Anda di halaman 1dari 62

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon berdasarkan
pemahaman kekhasan atom karbon dan penggolongan senyawanya
Pertemuan ke :1

I Indikator 1. Mendeskripsikan senyawa organik dan anorganik


2. Mengidentifikasi senyawa karbon
Pencapaian 3. Menjelaskan sumber senyawa karbon
Kompetensi (IPK) 4. Menentukan kekhasan atom karbon

II Kegitan Pendahuluan:
a. Mempersiapkan peserta didik
Pembelajaran
b. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung dengan memberikan pertanyaan apakah
(Penerapan
kalian masih ingat konfigurasi elektron atom karbon?(apersepsi)
Sintak Model c.Pemusatan perhatian peserta didik (motivasi) dengan menginformasikan materi yang akan
Pembelajaran) dipelajari dengan menyampaikan pertanyaan tahukah kalian kira-kira plastik itu
(model NHT) mengandung senyawa apa ?
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
a. Peserta didik memperhatikan instruksi dari guru dalampembagian kelompok
b. Peserta didik mengamati pemberian nomor yang diberikan oleh guru.
c. Peserta didik membaca buku dan literatur lainnya tentang pengertian senyawa organik dan
anorganik, identifikasi senyawa karbon, sumber senyawa karbon dan kekhasan atom
karbon.
Menanya
d. Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan senyawa organik dan anorganik,
identifikasi senyawa karbon, sumber senyawa karbon dan kekhasan atom karbon.
Mengumpulkan Data
e. Setiap kelompok mengumpulkan informasi dari berbagai literatur tentang senyawa organik
dan anorganik, identifikasi senyawa karbon, sumber senyawa karbon dan kekhasan atom
karbon.
f. Melakukan diskusi yang berhubungan dengan senyawa organik dan anorganik, identifikasi
senyawa karbon, sumber senyawa karbon dan kekhasan atom karbon.
g. Guru menyebutkan salah satu nomor pada masing-masing kelompok.
h. Peserta didik yang nomornya sudah dipanggil memberikan pertanyaan kepada kelompok
lain yang bernomor sama.
i. Guru memanggil peserta didik yang bernomor sama dari kelompok lain untuk memberikan
tambahan terhadap pendapat kelompok yang menjawab pertanyaan.
Mengasosiasikan
j. Masing-masing peserta didik dalam kelompok dapat menyimpulkan materi tentang
senyawa organik dan anorganik, identifikasi senyawa karbon, sumber senyawa karbon dan
kekhasan atom karbon.
Mengkomunikasikan
k. Kelompok yang dipanggil oleh guru mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya tentang
senyawa organik dan anorganik, identifikasi senyawa karbon, sumber senyawa karbon dan
kekhasan atom karbon.
l. Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompoknya.
Penutup
a. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bimbingan guru.
b. Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik
c. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
d. Pemberian tugas
e. Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya
f. Melaksanakan evaluasi
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon berdasarkan
pemahaman kekhasan atom karbon dan penggolongan senyawanya
Pertemuan ke :2 (DUA)

