Anda di halaman 1dari 2

Nama: Elvina Damayanti

NIM: 141180276

Kelas: Kepemimpinan Manajerial EM-D

Pertanyaan:

Menurut pengalaman pribadi kalian, bagaimana systemthinking yang kalian aplikasikan di


kehidupan riil sampai detik ini sebagai upaya individual learning.

Jawab:

Dalam menjalani kehidupan pastinya setiap orang memiliki systemthinking yang


berbeda antara satu dengan lainnya. Systemthinking bagi saya adalah suatu pola pikir yang
mana harus diterapkan dalam kehidupan. Ada beberapa Sytemthinking yang saya aplikasikan
yaitu yang pertama tidak harus menjadi terbaik untuk orang lain tetapi cukup menampilkan
apa yang ingin saya tampilkan dan saya puas akan tampilan itu, karena saya percaya
penilaian orang lain selain memberi dampak positif juga dapat menjadi bomerang untuk diri
sendiri.

Lalu yang kedua, selalu merasa cukup dan ikhlas dengan apa yang kita punya dan
dapatkan karena seperti kita tau keingin manusia tidaklah terbatas, jadi dengan menggunakan
pola berfikir tersebut dapat membuat saya memprioritaskan kebutuhan terlebih dahulu
dibandingka dengan keinginan.

Ketiga, dapat menempatkan diri dalam keuangan maksudnya apabila saya sedang
kekurangan uang saya merasa bahwa uang saya banyak sebaliknya apabila uanh saya banyak
saya merasa uang saya sedikit dengan hal ini saya dapat terhindar dari sifat konsumerisme
dalam diri saya

Keempat, dapat menempatkan diri dalam pergaulan , dalam era globalisasi saat ini
pergaulan menjadi faktor pemicu terhadap perilaku seseorang dengan mampu menempatkan
diri sebaik baiknya pada era perubahan ini diharapkan dapat terhindar dari pengaruh buruk
globalisasi.

Selalu bersikap skeptis terhadap suatu hal, maksudnya tidak menganggap suatu hal itu
buruk atau bagus atau tidak langsung mengjudge suatu hal. Karena tidak semua yang terlihat
itu mencerminkan isi dari hal tersebut. Dan yang terakhir, berbagi sesuatu dengan yang lain.
Karena segala sesuau yang kita punya ada bagian hak orang lain yang harus kita bagi.
Meskipun tidak berbagi dalam nominal besar akan tetapi selalu berbagi dengan iklas akan
membuat diri menjadi tenang dan tidak kikir.

Anda mungkin juga menyukai