Anda di halaman 1dari 4

Materi Kelas IV Tema 8

BAHASA INDONESIA
Cerita fiksi adalah karya sastra yang berisi cerita rekaan atau khayalan pengarang.
Ciri-ciri cerita fiksi:
1. Cerita khayalan dari pengarang
2. Cerita disajikan dalam urutan waktu
3. Cerita bertujuan untuk menghibur pembaca
4. Cerita menggunakan bahasa komunikatif (mudah dipahami pembaca)

Unsur intrinsik adalah unsur yang membangun sebuah cerita


Unsur-unsur Intrinsik cerita fiksi:
1. Tema = gagasan dasar atau utama dalam suatu cerita
2. Tokoh = pelaku dalam cerita
a. Tokoh utama = tokoh yang memiliki peran penting dalam cerita.
b. Tokoh tambahan = tokoh untuk menghidupkan cerita

Jenis-jenis tokoh:
a. Protagonis = bersifat mendukung cerita (berwatak baik)
b. Antagonis = bersifat menentang cerita (berwatak jahat)
c. Tritagonis = tokoh penengah/ pembantu dalam cerita

Perwatakan = sifat, sikap, dan tingkah laku tokoh

3. Alur = rangkaian peristiwa yang menjadi satu kesatuan yang utuh


4. Latar = tempat, waktu, dan lingkungan social tempat terjadinya peristiwa yang
diceritakan
5. Amanat = pesan moral yang disampaikan pengarang.

Jenis cerita fiksi


No Jenis cerita Pengertian Contoh
1. Jenaka Cerita lucu yang menimbulkan senyum dan Si Kabayan dari
tawa Sunda
2 Mite (mitos) Cerita yang berhubungan dengan alam ghaib Nyi Roro Kidul
3 Fabel Cerita dengan tokoh binatang Kancil dan Buaya
4 Legenda Cerita yang mengisahkan riwayat terjadinya Asal Muasala
suatu tempat Danau Toba
5 Sage Cerita yang mengisahkan tentang Lutung Kasarung
kepahlawanan
6 Cerpen Cerita tentang kehidupan manusia melalui Cerpen anak pada
tulisan pendek majalah
7 Novel Cerita fiksi yang panjang Laskar Pelangi

Cara menemukan watak tokoh:


1. Membaca cerita secara keseluruhan
2. Mencatat tokoh- tokoh yang tercantum pada cerita
3. Mencatat sifat-sifst tokoh tersebut.
IPA

1
Gaya adalah sesuatu kekuatan yang mengakibatkan benda dapat mengalami perubahan
kedudukan atau perubahan bentuk.
Dinamometer adalah alat untuk mengukur besar kecilnya gaya,
Satuan yang digunakan adalah Newton (N).
Gerak adalah perpindahan kedudukan suatu benda terhadap benda lainnya.
- Semakin besar gaya yang diberikan, semakin cepat gerak benda
- Semakin kecil gaya yang diberikan, semakin lambat gerak benda

Contoh penerapan gaya dan gerak


1. Ayunan
2. Jungkat-jungkit
3. Ketapel
4. Traktor pegas

Gaya berarti sebuah dorongan dan tarikan, berikut contohnya:


Tarikan Dorongan
Menarik tambang Menutup pintu lemari
Menimba air di sumur Mendorong mobil mogok
Membuka lemari es Memukul bola kasti

Gaya tidak dapat dilihat, tapi pengaruh gaya dapat dirasakan.


Pengaruh gaya terhadap gerak benda:
1. Gaya dapat memengaruhi benda diam menjadi bergerak
Contoh: kelereng semula diam, jika disentil akan bergerak
2. Gaya dapat memengaruhi benda bergerak menjadi diam
Contoh : bola yang dilempar lalu ditangkap
3. Gaya dapat memengaruhi perubahan bentuk benda
Contoh: kaleng minum kosong diinjak akan penyok
4. Gaya dapat memengaruhi arah gerak suatu benda
Contoh: memutar kemudi mobil

PPKn
Indonesia disebut Negara majemuk kaena memiliki banyak keragaman.
Keragaman adalah perbedaan yang dimiliki setiap individu. Keragaman merupakan
anugerah dari Tuhan YME yang harus di syukuri. Berikut contoh keragaman:
1. Keragaman ciri fisik, meliputi warna kulit, jenis rambut, tinggi rendah badan, dll.
2. Keragaman kegemaran/ hobi = membaca, memasak, bermain basket, dll.
3. Keragaman sifat = Penyayang, penyabar, penurut, rajin, malas.

Cara menghargai perbedaan keragaman:


1. Saling toleransi ( sikap menghargai dan menerima perbedaan orang lain)
2. Memiliki sikap empati (sikap yang secara ikhlas mau merasakan perasaan oranglain)”
3. Selalu bermusyawarah jika ada perselisihan/ pertengkaran.

