!
AirNav Indonesia
Pelelangan Umum
Pekerjaan Konstruksi
Pascakualifikasi 1 (satu) file sistem gugur
PANITIA PENGADAAN
Airnav Indonesia
Kantor Cabang Madya Sentani
DAFTAR ISI
A. LINGKUP PEKERJAAN............................................................................................ 31
B. SUMBER DANA...................................................................................................... 31
C. JADWAL TAHAPAN PEMILIHAN ..............................................................................31
D. JENIS KONTRAK .................................................................................................... 31
E. MATA UANG PENAWARAN DAN CARA PEMBAYARAN .............................................. 31
F. MASA BERLAKUNYA PEAWARAN ............................................................................31
G. JADWAL PEMASUKAN DOKUMEN PENAWARAN...................................................... 31
H. BATAS AKHIR PEMASUKAN PENAWARAN ............................................................... 31
I. DOKUMEN PENAWARAN
METODE PENYAMPAIAN PENAWARAN 1 (SATU) FILE YANG TERDIRI DARI: ............................31
L. SANGGAHAN DAN SANGGAH BANDING ................................................................. 33
M. JAMINAN SANGGAHAN .........................................................................................34
N. JAMINAN PELAKSANAAN ...................................................................................... 34
BAB V. RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT ........................................................35
BAB VI BENTUK DOKUMEN PENAWARAN .................................................................36
A. BENTUK SURAT PENAWARAN (UNTUK 1 (SATU) FILE) .........................................36
B. BENTUK DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA ..........................................................38
C. BENTUK PAKTA INTEGRITAS .............................................................................. 39
BAB VII. LEMBAR DATA KUALIFIKASI .......................................................................40
BAB VIII. TATA CARA EVALUASI KUALIFIKASI ...........................................................42
BAB IX. BENTUK SURAT PERJANJIAN/KONTRAK .....................................................43
BAB X. BENTUK DOKUMEN LAIN ............................................................................63
BENTUK JAMINAN PELAKSANAAN DARI BANK ...........................................................63
!1
BAB I. UMUM
B. Dalam dokumen ini dipergunakan pengertian, istilah dan singkatan sebagai berikut:
Pekerjaan : Seluruh pekerjaan yang berhubungan dengan
Konstruksi pelaksanaan konstruksi bangunan atau pembuatan
wujud fisik lainnya
Jasa Lainnya : jasa yang membutuhkan kemampuan tertentu yang
mengutamakan keterampilan (skillware) dalam
suatu sistem tata kelola yang telah dikenal luas di
dunia usaha untuk menyelesaikan suatu pekerjaan
atau segala pekerjaan dan/atau penyediaan jasa
selain ppengadaan Barang, pekerjaan konstruksi
dan jasa konsultansi
Barang dan/atau : seluruh Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa
Jasa Konsultansi/Jasa Lainnya
Kemitraan/Kerja : Kerja sama usaha antar penyedia yang masing-
Sama Operasi (KSO) masing pihak mempunyai hak, kewajiban dan
tanggung jawab yang jelas berdasarkan perjanjian
tertulis
HPS : Harga Perkiraan Sendiri
LDP : Lembar Data Pemilihan
!2
C. Pelelangan ini terbuka dan dapat diikuti oleh semua peserta yang berbentuk badan
hukum Indonesia;
D. Panitia Pengadaan mengumumkan pelaksanaan Pelelangan melalui website Perum
LPPNPI (www.airnavindonesia.co.id).
!4
A. UMUM
1. Lingkup Pekerjaan
2. Sumber Dana
Pengadaan ini dibiayai dari sumber pendanaan sebagaimana tercantum
dalam LDP.
3. Peserta Pelelangan
Pelelangan ini terbuka dan dapat diikuti oleh semua peserta pengadaan
yang berbentuk badan usaha, yang memenuhi kualifikasi.
(c) Pegawai Negeri Sipil dilarang menjadi peserta kecuali cuti diluar
tanggungan negara.
