Efek samping adalah suatu efek atau pengeruh yang merugikan atau tidak diinginkan, yang terjadi
akibat penggunaan dari suatu pengobatan.
Agar terhindar dari efek samping yang berbahaya, ikutilah tips-tips berikut ini saat mengonsumsi
obat herbal:
kontraindikasi adalah suatu kondisi atau faktor yang berfungsi sebagai alasan untuk
mencegah tindakan medis tertentu karena bahaya yang akan didapatkan pasien. Penyebab
suatu obat herbal ada kontraindikasinya karena kontraindikasi sebagai kondisi dimana
pasien tidak boleh menerima obat tersebut. Contoh, kontraindikasi: alergi, diartikan bahwa
pasien yang memiliki alergi tidak boleh menerima obat ini. Tulisan kontra indikasi
berfungsi sebagai peringatan untuk mencegah seseorang mengonsumsi obat karena
ada bahaya yang dirasakan pasien.Oleh karena itu, kontraindikasi wajib diperhatikan dan
dipatuhi.
3. Carilah OBAT HERBAL dari jenis tumbuhan lainnya. carilah nama merek obat herbalnya.
Kemudian carilah Efek samping dan kontraindikasi dari obat herbal tersebut
Contoh merek obat herbal dari Curcuma longa (kunyit) adalah Kiranti.
Kiranti merupakan sediaan cair yang mengandung ekstrak yaitu Curcumae domesticate
Rhizoma(30g).
Kiranti adalah minuman tradisional dengan ramuan warisan nenek moyang Indonesia yang
menggunakan bahan tumbuhan obat yang benar, sesuai khasiatnya, terstandarisasi, aman untuk
dikonsumsi jangka panjang dan terbukti bermanfaat untuk mengatasi gangguan nyeri haid dan
gangguan keputihan.
Efeksamping
Penggunaannya sebagai minuman herbal terstandar pada dasarnya relatif aman. Meski demikian,
efek samping masih mungkin dapat terjadi apabila minuman ini digunakan secara berlebihan
atau tidak sesuai dosis yang disarankan.
Efek samping Kiranti yang mungkin muncul adalah:
1. Meningkatkan risiko batu ginjal
2. Memperburuk refluks asam
3. Diare
Kontraindikasi
1. Jangan dibeikan kepada pasien yang hipersensitif terhadap salah satu komposisi
yang terkandung dalam minuman herbal ini.
2. Minuman herbal ini digunakan untuk melancarkan haid dan digunakan selama
masa kehamilan.
3. Penggunaan minuman herbal ini pada ibu menyusui sebaiknya dikonsultasikan
dulu dengan dokter.
4. Minuman herbal ini tidak untuk dikonsumsi oleh wanita yang berusia di bawah 10
tahun.
5. Hati-hati penggunaan pada pasien yang mengalami gangguan ginjal dan hati
berat.