I Indikator 5. Mendefinisikan senyawa hidrokarbon


6. Mengelompokkan senyawa hidrokarbon berdasarkan kejenuhan ikatan
Pencapaian 7. Menentukan tata nama senyawa alkana, alkena dan alkuna
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
a. Mempersiapkan peserta didik.
Pembelajaran b. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung dengan memberikan pertanyaan apakah
(Penerapan kalian masih ingat mengenai kekhasan atom karbon? (Apersepsi)
Sintak Model c. Pemusatan perhatian siswa (motivasi) dengan menginformasikan materi yang akan
dipelajari dengan menyampaikan pertanyaan mengapa senyawa hidrokarbon banyak
Pembelajaran) jenisnya?
(model NHT) d. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai.
Mengamati
a. Peserta didik memperhatikan instruksi dari guru dalam pembagian kelompok berdasarkan
nomor urut absensi.
b. Guru memberikan suatu permasalahan kepada setiap kelompok mengenai senyawa
hidrokarbon, pengelompokan senyawa hidrokarbon berdasarkan kejenuhan ikatan dan tata
nama senyawa alkana, alkena dan alkuna.
c. Peseta didik membaca buku dan berbagai literatur lainnya mengenai senyawa hidrokarbon,
pengelompokan senyawa hidrokarbon berdasarkan kejenuhan ikatan dan tata nama
senyawa alkana, alkena dan alkuna.
Menanya
d. Peserta didik bertanya mengenai senyawa hidrokarbon, pengelompokan senyawa
hidrokarbon berdasarkan kejenuhan ikatan dan tata nama senyawa alkana, alkena dan
alkuna.
e. Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan materi yang diberikan.
Pengumpulan Data
f. Guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk mengidentifikasi sebanyak
mungkin agenda-agenda masalah yang relevan dengan materi yang diberikan.
g. Peserta didik dalam setiap kelompok mengkaji berbagai literatur lainnya mengenai materi
pembelajaran yang diberikan.
h. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan diskusi mengenai permasalahan yang
diberikan oleh guru mengenai materi senyawa hidrokarbon, pengelompokan senyawa
hidrokarbon berdasarkan kejenuhan ikatan dan tata nama senyawa alkana, alkena dan
alkuna.
Mengasosiasikan
i. Setiap kelompok menyimpulkan informasi yang didapat dari berbagai sumber
mengenaisenyawa hidrokarbon, pengelompokan senyawa hidrokarbon berdasarkan
kejenuhan ikatan dan tata nama senyawa alkana, alkena dan alkuna.
Mengkomunikasikan
j. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai senyawa
hidrokarbon, pengelompokan senyawa hidrokarbon berdasarkan kejenuhan ikatan dan tata
nama senyawa alkana, alkena dan alkuna.
k. Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau saran
terhadap penyajian hasil diskusi kelompok.
l. Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok.
Penutup
a. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
b. Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
c. Guru bersama peseta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
d. Pemberian tugas.
e. Guru menginformasikan materi untuk pertemuan berikutnya.
f. Melaksanakan evaluasi.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon
berdasarkan pemahaman kekhasan atom karbon dan penggolongan
senyawanya
Pertemuan ke :3

I Indikator 7. Menentukan tata nama senyawa alkana, alkena dan alkuna


Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Mempersiapkan peserta didik
b. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung dengan memberikan pertanyaan
(Penerapan apakah kalian masih ingat pengelompokan senyawa hidrokarbon? (apersepsi)
Sintak Model c. Pemusatan perhatian siswa (motivasi) dengan menginformasikan materi yang
Pembelajaran) akan dipelajari dengan menyampaikan pertanyaan tentang tata nama senyawa
(model NHT) alkana, alkena dan alkuna.
“Bagaimana langkah-langkah penamaan senyawa alkana, alkena dan alkuna?”.
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai.
Mengamati
a. Peserta didik memperhatikan power point yang ditampilkan oleh guru tentang tata
nama senyawa alkana, alkena dan alkuna.
b. Peserta didik memperhatikan guru memberikan masalah mengenai tata nama
senyawa alkana, alkena dan alkuna.
c. Peseta didik membaca buku dan berbagai literatur lainnya mengenai tata nama
senyawa alkana, alkena dan alkuna.
Menanya
d. Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan materi yang diberikan.
Pengumpulan Data
e. Guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkin agenda - agenda masalah yang relevan dengan materi yang
diberikan.
f. Peserta didk dalam setiap kelompok mengkaji berbagai literatur lainnya
mengenai materi pembelajaran yang diberikan.
g. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan diskusi mengenai permasalahan
yang diberikan oleh guru mengenai materi tata nama senyawa alkana, alkena dan
alkuna.
Mengasosiasikan
h. Peserta didik menyimpulkan informasi yang didapat dari berbagai sumber
mengenai tata nama senyawa alkana, alkena dan alkuna.
Mengkomunikasikan
i. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai tata nama
senyawa alkana, alkena dan alkunadari berbagai sumber yang di dapat.
j. Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok.
Penutup
a. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bimbingan
guru.
b. Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
c. Guru bersama peserta melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
d. Pemberian tugas.
e. Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon
berdasarkan pemahaman kekhasan atom karbon dan penggolongan
senyawanya
Pertemuan ke :4

