Anda di halaman 1dari 3

Nama : Yohanes Fernando leo muga

Nim : 18040053
Kelas : TMA
Matkul : Kepemimpinan (Ganjil )

1. B 6. B
2. C 7. A
3. A 8.B
4. D 9. A
5. B 10. C

Uraian:
1. Josef Stalin (terlahir dengan nama Ioseb Besarionis dze Jughashvili; lahir 18
Desember 1878 – meninggal 5 Maret 1953 pada umur 74 tahun) adalah tokoh revolusi
dan politikus Uni Soviet keturunan Georgia. Ia menjadi kepala negara Uni Soviet sejak
pertengahan era 1920-an sampai akhir hayatnya pada tahun 1953, dengan gelar Sekretaris
Jenderal Partai Komunis Uni Soviet sejak tahun 1922 sampai 1952, dan Kepala
Pemerintahan Uni Soviet sejak tahun 1941 sampai 1953. Meskipun mula-mula
menjalankan pemerintahan Uni Soviet selaku kepala dari suatu rezim partai
tunggal oligarkis yang memerintah dengan suara terbanyak relatif (pluralitas), Stalin
akhirnya menjadi diktator de facto Uni Soviet pada era 1930-an. Sebagai pengamal setia
gagasan-gagasan hasil tafsir Marxisme menurut teori-teori Leninisme, ia turut berjasa
membakukan gagasan-gagasan ini menjadi paham Marxisme–Leninisme, sementara
kebijakan-kebijakannya sendiri akhirnya dikenal dengan sebutan Stalinisme.

2. Teori Airmanship dikembangkan oleh Kern (1997) yang menjelaskan tentang Pilars of
Airmanship. Bangunan Airmanship terdiri atas 4 struktur yaitu: Cornerstone, Foundation
of Airmanship, Pillars of Knowledge dan Capstone (Outcome). Struktur Cornerstone
adalah disiplin, struktur Foundation of Airmanship mencakup keterampilan, kemampuan
dan disiplin. Pillars of Knowledge meliputi diri sendiri, pesawat, tim, lingkungan, risiko
dan misi. Sementara Capstone (Outcome) terdiri atas kesadaran situasional dan penilaian.
Dari konsep bangunan Airmanship tersebut dapat dijelaskan hal yang paling mendasar
adalah disiplin (Kern, 1997). Salah satu disiplin Airmanship.indd 11 5/9/19 1:47 PM 12
AIRMANSHIP pilot yang di utamakan adalah disiplin dalam pelaksanaan aturan
penerbangan yang dalam penelitian ini penulis sebut dengan implementasi kebijakan
publik.

3. Empat tipe kepemimpinan


 Kharismatis
Tipe kepemimpinan karismatis memiliki kekuatan energi, daya tarik dan
pembawaan yang luar biasa untuk mempengaruhi orang lain, sehingga ia
mempunyai pengikut yang sangat besar jumlahnya dan pengawal-pengawal
yang bisa dipercaya. Kepemimpinan kharismatik dianggap memiliki kekuatan
ghaib (supernatural power) dan kemampuan-kemampuan yang superhuman,
yang diperolehnya sebagai karunia Yang Maha Kuasa. Kepemimpinan yang
kharismatik memiliki inspirasi, keberanian, dan berkeyakinan teguh pada
pendirian sendiri. Totalitas kepemimpinan kharismatik memancarkan
pengaruh dan daya tarik yang amat besar.
 Militeristik
Tipe kepemimpinanmiliteristik ini sangat mirip dengan tipe kepemimpinan
otoriter. Adapun sifat-sifat dari tipe kepemimpinan militeristik adalah: (1)
lebih banyak menggunakan sistem perintah/komando, keras dan sangat
otoriter, kaku dan seringkali kurang bijaksana, (2) menghendaki kepatuhan
mutlak dari bawahan, (3) sangat menyenangi formalitas, upacara-upacara
ritual dan tanda-tanda kebesaran yang berlebihan, (4) menuntut adanya
disiplin yang keras dan kaku dari bawahannya, (5) tidak menghendaki saran,
usul, sugesti, dan kritikan-kritikan dari bawahannya, (6) komunikasi hanya
berlangsung searah.
 Populistis
Kepemimpinan populis berpegang teguh pada nilai-nilai masyarakat yang
tradisonal, tidak mempercayai dukungan kekuatan serta bantuan hutang luar
negeri. Kepemimpinan jenis ini mengutamakan penghidupan kembali sikap
nasionalisme.
 Demokratis
Kepemimpinan demokratis berorientasi pada manusia dan memberikan
bimbingan yang efisien kepada para pengikutnya. Terdapat koordinasi
pekerjaan pada semua bawahan, dengan penekanan pada rasa tanggung jawab
internal (pada diri sendiri) dan kerjasama yang baik. kekuatan kepemimpinan
demokratis tidak terletak pada pemimpinnya akan tetapi terletak pada
partisipasi aktif dari setiap warga kelompok.

4. Lima gaya kepemimpinan:


 Kepemimpinan Otoriter.
 Kepemimpinan Partisipatif.
 Kepemimpinan delegatif. Juga dikenal sebagai “kepemimpinan laissez-
faire”, gaya kepemimpinan delegatif berfokus pada pendelegasian inisiatif
kepada anggota tim.
 Kepemimpinan transaksional.
 Kepemimpinan Transformasional.

5.– theory heredity atau teori bawaan

Psychological theory atau teori psikologi


Situational theory atau teori situasi

Pemimpin yang cocok dengan teori diatas adalah Aung San Suu Kyi

Anda mungkin juga menyukai