Anda di halaman 1dari 1

Asalamualaikum saya dadan Sukendar, dari program studi teknik metalurgi FTTM ITB, kedepan saya

akan menyampaikan materi kuliah MG 4015 Metalurgi serbuk

Sebelum membahas lebih Jauh tentang PM, Pada modul I segmen pertama ini saya akan membahas
tentang Pengenalan secara umum PM,

PM (metalurgi serbuk) merupakan teknologi Pengerjaan logam dimana Part atau komponen
diproduksi dari Serbuk logam, secara Sederhana proses pada PM adalah dengan menekan serbuk
logam menjadi bentuk yang diinginkan / pressing, selanjutnya serbuk Yang tertekan tersebut
dipanaskan supaya saling mengikat dan menjadi rigid /dikenal dengan istilah Sinteriang sehingga
terbentuk Produk akhir dengan bentuk yang kita inginkan.

Berdasarkan Pengertian tersebut, dapat dikatakan bahawa ada tiga komponen utama yang sangat
berperan terhadap produk akhir dari PM Yaitu Serbuk logam, Compaction, dan sintering, dimana
serbuk logam merupakan bahan bakun, kompaksi dan Sintering merupakan proses Agar terjadi
ikatan antar butir serbuk logam sehingga terbentuk bentuk dari produk akhir yang utuh.

Berdasarkan sudut Pandang sejarah, PM merupakan salah satu ilmu metalurgi tertua di dunia,
masyarakut kuno telah menggunakan bahan metal yang beragan tetapi mereka kekurangan cara
untuk melelehkannya, dimana timah memang memiliki melting point yang rendah tetapi teknologi
untuk melelehkan tungtsten (3422 C ) atau molybadenum ( 2623 C ) baru di temukan pada akhir
abad ke 19 dan awal abad 20 , sebagai konsekuensinya masyarakat kala itu membuat perhiasan
Pedang atau benda metal lainnya diproduksi dengan hammering powder sehingga terbentuk bentuk
yang Solid.

hal ini telah dibuktikan oleh temuan arkeologi dari berbagai belahan dunia, sebagai Contoh,
masyarakat mesir kuno telah mengenal serbuk besi sejak 3 000 tahun sebelum masehi, dan gambar
merupakan belati dengan orramen granular emas yang ditemukan di makam Pharaoh tutankhuman
yang hidup pada abad ke-1 4 sebe lum masehi, serbuak emas, Perak dan tembaga Pada ornamen
tersebut dibuat dengan proses grinding partikel dari metalnya. Dan masih banyak lagi temuan
arkeologi lainnya seperti perhiasan Suku inca di peru yang diproduksi dengan menempa powder
hingga terbentuk bentuk yang diinginkan.

Dalam perkembangannya, PM mulai digunakan Skala besar Pada akhir abad ke 19, salah satu
penggunaan PM adalah pada berbagai part kendaraan bermotor Seperti pada gambar berikut, PM
digunakan untuk memproduksi komponen komponen tersebut karena mampu menghasilkan
Karakteristik yang dibutuhkan degan Produktivitas yang lebih tinggi dan Cost yang relative lelah
murah.

Sampai bertemu pada segmen berikutnya

Anda mungkin juga menyukai