B. DOKUMEN PENGADAAN
8. Isi Dokumen Pengadaan
8.1. Dokumen Pengadaan terdiri atas Dokumen Pengadaan dan Dokumen
Kualifikasi;
8.2. Dokumen Pengadaan terdiri dari:
a. Umum;
b. Pengumuman;
c. Instruksi Kepada Peserta;
d. Lembar Data Pemilihan;
e. Bentuk Surat Perjanjian;
f. Tata Cara Evaluasi Penawaran;
g. Daftar Kuantitas dan harga;
h. Bentuk Dokumen Penawaran:
1) Surat Penawaran[Surat Penawaran untuk e-Tendering 1 file]
2) Dokumen Penawaran Teknis;
3) Surat perjanjian Kemitraan/Kerja Sama Operasi (apabila peserta
berbentuk Kemitraan/KSO)]
i. Bentuk Dokumen lain:
1) Surat Penunjukan Penyedia Barang dan/atau Jasa;
2) Jaminan Pelaksanaan;
3) Jaminan Uang Muka (apabila dipersyaratkan).
5. Dokumen Kualifikasi meliputi:
a. Lembar Data Kualifikasi;
b. Pakta Integritas;
c. Isian Data Kualifikasi;
d. Petunjuk Pengisian Data Kualifikasi;
e. Tata Cara Evaluasi Kualifikasi.
6. Peserta berkewajiban memeriksa keseluruhan isi Dokumen Pengadaan
ini. Kelalaian menyampaikan Dokumen Penawaran yang tidak
memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan
ini sepenuhnya merupakan risiko peserta.
!8
Dokumen Pengadaan.
11.2. Perubahan rancangan kontrak, spesifikasi teknis, gambar dan/
atau nilai total HPS, harus mendapatkan persetujuan PPK sebelum
dituangkan dalam Adendum Dokumen Pengadaan.
11.3. Apabila ketentuan baru atau perubahan penting tersebut tidak
dituangkan dalam Adendum Dokumen Pengadaan, maka
ketentuan baru atau perubahan tersebut dianggap tidak ada dan
ketentuan yang berlaku adalah Dokumen Pengadaan yang awal.
11.4. Setelah Pemberian Penjelasan dan sebelum batas akhir waktu
pemasukan penawaran, Panitia Pengadaan dapat menetapkan
Adendum Dokumen Pengadaan berdasarkan informasi baru yang
mempengaruhi substansi Dokumen Pengadaan.
11.5. Setiap Adendum yang ditetapkan merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari Dokumen Pengadaan.
11.6. Panitia Pengadaan dapat mengumumkan Adendum Dokumen
Pengadaan dengan cara mengunggah (upload) file adendum
Dokumen Pengadaan melalui aplikasi SPSE paling lambat 2 (dua)
hari sebelum batas akhir pemasukan penawaran. Apabila Panitia
Pengadaan akan mengunggah (upload) file Adendum Dokumen
Pengadaan kurang dari 2 (dua) hari sebelum batas akhir
pemasukan penawaran, maka Panitia Pengadaan wajib
mengundurkan batas akhir pemasukan penawaran.
11.7. Peserta dapat mengunduh (download) Adendum Dokumen
Pengadaan yang diunggah (upload) Panitia Pengadaan pada
aplikasi SPSE (apabila ada).
berikut:
1) klarifikasi terhadap hasil koreksi aritmatik, apabila ada
koreksi/perubahan;
2) [klarifikasi dalam hal penawaran komponen dalam
negeri berbeda dibandingkan dengan perkiraan Panitia
Pengadaan dan/atau Daftar Inventarisasi Barang/Jasa
Produksi Dalam Negeri;]
3) klarifikasi kewajaran harga apabila harga penawaran
dibawah 80% (delapan puluh perseratus) HPS dengan
ketentuan:
1) apabila peser ta tersebut ditunjuk sebagai
pemenang lelang, harus bersedia untuk menaikkan
Jaminan Pelaksanaan menjadi 5% (lima perseratus)
dari nilai total HPS; dan
2) apabila peserta yang bersangkutan tidak bersedia
menaikkan nilai Jaminan Pelaksanaan, maka
penawarannya digugurkan dan dimasukkan dalam
Daftar Hitam Perusahaan;
3) Hasil klarifikasi dituangkan dalam Berita Acara yang
ditandatangani oleh Panitia Pengadaan dengan
Penyedia.
