagai standar asuhan kebidanan,
persalinan, nifas dan bayi baru lahir, serta menerapkan ilmu yang didapat dan
menambah pengetahuan bagi penulis, serta menambah referensi dan masukan
untuk pengembangan materi yang telah diberikan bagi institusi pendidikan.

2. Secara Praktis
Asuhan kebidanan komprehensif dijadikan sebagai standar bagi lahan
praktik untuk dapat meningkatkan pelayanan asuhan kebidanan, persalinan,
nifas dan bayi baru lahir seoptimal mungkin diwilayah kerja untuk
meningkatkan profesionalisme kerja dan pengabdian kepada masyarakat, serta
mendapatkan pelayanan yang aman, nyaman, dan berkualitas secara
komprehensif bagi klien.