Analisis Biaya
Pencatatan Akuntansi
02
Teknik Program W161700012 Hayu Kartika ST, MT
Studi Teknik
Industri
Abstract Kompetensi
Pengertian Akuntansi
Proses pencatatan ini merupakan awal dari siklus akuntansi. Sebelum kita membahas lebih
lanjut tahap-tahap dalam proses ini, akan dibahas terlebih dahulu pengertian dan
karakteristik akun.
Seperti halnya kita mencatat materi pelajaran pada buku catatan per subjek pelajaran,
perusahaan juga melakukan hal yang sama. Begitu banyak transaksi keuangan yang terjadi
setiap harinya pada suatu perusahaan. Transaksi keuangan tersebut akan dicatat
berdasarkan kesamaan sifat dan jenisnya. Transaksi keuangan yang memiliki kesamaan
sifat dan jenis akan dicatat pada satu buku. Catatan-catatan inilah yang disebut akun.
Kalau dianalogikan, materi pelajaran yang dicatat pada buku catatan itulah yang disebut
akun. Istilah lainnya, akun merupakan terjemahan dalam bahasa akuntansi dari transaksi-
transaksi keuangan yang terjadi pada suatu perusahaan.Jadi dalam mencatat transaksi
keuangan dalam ystem akuntansi digunakanlah akun-akun.
Lebih jelasnya mengenai pengertian akun dapat dilihat pada Gambar 1 dibawah ini.
‘1 Analisis Biaya
3 2 Hayu Kartika, ST, MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Dalam akuntansi, dikenal 2 kelompok akun (Gambar 2. Pembagian dan Karakteristik Akun):
1. Akun Riil
Akun riil adalah akun-akun yang terdapat pada Neraca. Saldo dari akun riil akan dibawa terus
dari satu periode akuntansi ke periode akuntansi berikutnya. Akun riil terdiri dari:
a. Aset
Asset adalah manfaat ekonomi pada masa depan yang dikuasai oleh perusahaan sebagai hasil
dari transaksi pada masa lalu. Aset dikelompokkan menjadi 2 kelompok:
Aset Lancar
Adalah aset yang menurut tujuannya akan digunakan perusahaan dalam kurun waktu
kurang dari 12 bulan. Contoh aset lancar adalah kas, piutang, perlengkapan, persediaan
Aset Tetap
Aset tetap adalah aset yang menurut tujuannya akan digunakan perusahaan dalam
kurun waktu lebih dari 12 bulan. Contoh aset tetap adalah tanah, gedung, peralatan, dll.
b. Hutang
Hutang merupakan penggunaan dari manfaat ekonomi pada masa depan dengan jalan
menyerahkan aset atau jasa kepada entitas lain pada masa depan sebagai akibat dari transaksi
pada masa lalu. Hutang terbagi dua:
Hutang jangka pendek
‘1 Analisis Biaya
3 3 Hayu Kartika, ST, MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Adalah hutang yang akan jatuh tempo dalam kurun waktu kurang dari 12 bulan. Contohnya
adalah hutang usaha, hutang dagang, dll.
Hutang jangka panjang
Adalah hutang yang jangka waktu jatuh temponya lebih dari 12 bulan.Contohnya
hutang obligasi dan hutang jangka panjang lainnya.
c. Modal
Modal merupakan kekayaan bersih perusahaan atau dengan kata lain jumlah aset yang tersisa
setelah dikurangi seluruh hutang yang dimiliki perusahaan.
2. Akun Nominal
Akun nominal adalah akun-akun yang terdapat pada Laporan Laba Rugi. Saldo dari akun
nominal tidak akan dibawa dari satu periode akuntansi ke periode akuntansi berikutnya.
