Anda di halaman 1dari 6

7/26/2019 Prosedur Commissioning

PRE-TEST AND COMMISSIONING

1.  Pengukuran Debit

Pengukuran debit air dengan Metode Tampung. Metode ini digunakan untuk mendapatkan hasil
aktual debit dalam sistem piping.

Alat yang diperlukan dalam pengukuran debit dengan metoda ini:

a.  Alat tampung dapat menggunakan wadah dengan volume 200 liter atau alat tampung lain
seperti Drum yang telah diketahui volumenya.
b.  Stop watch atau alat ukur waktu yang lain (arloji/handphone) yang dilengkapi dengan stop
watch.
c.  Alat tulis untuk mencatat hasil pengukuran yang dilakukan.

Langkah-langkah pelaksanaan pengukuran dengan metoda ini adalah:

a.  Siapkan alat tampung yang sudah diketahui volumenya.


b.  Buka salah satu valve dari jaringan pipa.
c.  Diperlukan 3 (tiga) orang untuk melakukan pengukuran. Satu orang untuk memegang alat
tampung, satu orang bertugas mengoperasikan stop watch, dan orang ketiga melakukan
pencatatan.
d.  Proses dimulai dengan aba-aba dari orang pemegang stop watch pada saat penampungan
air dimulai, dan selesai ketika alat tampung sudah terisi penuh. Waktu yang diperlukan mulai
dari awal penampungan air sampai terisi penuh dicatat (T) dalam form pengukuran.
Pengukuran dilakukan 5(lima) kali (untuk mengoreksi hasil pengukuran), dan hasil
pengukuran dirata-ratakan untuk mendapatkan nila T(Waktu) rata-rata.

http://slidepdf.com/reader/full/prosedur-commissioning 1/6
7/26/2019 Prosedur Commissioning

2.  Pressure Test

PROSEDUR HYDROSTATIC TEST PIPING SYSTEM

2.1.  Ruang Lingkup

Prosedur ini menjelasakan cara-cara kebutuhan dasar unruk melakukan pengujian dengan
tekanan atau Hydrostatic Test terhadap Pipa pada pekerjaan tersebut di atas.

2.2.  Program Test

Uji Tekan pada Flow Line dapat dilaksanakan apabila :

  Pekerjaan Konstruksi jalur pipa telah selesai seluruhnya


  Hasil Penyambungan Pipa telah dinyatakan baik dan diterima oleh USER
  Prosedur Pengujian yang diajukan oleh sub-kontractor sudah disetujui
  Air yang dipakai adalah air tawar / air bersih.
2.3.  Persiapan Test

Sebelum dilakukan pengujian, terlebih dahulu pipa yang akan diuji harus dalam keadaan bersih.
Semua sambungan-sambungan dengan peralatan lain harus dilepas. Pada pelaksanaan
Hydrostatic Test ini jika terdapat katup / valve yang tidak digunakan untuk pengetesan harus
dilepas dan diganti dengan temporary spool.

Adapun urutan pekerjaan yang akan dilaksanakan antara lain :

a.  Pembersihan bagian dalam pipa dengan menggunakan angin / udara dari Compressor.
b.  Pengisian pipa dengan air bersih / air tawar yang telah disetujui oleh USER
c.  Menaikan tekanan sesuai dengan spesifikasi

d.  Peralatan (Instrument) untuk mencatat data-data selama Hydrostatic Test dilaksanakan
e.  Equipment yang masih berfungsi baik harus sudah disiapkan seperti :
  Fresh Water Source

  Water Filling Pump


  Air Compressor

  Pressure Gauge

Pelaksanaan pengujian didasarkan pada kekuatan jenis material pipa yang telah disetujui dan
besarnya tekanan pengujian adalah 1½ kali Tekanan Operasi (6 bar).

http://slidepdf.com/reader/full/prosedur-commissioning 2/6
7/26/2019 Prosedur Commissioning

2.4.  Hydrostatic Testing / Pelaksanaan Pengujian Dengan Hydrostatic

Adapun langkah kerja dalam pelaksanaan pengujian hydrotest yakni sebagai berikut :

2.5.1.  Sebelum dilakuan pengetesan yang diperiksa jalur pipa yang akan di test, apakah
sudah selesai sesuai yang direncanakan
2.5.2.  Area dimana jalur pipa yang akan di test harus diberi tanda atau batas yang jelas
dan hanya petugas yang berwenang yang boleh masuk daerah tersebut.
2.5.3.  Pompa air akan dipakai untuk mengisi air kedalam pipa dengan jumlah yang cukup.
2.5.4.  Air yang dipergunakan adalah air baru tawar (air bersih)dan sudah disetujui oleh
USER, Chemical Inhibitor akan ditambahkan, bila perlu.
2.5.5.  Kecepatan air pengisian lebih kecil dari 1 M³ / detik
2.5.6.  Tekanan Uji / Pressure Test ditentukan sebagai berikut :
  1½ X Desgin Pressure, atau
  
1½ XTest
2.5.7.  Pressure Max.dan
Operating Pressure.
Waktu Test

Pelaksanaan Test dilakukan secara bertahap sebagai berikut :

   30% Holding Time 15 menit


   75% Holding Time 35 menit
   100% Holding Time 1.5 Jam
2.5.8.  Nilai tekanan pada kedua Pressure Gauge dicatat.
2.5.9.  Selama tekanan 100% Pressure Test agar dilakukan pemeriksaan kemungkinan
adanya kebocoran pada sambungan-sambungan antara lain sambungan pipa,

2.5.10.  sambungan union, dll.