26.18. Evaluasi harga untuk penilaian sistem nilai, dihitung nilai
kombinasi antara nilai penawaran teknis dengan nilai harga
penawaran terkoreksi dilakukan dengan cara :
a. Memberikan Nilai Tertimbang (NT) tertinggi 100% (seratus per
seratus) untuk penawaran harga terendah;
!21
33. Sanggahan
33.1. Peserta yang memasukkan penawaran dapat menyampaikan
sanggahan secara elektronik melalui aplikasi SPSE atas
penetapan pemenang kepada Panitia Pengadaan dalam waktu
yang telah ditetapkan dengan disertai bukti terjadinya
penyimpangan.
33.2. Sanggahan diajukan oleh peserta apabila terjadi penyimpangan
prosedur meliputi:
a. Penyimpangan terhadap ketentuan dan prosedur yang telah
ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan dan Berita Acara
Penjelasan Pekerjaan; atau
b. rekayasa tertentu sehingga menghalangi terjadinya
persaingan yang sehat; atau
c. penyalahgunaan wewenang oleh Pejabat Yang Berwenang
atau Panitia Pengadaan; atau
d. adanya unsur Kolusi, Korupsi dan Nepotisme (KKN) di antara
peserta lainnya; atau
e. adanya unsur Kolusi, Korupsi dan Nepotisme (KKN) antara
peserta dengan Pejabat sampai Staf dan/atau Panitia
Pengadaan yang terkait dengan pelaksanaan Pengadaan
Barang dan/atau Jasa dan/atau dengan Pejabat Yang
Berwenang lainnya.
33.3. Surat sanggahan disampaikan kepada Panitia Pengadaan dalam
waktu 3 (tiga) hari kerja setelah diumumkannya pemenang
dengan terlebih dahulu menyerahkan Jaminan Sanggahan
berupa uang sebesar Jaminan Penawaran yang disetorkan secara
tunai ke Bank yang ditunjuk Perusahaan.
33.4. Panitia Pengadaan wajib memberikan jawaban secara elektronik
atas semua sanggahan paling lambat14 (empat belas) hari
kalender sejak masa sanggah berakhir.
!26
G. PENUNJUKAN PEMENANG
35.1. S u r a t P e n u n j u k a n d i t e r b i t k a n u n t u k s e t i a p p r o s e s
penyelenggaraan Pelelangan Pengadaan Barang dan/atau Jasa
yang telah mendapatkan penetapan mengenai pemenang
Pelelangan, dan telah melewati batas masa sanggah dan ternyata:
a. tidak ada sanggahan dari peserta;
b. sanggahan dan/atau sanggahan banding terbukti tidak benar;
atau
c. masa sanggah dan/atau masa sanggah banding berakhir.
35.2. Setelah Surat Penunjukan diterbitkan oleh Pejabat Yang
Berwenang, kemudian semua berkas dokumen yang terkait dengan
Pelelangan dikirimkan kepada ke Manager Administrasi &
Kontrak Pengadaaan untuk Kantor Pusat atau Manager/Junior
Manager Finance & Administration untuk Kantor
Cabang/Kantor Distrik, guna dibuatkan Kontrak sesuai dengan
nilainya.
35.3. A pabila calon pemenang Pelelangan yang ditetapkan
mengundurkan diri, maka semua berkas hasil Pelelangan
diteruskan kepada Panitia Pengadaan, guna diproses kembali
penunjukan calon pemenang Pelelangan.