Saldo dari akun nominal akan ditutup pada setiap periode akuntansi. Yang termasuk akun
nominal adalah:
a. Pendapatan
Pendapatan adalah arus masuk atau peningkatan nilai aset dari suatu entitas atau penyelesaian
hutang (atau kombinasi keduanya) selama suatu periode yang diperoleh dari penjualan atau
produksi produk, penyerahan jasa, atau aktivitas lain yang berhubungan dengan kegiatan
utama perusahaan.
b. Beban
Beban adalah arus keluar/penggunaan aset atau penambahan hutang (atau kombinasi
keduanya) selama suatu periode yang ditimbulkan dari pengiriman atau produksi produk,
penyerahan jasa, atau aktivitas lain yang berhubungan dengan kegiatan utama perusahaan
‘1 Analisis Biaya
3 4 Hayu Kartika, ST, MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
AKUN DEBIT KREDIT
Aset Saldo Bertambah Saldo Berkurang
Akuntansi juga dapat diterjemahkan sebagai cara atau metode yang digunakan untuk
menyelenggarakan pencatatan-pencatatan mengenai transaksi keuangan sehingga
menghasilkan informasi yang relevan untuk pengambilan suatu keputusan.
Setiap transaksi akan berpengaruh paling tidak “dua perkiraan” dan dicatat pada“dua sisi
berlawanan” (Debet dan Kredit). Untuk itu dalam akuntansi dikenal istilah saldo normal.
Berikut ini kelompok perkiraan dan saldo normalnya :
‘1 Analisis Biaya
3 5 Hayu Kartika, ST, MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
No Jenis Account + - Saldo Normal
Akuntansi memiliki proses yang terdiri dari tahapan-tahapan untuk dapat menghasilkan
laporan yang diinginkan, sebagai berikut :
Tahap yang awal ini adalah di mana dilakukan suatu pembagian transaksi suatu organisasi
atau perusahaan ke dalam jenis-jenis tertentu yang telah ditetapkan sebelumnya.
Jurnal yang umumnya ada pada jurnal akuntasi yaitu seperti jurnal penjualan, jurnal
pembelian, jurnal penerimaan kas, jurnal pengeluaran kas dan jurnal umum.
‘1 Analisis Biaya
3 6 Hayu Kartika, ST, MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Setelah transaksi dimasukkan ke dalam jurnal-jurnal yang ada, maka selanjutnya adalah
memasukkan jurnal ke dalam buku besar secara berkala. Hasil pemindahan ke dalam buku
besar tersebut akan terlihat dari rangkuman neraca percobaan.
Setelah kedua proses di atas dijalankan, maka proses yang terakhir adalah melakukan
pembuatan kesimpulan dari kegiatan atau pekerjaan laporan keuangan sebelumnya. Segala
hal yang berhubungan dengan keuangan perusahaan diungkapkan pada laporan keuangan
tersebut.
Dari informasi laporan keuangan baik dalam bentuk laporan rugi laba, laporan modal dan
neraca seseorang dapat mengetahui apa yang terjadi pada suatu perusahaan, apakah
sudah sesuai dengan tujuan perusahaan dan informasi tersebut dapat menjadi acuan atau
pedoman bagi manajemen untuk mengambil keputusan kebijakan pada organisasi
perusahaan demi mencapai kondisi yang diinginkan (Red: Bunyamin)
Perkiraan (account)
- Bentuk horizontal
- Bentuk saldo
- Nama dan dan nomor perkiraan yang menjelaskan harta, utang, modal, pendapatan
atau beban
- Nomor atau kode perkiraan untuk tiap perusahaan tidak selalu sama, tergantung
kebutuhan dan keinginan perusahaan
‘1 Analisis Biaya
3 7 Hayu Kartika, ST, MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
- Kelompok utama dalam stuktur perkiraan, umumnya ditulis pada angka dibagian
depan, kemudian berturut-turut untuk sub kelompok paling kecil
JURNAL UMUM
Keterangan:
Tanggal:
- Ditulis tanggal terjadinya transaksi sesuai tanggal bukti pembukuan
- Pencatatan dilakukan secara kronologis
Perkiraan dan keterangan:
- Perkiraan yang harus di debit dan yang harus di kredit
- Perkiraan yang harus di debit ditulis lebih dahulu (di atas) berdekatan dengan garis
vertikal tanggal.
- Perkiraan yang harus di kredit ditulis di bawah sebelah kanan
- Dibawah perkiraan yang harus di kredit ditulis keterangan singkat tentang transaksi
bersangkutan.
‘1 Analisis Biaya
3 8 Hayu Kartika, ST, MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Referensi:
- Selama jumlah yang tercatat dalam jurnal belum diposting (dimasukkan) ke perkiraan
dalam buku besar, kolom referensi tetap kosong.
- Jika sudah masuk buku besar, kolom ii diisi nomor tiap perkiraan.
Debit
- Ditulis jumlah yang harus dicatat atas perkiraan yang harus di debit
Kredit
- Ditulis jumlah yang harus dicatat atas perkiraan yang harus di kredit
Halaman
- Nomor ini akan dicatat dalam kolom referensi perkiraan dalam buku besar.
Catatan:
- Setiap bukti pembukuan diadakan jurnal tersendiri yang terpisah dengan pos jurnal
lainnya. Terpisah dengan jurnal bukti pembukuan, walaupun tanggalnya sama.
Sebagai tanda pemisahan dibuat garis horizontal pada lajur perkiraan dan keterangan.
- Tidak selamanya setiap jurnal terdapat perkiraan yang di debit satu yang di kredit
satu, bisa saja lebih dari satu. Tapi setiap jurnal total debit dengan total kredit harus
sama.
- Bila halaman pertama jurnal telah penuh, maka jurnal diteruskan ke halaman
berikutnya.
‘1 Analisis Biaya
3 9 Hayu Kartika, ST, MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
BUKU BESAR
- Bentuk empat lajur jumlah; lajur tanggal, keterangan, referensi baik untuk debit
maupun kredit adalah satu. Lajur jumlah debit dan kredit berdekatan. Begitu juga lajur
saldo dibagi dua yaitu saldo debit dan saldo kredit.
Contoh:
............ (Nama perkiraan) No. Perkiraan …
Tanggal Keterangan Ref. Debit Kredit Saldo
Debit Kredit
NERACA SALDO
‘1 Analisis Biaya
3 10 Hayu Kartika, ST, MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Dokumen Sumber Pencatatan, Persamaan Dasar Akuntansi
2. Sebagai rujukan atau dokumen atas peninjauan kembali transaksi (bukti) jika terjadi
permasalahan di kemudian hari.
Beberapa bukti transaksi yang biasanya terjadi di ssuatu perusahaan yang digunakan
sebagai dokumen sumber pencatatan antara lain :
1. Kuitansi atau bukti penerimaan kas, merupakan dokumen surat tanda penerimaan uang
yang ditandatangani oleh penerimaan uang dan diberikan kepada yang membayar uang
tersebut. Bagian kanan dari lembar kuitansi diberikan kepada pihak yang membayar dan
bagian kiri digunakan sebagai arsip bagi penerima uang.
2. Faktur, adalah bukti pembelian atau penjualan yang dilakukan secara kredit. Bukti
transaksi pembelian biasanya disebut faktur pembelian demikian pula bukti transaksi
penjualan dinamakan faktur penjualan.
3. Cek, adalah surat perintah tertulis dari pemegang rekening kepada bank untuk membayar
sejumlah uang tertentu pada orang yang namanya tertulis pada surat cek tersebut. Cek
diterbitkan oleh suatu bank, dan diberikan kepada nasabahnya yang mempunyai simpanan
dalam jumlah tertentu di bank tersebut. Jika pengeluaran uang dilakukan dengan cek
maka strook yang tertinggal dalam buku cek dapat digunakan sebagai bukti transaksi.
4. Bilyet giro, pemilik rekening giro selain menggunakan cek dapat juga menggunakan
bilyet giro sebagai alat pembayaran. Bilyet giro merupakan surat perintah dari nasabah
suatu bank yang bersangkutan untuk memindahbukukan sejumlah uang dari rekeningnya
kedalam rekening pihak yang namanya tertulis pada bilyet giro pada bank yang sama atau
bank lain. Dengan demikian penerima bilyet giro tidak dapat menerima dalam bentuk uang.
‘1 Analisis Biaya
3 11 Hayu Kartika, ST, MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Pengaruh Transaksi Keuangan terhadap Persamaan Dasar Akuntansi
Daftar Pustaka
‘1 Analisis Biaya
3 12 Hayu Kartika, ST, MT
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id