PEMERIKSAAN BILIRUBIN AUTO DIRECT

No. Dokumen
No. Revisi Halaman
44/SPO/A.02.3/RSMI/VII/2018
01 1/2

Ditetapkan
Direktur Rumah Sakit Mitra
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit Idaman
OPERASIONAL
(SPO)
Suripto

PENGERTIAN Hiperbilirubinemia dapat disebabkan oleh peningkatan produksi

bilirubin karena hemolisis (ikterus pra-hati), oleh kerusakan
parenkim hati (ikterus intra hepatic) atau dengan oklusi saluran
empedu (ikterus pasca-hati). Kongenital kronis (predominan tak
terkonjugasi) hiperbilirubinea yang disebut sindrom Gillbert
cukup sering dalam populasi. Kadar bilirubin total yang tinggi
diamati pada 60 - 70% neonatus karena peningkatan kerusakan
eritrosit postpartal dan karena fungsi enzim yang tertunda untuk
degradasi bilirubin.

- Prinsip Pemeriksaan
Bilirubin langsung bereaksi dengan diazotized 2,4-
dichloroaniline (DCA) untuk membentuk azocompound berwarna
merah dalam larutan asam. Penentuan ukuran bilirubin langsung
terutama terkonjugasi, bilirubin larut dalam air. Oleh karena itu,
nilai bilirubin tak terkonjugasi mungkin diperkirakan dari
perbedaan antara total bilirubin dan bilirubin langsung.

- Metode Pemeriksaan
Kolorimetri, end point, DCA

TUJUAN Untuk mengetahui kadar Bilirubin direk dalam darah.

KEBIJAKAN SK Direktur Rumah Sakit Mitra Idaman tentang Kebijakan

Pelayanan Instalasi laboratorium Rumah Sakit Mitra Idaman.
 PEMERIKSAAN BILIRUBIN AUTO DIRECT

No. Dokumen
No. Revisi Halaman
44/SPO/A.02.3/RSMI/VII/2018
01 2/2

PROSEDUR - Alat
1. Klinipet
2. Tip biru dan kuning
3. Tabung Reaksi
4. Kimia Auto Analyzer / Fotometer
5. Cup sample

- Bahan
Serum, Plasma Heparin

A. Kimia Auto Analyzer

1. Pipet serum/Plasma Heparin minimal 200 mikron
pada cup sampel.
2. Simpan sampel di alat Kimia Auto Analyzer.
3. Di Aplikasi Prime Line tekan “SCHEDULE” ->
“sampel”.
4. Isi nama pasien / ID pasien, pilih nomor cup sampel
sesuai dengan nomor sampel yang akan diperiksa.
5. Centang parameter “D BIL” untuk pemeriksaan
bilirubin direct
6. Klik “add and Modify” -> “STAR” -> “STAR”

UNIT TERKAIT -