Anda di halaman 1dari 39

BUKU

PANDUAN MAGANG 1

PENDIDIKAN BIOLOGI
STKIP PEMBANGUNAN INDONESIA
MAKASSAR
2020
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah segala puji dan syukur penulis panjatkan


atas kehadirat Allah Subhanawataa’la karena berkah, rahmat,
dan hidayah-Nyalah sehingga penulis dapat menyelesaikan
Buku Panduan Magang 1. Salam dan Salawat penulis haturkan
kepada nabi junjungan Salallahu A’laihi Wasallam kepada
keluarga dan sahabat.
Berdasarkan peraturan akademik STKIP Pembangunan
Indonesia Bab X Pasal 32, magang terdiri atas magang 1,
magang 2 dan magang 3. Magang I adalah mata kuliah wajib
berupa pengenalan lapang awal melalui kegiatan survey pada
sekolah-sekolah sebagai luaran utama dari STKIP Pembangunan
Indonesia.
Buku ini disusun sebagai buku panduan untuk mahasiswa/i
jurusan biologi Sekolah Tinggi Keguruan dan ilmu Pendidikan
Pembangunan Indonesia (STKIP-PI) Makassar yang akan
melaksanakan kegiatang magang 1 di sekolah yang telah
ditentukan. Buku ini berisi panduan dan lembar observasi yang
akan diamati oleh siswa di sekolah.

Makassar, 01 April 2020


Dosen Pengampu

Nasrianty,S.Pd.,M.Pd
DAFTAR ISI

Kata Pengantar

Daftar Isi

BAB I PENDAHULUAN

BAB II PROSEDUR PELAKSANAAN

BAB III INSTRUMENT MAGANG 1

Lampiran

LOGBOOK

LEMBAR OBSERVASI
BAB I

PENDAHULUAN

A. Pengertian Magang 1
Magang kependidikan merupakan kegiatan akademik yang
tercantum dalam kurikulum semua program studi jenjang S1
yang ada di STKIP Pembangunan Indonesia Makassar berupa
kegiatan belajar sambil melakukan (learning by doing) dalam
rangka pembentukan pengetahuan, keterampilan, dan sikap.
Magang kependidikan merupakan kegiatan yang memberikan
pengalaman awal (earlier exposure) untuk membangun jatidiri
calon pendidik, memantapkan kompetensi akademik
kependidikan dan bidang studi, memantapkan kemampuan awal
mahasiswa calon guru, mengembangkan perangkat
pembelajaran dan kecakapan pedagogis dalam membangun
bidang keahlian calon pendidikan. Magang kependidikan
merupakan kegiatan akademis dan praktis yang lebih
memfokuskan pada bidang manajerial dan pembelajaran di
sekolah.

B. Tujuan
Magang 1 bertujuan untuk membangun landasan jati diri
pendidik dan memantapkan kompetensi akademik kependidikan
melalui:
1. Pengamatan langsung untuk memahami kultur Sekolah.
2. Pengamatan langsung untuk memahami kompetensi
professional, pedagogik, kepribadian dan sosial sebagai guru.
3. Pengamatan langsung untuk memahami karakteristik siswa
dan proses pembelajaran di kelas.
4. Tekun mengadakan refleksi hasil pengamatan.
C. Landasan Hukum
Landasan hukum kegiatan magang kependidikan I, II, III
bagi mahasiswa S1 STKIP Pembangunan Indonesia Makassar
adalah:
1. UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
2. UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;
3. PP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan;
4. PP Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru;
5. PP Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan;
6. Peraturan Presiden RI Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka
Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI);
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007
tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru;
8. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan
Fungsional Guru dan Angka Kreditnya;
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 49
Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

D. Ruang Lingkup Kegiatan


Ruang lingkup kegiatan magang 1 adalah;
1. Penyelenggara Magang 1 adalah mahasiswa semester 4,
Dosen pengampu mata kuliah dan Guru Model.
2. Lingkup Kegiatan yaitu Mahasiswa mengamati budaya dan
kultur sekolah, mengamati kompetensi guru model
(kompetensi pedagogic, kompetensi professional,
kompetensi kepribadian dan kompetensi social), dan
mengamati karakteristik dan proses pembelajaran di kelas.

