Cara Mengungkapkan Kewajiban / Keharusan (Expressing

Obligation)

Kali ini kita akan belajar cara mengungkapkan kewajiban atau keharusan dalam bahasa
Inggris (expressing obligation). Ada modals dan frasa yang bisa digunakan sebagai
pengungkap kewajiban atau keharusan. Beberapa modals dan frasa tersebut di antaranya:

 Must
 Have to
 Need to
 It is necessary that…
 It is obligatory that…

Mari kita lihat penjelasan modals dan frasa di atas dengan lebih detail.

1. Must
Must adalah modal verb dalam bahasa Inggris yang salah satu fungsinya adalah untuk
menyatakan kewajiban. Must pada umumnya dipakai untuk menyatakan kewajiban yang
datang dari diri si pembicara. Kewajiban atau keharusan tersebut tidak datang dari luar atau
dari orang lain. Contoh:

 I must talk to my mother before I leave. (Saya harus berbicara pada ibu saya sebelum
saya berangkat) –> penting bagi si pembicara untuk berbicara pada ibunya. Keharusan
datang dari si pembicara dan tidak ada orang lain atau aturan luar yang menyuruhnya
untuk melakukannya.
 You must leave now. (Anda harus berangkat sekarang) –> si pembicara ingin Anda
untuk berangkat sekarang. Si pembicaralah yang menciptakan keharusan tersebut.

Untuk menyatakan kewajiban dalam bentuk tulisan formal (formal writing), must lebih umum
digunakan dibandingkan dengan modal lainnya dengan fungsi yang sama. Contoh:

 Guests must report to staff before using facilities. (Tamu wajib melapor pada staf
sebelum menggunakan fasilitas)
 All students must participate in extracurricular activities. (Semua siswa diwajibkan
mengikuti kegiatan ekstrakurikuler)

Kita juga bisa menggunakan must dalam bentuk negatif (must not/ mustn’t) untuk menyatakan

kewajiban. Contoh:

 Visitors must not eat and drink inside the museum. (Pengunjung tidak boleh makan dan
minum di dalam museum) –> pengunjung harus tidak makan dan minum di dalam
museum.
 I mustn’t call her. (Saya tidak boleh meneleponnya) –> si pembicara harus tidak
meneleponnya.

2. Have to
Modal kedua yang bisa digunakan untuk menyatakan keharusan adalah have to. Jika
dalam must keharusan datang dari si pembicara, dalam have to keharusan datang dari luar.
Dengan kata lain, situasi tertentu, orang lain, atau aturan luarlah yang menciptakan
keharusannya. Contoh:

 I have to wear uniform at work. (Saya harus mengenakan seragam di tempat kerja) –>
aturan di tempat kerja si pembicaralah yang mengharuskannya mengenakan seragam.
Keharusan datang dari aturan luar.
 Rita has to finish her work before Friday. (Rita harus menyelesaikan pekerjaannya
sebelum hari Jumat) –> Rita harus melakukannya karena atasannya menyuruhnya.
Keharusan datang dari orang lain.

Have to juga bisa digunakan untuk menyatakan kewajiban di masa depan dan di masa lampau.
Berikut adalah pola yang bisa diikuti:

Masa depan: Subject + will have to + verb

Masa lampau: Subject + had to + verb

Contoh:

 I will have to wake up early tomorrow. (Saya harus bangun pagi besok)

 They had to present their ID cards to borrow books. (Dulu mereka harus menunjukkan
kartu tanda pengenal mereka untuk meminjam buku)

Jangan menggunakan have to dalam bentuk negatif (do not have to/ don’t have to) untuk
menyatakan keharusan. Itu karena do not have to/ don’t have to bukan untuk menyatakan
keharusan. Lihat contoh berikut untuk lebih jelasnya:

 I don’t have to bring food. (Saya tidak harus membawa makanan) –> si pembicara tidak
perlu membawa makanan, tetapi ia boleh membawanya jika ia mau. Tidak ada
keharusan yang dinyatakan dalam kalimat ini.

Keterangan: Terlepas dari konteks, have to lebih umum digunakan dalam bentuk

lisan (spoken) dibandingkan dengan must untuk menyatakan keharusan. Untuk itu, lebih baik
gunakan have to untuk mengungkapkan keharusan saat kita berbicara dalam bahasa Inggris
agar kita terdengar lebih natural.

3. Need to
Need to adalah modal lainnya yang bisa dipakai untuk mengutarakan keharusan.
Gunakanlah need to untuk menyatakan bahwa sesuatu itu penting untuk dilakukan. Contoh:

 We need to buy groceries. (Kita harus membeli bahan makanan)

 He needs to practice more often. (Dia harus berlatih lebih sering lagi)
 I need to clean my room. (Saya harus membersihkan kamar saya)

Sama seperti have to dalam bentuk negatif, need to dalam bentuk negatif (do not need to/ don’t
need to) juga tidak bisa digunakan untuk menyatakan kewajiban.
4. It is necessary that…
Selanjutnya, kita bisa memakai frasa “it is necessary that…” untuk menyatakan keharusan. Ikuti
pola di bawah ini untuk menyusun kalimat keharusan dengan menggunakan frasa ini:

It is necessary that + subject + verb

Contoh:

 It is necessary that we bring umbrella. It is raining outside. (Kita harus membawa

payung. Di luar hujan)
 It’s necessary that she buys the ticket now before it’s sold out. (Dia harus membeli
tiketnya sekarang sebelum tiketnya habis)
 It is necessary that I see a doctor now. I am not feeling well. (Saya harus pergi ke dokter
sekarang. Saya merasa tidak enak badan)

5. It is obligatory that…

Frasa lainnya yang dapat dipakai untuk mengungkapkan keharusan atau kewajiban dalam
bahasa Inggris adalah “it is obligatory that…”. Kita bisa mengikuti pola di bawah ini untuk
membentuk kalimat yang menyatakan keharusan dengan menggunakan frasa ini:

It is obligatory that + subject + verb

Contoh:

 It is obligatory that we stop at red lights. (Kita wajib berhenti di lampu merah)

 It is obligatory that we wear helmet while riding bicycle or motorcycle. (Kita wajib
mengenakan helm ketika naik sepeda atau sepeda motor)
 It is obligatory that all drivers have driving license. (Pengemudi wajib memiliki SIM)


Expressing Prohibition

Kita bisa mengungkapkan larangan (expressing prohibition) dalam bahasa Inggris dengan

menggunakan modal verbs atau dengan menggunakan frasa-frasa tertentu. Modal verbs dan
frasa-frasa yang berfungsi sebagai pengungkap larangan dalam bahasa Inggris tersebut di
antaranya:

 Cannot
 May not
 Must not
 Not allowed
  Not permitted
 Be prohibited
 Be forbidden
 Do not

Kita akan mempelajari modal verbs dan frasa-frasa tersebut dengan lebih detail melalui
penjelasan berikut ini:

1. Cannot
Cannot atau can’t adalah modal verb yang bisa dipakai untuk mengekspresikan larangan
dalam bahasa Inggris. Kita bisa mengikuti pola berikut untuk membuat kalimat larangan dengan
menggunakan cannot:

Subject + cannot/ can’t + verb

Contoh:

 You cannot leave early. (Anda tidak boleh pergi lebih awal)

 We can’t use the bathroom on the second floor. (Kita tidak boleh menggunakan kamar
mandi di lantai dua)
 You can’t park in here. (Anda tidak boleh parkir di sini)

Cannot adalah modal verb yang paling tidak formal di antara cannot, may not dan must

not. Meskipun demikian, cannot paling umum digunakan dibandingkan dengan kedua modal
verbs tersebut untuk mengungkapkan larangan.

2. May not
Modal verb selanjutnya yang bisa digunakan untuk mengungkapkan larangan adalah may
not. Ikuti pola di bawah ini untuk menyusun kalimat larangan dengan menggunakan may not:

Subject + may not + verb

Contoh:

 Guests may not use facilities without approval from staffs. (Tamu dilarang menggunakan
fasilitas tanpa disetujui staf)
 You may not visit this area. (Anda tidak boleh mengunjungi area ini)
 Tenants may not use any free parking spot without reservation. (Penghuni tidak boleh
menggunakan tempat parking kosong tanpa memesan terlebih dahulu)

Di antara cannot, may not, dan must not, may not adalah modal verb yang paling formal untuk

menyatakan larangan. Kita akan lebih sering menemukan larangan yang memakai may
not dalam tulisan alih-alih lisan.

3. Must not
Must not atau mustn’t adalah modal verb untuk menyatakan larangan selain cannot dan may
not. Mari kita lihat pola yang bisa diikuti untuk membentuk kalimat larangan dengan
menggunakan must not:

Subject + must not/ mustn’t + verb

Contoh:

 Children under 6 years must not take this medicine unless directed by doctor. (Anak-
anak di bawah 6 tahun tidak boleh mengonsumsi obat ini kecuali atas saran dokter)
 Students must not bring pets to school. (Siswa tidak boleh membawa hewan peliharaan
ke sekolah)
 You must not smoke in this area. (Anda tidak boleh merokok di area ini)

Must not adalah modal verb yang paling kuat dan tegas di antara modal verb lainnya untuk
menyatakan larangan dalam bahasa Inggris. Untuk tingkat keformalan, must not berada di
antara cannot dan may not.

4. Not allowed
Selanjutnya, kita bisa menggunakan frasa not allowed untuk mengungkapkan larangan dalam
bahasa Inggris. Adapun pola yang bisa kita ikuti untuk menyusun kalimat larangan dengan
memakai not allowed, yakni:

Subject + are/ am/ is + not allowed + to + verb

Atau

Gerund + is + not allowed

Keterangan: Gerund adalah kata kerja (verb) yang ditambahkan ing dibelakangnya (verb+ing).

Misal: watch –> watching

Contoh:

 Non members are not allowed to borrow books. (Bukan anggota tidak boleh meminjam
buku)
 I am not allowed to go out alone at night. (Saya dilarang pergi ke luar malam-malam
sendirian)
 She is not allowed to play with us. (Dia dilarang bermain bersama kami)
 Playing music is not allowed here. (Menyalakan musik dilarang di sini)

5. Not permitted
Frasa selanjutnya yang berfungsi untuk menyatakan larangan adalah not permitted. Pola yang
bisa diikuti untuk membuat kalimat larangan dengan not permitted:

Subject + are/ am/ is + not permitted + to + verb

Atau

Gerund + is + not permitted

Contoh:

 Visitors with height under 150 centimeters are not permitted to ride
rollercoaster. (Pengunjung dengan tinggi di bawah 5 sentimenter dilarang naik
rollercoaster)
 He is not permitted to play football. (Dia tidak boleh bermain sepak bola)
 Running is not permitted in pool area. (Tidak boleh berlari di area kolam)
 Smoking is not permitted this restaurant. (Merokok tidak diperbolehkan di restoran ini)

6. Be prohibited
Kita juga bisa memakai frasa be prohibited untuk menyatakan larangan dalam bahasa Inggris.
Pola yang bisa diikuti, yakni:

Subject + are/ am/ is + prohibited + from + gerund

Atau

Subject + are/ am/ is + prohibited + to + verb

Atau

Gerund + is + prohibited

Contoh:

 He is prohibited from visiting that café. (Dia dilarang berkunjung ke kafe itu)

 Visitors are prohibited to take picture with flash. (Pengunjung dilarang mengambil foto
dengan flash)
 Buying cigarettes is prohibited for minor. (Membeli rokok dilarang untuk anak di bawah
umur)
 Eating pork is prohibited for Muslims. (Memakan daging babi dilarang untuk orang
Islam)

Keterangan: Menurut aturan grammar yang benar, be prohibited seharusnya diikuti oleh from +

gerund alih-alih oleh to + verb. Namun, penggunaan to + verb setelah be prohibited juga umum
digunakan oleh para penutur asli bahasa Inggris walaupun secara grammar tidak benar.

7. Be forbidden
Selain frasa di atas, be forbidden juga bisa digunakan untuk menyatakan larangan. Berikut
adalah pola yang bisa diikuti:

Subject + are/ am/ is + forbidden + from + gerund

Atau

Subject + are/ am/ is + forbidden + to + verb

Atau

Gerund + is + forbidden

Contoh:

 We are forbidden from watching TV until we finish our homework. (Kami tidak boleh
menonton TV sampai kami menyelesaikan PR kami)
 It is forbidden to run in the corridor. (Dilarang berlari di koridor)
 Hunting is forbidden in some countries. (Berburu dilarang di beberapa negara)
 Bringing food and drink from outside is forbidden. (Dilarang membawa makanan dan
minuman dari luar)

8. Do not
Do not adalah cara lain untuk mengungkapkan larangan dalam bahasa Inggris. Kita bisa
mengikuti pola berikut ini untuk menggunakan do not sebagai pengungkap larangan:

Do not + verb

Contoh:

 Do not feed the animals. (Dilarang memberi makan hewan)

 Do not walk on grass. (Dilarang menginjak rumput)
 Do not fish in this area. (Dilarang memancing di area ini)

Suggestions/ Advice
(Saran/ Himbauan) –
English 8
Should
Should digunakan untuk memberikan saran (suggestions). Yang namanya saran sifatnya
tidak wajib berbeda dengan obligation/kewajiban/keharusan.
Pattern/pola verbal:

+ S + should + infinitive
– S + should + Not + Infinitive + O
? Should + S + Infinitive + O?
Q QW + should + S + Infinitive + O?
Contoh:

 Susi should drink medicine to get well soon (Susi sebaiknya minum obat supaya
cepat sembuh)
 Irman should not eat sweet and hot food.
 You should bring your dictionary. English is the third  lesson.
 I should not leave her alone.
 Should Gibran do the homework? Yes, he should. No, he should not. (Apakah
Gibran sebaiknya mengerjakan PR? Ya. Tidak.)
 Should we go to the beach? Yes, we should. No, we should not.

Pattern/pola verbal:

+ S + should + be + Adjective/noun/adverb
– S + should + Not + be + Adjective/noun/adverb
? Should + S + be + Adjective/noun/adverb?
Q QW + should + S + be + Adjective/noun/adverb?
Contoh:
S + Should  be + Adjective/noun/adverb
–          You should be calm in the classroom
–          You should not be angry with him
–          Should she be in her appartement now?
–          Where should she be a teacher?
Ungkapan lain dalam mengungkapkan saran/suggestions
(Expressions of giving Agreeing Respond Declining
suggestions) Suggestions (ekspresi Respond
untuk menyetujui saran): Suggestions
(ekspresi untuk
menolak saran):
 You Yes, it’s a great idea. (ya ini No, I don’t think
should……………                    (Kam ide bagus ) I agree with so. (Tidak, saya
u seharusnya ……………….)Let’s you. (saya setuju dengan tidak sependapat
……………        ( Ayo mu) That sounds tentang itu) I
…………) Why don’t we great. (kedengarannya ide disagree with
………………            (Mengapa kita bagus) Yes, let’s do you. (Saya tidak
tidak ……………..)We could that/it. (ya, ayo kita setuju dengan
……………                     (Kita bisa lakukan) I think so. (saya mu) That’s not a
……………….)What about sependapat) OK! (ok!) That’ good idea. (Itu
………………..             (Bagaimana s right. (ya itu benar) bukan ide yang
dengan …….)How about baik) I
…………………             (Bagaimana understand
kalau ……………..)I suggest that your point, but I
…………………..       (Saya think… (Saya
menyarankan bahwa ….)You might mengerti
want to change … ( Anda mungkin pendapatmu, tapi
ingin mengubahnya …) I think menurutku……)
……………………                 (Saya
pikir ……………)I don’t think
………………              (Saya tidak
berpikir …….)

Example of using Suggestions in sentences

(contoh penggunaan saran dalam kalimat)                  

 Why don’t yo do your homework before going out? (Mengapa tidak mengerjakan PR
sebelum pergi?)
 Let’s go the library. (ayo ke perpustakaan)
 We could eat at home today. (Lita dapat makan di rumah hari ni)
 What about eating at new place ?. (Bagaimana tentang makan di tempat yang baru)
 I think you should go and meet her. (saya pikir kamu harus pergi dan bertemu
dengan dia)

Contoh Dialogue:
Yanuar        : “San, Why don’t you join us to do Math homework?”
Santi            : “Sorry Yan, I have a tootache.”
Yanuar        : “Really? You should go to destist, san.”
Santi            : “I am afraid”
Yanuar        : “It will be better that you feel it for days and weeks.”
Santi            : “I’ll try. I hope it won’t hurt a lot. Thanks Yan.”
Yanuar        : “You’re welcome. I hope you will get better soon.”