Anda di halaman 1dari 3

LKBI

•Analogi : teknik mendefinisikan (lemah secarw teoritis,mudah dibuktikan)

Syarat berdefinisi/Poin penting berdefinisi

1karakteristik

2. Fungsi

3. Kesamaan

4. Pembeda

Contoh : baju:pakaian yang melekat di tubuh yang berfungsi melindungi.

Konsep wujud

-terbatas

-tdk terbatas

•Menurut jem Paul Sastro

Eksistensi selalu mendahului esensi

•substansi = esensi

Aksiden (merupakan faktor luar, pelengkap)

Terdiri dari fungsi dan struktur

•konsensus:suatu hal yang disepakati

•menurut Plato, akal sebagai sumber adalah pengingatan kembali

•logika berbicara teori(tetapi belum terjadi di realitas), logika adalah proses berpikir benar

DDK

Alam : sumber pengetahuan bukan hanya berasal dari alam

Rasio sebagai alat:mengkonsepkan (khayal)

Rasio sebagai sumber: mampu menganalisa dan menguniversalkan

Koherensi:kesesuaian antara realitas dan kebenaran

Ontologi: asal usul , akal sebagai sumber

Etika (unsur perasaan), logika(unsur akal)

Alam bersifat material, akal bersifar non material

Pengetahuan tidak berasal dari alam

Wujud (bentuk dan materi), wujud tetap ada walaupun diantara kedua itu tidak ada.

•Dalil Naqli:berasal dari tuntunan Wahyu(Al Qur’an)

Dalil aqli: berasal dari penalaran (fiqih)


Qalam: ilmu tentang Tuhan

Kosmologi:mengekspresikan tuhan melalui alam (ruang dan waktu)

Ruang tidak terbatas ,tetapi manusia yang membatasi agar pekerjaan atau aktivitas yg dilakukan
tersistematis. Waktu dibatasi manusia untk mempermudah pekerjaan manusia

Tuhan itu berada di luar kausalitas, karena kausalitas(sebab akibat)memiliki tujuan . Sedangkan jika
tuhan berada di dalam kausalitas berarti Tuhan tidak sempurna sebab dia berakibat/memiliki
tujuan , tujuan tersebut tentunya bersifat terbatas dan tuhan itu tidak terbatas.

•urutan

1. Ulul Azmi
2. Rasull: makluh yg dipilih Tuhan karena mereka berkapibilitas a
3. Nabi
4. Wali
5. Awam

Struktur keislaman:

1. Husul faruddin(batang keagamaan)


2. Furuddin(cabang2 keagamaan)

Manusia dan nilai nilai kemanusiaan

Khalifah: menjaga(kaum) ,mengembangkan, melestarikan(sumber daya)

Menurut mistis,level kesempurnaan terletak pada kesederhanaan (kerakusan dan keserakahan)

Menurut agama,level kesempurnaan terletak pada

Nilai dikatakan mutlak secara teoritis

Nilai dikatakan relatif secara praktis , contoh nilai dari tembok adalah pembatas akan tetapi
secara praktis bisa dijadikan sebagai sandaran.

Fitrah ditentukan sebgaia tolak ukur kesempurnaan manusia karena:

1. Fitrah mengintervensi/mempengaruhi hawa nafsu dan kehendak


2. Kehendak dan hawa nafsu dimiliki oleh hewan
3. Nafsu, kehendak , fitrah dimiliki oleh manusia

Kemerdekaan individu dan keniscayaan universal

Determinisme:plato, Freud:Alam bawah sadar lebih dominan dari alam sadar,murse

Free Will:Aristoteles:pnlr, 4 hal (formil=bentuk, materiil=penyusun ,final=tujuan,efisien)

Individu dan masyarakat

Masyarakat=fakta sosial(Emile durkheim):menjelaskan sosiologis dalam ranah idealis

Masyarakat lebih berpengaruh terhadap individu karena sebelum ada individu , sudah ada
masyarakat(habit,kebiasaan,nilai/moral), identik dengan persamaan/kesatuan

Masyarakat lebih real dibandingkan individu


Individu(sosial dan bebas): tindakan sosial(Max Weber, individu yang lebih real daripada
masyarakat),mengkaji individu karena masyarakat terlalu bervariatif, identik dengan perbedaan.

Yang sama adalah tujuannya, dan yang bedakan adalah kebebasan tiap individu.

Sistem sosial yang seharusnya ada dimasyarakat yaitu sistem yang dimana kita selalu mengikuti
ajaran nabi dan rasul (yg menuju pada kebenaran).

Anda mungkin juga menyukai