NIM : 19304173
KELAS : E ‘ AKUNTANSI
SEMESTER : 4
MATA KULIAH : SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
MATERI 6 : DATABASE
A. Pengertian database
Basis Data (Database), adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam
komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer
untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk
mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data
(database management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi.
Istilah “basis data” berawal dari ilmu computer. Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan
dari catatan-catatan, atau potongan dari pengetahuan.
Bahasa Basis Data (Database) Bahasa basis data merupakan bahasa yang digunakan
oleh user untuk berkomunikasi/berinteraksi dengan DBMS yang bersangkutan. Misalnya SQL,
dBase, QUEL,dan sebagainya. Secara umum bahasa basis data terdiri atas: Data Definition
Language (DDL), merujuk pada kumpulan perintah yang dapat digunakan untuk mendefinisikan
objek – objek basis data, seperti membuat sebuah tabel basis data atau indeks primer atau
sekunder. Data Manipulation Language (DML), mengacu pada kumpulan perintah yang dapat
digunakan untuk melakukan manipulasi data, seperti penyimpanan data ke suatu tabel, kemudian
mengubahnya dan menghapusnya atau hanya sekedar menampilkannya kembali.
D. Hardware Database
Perangkat keras
• Prosesor atau CPU sebagai unit yang mengolah data
• Memori RAM, tempat menyimpan data sementara
• Hard drive, media penyimpanan semi permanen
• Perangkat masukan, media yang digunakan untuk memasukkan data untuk diproses oleh
• CPU, seperti mouse, keyboard, dan tablet
• Perangkat keluaran, media yang digunakan untuk menampilkan hasil keluaran pemrosesan
• CPU, seperti monitor dan printer
E. Software Database
Perangkat Lunak Basis Data Perangkat lunak basis data yang banyak digunakan dalam
pemrograman dan merupakan perangkat basis data aras tinggi (high level):
2. Pengertian Telekomunikasi
Telekomunikasi adalah kumpulan hardware dan software yang menerima atau mengirimkan
informasi dari satu sistem informasi ke sistem informasi lainnya.Adapun dalam Databse
menggunakan jaringan LAN (Local Area Network). Jaringan Area Lokal adalah jaringan
komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil, seperti; jaringan komputer kampus,
gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil.
G. Keamanan Database
Keamanan sistem computer dalam Database di katagorikan dalam beberapa aspek yaitu :
1. Privacy / Confidentiality
Inti utama aspek privacy atau confidentiality adalah usaha untuk menjaga informasi dari
orang yang tidak berhak mengakses.Privacy lebih kearah data-data yang sifatnya privat
sedangkan confidentiality biasanya berhubungan dengan data yang diberikan ke pihak lain
untuk keperluan tertentu (misalnya sebagai bagian dari pendaftaran sebuah servis) dan hanya
diperbolehkan untuk keperluan tertentutersebut.
2. Authentication
Aspek ini berhubungan dengan metoda untuk menyatakan bahwa informasi betul- betul asli,
orang yang mengakses atau memberikan informasi adalah betul-betul orang yang dimaksud,
atau server yang kita hubungi adalah betul-betul server yang asli.
3. Availability
Aspek availability atau ketersediaan berhubungan dengan ketersediaan informasi ketika
dibutuhkan. Sistem informasi yang diserang atau dijebol dapat menghambat atau meniadakan
akses ke informasi
4. Nonrepudiation
Merupakan hal yang bersangkutan dengan sipengirim, sipengirim tidak dapat mengelak
bahwa dialah yang mengirim pesan/informasi itu.
5. Access control
Pengaturan (user ID) Aspek ini berhubungan dengan cara pengaturan akses kepada
informasi. Hal itu biasanya berhubungan dengan masalah authentication dan juga privacy. Acces
control seringkali dilakukan menggunakan kombinasi user id dan password atau dengan
menggunakan mekanisme lainnya.
Di dalam tahap analisa sistem terdapat beberapa langkah-langkah dasar yang harus dilakukan
oleh analis sistem, sebagai berikut yakni:
1. Identify, merupakan mengidentifikasikan masalah
2. Understand, merupakan memahami kerja dari sistem yang ada
3. Analyze, merupakan menganalisis sistem
4. Report, merupakan membuat laporan hasil analisis
Tujuan Analisa Sistem
Tujuan analisis sistem informasi yakni utuk merancang sistem baru maupun
menyempurnakan sistem yang sudah ada sebelumnya. Berikut ini, tujuan dari analisis keuangan
diantaranya yakni :
1. Kita dapat Membuat keputusan jika sistem saat ini bermasalah ataupun juga tidak
berfungsi dengan baik & hasil analisisnya akan digunakan sebagai dasar untuk
memperbaiki sistem.
2. Mengetahui ruang lingkup pekerjaan yang akan dapat ditandatangani
3. Mengidentifikasi masalah atau mencari pemecah masalahnya
4. Mempelajari sistem yang sedang berjalan saat ini.
5. Memberikan pelayanan kebutuhan informasi kepada fungsi manajerial di dalam
pengendalian pelaksanaan kegiatan operasional perusahaan
6. Membantu para pengambil keputusan
7. Mengevaluasi sistem yang telah ada
8. Merumuskan tujuan yang ingin dicapai berupa pengolahan data maupun pembuatan
laporan baru
9. Menyusun suatu tahap rencana pengembangan sistem
Bagian dari metodologi ini antara lain Waterfall Modeling dan Parallel Development.
Berbeda dengan Waterfall Modeling, Parallel Development memungkinkan beberapa fase
dilakukan secara bersama-sama untuk mempersingkat waktu
Structural Design
Merupakan sebuah metode pengembangan sistem dimana antara satu fase ke fase
yang lain dilakukan secara berurutan.