Manfaat keragaman dalam kehidupan : belajar saling menghargai dan menghormati ;


memperkuat persatuan dan kesatuan: hidup menjadi indah, nyaman, dan damai.
IPS

2
Kondisi geografis wilayah tertentu memperngaruhi jenis mata pencaharaian/ pekrjaan
penduduk.
Jenis-jenis pekerjaan berdasarkan kondisi geografis:
1. Dataran tinggi = peternak, petani perkebunan, pedagang, buruh perkebunan, pengelola
vila
2. Dataran rendah = petani, buruh tani, peternak, pedagang
3. Pantai = nelayan, petani garam, petani tambak, perajin, pedagang
4. Di desa = petani, pedagang, perkebunan, peternak
5. Di kota = karyawan, pegawai bank, pengacara, buruh pabrik.

Kegiatan ekonomi adalah kegiatan manusia untuk memperoleh barang dan jasa dalam
memenuhi kebutuhan hidupnya.
Tujuan Kegiatan ekonomi adalah mencapai kesejahteraan hidup.

Bentuk kegiatan ekonomi:


Bentuk Pengertian Contoh
Produksi Kegiatan manusia yang menghasilkan 1. Petani menghasilkan padi
atau menambah nilai guna barang atau 2. Nelayan menghasilkan ikan
jasa.
Distribusi Kegiatan penyaluran barang dan jasa 1. Pedagang besar
dari produsen ke konsumen - Eksportir
- Importir
2. Pedagang kecil
- Pedagang kaki lima
- Asongan
- Warung
3. Perantara (Agen dan makelar)
Konsumsi Kegiatan menggunakan atau 1. Konsumsi makanan
menikmati hasil-hasil produksi 2. Konsumsi pakaian

Pelaku kegiatan ekonomi


1. Produsen = pelaku kegiatan ekonomi produksi
2. Distributor = pelaku kegiatan ekonomi distribusi
3. Konsumen = pelaku kegiatan ekonomi konsumsi

Bidang kegiatan produksi, terdiri:


Bidang Pengertian Contoh
Kegiatan ekstraktif Pemanfaatan sumber daya alam Penambang bahan tambang
secara langsung
Kegiatan agraris Pemanfaatan lahan atau tanah Mengolah sawah
Kegiatan industri Pengolahan bahan mentah menjadi Industry pengolahan kapas
barang setengah jadi atau barang jadi menjadi benang atau kain
Kegiatan jasa Bergerak di bidang jasa dan Pos, bengkel
pelayanan
Kegiatan Kegiatan menjual barang dari Supermarket
perdagangan produsen ke konsumen kios
SBdP
Saat bernyanyi memperhatikan tempo dan tinggi rendah nada.

3
- Tempo adalah cepat lambatnya lagu dinyanyikan.
- Tinggi rendah nada adalah cara menyanyikan lagu sehingga sesuai dengan notasi lagu.
- Intonasi adalah cara bernyanyi untuk mencapai ketepatan bunyi tiap nada.
- Nada dasar adalah nada pertama yang dijadikan sebagai dasar dalam menentukan
susunan nada
- Tanda birama adalah tanda yang menunjukkan jumlah ketukan dalam satu ruas
birama.
Macam-macam tempo:
1. Tempo cepat (Allegro)
2. Tempo sedang (Moderato)
3. Tempo lambat (Largo)
Penjelasan notasi angka:
1. Nada bertitik di bawah berarti nada rendah
2. Nada bertitik di atas berarti nada tinggi

Tangga nada adalah urutan nada yang disusun secara berjenjang


Alat pengukur kecepatan lagu disebut Metronome Maelzel (MM).

Gerak merupakan unsur utama dalam tari. Gerak tari adalah serangkaian gerak anggota tubuh
yang indah sehingga dapat dinikmati oleh orang lain.
Jenis iringan gerak tari:
1. Iringan internal = berasal dari dalam tubuh
contoh: hentakan kaki, suara dari mulut, dan tepuk tangan
2. Iringan eksternal= berasal dari luar tubuh
contoh permaianan alat music

Karya seni rupa tiga dimensi merupakan karya seni rupa yang memiliki dimensi panjang,
lebar, dan tinggi ( memiliki volume).
Contoh benda tiga dimensi: meja, kursi, lampu hias, patung.
Ciri-ciri karya seni tiga dimensi:
1. Mempunyai panjang, lebar, dan tinggi
2. Keindahannya dapat dilihat dari sudut pandang manda pun
3. Memiliki volume
Tiga jenis benda yang biasa dituangkan dalam gambar tiga dimensi:
1. Benda kubistis (menyerupai bangunan kubus atau balok)
Contoh: kotak pensil, meja, lemari, kotak tisu
2. Benda silindris (menyerupai silinder/ elips)
Contoh: botol, gelas, teko, guci
3. Benda bebas (bentuknya tidak beraturan)
Contoh: buah-buahan, pepohonan, batu-batuan.

Dilihat dari fungsi tujuannya, karya senid tiga dimensi dibagi 2, yaitu:
1. Karya seni rupa murni (fokus pada nilai estetika, contonhya lukisan, patung)
2. Karya seni rupa terapan (fokuus pada nilai estetika dan kegunaannya, contoh:
gerabah)

Anda mungkin juga menyukai