Anda di halaman 1dari 3

ANASTESI REGIONAL ( EPIDURAL )

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSIA
ANDHIKA 339/SPO/RSIA.A/ 00 1/2
OK/III/17
Tanggal terbit Ditetapkan, maret 2017
Direktur Utama

SPO

Maret 2017
dr. Nurhaidah, MARS, MHKes, AAAK
Anestesia epidural adalah tindakan anestesia dengan menyuntikkan
Pengertian obat ke ruang epidural yang akan menghasilkan hambatan hantaran
rangsang saraf medula spinalis, menyebabkan hilangnya fungsi
otonom, sensoris dan motoris untuk sementara waktu.
1. Tujuan anestesia epidural adalah menghilangkan sensasi pada
Tujuan daerah yang teranestesia (terblok sensorik, motorik dan
otonomnya) sehingga dapat dilakukan tindakan pembedahan di
daerah tersebut
Kebijakan 1. Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit RSIA Andhika Nomor :
316/SK/Dir./RSIA.A/III/2017 tentang Kebijakan Pelayanan
Anastesi dan Bedah.
Prosedur 1. Anestesi Regional (epidural ) diberikan pada pasien:
a. Operasi di ekstremitas bawah:
Ortopedi / bedah tulang, bedah plastik , bedah tumor.
b. Operasi kandungan / kebidanan:
dilatasi / kuretase, seksio sesaria, histerektomi vaginal,kista
ovarium.
c. Bedah umum / digestif: hemoroidektomi,fistel
perianal,abses perianal,herniotomi, apendektomi.
d. Bedah urologi:TUR,seksio caesar,Orkidektomi, BW plasti,
Vasektomi.
e. Kombinasi dengan anestesia umum pada anestesia balans
2. Siapkan Peralatan dan Obat-obatan:
 Jalur spinal sekecil mungkin sesuai dengan pengalaman.
ANASTESI REGIONAL ( EPIDURAL )

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSIA
ANDHIKA 339/SPO/RSIA.A/ 00 1/2
OK/III/17
 Obat anestesia lokal dan adjuvan.
 Peralatan a dan anti sepsis (betadine / alkohol).
 Alat-alat dan obat-obat anestesia umum.
 Tensimeter
 EKG
 Pulse oksimeter
 Stetoskop
 Termometer
 Kateter urin terpasang
 Konsulen/Dokter Spesialis Anestesi
3. Posisi pasien miring dengan lutut dilipat ke perut maksimal,
kepala tunduk ke dada maksimal atau posisi duduk dengan
kepala tunduk.
4. Lakukan a dan anti sepsis daerah penyuntikan.
5. Jarum ditusukkan ke celah intervertebra antara L2-3 / L3-4 / L4-
5 sesuai indikasi dan pengalaman.
6. Obat anestesia lokal dimasukkan setelah dipastikan adanya lost
of resitent (hilangnya tahanan).
7. Posisi pasien terlentang kembali, dilakukan pengawasan
terhadap tensi, nadi kesadaran dan pernafasan.
Nilai ketinggian hambatan sensorik dan motorik dengan uji Pin-
Prick dan Skala Bromage.
Unit Terkait Kamar operasi
ANASTESI REGIONAL ( EPIDURAL )

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSIA
ANDHIKA 339/SPO/RSIA.A/ 00 1/2
OK/III/17

Anda mungkin juga menyukai