E. Persyaratan Magang 1
1. Mahasiswa telah menempuh mata kuliah di semester 1, 2
dan 3.
2. Dosen Pembimbing Magang (DPM) berkualifikasi S2 dan
berpengalaman membimbing Magang/PPL.
3. Guru Model (GM) diutamakan berkualifikasi S1
Kependidikan.
4. Pemilihan sekolah untuk magang 1 ditentukan oleh
masing-masing peserta magang dan disepakati oleh dosen
pembimbing magang dan disahkan oleh pihak kampus.
BAB II
PROSEDUR PELAKSANAAN

A. Persiapan dan Pembekalan


1. Mahasiswa mendaftarkan diri dengan melengkapi Kartu
Rencana Studi (KRS) dan memprogramkan Mata Kuliah
Magang 1.
2. Mahasiswa mengikuti pembekalan, dimana dosen akan
memberikan penjelasan kepada peserta program Magang 1
tentang pelaksanaan Magang 1 yang meliputi kompetensi
yang dicapai, tujuan program, mekanisme pelaksanaan, tata
cara penggunaan instrumen dan penyusunan laporan
kegiatan magang 1.
3. Ketua program studi bersama dengan dosen mata kuliah
memverifikasi data mahasiswa dan menentukan nama
sekolah yang akan diobservasi sesuai dengan kuota yang
tersedia.
4. Mahasiswa mengurus ijin magang 1 ke Bagian Administrasi
Akademik minimal berupa surat pengantar Pra-Observasi
atau Observasi untuk disampaikan kepada Kepala Sekolah
yang akan diobservasi.

B. Pelaksanaan Magang 1
Mahasiswa melaksanakan magang di sekolah yang telah
ditentukan sebelumnya. Kegiatan Magang ini dilaksanakan
secara bertahap selama 16 Minggu. Pada tahap ini peserta
program Magang 1 melaksanakan program magang untuk
mengumpulkan informasi sesuai dengan instrumen yang sudah
disediakan oleh penyelenggara. Rincian kegiatan di jelaskan
dalam Table 1.
Tabel 1. Rencana Pelaksanaan Magang 1
Waktu pelaksanaan (Minggu Ke-)
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Persiapan dan
1
pembekalan
Pengamatan
2
kultur sekolah
3 Refleksi
Pengamatan
4 Kompetensi
Guru
5 Refleksi
Pengamatan
6 Karakteristik
Siswa
Pengamatan
6 pembelajaran
di kelas
7 Refleksi
Penyusunan
8
Laporan
9 Seminar

Rincian kegiatan pada table 1 sebagai berikut:


1. Pada minggu 1, peserta magang melakukan persiapan dan
mengikuti pembekalan yang dilakukan oleh dosen
pembimbing.
2. Minggu ke-2, 3 dan 4 peserta program Magang 1
melaksanakan magang di sekolah yang telah ditentukan
dengan melakukan observasi terhadap Budaya dan Kultur
Sekolah melalui proses pengamatan untuk mencari tahu
struktur organisasi sekolah, merasakan iklim persekolahan,
mengenal tugas pokok dan fungsi guru secara langsung, dan
mengenal sistem administrasi serta kegiatan ekstrakurikuler
di sekolah.
3. Minggu ke-6, 7 dan 8 peserta program Magang 1
melaksanakan magang dengan fokus pada pengamatan
kompetensi professional, pedagogik, kepribadian dan social.
4. Minggu ke-10, 11 dan 12 peserta program Magang 1
melaksanakan magang dengan fokus pada pengamatan
proses pembelajaran di kelas.
5. Minggu ke 5, 9, dan 13, mahasiswa melakukan refleksi atas
pengamatan yang telah dilakukan. Refleksi dilakukan dalam
kegiatan perkuliahan di dalam kelas. Kegiatan ini
dilaksanakan untuk merefleksi dan memfokuskan informasi
yang telah diperoleh selama magang di Sekolah berdasarkan
topik yang telah diamati, apakah mahasiswa telah
memperoleh pemahaman tentang pelaksanaan kegiatan
praktik kependidikan yang dilaksanakan di Sekolah.
6. Minggu ke 14,15 dan 16, penyusunan laporan dan seminar.

C. PELAPORAN DAN SEMINAR


1. Kegiatan penyusunan laporan akan dilaksanakan pada 3
minggu terakhir.
2. Mahasiswa secara individual menyusun laporan mengacu
pada instrumen magang 1 dan logbook yang telah
ditandatangani oleh guru model untuk diserahkan kepada
dosen pengampu mata kuliah untuk keperluan penilaian
akhir mahasiswa.
3. Laporan Magang 1 dipresentasikan/didiskusikan di
perkuliahan kelas Magang 1 dalam bentuk Seminar Mata
Kuliah.
D. SISTEMATIKA PENYUSUNAN LAPORAN
Laporan diketik pada kertas Hvs menggunakan huruf
Times New Roman ukuran 12. Tepi sisi kiri, atas, bawah dan
kanan 4 cm,4 cm,3 cm,3cm. Sistematika penyusunan laporan
magang 1, sebagai berikut:
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN
ABSTRAK
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
BAB I. PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG MAGANG 1
B. TUJUAN PROGRAM MAGANG 1
C. MANFAAT MAGANG 1
BAB II. PROSEDUR PELAKSANAAN PROGRAM MAGANG 1
BAB III. HASIL PELAKSANAAN MAGANG 1
A. HASIL PENGAMATAN DAN REFLEKSI KULTUR SEKOLAH
B. HASIL PENGAMATAN DAN REFLEKSI KOMPETENSI GURU
1. KOMPETENSI PEDAGOGIK
2. KOMPETENSI PROFESIONAL
3. KOMPETENSI KEPRIBADIAN
4. KOMPETENSI SOSIAL
C. HASIL PENGAMATAN DAN REFLEKSI KARAKTERISTIK
SISWA
D. HASIL PENGAMATAN DAN REFLEKSI PROSES BELAJAR
MENGAJAR
BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN
LAMPIRAN
Lampiran 1. Log Book
Lampiran 2. Lembar Hasil Pengamatan Kultur Sekolah, kompetensi
pedagogi, kepribadian, social dan professional,
karakteristik siswa dan proses belajar mengajar.
Lampiran 3. Denah Sekolah
Lampiran 4. Surat-surat dll.
Lampiran 5. Dokumentasi
E. PENILAIAN
Hasil penilaian magang digunakan sebagai salah satu nilai
UJI KOMPETENSI (UK) pada mata kuliah Magang 1.
F. BAGAN PROSEDUR MAGANG KEPENDIDIKAN I

Gambar 1. Bagan prosedur Magang 1


BAB III

INSTRUMEN MAGANG 1 STKIP PEMBANGUNAN


INDONESIA MAKASSAR

Rambu-rambu instrument Magang 1 STKIP PI Makassar


dijabarkan dalam table 2. Setiap aspek yang akan diteliti
dikembangkan menjadi beberapa indicator. Setiap indicator
dikembangkan menjadi beberapa item pertanyaan yang
dijabarkan dalam lembar observasi.

Tabel 2. Rambu-Rambu Instrumen Magang 1

No Aspek Indicator
1 Kultur a. Artifak
sekolah b. Nilai dan keyakinan
2 Kompetensi 1. Menguasai karakteristik peserta didik dari
Pedagogik aspek fisik, moral, spiritual, social,
cultural, emosional dan intelektual.
2. Menguasai teori belajar dan prinsip
pembelajaran yang mendidik.
3. Mengembangkan kurikulum yang terkait
dengan mata pelajaran
4. Menyelenggarakan pembelajaran yang
mendidik.
5. Memanfaatkan teknologi informasi dan
komunikasi.
6. Memfasilitasi pengembangan potensi
peserta didik.
7. Berkomunikasi secara efektif, empatik,
dan santun dengan peserta didik.
8. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi
proses dan hasil belajar.
9. Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi
untuk kepentingan pembelajaran.
10. Melakukan tindakan reflektif untuk
meningkatkan kualitas pembelajaran.
3 Kompetensi 1. Bertindak sesuai dengan norma agama,
Kepribadian hokum, social, dan kebudayaan nasional
Indonesia.
2. Menampilkan diri sebagai pribadi yang
jujur, berakhlak mulia, dan teladan bagi
peserta didik dan masyarakat.
3. Menampilkan diri sebagai pribadi yang
mantap, stabil, dewasa, arif dan
berwibawa.
4. Menunjukkan etos kerja, tanggung jawab
yang tinggi, rasa bangga menjadi guru dan
rasa percaya diri.
5. Menjunjung tinggi kode etik profesi guru.
4 Kompetensi 1. Bersikap inklusif, bertindak objektif serta
Sosial tidak diskriminatif karena pertimbangan
jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik,
latar belakang keluarga dan status social
ekonomi.
2. Berkomunikasi secara efektif, empatik dan
santun dengan sesama pendidik, tenaga
kependidikan, orang tua dan masyarakat.
3. Beradaptasi di tempat bertugas di seluruh
wilayah Republik Indonesi yang memiliki
keragaman social budaya.
4. Berkomunikasi dengan komunitas profesi
sendiri dan profesi lain secara lisan dan
tulisan.
5 Kompetensi 6. Menguasai materi, struktur, konsep dan
Profesional pola fikir keilmuan yang mendukung mata
pelajaran yang diampu.
7. Menguasai standar kompetensi dan
kompetensi dasar mata pelajaran yang
diampu.
8. Mengembangkan materi pembelajaran
yang diampu secara kreatif.
9. Mengembangkan keprofesionalan
secaraberkelanjutan dengan melakukan
tindakan reflektif.
10. Memanfaatkan teknologi informasi dan
komunikasi untuk mengembangkan diri.
6 Karakteristik 1. Karakteristik Siswa
Siswa 2. Kesulitan Belajar siswa
7 Proses 1. Kegiatan Awal
Belajar 2. Kegiatan inti
Mengajar 3. Kegiatan Akhir
LOGBOOK

KEGIATAN MAGANG 1
STKIP PEMBANGUNAN INDONESIA MAKASSAR

NAMA :
NIM :
Program Studi :
Sekolah yang di :
observasi
Nama Guru Model :

No Hari/tanggal KEGIATAN PARAF


1
2
3
4
5
6
7
8
9

Makassar, 2020
Mengetahui,
Kepala Sekolah Mahasiswa/Observer,

_____________ __________________

LEMBAR OBSERVASI KULTUR SEKOLAH

No Aspek yang Diamati Deskripsi Hasil


Pengamatan/Wawancara
A Artifak
1. Profil Sekolah
a. Visi Sekolah
b. Misi Sekolah
c. Motto Sekolah
d. Semboyan sekolah
e. Struktur organisasi

sekolah
f. Prestasi yang pernah

diraih sekolah.
2 Sumber DayaManusia
a. Sekolah memiliki guru

dengan kualifikasi S1

kependidikan dan sesuai

dengan bidangnya. Berapa

jumlah guru?
b. Sekolah memiliki Tata

Usaha dan Karyawan yang

terpisah dari tenaga

pendidik. Tata Usaha,

Operator dan penjaga

sekolah.
c. Jumlah siswa (berapa

kelas?)
3 Sarana dan Prasarana Sekolah
a. Bagaimana kondisi ruang

kepala sekolah?
b. Berapa Ruang kelas,

bagaimana kondisi

ruangan, memadai atau

tidak?
c. Berapa Ruang guru dan

bagaimana kondisi

ruangan?
d. Bagaimana ruang tata

usaha dan bagaimana

kondisi?
e. Berapa ruangan

laboratorium, bagaimana

kondisinya, memadai atau

tidak?
f. Berapa tempat ibadah,

bagaimana kondisi dan

pemanfaatannya?
g. Berapa perpustakaan dan

bagaimana kondisi dan

pemanfaatannya?
h. Berapa ruangan Bimbingan

dan Konseling (BK) dan

bagaiaman kondisinya?
i. Berapa ruangan UKS dan

bagaimana kondisinya?
j. Berapa kantin sekolah dan

bagaimana keadaannya?
k. Berapa ruang toilet dan

bagaimana kondisinya?
l. Bagaimana keadaan
halaman/lapangan dan

taman sekolah?
m. Bagaimana keadaan

gerbang sekolah?
3 Peraturan Akademik (Kode etik dan Tata Tertib)

Sekolah
a. Apa saja peraturan tata

tertib bagi Guru?

Bagaimana pelaksanaan

dan sanksi bagi yang

melanggar?
b. Apa saja peraturan tata

tertib bagi staf. Bagaimana

pelaksanaan dan sanksi

bagi yang melanggar?


c. Apa saja peraturan tata

tertib bagi siswa?

Bagaimana pelaksanaan

dan sanksi bagi yang

melanggar?
B Nilai-nilai dan Keyakinan di Sekolah
1 Nilai prestasi
a. Semangat membaca dan
mencari referensi
b. Keterampilan siswa dalam
mengkritisi dan
memecahkan masalah
hidup.
c. Kecerdasan emosional
siswa
d. Keterampilan komunikasi
siswa, baik secara lisan
ataupun tulisan.
e. Kemampuan siswa untuk
berfikir objektif dan
sistematis.
2 Nilai yang terkait kehidupan social (Warga sekolah,
komite sekolah dan orang tua siswa)
a. Nilai-nilai keimanan dan
ketaqwaan (Apakah warga
sekolah mencerminkan
dan menerapkan nilai
keimanan dan ketaqwaan
dalam kehidupan sehari-
hari?)
b. Nilai-nilai keterbukaan
c. Nilai-nilai kejujuran
(Apakah tindakan warga
sekolah mencerminkan
perkataan yang
diucapkan?)
d. Nilai-nilai semangat
belajar
e. Nilai-nilai menyadari diri
sendiri dan keberadaan
orang lain
f. Nilai-nilai untuk selalu
menghargai orang lain
g. Nilai-nilai persatuan dan
kesatuan (apakah warga
sekolah bersatu dan
bekerja keras untuk
memajukan sekolah?)
h. Nilai-nilai untuk selalu
berprilaku positif dan
berprasangka baik.
i. Nilai-nilai disiplin diri
(apakah warga sekolah
selalu menerapkan disiplin
diri dalam kehidupan
sehari-hari?)
j. Nilai-nilai tanggung jawab
k. Nilai-nilai kebersamaan
(Apakah warga sekolah
menerapkan sikap
kerjasama, empati, dan
tolong menolong dalam
kehidupan sehari-hari?)
l. Apakah warga sekolah
mamiliki hubungan sosial
yang baik (salam, santun
dan sapa-menyapa)?
m. Apa saja kegiatan rutin
warga sekolah dalam
hubungan kekeluargaan
dan lingkungan?
n. Bagaimanakah
pengembangan potensi
peserta didik yang
dilakukan sekolah dalam
kegiatan ekstrakurikuler?
o. Bagaimana usaha warga
sekolah untuk menjaga
lingkungan sekolah yang
bersih, indah dan asri?

