Anda di halaman 1dari 20

PSYCHOPHYSIOLOGY OF BODY-

MIND HEALING
EFEKTIVITAS MUSIC THERAPY TERHADAP
PENGURANGAN NYERI PERSALINAN
Kelompok 6
Disusun oleh :
Azmi Rakhmawati Hidayah 205401446022
Rizkya Ghina Khaerunnisa 205401446055
Nabila A. Hi. Subur 205401446021
Siti Hopipah 205401446199
Dewi Sukmawati 205401446204
Putri Yasinta Rizkiyana 205401446005
PSYCHOPHYSIOLOGY OF BODY-
MIND HEALING
A. Pengertian
Merupakan terapi pikiran tubuh,
individu berfokus pada penyejajaran atau
penciptaan keseimbangan proses mental guna
menimbulkan penyembuhan.

Fokus terapi pikiran tubuh adalah


menciptakan keseimbangan pikiran, emosi,
atau pernafasan tersebut. Karena individu
adalah satu kesatuan yang utuh hal ini dapat
membantu memulihkan kedamaian dan
keseimbangan.
B. JENIS
Jenis Mind-Body Therapy Terapi
keseimbangan tubuh meliputi:

1. Relaksasi progresif
Tekhnik relaksasi banyak digunakan guna
menurunkan tingkat stress dan nyeri kronis.
Tekhnik relaksasi memungkinkan klien
mengendalikan respon tubuhnya terhadap
ketegangan dan kecemasan.
2. Umpan Balik Hayati
Umpan balik hayati merupakan tekhnik yang
mengajarkan berbagai bentuk relaksasi dengan
memberikan respon dari proses fisiologis.

Umpan balik biologis sering kali


digambarkan sebagai tekhnik yang membawa
proses tubuh dibawah kendali kesadaran, dan oleh
karena itu, dokter sering memprogramkannya.
Maksud dan motivasi terapi ini untuk
meningkatkan aliran darah pasien, sementara
fokusnya adalah mengajarkan klien untuk releks.
3. Imajinasi
Imajinasi didefinisikan sebagai penggunaan
manfaat kekuatan imajinasi secara sadar
dengan maksud mengaktifkan penyembuhan
biologis, psikologis, atau spiritual (Schaub &
Dossey, 2000, hlm. 541). Individu berespon
baik terhadap citra yang dapat menghasilkan
perubahan fisik, mental, emosional dan
spiritual. Imajinasi yang didasari melibatkan
penciptaan citra mental apa yang diinginkan
dan dapat dibangkitkan dari ingatan, mimpi,
khayalan, dan harapan.
4. Yoga
Kata Yoga, berasal dari bahasa
Sansakerta yug yang berarti mengikat atau
menyatukan adalah penyatuan semua
kekuatan tubuh, fikiran, dan jiwa. Yoga
merupakan pendekatan dalam mencapai
keseimbangan hidup menurut ajaran kuno
yang ditemukan dirisalat spiritual Hindu yang
ditulis pada 800-400 sebelum masehi.
Berlatih Yoga juga memerlukan disiplin yang
keras. Untuk mengatasi masalah ini, Yoga
memberikan delapan tahapan berjenjang
untuk mendisiplinkan tubuh dan pikiran.
ANALISIS JURNAL
JUDUL: EFEKTIVITAS MUSIC THERAPY TERHADAP PENGURANGAN NYERI PERSALINAN

Nama Jurnal :Jurnal Kesehatan Vokasional


Tahun :2020
Penulis : Nova Avianti Rahayu dan Herlin
Fitriana Kurnniawati
HASIL PENELITIAN

