PEMBIMBING:
Ns. Andrye fernandes, M.Kep, Sp Kep An
Di susun oleh :
R.N. ANGGA SAPUTRA
2030282028
PENDAHULUAN
DESKRIPSI KEGIATAN
Sasaran : Totler
- Khusus
a. Anak memahami tentang diare dan cara mencegahnya
b. Anak mampu mempraktekan cara mencuci tangan yang baik dan benar
c. Anak mengerti cara mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir dengan
baik dan benar
d. Anak memahami dan dapat menerapkan PHBS dengan adanya Dokcil
Kegiatan Pendidikan Kesehatan
4 3 Menit Terminasi
1. Mengucapkan terima kasih 1. Menjawab Ceram
atas partisipasi sekolah dan salam dan ah
siswa karena telah mengikuti terima kasih
penyuluhan dan pemberian 2. Menerima
kenang-kenangan kenang-
2. Mengucapkan salam penutup kenangan
Lampiran Materi
1. Diare
1.1. Definisi Diare
Diare diartikan sebagai buang air besar (defekasi) dengan feses yang
berbentuk cair atau setengah cair (setengah padat), dengan demikian
kandungan air pada feses lebih banyak daripada biasanya (Priyanto & Lestari,
2009).
Diare ialah peningkatan massa tinja, frekuensi buang air besar, atau
fluiditas (tingkat keenceran) tinja. Hal ini berarti pembentukan feses yang
melebihi 250 gr/hari yang mengandung air 70% hingga 95%. Diare yang
berat dapat keluar cairan 14 liter/hari (Kumar dkk, 2007).
c. Diare parasiter
Diare parasiter, diare parasiter terjadi akibat protozoa seperti
Entamoeba, histolytica dan Giardia lamblia terutama terjadi di daerah
(sub)tropis.
- Pertama, basuh tangan dengan air bersih yang mengalir, ratakan sabun
dengan kedua telapak tangan
- Kedua, gosok punggung tangan dan sela - sela jari tangan kiri dan
tangan kanan, begitu pula sebaliknya.
- Ketiga, gosok kedua telapak dan sela - sela jari tangan
- Keempat, jari - jari sisi dalam kedua tangan saling mengunci.
- Kelima, gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan
dan lakukan sebaliknya.
- Keenam, gosokkan dengan memutar ujung jari-jari tangan kanan di
telapak tangan kiri dan sebaliknya
- Ketujuh, bilas kedua tangan dengan air yang mengalir dan keringkan
- Pengelolaan Sampah
Pengelolaan sampah meliputi penyimpanan, pengumpulan, dan
pemusnahan sampah sehingga sampah tidak mengganggu lingkungan:
1. Penyimpanan sampah
Yaitu penyimpanan sampah sementara sebelum sampah
dimusnahkan.
2. Pengumpulan sampah
Sampah ditampung di tempat yang memadai kemudian diangkut
serta dibuang ke tempat pembuangan akhir.
3. Pemusnahan sampah
.
2. Terhadap Lingkungan
- Dapat mengganggu estetika dan polusi udara akibat
pembusukan sampah oleh mikroorganisme.
- Debu-debu yang berterbangan dapat mengganggu mata dan
pernafasan.
- Jika terjadi proses pembakaran yang dekat dengan sekolah
maupun pemukiman asapnya akan mengganggu penglihatan,
pernafasan, serta mencemari udara.
- Pembuangan sampah ke saluran air menyebabkan
pendangkalan saluran dan mengurangi daya aliran saluran.
- Dapat menyebakan banjir jika sampah dibuang di sembarang
tempat. Terutama ke saluran yang daya serapnya sudah
menurun.
- Membuang sampah ke selokan dapat mengotori badan air.
i. Media Promosi
Media promosi membuang sampah di sekolah dapat berupa:
- Poster.
- Slogan tentang kebersihan lingkungan dan anjuran membuang
sampah pada tempatnya yang dipasang disetiap kelas.
- Video tentang pengelolaan sampah yang baik dan benar di
sekolah.