Nim : 7317001
MK : Manajemen Keperawatan
Dosen : P. Zaka
Jawab:
4. Dari Faktor Internal: Yang saya dapat dari faktor internal ialah faktor yang
memperanguhi anggaran yang berasal dari suatu usaha tersebut dalam
pemanfaatan data kevalidan, upaya perluasan usahanya, kesesuaian kapasitas
berbanding dengan jumlah tenaga kerja. Sedangkan dari faktor eksternal: faktor
yang mempengaruhi anggaran yang berasal dari luar sebagaimana seperti adanya
pesaing yang akan muncul dengan usaha yang serupa.
7. Menurut saya tidak dapat dihilangkan, untuk sebagai pedoman bilamana terjadi
hal-hal yang tidak diinginkan.
Filosofinya Up To Date
Misinya saya akan menjalankan usaha saya dengan penuh kejujuran, semangat,
dan kesabaran bersama ilmu yang saya dapat di sekolah saya. Selalu optimis
dalam berwirausaha dan pantang menyerah terhadap apa yang akan saya terima
termasuk kerugian atau hal lain-lain.
Tujuan Untuk memberikan jajanan berupa minuman yang unik bahkan belum ada
di daerah sekitar.
Penjualan
A. Permodalan
Total : Rp.1.300.000,00
Analisis SWOT
1. Strength (kekuatan)
Kekuatan dari usaha yang saya dirikan ini adalah usaha saya mungkin
masih satu-satunya yang akan berdiri, dan bagi pemikiran saya cocok-
cocok saja karena dengan kemungkinan yang pasti para pelajar dengan
rasa keponya juga akan ingin mencoba apa itu “Sweet Potato Drink”,
dengan begitu mereka yang sudah menjadi pelanggan tetap di usaha
saya ini bisa menjadi sales tanpa biaya dengan mempromosikan usaha
saya kepada teman-temannya di sekolahnya.
Dimana saya ulaskan kembali mengenai manfaat dari ubi jalar
rebus yaitu mencegah kanker (mengandung zat beta karoten),
meningkatkan sistem kekebalan tubuh (kombinasi zat beta karoten dan
vitamin C), melancarkan pencernaan (mengandung serat tinggi),
mengatasi diabetes, dan mengendalikan tekanan darah. Maka ini
sangat menguntungkan sekali dengan beberapa manfaat yang dibawa
oleh ubi jalar sehingga dapat menjadikan kekuatan dari produk saya
ini.
2. Weakness (kelemahan)
Kelemahan dari usaha saya ini bisa dari karena usaha saya ini berasal
dari ubi jalar yang di rebus, mungkin saja tidak banyak orang yang
suka dengan ubi jalar. Terlebih lagi para remaja yang mayoritas gengsi
dengan makanan ubi jalar ini. Namun saya juga harus pandai
bagaimana agar lebih menarik dimata anak remaja zaman sekarang
yaitu saya bisa dengan menggunakan berbagai macam varian rasa
misalnya seperti rasa coklat, vanilla, mocca, alpukat, durian, dll.
3. Opportunity (peluang)
Peluang dari usaha ini sangat menjanjikan sekali karena usaha yang
saya dirikan mungkin masih berdiri sendiri tanpa adanya pesaing. Dari
pandangan saya, saya melihat bahwa belum ada minuman dari ubi jalar
yang di rebus. Saya juga bisa memberi peluang kepada keluarga untuk
mendirikan usaha di tempat yang sama namun dengan perbedaan apa
yang akan ia jual. Jadi usaha saya bisa dikelola oleh orang lain dan
juga sebagai penghasil tambahan bagi orang yang menjalankan
ditambah jika orang tersebut ingin menjual apa yang ia buat. Dari sini
saya bisa bekerja sama untuk saling mempromosikan usaha yang
didirikan.
4. Threat (ancaman)
Karena usaha saya ini berdiri sendiri dan dengan keuntungan yang
cukup tidak menutup kemungkinan jika adanya pesaing yang ingin
membuka atau mendirikan usaha dengan usaha yang sama. Itu bisa
menjadi ancaman yang besar bagi usaha yang saya dirikan nantinya.