Terapi musik efektif untuk mengurangi


nyeri selama persalinan pada fase laten,
perlu diteliti lebih lanjut terkait
Efektifitas dan jenis musik untuk dapat
mengurangi nyeri persalinan fase aktif.
Perbandingan tingkat nyeri ibu dengan
Terapi musik lebih rendah dibandingkan
dengan ibu bersalin normal tanpa intervensi.
TEORI
Nyeri pada persalinan merupakan ketidak
nyamanan terhadap respon fisiologis, yaitu
proses penerimaan impuls nyeri menuju syaraf
pusat dan respon psikis yang meliputi rekognosi
sensasi, interpretasi rasa nyeri, dan respon
terhadap hasil interpretasi nyeri (Bobak etal.,
2004; Solehati, 2018).
Selain itu, nyeri juga menyebabkan perubahan
afektif berupa peningkatan kecemasan disertai
penyempitan lapang perseptual, mengerang,
menangis, dan ketegangan otot yang sangat pada
seluruh tubuh (Bobak et al., 2004).
Musik mampu mengurangi tingkat rasa
sakit dan efektif untuk mendorong relaksasi
dan mengurangi kecemasan para wanita
selama persalinan. Namun, skor untuk
variabel nyeri dan kecemasan selama fase
aktif tidak berbeda secara signifikan antara
kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
Musik banyak digunakan untuk meningkatkan
status kesehatan, mengurangi stres,
membuat pasien jauh dari gejala yang tidak
menyenangkan dan mengurangi kecemasan
(Oyetunde dan Ojerinde, 2013).
Menurut teori kontrol gerbang, music
dapat memberikan gangguan dari rasa sakit
atau mengurangi rasa sakit dengan mengurangi
transfer sinyal ke thalamus dan sistem
pengaktif reticular. Musik tampaknya memiliki
banyak fungsi dalam pengurangan rasa sakit,
termasuk fokus, mengalihkan perhatian dan
merangsang respons kesenangan (Richards et
al.,2007). Musik meredakan rasa sakit dan
kegelisahan dengan merangsang kesenangan,
mengalihkan konsentrasi dan menyediakan
jembatan untuk meditasi (Good et al., 2005).
Musik yang tenang tanpa irama dan tempo
yang cepat, dengan ritme yang lambat dan
nada level yang lebih tepat untuk terapi
musik. Penelitian telah menunjukkan bahwa
mendengarkan musik selama persalinan
meningkatkan resistensi terhadap rasa sakit,
memperkuat suasana hati dan menyebabkan
parturient untuk bernafas secara teratur dan
dalam, itu juga dapat memiliki efek pada
kepribadian bayi yang baru lahir (Hosseini et
al., 2013).
.
 Selama persalinan, musik  Ketegangan emosional
dapat berfungsi dengan mempengaruhi lamanya
memfokuskan perhatian persalinan dengan
atau gangguan, untuk meningkatkan
respon kesenangan, sebagai katekolamin dan kortisol,
stimulus untuk relaksasi (Liu dan tingginya kadar
etal., 2010). Mendengarkan
epinefrin plasma dapat
musik selama persalinan
memiliki dampak positif
dilihat pada wanita hamil
pada nyeri dan kecemasan yang memiliki tingkat
persalinan, parameter ibu‐ kecemasan tertinggi,
janin dan kebutuhan wanita ini menderita
analgesik (Simavli, akibat penurunan aktivitas
Kaygusuz, et al., 2014). uterus dan
berkepanjangan
Musik efektif untuk mengurangi nyeri
persalinan selama fase laten namun belum
ada cukup bukti untuk mendukung efek
musik pada nyeri persalinan selama fase
aktif. Jenis music dalam penelitian ini tidak
efektif diterapkan dalam fase aktif
persalinan ketika kontraksi lebih intens dan
lebih menyakitkan
KESIMPULAN
 Terapi musik efektif untuk mengurangi nyeri
selama persalinan pada fase laten, perlu diteliti
lebih lanjut terkait efektifitas dan jenis musik
untuk dapat mengurangi nyeri persalinan fase
aktif. Menurut teori kontrol gerbang, music
dapat memberikan gangguan dari rasa sakit atau
mengurangi rasa sakit dengan mengurangi
transfer sinyal ke thalamus dan sistem pengaktif
reticular. Musik tampaknya memiliki banyak
fungsi dalam pengurangan rasa sakit, termasuk
fokus, mengalihkan perhatian dan merangsang
respons kesenangan (Richards et al.,2007).
 Hal ini sesuai dengan penerapan pada terapi
BMH atau body mind healing sebagaimana
layaknya tetapi komplementer lainnya, pada
terapi ini lebih banyak menggunakan
kesadaran tubuh dan jiwa. Pada
pengaplikasiannya seseorang dapat masuk
dalam kondisi ini bila ia mampu mengolah
spirit dalam dirinya.
Hakikat diri yang terkait dengan gambaran kesatuan
unsur body-mind-spirit sangat dimungkinkan dengan
pemahaman bahwa manusia merupakan energi dan sebagai
konsekuensinya apapun yang terkait dengan dirinya tidak
dapat dilepaskan dari energi.

Terkait dengan kondisi fisik terlihat melalui


pengalaman para praktisi bahwa penyebab yang melandasi
dapat pada tingkat emosional, mental atau spiritual. Ini
juga harus ditangani sebagai bagian terapi agar problem
tidak terjadi lagi. Salah satu kualitas penting yang diyakini
para praktisi yaitu adanya sikap penerimaan.
Nyeri pada persalinan bisa terjadi jika terdapat
resistensi/penolakan energi yang diperlukan untuk
mengalir melalui tubuh. Ketika seseorang menolak
sesuatu, tekanan akan muncul yang dapat
mengarah pada sakit.

Aliran elektrik akan memanas dengan adanya


resistensi terhadap arus. Arus elektrik dalam
memanas menyebabkan sakit saat seseorang
menolak bagian dari dirinya menerima energi
tersebut dapat menjadi cara penyembuhan.
Mengenal rasa takut dan melewatinya akan
melepaskan rintangan yang mungkin kembali.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai