A. Riwayat Kesehatan
Nama : Tn. L
Alamat : Tegalrejo, Yogyakarta
No. telephone/HP : 089506263XXX
Usia : 55 tahun 4 bulan
Jenis kelamin : (√) Laki-laki ( ) Wanita
Tipe Diabetes : ( ) Tipe 1 (√) Tipe 2 ( ) Tipe lain
Lama menderita diabetes : 2 tahun
Riwayat diabetes dalam keluarga : ( ) ya (√) tidak
Bila ya ( ) orang tua ( ) kakek/nenek ( ) saudara kembar
Genogram : -
Sosial
Pola Makan
Sebelum masuk rumah sakit
Makan teratur : ( ) ya (√) tidak
Frekuensi : 5x sehari dengan lauk bervariasi
Minum : 750 cc sehari
Jenis : ( ) air putih/mineral (√) teh/kopi ( ) sirup
( ) suplemen
Pemanis : (√) murni ( ) buatan
Keluhan : ( ) mual ( ) muntah ( ) kembung (√) banyak
makan (√) banyak minum
Komposisi makanan : (√) Karbohidrat (√) protein (√) lemak
(√) buah ( ) susu
Kategori makanan : ( ) seimbang (√) tidak seimbang
Siapa yang memasak : ( ) sendiri (√) keluarga ( ) pembantu
( ) catering
Kebiasaan makan di : (√) ya ( ) tidak
luar rumah
Frekuensi : 3x se-minggu
Konsumsi Alkohol : ( ) ya (√) tidak
Berapa banyak : -
Berapa sering : -
Merokok
( ) ya (√) tidak
Napza : ( ) ya (√) tidak Jenis : -
Pengobatan Terakhir :
Umum untuk penyakit : ITP, nama obat/dosis : MP 1 x 8 mg
Diabetes : OHO nama/dosis : glicazide 1 x 80 mg
Insulin nama/dosis : Novorapid/12-12-12
Obat yang dibeli sendiri/bebas : -
Terapi komplementer :-
Keterbatasan kemampuan
Tingkat keterbatasan :
(1) Kelumpuhan : ( - ) ada (√) tidak ( - ) ket :
(2) Gangguan Pendengaran : ( - ) ada (√) tidak ( - ) alat Bantu dengar
(3) Komplikasi yang berhubungan dengan diabetes :
Penurunan daya penglihatan : ( - ) kaca mata ( - ) kontak lensa
( - ) buta
Neuropati : (a) Perifer : (√) ada ( ) tidak nyeri ( ) tdk nyeri lokasi : -
(b) Otonom : ( ) ada (√) tidak ket : -
Vaskuler : (a) Jantung : (√) t.a.k ( ) nyeri dada ( ) kaki bengkak
( )sesak nafas
(b) Kaki dan jari kaki : ( ) t.a.k (√) kesemutan
( ) hiperpigmentasi ( ) rambut rontok
Fungsi ginjal : jumlah urine dalam 24 jam : 600-800cc ( ) ISK
Seksualitas : (√) t.a.k ( ) disfungsi ereksi ( ) keputihan/fluor albus
(4) Mobilitas : (√) mandiri ( ) dengan alat/protese ( ) dengan bantuan/supervisi
dan alat/protese ( ) tergantung Ket : -
(5) Dexteritas (ketrampilan motorik halus) : (√) t.a.k ( ) terganggu ket : -
B. Pemeriksaan Fisik
(1) Inspeksi Umum
Kesadaran : (√) Composmentis ( ) Apatis ( ) somnolen ( ) soporu
( ) soporocoma ( ) coma
Suhu : 36,5oC Nadi : 100 x/menit Pernafasan : 22x/menit
Tekanan darah saat berbaring : 117/80 mmHg duduk: -
Postural drop/hipostatik : (√) ada ( ) tidak
Tinggi badan : 175 cm Berat badan : 90 kg
Riwayat penambahan/penurunan berat badan : ( ) ya (√) tidak
IMT : BB/TB x TB
90/1,75 x 1,75=29,41 (Obesitas)
Gejala diabetes : (√) rasa haus (√) poliuria (√) polidipsi (√) letargi
(2) Kulit
Hiperpigmentasi : (√) ya ( ) tidak lokasi : Ekstremitas bawah
Turgor kulit : ( ) kenyal/elastis (√) kering/keriput
Kelainan kulit : ( ) kalus ( ) mata ikan ( ) rash ( ) luka/ulkus
(√) edema
Lokasi suntikan : ( - ) penebalan ( - ) penggumpalan ( - ) memar
( - ) infeksi
(3) Mulut
Membran mukosa mulut : (√) kering ( ) lembab ( ) stomatitis
Bibir : (√) kering ( ) lembab ( ) radang
Halitosis : (√) ya ( ) tidak
Gigi : (√) karies gigi ( ) gigi tanggal ( ) gusi memerah ( ) struktur gigi yang
tidak benar Lokasi : -
PERENCANAAN
Hari/ Tgl/ Jam DIAGNOSA
KEPERAWATAN TUJUAN RENCANA TINDAKAN
Senin, 08 Ketidakstabilan kadar Kestabilan kadar glukosa darah ((SLKI, Manajemen Hiperglikemia (SIKI, 2018;180)
Februari glukosa darah berhubungan 2018;43) 1. Identifikasi kemungkinan penyebab hiperglikemi
2021/14.30 dengan hiperglikemia 2. Monitor kadar glukosa darah, bila perlu
Definisi 3. Monitor tanda dan gejala hiperglikemi (mis: poliuria, polidipsi,
(SDKI, 2016;71)
Kadar glukosa darah berada dalam rentang polifagia, kelemahan, malaise, pandangan kabur, sakit kepala)
normal 4. Monitor intake dan output cairan
Ekspetasi 1. Anjurkan monitor kadar glukosa secara mandiri
Meningkat 2. Ajarkan pengelolaan diabetes (mis : penggunaan insulin, obat oral,
monitor asupan cairan, penggantian karbohidrat, bantuan
Kriteria hasil profesional kesehatan)
Kesadaran : meningkat (5) 1. Kolaborasi pemberian insulin, jika perlu
Mengantuk : menurun (5) 2. Kolaborasi pemberian cairan IV, jika perlu
Pusing : menurun (5)
Lelah/lesu : menurun (5)
keluhan lapar : menurun (5)
PERENCANAAN
Hari/ Tgl/ Jam DIAGNOSA
KEPERAWATAN TUJUAN RENCANA TINDAKAN
Senin, 08 Perfusi perifer tidak efektif Status Sirkulasi ((SLKI, 2018;127) Perawatan Sirkulasi (SIKI, 2018;345)
Februari berhubungan dengan 1. Periksa sirkulasi perifer (mis. nadi perifer, edema, pengisian
2021/14.30 hiperglikemia Definisi kapiler, warna, suhu, ankl-brachial index)
Pengedaran berbagai zat yang diperlukan ke 2. Identifikasi faktor risiko gangguan sirkulasi (mis. diabetes,
(SDKI, 2016;37)
seluruh tubuh dan pengambilan zat yang tidak perokok, orang tua, hipertensi dan kadar kolesterol tinggi)
diperlukan untuk dikeluarkan dari tubuh 3. Monitor panas, kemerahan, nyeri, atau bengkak pada ekstremitas
1. Lakukan pencegahan infeksi
Ekspetasi 2. Anjurkan melakukan perawatan kulit yang tepat (mis.
Membaik melembapkan kulit kering pada kaki)
1. Anjurkan program diet untuk memperbaiki sirkulasi (mis. rendah
Kriteria hasil lemak jenuh, minyak iksn omega 3)
Kekuatan nadi : meningkat (5) 2. Informasikan tanda dan gejala darurat yang harus dilaporkan (mis.
Output urine : meningkat (5) rasa sakit yang tidak hilang saat istirahat, luka tidak sembuh,
Saturasi Oksigen : meningkat (5) hilangnya rasa)
Pucat : menurun (5)
Akral dingin : menurun (5)
Tekanan darah sistolik : membaik (5)
Tekanan darah diastolik : membaik (5)
Pengisian kapiler : membaik (5)
PERENCANAAN
Hari/ Tgl/ Jam DIAGNOSA
KEPERAWATAN TUJUAN RENCANA TINDAKAN
Senin, 08 Defisit perawatan diri Perawatan diri (SLKI, 2018;81) Dukungan perawatan diri (SIKI, 2018;36)
Februari berhubungan dengan 1. Identifikasi kebiasaan aktivitas perawatan diri sesuai usia
2021/14.30 kelemahan Definisi 2. Identifikasi kebutuhan alat bantu kebersihan diri, berpakaian,
(SDKI, 2016;240) Kemampuan melakukan atau menyelesaikan berhias, dan makan
aktivitas perawatan diri 3. Sediakan lingkungan yang teraupetik (mis. Suasana hangat, rileks,
privasi)
Ekspetasi 4. Dampingi dalam melakukan perawatan diri sampai mandiri
Meningkat 5. Fasilitasi kemandirian, bantu jika tidak mampu melakukan
perawatan diri
6. Jadwalkan rutinitas perawatan diri
Kriteria Hasil
7. Anjurkan melakukan perawatan diri secara konsisten sesuai
Kemampuan mandi : meningkat (5)
kemampuan
Kemampuan mengenakan pakaian :
meningkat (5)
Kemampuan makan : meningkat (5)
Kemampuan ke toilet : meningkat (5)
Verbalisasi keinginan melakukan perawatan
diri :meningkat (5)
Mempertahankan kebersihan diri : meningkat
(5)
Mempertahankan kebersihan mulut :
meningkat (5)
SHIF
Selasa, 09 Ketidakstabila 16.00 1. Memonitor kadar glukosa darah : S : Pasien mengeluh lesu
Februari n kadar GDS : 535 mg/dL O:
2021/Sore glukosa darah 2. Memonitor intake dan output - Keadaan umum lemah
berhubungan cairan - Kesadaran compos
dengan Intake : 1800 cc mentis
hiperglikemia Output : 1400 cc - GCS E3V4M5
3. Mengajarkan pengelolaan - GDS : 535 mg/dL
diabetes : penggunaan insulin, - TD : 124/85 mmHg
obat oral - N : 98 x/menit
4. Berkolaborasi pemberian - S : 36,6
insulin : Novorapid 3 x 12 - RR : 21
unit/hari - SpO2 : 98%
5. Berkolaborasi pemberian cairan A : Masalah Ketidakstabilan
IV kadar glukosa darah belum
- Inf. Nacl 0,9% loading 500 cc teratasi
lanjut 20 tpm P : lanjutkan intervensi
- Nacl 3% 8 tpm keperawatan
- Monitor intake dan
output cairan
- Kolaborasi pemberian
insulin
- Kolaborasi pemberian
cairan IV
Selasa, 09 Perfusi 16.20 1. Memeriksa sirkulasi perifer : S:-
Februari perifer tidak edema, pengisian kapiler > 2 O:
2021/Sore efektif detik warna pucat, akral dingin - Terdapat edema pada
2. Mengidentifikasi faktor risiko ekstremitas bawah
berhubungan
gangguan sirkulasi : diabetes (tungkai)
dengan 3. Memonitor panas, kemerahan, - CRT : > 2 detik
hiperglikemia nyeri, atau bengkak pada - Akral dingin
ekstremitas - Terdapat
3. Menganjurkan melakukan hiperpigmentasi pada
perawatan kulit yang tepat : ekstremitas bawah
melembapkan kulit kering pada (tungkai)
kaki - GCS E3V4M5
3. Menganjurkan program diet - TD : 124/85 mmHg
untuk memperbaiki sirkulasi : - N : 98 x/menit
diet DM 1700 kkal (rendah - S : 36,6
lemak jenuh) - RR : 21
- SpO2 : 98%
A : Masalah perfusi perifer tidak
efektif belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
keperawatan
- Periksa sirkulasi perifer
- Monitor panas,
kemerahan, nyeri, atau
bengkak pada
ekstremitas
- Anjurkan program diet
untuk memperbaiki
sirkulasi
Rabu, 10 Defisit 06.00 1. Mengidentifikasi kebiasaan S : -
Februari perawatan aktivitas perawatan diri sesuai O:
2021/ diri usia : dukungan perawatan diri - Belum mampu
Malam mandi melakukan mandi,
berhubungan
2. Menyediakan lingkungan yang makan, dan berpakaian
dengan secara mandiri
teraupetik : privasi
kelemahan - GCS E3V4M5
3. Mendampingi dalam melakukan
perawatan diri sampai mandiri : - Minat melakukan
Mandi, berpakaian, makan perawatan diri baik
A : Masalah defisit perawatan
4. Menjadwalkan rutinitas
diri belum teratasi
perawatan diri
P : Lanjutkan intervensi
- Mandi : 06.00 keperawatan
- Berpakaian : 06.10 - Dampingi dalam
- Makan : 07.00, 12.00, 18.30 melakukan perawatan
5. Menganjurkan melakukan diri sampai mandiri
perawatan diri secara konsisten - Jadwalkan rutinitas
sesuai kemampuan perawatan diri
- Anjurkan melakukan
perawatan diri secara
konsisten sesuai
kemampuan
CATATAN PERKEMBANGAN
SHIF
Rabu, 10 Ketidakstabi 23.00 1. Memonitor intake dan output cairan S : Pasien mengeluh lemas
Januari lan kadar - Intake : 1600 cc O:
2021 glukosa - Output : 1200 cc - Keadaan umum lemah
/malam darah 2. Berkolaborasi pemberian insulin : - Kesadaran compos
berhubungan Novorapid : 3 x 12 unit/hari mentis
dengan 3. Berkolaborasi pemberian cairan IV : - GCS E3V4M5
hiperglikemi - Inf. Nacl 0,9% 1500 ml guyur - GDS : 420 mg/dL
a - Inf. Nacl 3% 8 tpm - TD : 126/95 mmHg
- N : 100x/menit
- S : 36,4
- RR : 20
- SpO2 : 98%
A : Masalah ketidakstabilan
kadar glukosa darah belum
teratasi
P : Lanjutkan intervensi
keperawatan
- Monitor intake dan
output cairan
- Kolaborasi pemberian
insulin
- Kolaborasi pemberian
cairan IV
Perfusi 23.20 1. Memeriksa sirkulasi perifer : edema, S : -
perifer pengisian kapiler > 2 detik warna O:
tidak pucat, akral dingin - Terdapat edema pada
efektif 2. Memonitor panas, kemerahan, nyeri, ekstremitas bawah
atau bengkak pada ekstremitas (tungkai)
berhubunga
3. Menganjurkan program diet untuk - CRT : > 2 detik
n dengan memperbaiki sirkulasi : - Akral dingin
hiperglike melembapkan kulit kering pada kaki - Terdapat
mia hiperpigmentasi pada
ekstremitas bawah
(tungkai)
- GCS E3V4M5
- TD : 126/95 mmHg
- N : 100x/menit
- S : 36,4
- RR : 20
- SpO2 : 98%
A : Masalah perfusi perifer
tidak efektif belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
keperawatan
- Periksa sirkulasi perifer
- Monitor panas,
kemerahan, nyeri, atau
bengkak pada
ekstremitas
Defisit 06.00 1. Mendampingi dalam melakukan S:-
perawatan perawatan diri sampai mandiri : O:
diri Mandi, berpakaian, makan - Belum mampu
berhubunga 2. Menjadwalkan rutinitas perawatan melakukan mandi,
diri makan, dan berpakaian
n dengan secara mandiri
- Mandi : 06.00
kelemahan - GCS E3V4M5
- Berpakaian : 06.10
- Minat melakukan
- Makan : 07.00, 12.00, 18.30
perawatan diri baik
3. Menganjurkan melakukan A : Masalah defisit perawatan
perawatan diri secara konsisten diri belum teratasi
sesuai kemampuan P : Lanjutkan intervensi
keperawatan
- Dampingi dalam
melakukan perawatan
diri sampai mandiri
- Jadwalkan rutinitas
perawatan diri
Jumat, 12 Ketidaksta 16.00 1. Memonitor intake dan output cairan S : Pasien masih mengeluh
Februari bilan kadar - Intake : 1900 cc lemas
2021/ glukosa - Output : 1600 cc O:
Sore 2. Berkolaborasi pemberian insulin : - Keadaan umum sedang
darah
Novorapid : 3 x 18 unit/hari - Kesadaran compos
berhubunga mentis
3. Berkolaborasi pemberian cairan IV :
n dengan - GCS E3V4M5
- Inf. Nacl 0,9% 1500 ml guyur
hiperglike - GDS : 335 mg/dL
mia - Inf. Nacl 3% 8 tpm - TD : 120/90 mmHg
- N : 102x/menit
- S : 36,1
- RR : 21
- SpO2 : 99%
A : Masalah ketidakstabilan
kadar glukosa darah belum
teratasi
P : Lanjutkan intervensi
keperawatan
- Monitor intake dan
output cairan
- Kolaborasi pemberian
insulin
- Kolaborasi pemberian
cairan IV
Perfusi 16.20 1. Memeriksa sirkulasi perifer : edema, S : -
perifer pengisian kapiler > 2 detik warna O:
tidak pucat, akral dingin - Terdapat edema pada
efektif 2. Memonitor panas, kemerahan, nyeri, ekstremitas bawah
atau bengkak pada ekstremitas (tungkai)
berhubunga - CRT : > 2 detik
n dengan - Akral hangat
hiperglike - Terdapat
mia hiperpigmentasi pada
ekstremitas bawah
(tungkai)
- GCS E3V4M5
- TD : 120/90 mmHg
- N : 102x/menit
- S : 36,1
- RR : 21
- SpO2 : 99%
A : Masalah perfusi perifer
tidak efektif belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
keperawatan
- Periksa sirkulasi perifer
- Monitor panas,
kemerahan, nyeri, atau
bengkak pada
ekstremitas
Defisit 17.00 1. Mendampingi dalam melakukan S:-
perawatan perawatan diri sampai mandiri : O:
diri Mandi, berpakaian, makan - Belum mampu
berhubunga 2. Menjadwalkan rutinitas perawatan melakukan mandi,
diri makan, dan berpakaian
n dengan secara mandiri
- Mandi : 06.00
kelemahan - GCS E3V4M5
- Berpakaian : 06.10
- Minat melakukan
- Makan : 07.00, 12.00, 18.30
perawatan diri baik
A : Masalah defisit perawatan
diri belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
keperawatan
- Dampingi dalam
melakukan perawatan
diri sampai mandiri
- Jadwalkan rutinitas
perawatan diri
Sabtu, 13 Ketidaksta 17.00 1. Memonitor intake dan output cairan S : Pasien mengatakan tidak
Februari bilan kadar - Intake : 1900 cc ada keluhan
2021/ glukosa - Output : 1700 cc O:
Sore 2. Berkolaborasi pemberian insulin : - Keadaan umum sedang
darah
Novorapid : 3 x 18 unit/hari - Kesadaran compos
berhubunga mentis
3. Berkolaborasi pemberian cairan IV :
n dengan - GCS E3V4M5
- Inf. Nacl 0,9% 1500 ml guyur
hiperglike - GDS : 302 mg/dL
mia - Inf. Nacl 3% 8 tpm - TD : 129/98 mmHg
- N : 100x/menit
- S : 36,7
- RR : 21
- SpO2 : 99%
A : Masalah ketidakstabilan
kadar glukosa darah belum
teratasi
P : Lanjutkan intervensi
keperawatan
- Monitor intake dan
output cairan
- Kolaborasi pemberian
insulin
- Kolaborasi pemberian
cairan IV
Perfusi 16.45 1. Memeriksa sirkulasi perifer : edema, S : -
perifer pengisian kapiler > 2 detik warna O:
tidak pucat, akral dingin - Terdapat edema pada
efektif 2. Memonitor panas, kemerahan, nyeri, ekstremitas bawah
atau bengkak pada ekstremitas (tungkai)
berhubunga - CRT : > 2 detik
n dengan - Akral hangat
hiperglike - GCS E3V4M5
mia - TD : 129/98 mmHg
- N : 100x/menit
- S : 36,7
- RR : 21
- SpO2 : 99%
A : Masalah perfusi perifer
tidak efektif belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
keperawatan
- Periksa sirkulasi perifer
- Monitor panas,
kemerahan, nyeri, atau
bengkak pada
ekstremitas
Defisit 17.15 1. Mendampingi dalam melakukan S:-
perawatan perawatan diri sampai mandiri : O:
diri Mandi, berpakaian, makan - Belum mampu
berhubunga 2. Menjadwalkan rutinitas perawatan melakukan mandi,
diri makan, dan berpakaian
n dengan
- Mandi : 06.00 secara mandiri
kelemahan - GCS E3V4M5
- Berpakaian : 06.10
- Minat melakukan
- Makan : 07.00, 12.00, 18.30
perawatan diri baik
A : Masalah defisit perawatan
diri belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
keperawatan
- Dampingi dalam
melakukan perawatan
diri sampai mandiri
- Jadwalkan rutinitas
perawatan diri