!27
H. PELELANGAN GAGAL
I. JAMINAN PELAKSANAAN
J. PENANDATANGANAN KONTRAK
(lima perseratus) dari nilai total HPS untuk harga penawaran yang
nilainya dibawah 80% (delapan puluh perseratus) dari nilai total
HPS.
A. LINGKUP PEKERJAAN
B. SUMBER DANA
RKAP Tahun Anggaran 2016 Perum LPPNPI
C. JADWAL TAHAPAN PEMILIHAN
Sebagaimana yang tercantum dalam aplikasi SPSE
D. JENIS KONTRAK
Kontrak pekerjaan menggunakan kontrak gabungan lumpsum dan harga
satuan
3 Genset 1 unit
7 Scafolding/perancah 40 set
Juml Pengala
No Uraian Pendidikan
ah man min
1 Site manager S.I Teknik Sipil
SKA ahli manajemen proyek -
1 5 thn
madya
SKA manajemen mutu madya
2 Site engineer S.I Teknik Sipil
1 SKA ahli teknik bangunan - 5 thn
madya
3 Quality & Quantity S.I Teknik Sipil
Control 1 SKA ahli manajemen mutu - 5 thn
madya
4 Teknisi Listrik D.III Listrik
1 5 thn
SKA Ahli tenaga listrik - muda
5 Safety work officer S.I Teknik Sipil
1 5 thn
SKA ahli K3 Konstruksi - muda
6 Mandor batu SMK
1 3 thn
SKT/SKK Mandor tukang batu
7 Mandor Pembesian SMK
1 SKT/SKK mandor besi/ 3 thn
pembesian/penulangan beton
8 Mandor Kayu SMK
1 3 thn
SKT/SKK mandor kayu
9 Tukang Perpipaan SMK
1 SKT/SKK Tukang Pipa air/ 3 thn
plumber
10 Administrasi Umum SMA dan sederajat
1 -
*Melampirkan KTP dan Sertifikat Keahlian yang dimiliki
M. JAMINAN SANGGAHAN
1. Besarnya jaminan sanggahan 2 % dari nilai HPS
2.Jaminan Pelaksanaan ditujukan kepada Direktur Keuangan Perum
LPPNPI.
N. JAMINAN PELAKSANAAN
1. Masa berlakunya jaminan pelaksanaan sejak penandatanganan kontrak
sampai dengan 2 (dua) bulan sejak berakhirnya kontrak.
2. Jaminan Pelaksanaan ditujukan kepada Direktur Keuangan Perum LPPNPI
!35
[ LIHAT LAMPIRAN ]
!36
Kepada Yth.:
Panitia Pengadaan .....................Perum LPPNPI
di Tangerang
..........................
(Nama, tanda tangan dan cap perusahaan)
!38
C.
!39
C. Persyaratan Kualifikasi
Penyedia Barang dan/atau Jasa harus memenuhi persyaratan Kualifikasi
sebagai berikut:
1. Akta Pendirian Perusahaan beserta perubahannya yang terakhir;
2. Daftar Susunan Pengurus Perusahaan (DSPP) sesuai anggaran
dasar yang disahkan oleh pimpinan perusahaan;
3. Daftar Susunan Pemilik Modal/Pemegang Saham Perusahaan sesuai
Akta Anggaran Dasar, yang disahkan oleh pimpinan perusahaan;
4. Tanda Daftar Perusahaan (TDP) dari Dinas Perindustrian dan
Perdagangan yang masih berlaku;
5. Surat Ijin Usaha yang bergerak dibidang perdagangan umum,
klasifikasi kecil.
