Anda di halaman 1dari 12

SATUAN ACARA PENYULUHAN

ROM (RANGE OF MOTION)


MOBILISASI PASIF

Di Susun Oleh :
Devy Arum Sari
010116A021

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS NGUDI WALUYO
2018
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : ROM (Range of Motion)


Sub Pokok Bahasan : Langkah-Langkah ROM pasif
Sasaran : Tn.S dan Keluarga
Hari/Tanggal : Rabu, 7 November 2018
Waktu : 20 menit
Tempat : Ruang Gladiol RSUD Tidar Magelang
Penyuluh : Devy Arum Sari

I. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan mampu memahami dan
melakukan langkah-langkah ROM/mobilisasi pasif yang tepat untuk
anggota keluarga yang sakit.

II. Tujuan Khusus


Setelah diberikan penyuluhan selama 20 menit, diharapkan keluarga Tn.S
mampu :
a. Menjelaskan pengertian ROM
b. Menjelaskan tujuan ROM
c. Menjelaskan jenis ROM
d. Menjelaskan langkah-Langkah ROM Pasif

III. Materi
Terlampir

IV. Media
1. Leaflet
2. Lembar Balik
V. Metode
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya Jawab

VI. Kegiatan penyuluhan


N Kegiatan Kegiatan Penyuluh Kegiatan Wakt
o Peserta u
1. Pembukaa Mengucapkan salam Menjawab 2
n salam menit
Memperkenalkan diri
Mendengarkan
Menjelaskan tujuan serta
memperhatika
n
2. Isi Ceramah dan Memperhatika 15
penyampaian materi : n dan mencatat menit
a. Menjelaska penjelasan
n penyuluh
pengertian dengan cermat
ROM
b. Menjelaska Menanyakan
n tujuan hal-hal yang
ROM belum jelas
c. Menjelaska
n jenis Memperhatika
ROM n jawaban dari
d. Menjelaska penyuluh
n langkah-
Langkah
ROM Pasif

Memberikan kesempatan
keluarga pasien untuk
bertanya

Menjawab pertanyaan
pasien
3. Penutup Menyimpulkan materi Memperhatika 5
yang telah disampaikan n kesimpulan menit
dari materi
Melakukan evaluasi penyuluh yang
telah
Mengucapkan salam disampaikan

Menjawab
pertanyaan
yang telah
diajukan oleh
penyuluh

Menjawab
salam

VII. Evaluasi
1. Pasien dan keluarga dapat menjelaskan pengertian ROM
2. Pasien dan keluarga dapat menjelaskan tujuan ROM
3. Pasien dan keluarga dapat menjelaskan jenis ROM
4. Pasien dan keluarga dapat menjelaskan langkah-Langkah ROM Pasif

MATERI PENYULUHAN
A. PENGERTIAN
Merupakan latihan gerak isotonic (terjadi kontraksi dan pergerakan otot)
yang dilakukan klien dengan menggerakkan masing-masing persendiannya
sesuai dengan rentang geraknya yang normal

B. TUJUAN
1) Latihan ini dapat mempertahankan atau meningkatkan kekuatan dan
kelenturan otot
2) Mempertahankan fungsi kardiorespiratori
3) Mencegah kontraktur dan kekakuan pada persendian

C. JENIS-JENIS ROM
1. ROM aktif
Perawat melakukan gerakan persendian klien sesuai dengan rentang gerak
yang normal (klien pasif). Kekuatan otot 50 %
2. ROM pasif
Perawat memberikan motivasi, dan membimbing klien dalam
melaksanakan pergerakan sendi secara mandiri sesuai dengan rentang
gerak sendi normal (klien aktif). Kekuatan otot 75 %

D. LANGKAH PROSEDUR (KHUSUS)


GERAKAN BAHU
1. Mulai masing-masing gerakan dari lengan di sisi klien
2. Pegang lengan di bawah siku dengan tangan kiri perawatdan pegang
pergelangan tangan klien dengan tangan kanan perawat
3. Fleksi dan ekstensikan bahu.
Gerakkan lengan ke atas menuju kepala tempat tidur.
Kembalikan ke posisi sebelumnya
4. Abduksikan bahu.
Gerakkan lengan menjauhi tubuh dan menuju kepala klien sampai
tangan di atas kepala
5. Adduksikan bahu
Gerakkan lengan klien ke atas tubuhnya sampai tangan yang bersangkutan
menyentuh tangan pada sisi sebelahnya
6. Rotasikan bahu internal dan eksternaL
a) Letakkan lengan di samping tubuh klien sejajar dengan bahu
b) Gerakkan lengan ke bawah hingga telapak tangan menyentyh kasur,
kemudian gerakkan ke atas hingga punggung tangan menyentuh tempat tidur