I Indikator 8. Menentukan tata nama senyawa alkana, alkena dan alkuna


Pencapaian 9. Menjelaskan sifat alkena dan alkuna
10. Menjelaskan kegunaan alkena dan alkuna
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Mempersiapkan peserta didik
b. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung dengan memberikan
(Penerapan pertanyaanapakah kalian masih ingat bagaimana langkah-langkah penamaan
Sintak Model senyawa alkana, alkena dan alkuna? (apersepsi)
Pembelajaran) c. Pemusatan perhatian siswa (motivasi) dengan menginformasikan materi yang
(model NHT) akan dipelajari dengan menyampaikan pertanyaan mengapa karet bersifat sangat
elastis?
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai.
Mengamati
a. Peserta didik memperhatikan video yang ditampilkan oleh guru mengenai sifat
dan kegunaan senyawa alkena dan alkuna.
b. Peserta didik memperhatikan guru memberikan masalah mengenaisifat dan
kegunaan senyawa alkena dan alkuna.
c. Peseta didik membaca buku dan berbagai literatur lainnya mengenai sifat dan
kegunaan senyawa alkena dan alkuna.
Menanya
d. Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan masalah yang diberikan
oleh guru maupun yang didapatkan dari sumber lain mengenai sifat dan kegunaan
senyawa alkena dan alkuna.
Pengumpulan Data
e. Guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkin agenda - agenda masalah yang relevan dengan materi yang
diberikan.
f. Peserta didik mengkaji berbagai literatur lainnya mengenai materi pembelajaran
yang diberikan.
g. Peserta didik melakukan diskusi dengan teman lainnya mengenai permasalahan
yang diberikan oleh guru.
Mengasosiasikan
h. Peserta didik menyimpulkan informasi yang didapat dari berbagai sumber
mengenai sifat dan kegunaan senyawa alkena dan alkuna.
Mengkomunikasikan
i. Peserta didik mempresentasikan informasi yang didapat dari berbagai literatur
mengenai sifat dan kegunaan senyawa alkena dan alkuna.
j. Guru memberikan penguatan terhadap informasi yang didapat olehpeserta didik.
Penutup
a. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bimbingan guru.
b. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
c. Pemberian tugas
d. Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya
e. Melaksanakan evaluasi.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.2 Menjelaskan proses pembentukan dan teknik pemisahan fraksi -
fraksi minyak bumi serta kegunaannya.

Pertemuan ke :5

I Indikator 1. Menjelaskan proses pembentukan minyak bumi


2. Menjelaskan teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi
Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
a. Mempersiapkan peserta didik
Pembelajaran b. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang proses pembentukan minyak
(Penerapan bumi dengan memberikan pertanyaan : (apersepsi) “Apakah kalian masih ingat contoh senyawa
Sintak Model golongan alkana?
Pembelajaran) c. Pemusatan perhatian siswa (motivasi) dengan menginformasikan materi yang akan dipelajari
(model Discovery) dengan menyampaikan pertanyaan tentang proses pembentukan minyak bumi . “Terbuat dari
apakah bahan bakar yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari?”.
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai.
Mengamati
a. Peserta didik memperhatikan instruksi dari guru dalam pembagian kelompok berdasarkan
nomor urut absensi.
b. Guru memberikan suatu permasalahan kepada setiap kelompok mengenai proses pembentukan
minyak bumi.
c. Peseta didik mengamati buku dan berbagai literatur lainnya mengenai proses pembentukan
minyak bumi.
Menanya
d. Peserta didik bertanya mengenai proses pembentukan minyak bumi.
e. Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan materi yang diberikan.
Pengumpulan Data
f. Guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk mengidentifikasi sebanyak
mungkin agenda - agenda masalah yang relevan dengan materi yang diberikan.
g. Peserta didik dalam setiap kelompok mengkaji berbagai literatur lainnya mengenai materi
pembelajaran yang diberikan.
h. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan diskusi mengenai permasalahan yang diberikan
oleh guru mengenai materi proses pembentukan minyak bumi.
Mengasosiasikan
i. Setiap kelompok menyimpulkan informasi yang didapat dari berbagai sumber mengenai proses
pembentukan minyak bumi.
Mengkomunikasikan
j. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai proses pembentukan
minyak bumi dari berbagai sumber yan di dapat.
k. Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau saran terhadap
penyajian hasil diskusi kelompok
l. Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok
Penutup
a. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
b. Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik
c. Guru bersama peseta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
d. Guru memberikan kuis kepada peserta didik
e. Guru menginformasikan materi untuk pertemuan berikutnya
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.2 Menjelaskan proses pembentukan dan teknik pemisahan fraksi -
fraksi minyak bumi serta kegunaannya.