6. Surat Keterangan Terdaftar sebagai Wajib Pajak (SKT) dan Kartu
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP);
7. Surat Pengukuhan sebagai Pengusaha Kena Pajak (SPPKP);
8. Surat Keterangan Domisili Perusahaan yang masih berlaku;
9. Kewajiban pajak Tahun terakhir yang dibuktikan dengan
melampirkan fotocopy/scan bukti tanda terima penyampaian Surat
Pajak Tahunan (SPT) Pajak Penghasilan (PPh) Tahun terakhir dan
fotocopy/scan Surat Setoran Pajak (SSP) PPh Pasal 29;
10. Memiliki modal kerja, dengan menyampaikan :
a) Surat Keterangan Dukungan Keuangan yang diterbitkan Bank
Umum/BUMN/BUMD dengan menyebutkan nilai nominal
minimal sebesar 5% dari Total Harga Perkiraan Sendiri atau;
b) Fotokopi Rekaman saldo rekening koran dari Bank Umum/
BUMN/BUMD dengan jumlah saldo minimal sebesar 5% dari
Total Harga Perkiraan Sendiri selama periode 3 (tiga) bulan
terakhir.
11. Memiliki pengalaman dengan menyampaikan bukti/kontrak bahwa
dalam waktu 3 (tiga) tahun terakhir pernah memperoleh pekerjaan
sebagai Penyedia Barang dan/atau Jasa di lingkungan Perusahaan/
Pemerintah maupun swasta termasuk pengalaman sub-kontrak
!41
atau joint venture, kecuali bagi peserta Usaha Mikro, Usaha Kecil
dan koperasi kecil yang baru berdiri kurang dari 3 (tiga) tahun;
12. Dalam hal Penyedia Jasa melakukan kemitraan, menyampaikan
scan/copy perjanjian kerjasama operasi/kemitraan yang memuat
pula persentase kemitraan dan perusahaan yang mewakili
kemitraan tersebut;
13. Menyampaikan Laporan Keuangan berupa Neraca dan Laporan Laba
Rugi Perusahaan Tahun 2014 yang disahkan oleh pimpinan/Direktur
Perusahaan;
14. Kartu Tanda Penduduk (KTP) Direktur/Pimpinan Perusahaan yang
akan menandatangani Surat Penawaran dan Surat Perjanjian Kerja
(SPK)/ Kontrak;
15. Surat Pernyataan dari Direktur yang mewakili Perusahaan bahwa
Direksi Perusahaan bukan Pegawai Negeri;
16. Surat Pernyataan bahwa salah satu dan/atau semua pengurus dan
badan usahanya tidak masuk dalam daftar hitam Perusahaan dan/
atau daftar hitam Pemerintah pada Portal Pengadaan Nasional;
17. Surat Pernyataan dari Direktur yang mewakili Perusahaan bahwa
Perusahaan tidak pailit, tidak sedang dihentikan usahanya, dan
Direktur yang mewakili Perusahaan tidak sedang menjalani sanksi
pidana atau dalam pengawasan pengadilan;
18. Surat Pernyataan Kebenaran Data/Dokumen;
19. Surat Pernyataan Tunduk terhadap ketentuan yang termuat dalam
Dokumen Kualifikasi dan berkas pendukung lainnya yang terkait.
!42
PERJANJIAN
Nomor: PJJ/....../...../..../...../20.....
ANTARA
PERUM LEMBAGA PENYELENGGARA PELAYANAN NAVIGASI PENERBANGAN
INDONESIA
DENGAN
PT ……………………………
TENTANG
PENGADAAN .................(NAMA PENGADAAN BARANG)
Sehubungan dengan hal tersebut diatas, Para Pihak dengan ini sepakat
mengadakan Surat Perjanjian ………(nama pekerjaan)……… (selanjutnya disebut
“Perjanjian”) dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut :
Pasal 1
LINGKUP PEKERJAAN
Pasal 2
DASAR PELAKSANAAN PEKERJAAN
2. Dalam hal tidak diatur dalam Perjanjian ini, maka Para Pihak sepakat
memberlakukan ketentuan yang tercantum dalam Dokumen Lelang/
Penunjukan Langsung Pekerjaan, Peraturan yang berlaku di PIHAK
PERTAMA, petunjuk-petunjuk dan peringatan-peringatan lisan maupun
tertulis yang disampaikan oleh PIHAK PERTAMA untuk mensukseskan
Pekerjaan dan mencapai maksud tujuan dibuatnya Perjanjian ini.