Makassar, 2020

Mengetahui
Kepala Sekolah Mahasiswa/Observer

______________ ___________________
LEMBAR OBSERVASI KOMPETENSI PEDAGOGIK

N Aspek yang diamati Deskripsi Hasil


O Pengamatan/Wawancara
1 Guru mengetahui
karakteristik semua peserta
didik dari aspek fisik siswa.
2 Guru memahami karakteristik
peserta didik dari aspek
intelektual siswa.
3 Guru memahami karakteristik
peserta didik dari moral
siswa.
4 Guru memahami karakteristik
peserta didik dari aspek
spiritual siswa.
5 Guru memahami karakteristik
peserta didik dari aspek latar
belakang social-budaya siswa.
6 Guru memahami karakteristik
peserta didik dari aspek
social-emosional siswa.
7 Guru mengidentifikasi potensi
peserta didik dalam mata
pelajaran yang diampu.
8 Guru mengidentifikasi
pengetahuan awal yang
dimiliki siswa sesuai dengan
materi yang akan diajarkan.
9 Guru mengidentifikasi
kesulitan belajar siswa dalam
proses belajar mengajar.
10 Guru memahami teori dan
prinsip pembelajaran yang
mendidik terkait dengan mata
pelajaran yang diampu.
11 Guru menggunakan berbagai
macam model, metode,
strategi dan teknik
pembelajaran kreaif sesuai
dengan materi yang
diajarkan.
12 Guru menguasai prinsip
pengembangan kurikulum
yang berlaku di sekolah.
13 Dalam proses pembelajaran
guru menentukan tujuan
pembelajaran.
14 Guru menentukan
pengalaman belajar yang
sesuai untuk mencapai tujuan
pembelajaran.
15 Guru menata materi
pembelajaran secara benar
dan disesuaikan dengan
pendekatan yang dipilih dan
karakteristik siswa.
16 Guru mengembangkan
silabus,RPP, indicator dan
instrument dalam
pembelajaran.
17 Guru mampu
mengembangkan prinsip
pembelajaran yang mendidik.
18 Guru memahami penggunaan
strategi belajar sesuai dengan
materi pelajaran yang akan
dilakukan(strategi dalam
kelas, laboratorium ataupun
di lapangan).
19 Guru melaksanakan
pembelajaran yang mendidik
dalam kelas, di laboratorium
ataupun di lapangan dengan
memperhatikan standar
keamanan yang
dipersyaratkan.
20 Guru menggunakan media
pembelajaran dan sumber
belajar yang relevan dengan
karakteristik siswa dan materi
yang akan diajarkan.
21 Guru mampu mengambil
keputusan/kebijakan yang
baik dalam pembelajaran
sesuai dengan situasi yang
berkembang.
22 Guru menggunakan teknologi
informasi dan komunikasi
dalam proses pembelajaran.
23 Guru menyediakan berbagai
kegiatan pembelajaran untuk
mendorong siswa mencapai
prestasi yang optimal.
24 Guru menyediakan berbagai
kegiatan pembelajaran untuk
mengaktualisasikan potensi
dan kreativitas peserta didik.
25 Guru menggunakan berbagai
strategi berkomunikasi yang
efektif, empatik, dan santun
(lisan/tulisan) dengan siswa
baik dalam proses
pembelajaran maupun diluar
proses pembelajaran.
26 Guru memahami prinsip-
prinsip dalam penialain dan
evaluasi hasil beajar.
27 Guru menentukan aspek-
aspek proses dan hasil belajar
yang penting untuk di nilai
dan dievaluasi.
28 Guru menentukan prosedur
penilaian dan evaluasi proses
dan hasil belajar.
29 Guru mengembangkan
instrument penilaian dan
evaluasi proses dan hasil
belajar.
30 Guru melakukan evaluasi
proses dan hasil belajar.
31 Guru menganalisis hasil
penilaian proses dan hasil
belajar untuk menentukan
ketuntasan hasil belajar
siswa.
32 Guru menggunakan informasi
hasil penilaian dan evaluasi
belajar untuk merancang
program remedial dan
pengayaan.
33 Guru mengomunikasikan hasil
penilaian kepada pemangku
kepentingan dan untuk
meningkatkan ketuntasan
belajar.
34 Guru melakukan refleksi
terhadap pembelajaran yang
telah dilaksanakan.
35 Guru memanfaatkan hasil
refleksi untuk perbaikan dan
pengembangan pembelajaran
dalam mata pelajaran yang
diampu.
36 Guru melakukan penelitian
tindakan kelas untuk
meningkatkan kualitas
pembelajaran dalam mata
pelajaran yang diampu.

Makassar, 2020

Mengetahui
Guru Model Mahasiswa/Observer

______________ ___________________
LEMBAR OBSERVASI KOMPETENSI KEPRIBADIAN

N Aspek yang diamati Deskripsi Hasil


o Pengamatan/Wawancara
Guru menghargai
peserta didik tanpa
membedakan keyakinan
1
yang dianut, suku, adat-
istiadat, daerah asal dan
gender.
Guru bersikap sesuai
dengan norma agama
2 yang dianut, hukum dan
social yang berlku
dalam masyarakat.
Guru berperilaku jujur
3
dan terbuka.
Guru berperilaku tegas
4
dan manusiawi
Guru berprilaku yang
mencerminkan
5
ketakwaan dan akhlak
mulia.
Berperilaku yang dapat
diteladani oleh peserta
6 didik dan anggota
masyarakat di
sekitarnya.
7 Guru menampilkan diri
sebagai pribadi yang
mantap dan stabil,
bersikap tidak dibuat-
buat.
Guru menampilkan diri
sebagai pribadi yang
8
dewasa, arif, dan
berwibawa.
Guru menunjukkan etos
9 kerja dan tanggung
jawab yang tinggi.
Bangga menjadi guru
10 dan percaya pada diri
sendiri.
Guru bekerja mandiri
11
secara profesional.
Memahami kode etik
12
profesi guru.
Berperilaku sesuai
13 dengan kode etik profesi
guru.
Makassar, 2020

