HORDEOLUM EKSTERNA
Disusun Untuk Memenuhi Syarat Kepaniteraan Klinik
Di Bagian Ilmu Kesehatan Mata
Pada Program Pendidikan Dokter Tahap Profesi
Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Duta Wacana
Disusun Oleh:
Pembimbing:
dr. Marlyna Afifudin, Sp. M
I. IDENTITAS PASIEN
Nama : An. NS
Tanggal Lahir : 25 April 2004
Usia : 15 tahun 9 bulan 1 hari
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Ngampilan, Yogyakarta
Pekerjaan : Pelajar
Tanggal Periksa : 27 Januari 2020
No. RM : 00-55-xx-xx
A. Keluhan Utama
1
mengoleskan minyak tawon sebanyak 1 kali pada kelopak mata, keluhan
bengkak pada mata dirasa berkurang.
E. Riwayat Pengobatan
Riwayat Operasi : (-)
Riwayat Mondok : (-)
F. Lifestyle
Merokok : (-)
Alkohol : (-)
2
Pasien merupakan seorang pelajar Sekolah Menengah Pertama yang
bersekolah dari pukul 07.00 pagi hingga pukul 18.00 sore. Aktivitas
pasien di sekolah ataupun dirumah banyak menggunakan gadget
seperti laptop atau komputer dan telepon genggam. Pasien mengaku
sangat jarang mencuci tangan dan kurang menjaga kebersihan. Dalam
aktivitas sehari - hari, pasien jarang berkontak dengan debu, asap,
maupun sinar matahari karena selalu bepergian menggunakan mobil
pribadi. Pasien mengaku tidak pernah memiliki keluhan terkait
ketajaman penglihatan. Kesehatan pasien secara umum dirasakan baik
dan riwayat sakit terakhir adalah sakit flu sekitar 6 bulan lalu.
II. PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis, E4V5M6
Status Gizi : Baik
Tanda Vital :
Tekanan Darah : 120/80 mmHg
Nadi : 90 x/menit
Respirasi : 20 x/menit
Suhu : 37o C
STATUS GENERALIS
A. Kepala
Ukuran Kepala : Normochepali
Mata : Sesuai status lokalis
Hidung : Bentuk normal, sekret (-)
Mulut : Bibir kering (-), Stomatitis (-), mukosa
mulut lembab, sianosis (-)
Leher : Tidak dinilai
B. Thorax : Tidak dinilai
3
C. Abdomen : Tidak dinilai
D. Ekstremitas : Tidak dinilai
STATUS LOKALIS MATA
OD Pemeriksaan OS
6/6 Visus 6/6
Palpebra Superior Tenang
Edem (+), Hiperemis (+)
4
III. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Tidak dilakukan
V. DIAGNOSIS KERJA
OD Hordeolum Eksterna
VI. PENATALAKSANAAN
A. Medikamentosa
R/ Chloramphenicol 1% Eye Ointment 3,5 gr Tube No. I
S.3.d.d. applic O.D
B. Non Medikamentosa
Kompres hangat 4 - 6 kali sehari selama 15 menit setiap kalinya untuk
membantu drainase. Tindakan dilakukan dengan mata tertutup.
VII. EDUKASI
Penjelasan mengenai penyakit dan penyebab penyakit tersebut.
5
Menjaga kebersihan kelopak mata dengan cara rutin membersihkan
kelopak mata menggunakan air bersih ataupun dengan sabun yang
tidak menimbulkan iritasi seperti sabun bayi.
Hindari menggosok mata, menusuk / menekan kelopak mata yang
bengkak atau menggunakan ramuan tertentu pada area kelopak mata.
Hindari penggunaan produk tertentu pada mata selama sakit.
Tidak menggunakan peralatan make up Bersama
Tidak menggunakan lensa kontak untuk mencegah persebaran infeksi.
Menerapkan prinsip hand hygiene dan rutin mencuci tangan setelah
beraktivitas.
Menggunakan obat mata sesuai anjuran dan kontrol tepat waktu.
Harap segera menemui dokter jika bengkak menganggu penglihatan,
berdarah, menjadi sangat besar, timbul mata memerah dan jika
pembengkakan menyebar hingga ke bagian wajah lainnya.
VIII. PLANNING
IX. PROGNOSIS
6
DAFTAR PUSTAKA
Ikatan Dokter Indonesia. 2014. Panduan Praktik Klinis bagi Dokter di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan Primer. 2nd ed. Jakarta: Ikatan Dokter Indonesia.
7
8