Pasal 3
HAK DAN KEWAJIBAN PARA PIHAK
1. Selain yang ditentukan Pasal lain pada Perjanjian ini, Hak dan Kewajiban
PIHAK PERTAMA adalah sebagai berikut:
a. PIHAK PERTAMA berhak mendapatkan Barang/Peralatan sesuai
syarat-syarat pelaksanaan Pekerjaan sebagaimana ditetapkan pada
Berita Acara Aanwijzing dan dokumen penawaran PIHAK KEDUA;
b. PIHAK PERTAMA berhak mendapatkan ketepatan waktu penyerahan
Barang/Peralatan dari PIHAK KEDUA sesuai jangka waktu
pelaksanaan Pekerjaan sebagaimana dimaksud pada Pasal 6
Perjanjian ini;
!46
2. Selain yang ditentukan Pasal lain pada Perjanjian ini, Hak dan Kewajiban
PIHAK KEDUA adalah sebagai berikut :
a. PIHAK KEDUA berkewajiban menjalin komunikasi yang baik dengan
Direksi Pekerjaan/perwakilan yang ditunjuk oleh PIHAK PERTAMA
untuk mensukseskan Pekerjaan;
b. PIHAK KEDUA berkewajiban melaksanakan seluruh rangkaian
Pekerjaan selama jangka waktu pelaksanaan Pekerjaan
sebagaimana dimaksud Pasal 6 Perjanjian ini dengan dukungan
Tenaga Ahli sesuai dokumen penawaran PIHAK KEDUA;
c. PIHAK KEDUA berkewajiban menyerahkan Barang/Peralatankepada
PIHAK PERTAMA dengan baik dan benar sesuai syarat-syarat
pelaksanaan Pekerjaan dalam Berita Acara Aanwijzing dan dokumen
penawaran PIHAK KEDUA;
d. PIHAK KEDUA berkewajiban melaksanakan serah terima Barang/
Peralatan mengacu pada tata cara/peraturan yang berlaku di PIHAK
PERTAMA;
e. apabila terjadi peristiwa sebagaimana dimaksud pada Ayat (1) huruf
c. Pasal ini, maka PIHAK KEDUA berkewajiban segera memperbaiki/
menggantiBarang/Peralatan disesuaikan dengan Syarat-syarat
pelaksanaan Pekerjaan tanpa perpanjangan jangka waktu
pelaksanaan Pekerjaan;
f. PIHAK KEDUA berhak menerima pembayaran sebesar Biaya
Pekerjaan dari PIHAK PERTAMA berdasarkan tata cara pembayaran
sebagaimana ditentukan Pasal 5 Perjanjian ini;
g. ………………………………………
Pasal 4
BIAYA PEKERJAAN
Pasal 5
TATA CARA PEMBAYARAN
Pasal 6
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN
Pasal 7
JANGKA WAKTU PEMELIHARAAN
KEDUA kepada PIHAK PERTAMA dalam keadaan baik dan benar untuk
terakhir kalinya dan dinyatakan dalam Berita Acara Masa Pemeliharaan
dan BAST-II Pekerjaan.
!52
Pasal 8
JAMINAN PELAKSANAAN
Pasal 9
JAMINAN MUTU DAN GARANSI
diserahkan sesuai ketentuan yang berlaku, dan untuk itu pada saat
penyerahan hasil/phisik Pekerjaan, PIHAK KEDUA wajib menyerahkan
Certificate of Origin Peralatan terpasang dari Pabrik pembuat kepada
PIHAK PERTAMA.
2. PIHAK KEDUA wajib memberikan salinan Jaminan asuransi Peralatan
yang diserahkan saat pembuatan sampai dengan Peralatan tersebut
sampai di Lokasi Pekerjaan.