Mengetahui
Guru Model Mahasiswa/Observer

______________ ___________________
LEMBAR OBSERVASI KOMPETENSI SOSIAL

N Aspek yang diamati Deskripsi Hasil


o Pengamatan/Wawancara
1 Bersikap inklusif dan
objektif terhadap peserta
didik, teman sejawat dan
lingkungan sekitar dalam
melaksanakan
pembelajaran.
2 Tidak bersikap diskriminatif
terhadap peserta didik
karena perbedaan agama,
suku, jenis kelamin, latar
belakang keluarga, dan
status sosial-ekonomi.
3 Tidak bersikap diskriminatif
terhadap teman sejawat
karena perbedaan agama,
suku, jenis kelamin, latar
belakang keluarga, dan
status sosial-ekonomi.
4 Tidak bersikap diskriminatif
terhadap orang tua peserta
didik dan lingkungan
sekolah karena perbedaan
agama, suku, jenis kelamin,
latar belakang keluarga,
dan status sosial-ekonomi.
5 Berkomunikasi dengan
teman sejawat dan
komunitas ilmiah lainnya
secara santun, empatik dan
efektif
6 Berkomunikasi dengan
orang tua peserta didik dan
masyarakat secara santun,
empatik, dan efektif
tentang program
pembelajaran dan
kemajuan peserta didik
7 Mengikutsertakan orang tua
peserta didik dan
masyarakat dalam program
pembelajaran dan dalam
mengatasi kesulitan belajar
peserta didik.
8 Beradaptasi dengan
lingkungan tempat bekerja
dalam rangka
meningkatkan efektivitas
sebagai pendidik
9 Melaksanakan berbagai
program dalam lingkungan
kerja untuk
mengembangkan dan
meningkatkan kualitas
pendidikan di daerah yang
bersangkutan.
10 Berkomunikasi dengan
teman sejawat, profesi
ilmiah, dan komunitas
ilmiah lainnya melalui
berbagai media dalam
rangka meningkatkan
kualitas pembelajaran.
11 Mengkomunikasikan hasil-
hasil inovasi pembelajaran
kepada komunitas profesi
sendiri secara lisan dan
tulisan maupun bentuk lain.

Makassar, 2020

Mengetahui
Guru Model Mahasiswa/Observer

______________ ___________________
LEMBAR OBSERVASI/WAWANCARA KOMPETENSI
PROFESIONAL GURU

N Aspek yang Diamati Deskripsi Hasil


o Pengamatan/Wawancara
1 Guru menguasai materi
pelajaran yang diampu.
2 Guru memahami
Kompetensi Inti mata
pelajaran yang diampu
3 Guru memahami tujuan
pembelajaran yang diampu.
4 Memilih materi
pembelajaran yang diampu
sesuai dengan tingkat
perkembangan peserta
didik.
5 Mengolah materi pelajaran
yang diampu secara kreatif
sesuai dengan tingkat
perkembangan peserta
didik.
6 Guru mengembangkan dan
menguasai cara
penggunaan instrumen
(Silabus, RPP, Bahan Ajar,
LKS, dll) materi pelajaran
yang diampu.
7 Guru menggunakan media
pembelajaran dan terampil
menggunakannya dalam
proses pembelajaran.
8 Melakukan refleksi terhadap
kinerja sendiri secara terus
menerus.
9 Memanfaatkan hasil refleksi
dalam rangka peningkatan
keprofesionalan.
10 Melakukan penelitian
tindakan kelas untuk
peningkatan
keprofesionalan
11 Memanfaatkan teknologi
informasi dan komunikasi
dalam berkomunikasi.
12 Memanfaatkan teknologi
informasi dan komunikasi
untuk pengembangan diri.

