Bab 10
10.1 Pendahuluan
Perumusan tujuan keperawatan keluarga adalah merupakan hal yang penting
dalam proses keperawatan keluarga yang profesional. Friedman, Bowden, Jones
(2003) menjelaskan bahwa tujuan merupakan serangkaian kegiatan menentukan
hasil kesehatan atau klinis, respon keluarga dan kompetensi perilaku yang
diharapkan. Hal ini membutuhkan pemikiran kritis di mana perawat berusaha
mengikutsertakan pasien atau anggota keluarga dalam menentukan hasil yang
akan dicapai. Sehingga sangat penting untuk menetapkan tujuan dalam
memberikan asuhan keperawatan keluarga, walau tujuan-tujuan ini dapat
dimodifikasi berdasarkan perubahan-perubahan situasi pasien atau keluarga.
Untuk itu penting juga untuk meninjau ulang tujuan tujuan yang diharapkan
secara periodik sebagai arah untuk kesinambungan asuhan keperawatan
ditetapkan.
Aturan untuk standarisasi hasil yang peka terhadap tindakan keperawatan adalah
sebagai berikut:
1. Label hasil harus ringkas (ditulis dalam kurang dari 5 kata)
2. Label hasil harus ditulis dalam istilah yang tidak bersifat evaluasi
3. Label hasil harus menggunakan istilah yang lazim dalam keperawatan
4. Label hasil harus tidak menjabarkan intervensi atau perilaku perawat
5. Label hasil tidak ditulis seperti diagnosa keperawatan
6. Hasil harus menggambarkan keadaan, perilaku, atau persepsi yang secara
inheren berupa variabel yang dapat diukur
7. Hasil harus dikonseptualisasikan dan dinyatakan pada tingkat abstraksi
menengah
8. Hasil dapat dikembangkan dengan menggunakan satu atau dua skala
pengukuran
9. Hasil harus didefinisikan sesuai dengan skala pengukuran
10. Pernyataan indikator-indikator harus distandarisasi sebanyak mungkin untuk
hasil dan menggunakan skala pengukuran yang sama
11. Titik dua harus digunakan untuk membuat label konsep yang lebih luas
menjadi lebih spesifik, namun label yang lebih luas dinyatakan pertama, dengan
titik dua dan label yang lebih spesifik sebagai berikut (contoh, Status Gizi: Asupan
Gizi, Perawatan Diri: Mandi).
Pada tabel 10.1 di bawah adalah merupakan salah satu contoh skala pengukuran
atau indikator hasil yang mungkin dapat dicapai dari sebuah tujuan.