3. PIHAK KEDUA wajib memberikan Jaminan Purna Jual yang meliputi
ketersediaan suku cadang baru dan asli buatan Pabrik pembuat, dan
Jaminan Umur Teknis Barang/Peralatan Peralatan terpasang selama :
a. Minimal ...... (.................) Tahun terhadap Barang/Peralatan .............
yang diserahkan kepada PIHAK PERTAMA terhitung sejak tanggal
ditandatanganinya BAST-II Pekerjaan oleh Para Pihak.
b. M i n i m a l . . . . . . . . ( . . . . . . . . . . . . . . . . . ) Ta h u n t e r h a d a p B a r a n g /
Peralatan ............. yang diserahkan kepada PIHAK PERTAMA
terhitung sejak tanggal ditandatanganinya BAST-II Pekerjaan oleh
Para Pihak.
Pasal 10
BARANG IMPORT
Pasal 11
LAPORAN DAN DOKUMENTASI PEKERJAAN
Pasal 12
DENDA DAN SANKSI
Pasal 13
PERJANJIAN TAMBAHAN
!58
Pasal 14
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Pasal 15
FORCE MAJEURE
Pasal 16
LAIN-LAIN
2. Perjanjian ini berlaku dan harus ditafsirkan sesuai dengan hukum yang
berlaku di Negara Republik Indonesia.
3. Korespondensi dalam Perjanjian ini diatur sebagai berikut :
!60
……………………………. …………………………………………
…………………………………………… ……………………………………..
…..
LAMPIRAN PERJANJIAN
(NAMA PENGADAAN BARANG)
Nomor :____________________
Tanggal :_____________________
GARANSI BANK
sebagai
JAMINAN PELAKSANAAN
No. ____________________
ternyata sampai batas waktu yang ditentukan, namun tidak melebihi tanggal
batas waktu berlakunya Garansi Bank ini, lalai/tidak memenuhi kewajibannya
kepada Penerima Jaminan berupa :
a. Yang Dijamin tidak menyelesaikan pekerjaan tersebut pada waktunya
dengan baik dan benar sesuai dengan ketentuan dalam Kontrak;
b. Pemutusan kontrak akibat kesalahan Yang Dijamin.
sebagaimana ditentukan dalam Dokumen Pengadaan yang diikuti oleh Yang
Dijamin.
Garansi Bankini dikeluarkan dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Berlaku selama __________ (____________) hari kalender, dari tanggal
_____________________s.d.____________________
2. Tuntutan pencairan atau klaim dapat diajukan secara tertulis dengan
melampirkan Surat Pernyataan Wanprestasi dari Penerima Jaminan
paling lambat 14 (empat belas) hari kalender setelah tanggal jatuh tempo
Garansi Bank sebagaimana tercantum dalam butir 1.
3. Penjamin akan membayar kepada Penerima Jaminan sejumlah nilai
jaminan tersebut di atas dalam waktu paling lambat 14 (empat belas) hari
kerja tanpa syarat (Unconditional)setelah menerima tuntutan pencairan
dari Penerima Jaminan berdasar Surat Pernyataan Wanprestasi dari
Penerima Jaminan mengenai pengenaan sanksi akibat Yang Dijamin
cidera janji/lalai/tidak memenuhi kewajibannya.
4. Penjamin melepaskan hak-hak istimewanya untuk menuntut supaya
benda-benda yang diikat sebagai jaminan lebih dahulu disita dan dijual
untuk melunasi hutang Yang Dijamin sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 1831 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata.
5. Tidak dapat dipindahtangankan atau dijadikan jaminan kepada pihak
lain.
6. Segala hal yang mungkin timbul sebagai akibat dari Garansi Bank ini,
masing-masing pihak memilih domisili hukum yang umum dan tetap di
Kantor Pengadilan Negeri _____________.
Untuk keyakinan, pemegang Dikeluarkan di : ____________
Garansi Bank disarankan untuk
mengkorfimasi Garansi ini ke
Pada tanggal : ____________
[Bank]
Materai Rp. 6.000,-
____________
[Nama &Jabatan]