Makassar, 2020

Mengetahui
Guru Model Mahasiswa/Observer

______________ ___________________
LEMBAR OBSERVASI KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK

N Deskripsi Hasil
Aspek yang Diamati
o Pengamatan/Wawancara
1 Siswa hadir tepat waktu
didalam kelas.
2 Siswa termotivasi mengikuti
pelajaran.
3 Siswa mudah memahami
materi pelajaran.
4 Siswa aktif bertanya dalam
proses pembelajaran
5 Siswa aktif menanggapi
dalam proses pembelajaran
6 Siswa menggunakan
berbagai sumber belajar
dalam proses pembelajaran
7 Siswa dapat menyelesaikan
tugas secara mandiri.
8 Siswa mengalami kesulitan
belajar.
9 Faktor-faktor yang
mempengaruhi kesulitan
belajar siswa.
10 Karakteristik latar belakang
social siswa
11 Karakteristik intelektual
siswa
12 Karakteristik gaya belajar
siswa dalam proses
pembelajaran (Visual,
Auditori, dan Kinestetik).
13 Apakah siswa
melaksanakan ajaran
agama yang dianutnya dan
bagaimana penerapan
ajaran agama dalam
kehidupan sehari-hari?
14 Apakah siswa disiplin
terhadap aturan sekolah
yang telah disepakati dan
bagaimana sanksi bagi
yang melanggar?

Makassar, 2020

Mengetahui
Guru Model Mahasiswa/Observer

______________ ___________________
LEMBAR OBSERVASI PROSES BELAJAR MENGAJAR

Aspek yang Diamati Deskripsi Hasil

Pengamatan
Kegiatan Pendahuluan
1 Memotivasi peserta dalam

memulai pembelajaran
2 Mengondisikan suasana belajar

yang nyaman (pengaturan

tempat duduk, media, kesiapan

alat bantu pembelajaran)


3 Menyampaikan tujuan,

kompetensi, indikator, alokasi

waktu dan skenario kegiatan

pembelajaran
Kegiatan Inti
Penguasaan materi dan pengelolaan pembelajaran dan Kemampuan

memfasilitasi Pembelajaran
1 Menguasai materi pembelajaran
2 Menyajikan materi secara

sistematis
3 Menguasai kelas
4 Melaksanakan pembelajaran

sesuai dengan alokasi waktu

yang direncanakan
Pelibatan peserta dalam pembelajaran
1 Menumbuhkan partisipasi aktif

peserta dalam kegiatan belajar


2 Merespon positif partisipasi
peserta
3 Menumbuhkan keceriaan atau

antusiasme peserta dalam

belajar
Integrasi Saintifik, Aspek HOTS, Kecakapan abad 21 dan dimensi

pengetahuan dalam pembelajaran


1 Proses Saintifik (5M)
2 Aktivitas pembelajaran HOTS
a Transfer Knowledge
b Critical Creativity
c Problem Solving
3 Kecakapan abad 21 (4C)
4 Dimensi Pengetahuan
Pemanfaatan media/sumber belajar dalam pembelajaran
1 Menunjukkan keterampilan

dalam penggunaan media

belajar
2 Menunjukkan keterampilan

dalam penggunaan sumber

pembelajaran
3 Melibatkan peserta dalam

pemanfaatan media belajar


Pelaksanaan penilaian pembelajaran
1 Melaksanakan penilaian sikap
2 Melaksanakan penilaian

pengetahuan
3 Melaksanakan penilaian

keterampilan
Penggunaan bahasa yang benar dan tepat dalam pembelajaran
1 Menggunakan bahasa lisan
secara jelas dan lancar
2 Menggunakan bahasa tulis

yang baik dan benar


Kegiatan Penutup
1 Memfasilitasi peserta

merangkum materi pelajaran


2 Melakukan rerefleksi proses

dan materi pelajaran

Makassar, 2020

Mengetahui
Guru Model Mahasiswa/Observer

______________ ___________________
http://sumberdaya.ristekdikti.go.id/wp-
content/uploads/2019/03/Panduan-Magang-2019.pdf
http://fkip.umsu.ac.id/wp-content/uploads/2018/01/Buku-Panduan-
Magang-1.pdf

http://pgsd.fkip.unja.ac.id/wp-content/uploads/2018/05/FULL-BUKU-
PANDUAN-MAGANG-1.pdf

https://www.guru-id.com/2019/10/lembar-pengamatan-praktik-
pembelajaran.html

http://staffnew.uny.ac.id/upload/131808327/pengabdian/1pengemban
gan-kultur-sekolah.pdf
http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/pengabdian/jumadi-mpd-
dr/kultur-sekolah-pembelajaran-kontekstual-dlm-kbk.pdf

Anda mungkin juga menyukai