GERAKAN SIKU
1. Fleksi dan ekstensikan siku
a) Bengkokkan siku hingga jari-jari
tangan menyentuh dagu
b) Luruskan kembali ke tempat semula
2. Pronasi dan supinasikan siku
a) Genggam tangan kklien seperti orang yang sedang berjabat tangan
b) Putar telapak tangan klien ke bawah dank e atas, pastikan hanya terjadi
pergerakan siku, bukan bahu

GERAKAN PERGELANGAN TANGAN


1. Fleksikan pergelangan tangan
a) Genggam telapak dengan satu tangan, tangan yang lainnya menyangga
lengan bawah
b) Bengkokkan pergelangan tangan ke depan
2. Ekstensi pergelangan tangan.
Dari posisi fleksi, tegakkan kembali pergerakan tangan ke posisi semula
3. Fleksi radial/radial deviation (abduksi)
Bengkokkan pergelangan tangan secara lateral menuju ibu jari
4. Fleksikan ulnar/ulnar deviation (adduksi)
Bengkokkan pergelangan tangan secara lateral kearah jari kelima

GERAKAN JARI-JARI TANGAN


1. Fleksi
Bengkokkan jari-jari tangan dan ibu jari kea rah telapak tangan (tangan
menggenggam)
2. Ekstensi
Dari posisi fleksi, kembalikan ke posisi semula (buka genggaman tangan)
3. Hiperekstensi
Bengkokkan jari-jari tangan ke belakang sejauh mungkin
4. Abduksi
Buka dan pisahkan jari-jari tangan
5. Adduksi
Dari posisi abduksi, kembalikan ke posisi semula
6. Oposisi
Sentuhkan masing-masing jari tangan dengan ibu jari

GERAKAN PINGGUL DAN LUTUT


Untuk melakukan gerakan ini, letakkan satu tangan dibawah lutut klien
dan tangan yang lainnya dibawah mata kaki klien
1. Fleksi dan ekstensi lutut dan pinggul
a) Angkat kaki dan bengkokkan lutut
b) Gerakkan lutut ke atas menuju dada sejauh mungkin
c) Kembalikan lutut ke bawah, tegakkan lutut, rendahkan kaki sampai pada
kasur
2. Abduksi dan adduksi kaki
a) Gerakkan kaki ke samping menjauhi klien
b) Kembalikan melintas di atas kaki yang lainnya
3. Rotasikan pinggul internal dan eksternal
Putar kaki ke dalam, kemudian ke luar

GERAKAN TELAPAK KAKI DAN PERGELANGAN KAKI


1. Dorsofleksi telapak kaki
a) Letakkan satu tangan di bawah tumit
b) Tekan kaki klien dengan lengan anda untuk menggerakkannya kearah
kaki
2. Fleksi plantar telapak kaki
a) Letakkan satu tangan pada punggung dan tangan yang lainnya berada
pada tumit
b) Dorong telapak kaki menjauh dari kaki
3. Fleksi dan ekstensi jari-jari kaki
a) Letakkan satu tangan pada punggun kaki klien, letakkan tangan yang
lainnya pada pergelangan kaki
b) Bengkokkan jari-jari ke bawah
c) Kembalikan lagi pada posisi semula
4. Inversi dan eversi telapak kaki
a) Letakkan satu tangan di bawah tumit, dan tangan yang lainnya di atas
punggung kaki
b) Putar telapak kaki ke dalam, kemudian ke luar

GERAKAN LEHER
1. Fleksi dan ekstensikan leher
a) Letakkan satu tangan dibawah kepala klien, dan tangan yang lainnya
diatas dagu klien
b) Gerakkan kepala ke depan sampai menyentuh dada, kemudian
kembalikan ke posisi semula tanpa disangga oleh bantal
2. Fleksi lateral leher
a) Letakkan kedua tangan pada pipi klien
b) Gerakkan kepala klien kea rah kanan dan kiri

GERAKAN HIPEREKSTENSI
Bantu klien untuk berubah pada posisi pronasi di sisi tempat tidur dekat
dengan perawat
1. Hiperekstensi leher
a) Letakkan satu tangan di atas dahi, tangan yang lainnya pada kepala
bagian belakang
b) Gerakkan kepala ke belakang
2. Hiperekstensi bahu
a) Letakkan satu tangan di atas bahu klien dan tangan yang lainnya di
bawah siku klien
b) Tarik lengan atas ke atas dan ke belakang
3. Hiperekstensi pinggul
a) Letakkan satu tangan di atas pinggul. Tangan yang lainnya
menyangga kaki bagian bawah
b) Gerakkan kaki ke belakang

DAFTAR PUSTAKA

Suddarth &Brunner. 2015. Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta : EGC


Setiyowati Eppy. 2017. Intervensi Latihan Range Of Motion (Rom) Aktif Pada
Ekstremitas Atas Terhadap Perubahan Emosional Pada Pasien Pasca Stroke di
Poli Saraf.

Anda mungkin juga menyukai