Dalam pengetesan digunakan 1 (satu) Pressure Gauge (telah dikalibrasi) dengan
range pressure gauge 1½ sampai max. 2 X Pressure Test dan 1 (satu) temperatur
gauge dengan range 0 ~ 150°F.
2.5.11.  Bila terjadi kebocoran maka tekanan didalam pipa harus dilakukan secara bertahap
sampai titik atmosphere, selanjutnya dilakukan perbaikan pada kebocoran tersebut.
2.5.12.  Sesudah perbaikan dilakukan, pengujian diulangi lagi mulai butir 7 dan 8 sampai
pengujian baik dan diterima USER.
2.5.  Records (Lampiran)
2.6.  Dewatering (pengeluaran air)
Line Pipe
   Sesudah pengujian Hydrostastic Test selesai dilakukan dan disetujui oleh Pihak USER
secara baik, maka air akan dikeluarkan dari dalam pipa dan didorong oleh udara dengan
memakai Air Compressor
   Air akan dikeluarkan memalui pipa sementara dan ditempatkan pada tempat yang
diijinkan / disetujui oleh USER
   Ujung pipa yang mana didalamnya mengandung air yang akan dikeluarkan ditutup
dengan karton (kertas tebal), agar pada saat penekanan oleh compressore dapat
menghasilkan pembersihan yang baik
   Air yang dikeluarkan akan disambungkan dengan drain yang dilengkapi dengan alat
penampung air.

  System pengeluaran ini akan diatur dilapangan sesuai dengan petunjuk dan instruksi.

http://slidepdf.com/reader/full/prosedur-commissioning 3/6
7/26/2019 Prosedur Commissioning

2.8.  Keselamatan Kerja


2.8.1.  Uji tekan harus dilaksanakan oleh sub-kontraktor
2.8.2.  Semua peralatan pengetesan / pengujian seperti Water Pump, Pressure Indicator,
dan lain-lain harus ditempatkan disuatu tempat/ area yang sama, selama kondisi
memungkinkan untuk memudahkan memonitor pelaksanaan pengetesan.
2.8.3.  Selama pengetesan berlangsung harus selalu dimonitor oleh petugas yang
ditugaskan untuk pengetesan tersebut.
2.8.4.  Menggunakan kelengkapan keselamatan kerja bagi pekerja yang terlibat langsung.

http://slidepdf.com/reader/full/prosedur-commissioning 4/6
7/26/2019 Prosedur Commissioning

Form Hasil Pengukuran Debit


Tanggal Pengukuran :

Lokasi :

Pelaksana :

Disaksikan oleh USER :

1.  Perhitungan Penentuan Hasil Debit

Volume alat tampung = ___ liter (Volume alat penampung harus tetap dan sudah diketahui, jika
belum diketahui harus diukur terlebih dahulu).

Tabel 1. Penghitungan Waktu Pengukuran

Waktu (T) Volume Penampung (V)


Pengukuran (detik) (Liter) (*)

P1

P2

P3

P4

P5

Jumlah

Rata-rata

Waktu rata-rata merupakan hasil pembagian antara Jumlah total waktu pengukuran dengan
 jumlah pengulangan pengukuran.


− =  () 

Dimana :

T rata-rata  = Waktu rata-rata (detik)

S Waktu  = Total Waktu Pengukuran

N = Pengulangan Pengukuran

Hasil Pengukuran kemudian di imput kedalam rumus berikut


3
 = ⁄   ( ⁄ ) 
−

Dimana :

Q = Debit (m3/Jam)

V = Volume (m3)

Trata-rata   = Waktu rata-rata (Jam)

http://slidepdf.com/reader/full/prosedur-commissioning 5/6
7/26/2019 Prosedur Commissioning

Form Hasil Pelaksanaan Hydrotest


Tanggal Test :

Lokasi Test :

Line Test of Pipe : Jalur piping Softener Water

Pressure Test / Tekanan Uji : 9 Bar

Temperature Test :

Waktu Test :

Media yang dipakai : Fresh Water

Pressure Gauge yang dipakai :

Temperature Gauge yang dipakai :

Pelaksanaan Pengetesan :

Disaksikan oleh USER :

Hasil Pengujian Hydrotest

Pressure Pressure Past


Time

30%Test
of 9 Bar 15 Minute (Bar) (Y/N)
75% of 9 Bar 30 Minute
100% of 9 Bar 1.5 Hour

http://slidepdf.com/reader/full/prosedur-commissioning 6/6

Anda mungkin juga menyukai