Pertemuan ke :6

I Indikator 3. Menjelaskan kegunaan dari fraksi-fraksi minyak bumi


Pencapaian 4. Menjelaskan dampak pembakaran bahan bakar
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Mempersiapkan peserta didik
b. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang kegunaan dari fraksi-
(Penerapan fraksi minyak bumi dengan memberikan pertanyaan : (apersepsi)
Sintak Model “Apakah kalian masih ingat mengenai fraksi-fraksi yang dihasilkan dari
Pembelajaran) pemisahan minyak bumi?”.
(model Discovery) c. Pemusatan perhatian siswa (motivasi) dengan menginformasikan materi yang akan
dipelajari dengan menyampaikan pertanyaan tentang proses kegunaan dari fraksi-
fraksi minyak bumi .
“Mengapa bensin dapat digunakan sebagai bahan kendaraan bermotor?”.
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai.
Mengamati
a. Peserta didik memperhatikan video yang ditampilkan oleh guru mengenai sifat dan
kegunaan senyawa alkena dan alkuna.
b. Peserta didik memperhatikan guru memberikan masalah mengenaisifat dan kegunaan
senyawa alkena dan alkuna.
c. Peseta didik membaca buku dan berbagai literatur lainnya mengenai sifat dan
kegunaan senyawa alkena dan alkuna.
Menanya
d. Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan masalah yang diberikan
oleh guru maupun yang didapatkan dari sumber lain mengenai sifat dan kegunaan
senyawa alkena dan alkuna.
Pengumpulan Data
e. Guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkin agenda - agenda masalah yang relevan dengan materi yang
diberikan.
f. Peserta didik mengkaji berbagai literatur lainnya mengenai materi pembelajaran yang
diberikan.
g. Peserta didik melakukan diskusi dengan teman lainnya mengenai permasalahan yang
diberikan oleh guru.
Mengasosiasikan
h. Peserta didik menyimpulkan informasi yang didapat dari berbagai sumber mengenai
sifat dan kegunaan senyawa alkena dan alkuna.
Mengkomunikasikan
i. Peserta didik mempresentasikan informasi yang didapat dari berbagai literatur
mengenai sifat dan kegunaan senyawa alkena dan alkuna.
j. Guru memberikan penguatan terhadap informasi yang didapat olehpeserta didik.
Penutup
a. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
b. Bersama peseta melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
c. Pemberian tugas
d. Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.3 Memahami reaksi pembentukan hidrokarbon yang sempurna
dan tidak sempurna serta sifat zat hasil pembakaran (CO2,CO dan
partikulat karbon)

Pertemuan ke :7

I Indikator 1. Membedakan pembakaran sempurna dan tidak sempurna


Pencapaian 2. Memberi contoh penulisan reaksi pembakaran sempurna dan tidak sempurna.
Kompetensi (IPK)

II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Mempersiapkan peserta didik
b. Mengingat kembali tentang senyawa hidrokarbon, terutama tentang pembakaran
(Penerapan senyawa hidrokarbon dengan memberikan pertanyaan : “ Sebutkan contoh
Sintak Model pembakaran sempurna dan tidak sempurna ?
Pembelajaran) c. Pemusatan perhatian siswa dengan menginformasikan materi yang akan dipelajari
(model Talking dengan bertanya tentang perbedaan pembakaran sempurna dan tidak sempurna
stick) “sebutkan perbedaan pembakaran sempurna dan tidak sempurna”?
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai.
Mengamati
a. Peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok berdasarkan nomor urut absen
b. Setiap kelompok dibagikan LKS untuk dibahas didalam kelompok
c. Peserta didik membaca buku tentang pembakaran senyawa hidrokarbon.
Menanya
a. Mengajukan pertanyaan yang akan merangsang peserta didik untuk dapat
menjawab pertanyaan yang ada di LKS
b. Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan materi yang dijelaskan oleh
guru agar dapat membahas tugas yang ada di dalam LKS
Pengumpulan Data
a. Setiap kelompok mengumpulkan informasi dari berbagai sumber belajar tentang
pembakaran senyawa hidrokarbon.
b. Berdiskusi membahas tugas di LKS yang berhubungan dengan pembakaran
senyawa hidrokarbon.
Mengasosiasikan
a. Setiap kelompok berdiskusi mengenai proses pembakaran senyawa hidrokarbon.
Mengkomunikasikan
a. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok
b. Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau
saran terhadap penyajian hasil diskusi kelompok
c. Memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok

Penutup
a. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
b. Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik
c. Pemberian tugas
d. Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya

III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.3 Memahami reaksi pembentukan hidrokarbon yang sempurna
dan tidak sempurna serta sifat zat hasil pembakaran (CO2,CO dan
partikulat karbon)
Pertemuan ke :8
I Indikator 1. Menjelaskan sifat zat hasil pembakaran sempurna dan pembakaran tidak
Pencapaian sempurna
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Mengingat kembali tentang reaksi pembentukan senyawa hidrokarbon
b. Pemusatan perhatian siswa dengan menginformasikan materi yang akan dipelajari
(Penerapan dengan bertanya tentang danpak pembakaran senyawa hidrokarbon terhadap
Sintak Model lingkungan dan kesehatan serta mengajukan gagasan cara mengatasinya.
Pembelajaran) c. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
(model Snowball Mengamati
Throwing) a. Peserta didik duduk dalam kelompok yang sudah dibentuk sebelumnya
b. ketua kelompok maju kedepan dan menyimak materi yang disampaikan oleh guru
c. Anggota kelompok lain bertugas untuk membaca materi dampak pembakaran
senyawa hidrokarbon terhadap kesehatan dan cara mengatasinya
d. Setiap kelompok dibagikan LKS untuk dibahas didalam kelompok
Menanya
a. Mengajukan pertanyaan yang akan merangsang peserta didik untuk dapat
menjawab pertanyaan yang ada di dalam LKS
b. Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan materi yang belum
dipahami kepada kelompok yang presentasi
Pengumpulan Data
a. Setiap kelompok mengumpulkan informasi dari berbagai sumber belajar tentang
dampak pembakaran bahan bakar terhadap kesehatan dan cara mengatsinya
b. Berdiskusi membahas tugas di LKS yang berhubungan dengan danpak
pembakaran senyawa hidrokarbon terhadap lingkungan dan kesehatan serta
mengajukan gagasan cara mengatasinya.
Mengasosiasikan
a. Setiap kelompok berdiskusi membahas danpak pembakaran senyawa hidrokarbon
terhadap lingkungan dan kesehatan serta mengajukan gagasan cara mengatasinya.
b. Setiap kelompok membuat kesimpulan tentang danpak pembakaran senyawa
hidrokarbon terhadap lingkungan dan kesehatan serta mengajukan gagasan cara
mengatasinya.
Mengkomunikasikan
a. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok
b. Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau
saran terhadap penyajian hasil diskusi kelompok
c. Peserta didik diminta mengeluarkan selembar kertas dan menuliskan sebuah
pertanyaan terkait dengan dampak pembakaran bahan bakar terhadap lingkungan
d. Kertas tersebut dibentuk seperti bola dan dilemparkan ke segala arah
e. Peserta didik diminta mengambil satu kertas tersebut
f. Peserta didik menjawab pertanyaan yang ada di dalam kertas tersebut
g. Memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok
Penutup
a. Peserta didik bersama guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari
b. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini
c. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik
d. Guru memberikan kuis kepada peserta didik
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.4Memahami konsep ∆ H sebagai kalor reaksi pada tekanan tetap
dan penggunaannya dalam persamaan termokimia.
Pertemuan ke :9
I Indikator 1. Menjelaskan konsep ∆ H sebagai kalor reaksi
Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Mempersiapkan peserta didik
b. Mengingatkan peserta didikdengan pembelajaran yang akan berlangsung tentang
(Penerapan
konsep ∆ H sebagai kalor reaksi, yaitu dengan memberikan pertanyaan:
Sintak Model (apersepsi) : “ Apakah kalian masih ingat tentang materi proses fotosintesis.
Pembelajaran) Fotosintesis hanya dapat berlangsung dengan bantuan energy cahaya matahari
(model Discovery (ultraviolet)?”
Learning dan c. Pemusatan perhatian siswa (motivasi) dengan menginformasikan materi yang akan
jigsaw) dipelajari dengan memberikan pertanyaan tentang konsep ∆ H sebagai kalor reaksi
“ Mengapa uang yang tersimpan di bank dapat diambil dan dapat disimpan
kembali ?”
Mengamati
e.Peserta didik memperhatikan guru yang menjelaskan materi yang sudah lalu.
f. Guru memberikan suatu permasalahan kepada setiap kelompok mengenai konsep
∆ H sebagai kalor reak.
g. Peserta didik mengamati kejadian dari permasalahan yang diteliti tentang konsep
∆ H sebagai kalor reaksi.
h. Peserta didik membaca buku tentang konsep ∆ H sebagai kalor reaksi .
Menanya
i. Peserta didik bertanya mengenai konsep ∆ H sebagai kalor reaksi.
j. Peserta didik bertanya bagaimana penerapan konsep ∆ H dalam kehidupan sehari-
hari.
Pengumpulan Data
k. Guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkinmasalah yang relevan dengan materi yang diberikan.
l. Peserta didik dalam setiap kelompok mengkaji berbagai buku dan literatur lainnya
mengenai materi pelajaran yang diberikan.
Mengasosiasikan
m. Setiap perserta didik kelompokberkumpul untuk mendiskusikan hasil data yang
diperoleh mengenai konsep ∆ H sebagai kalor reaksi.
Mengkomunikasikan
n. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok.
o. Peserta didik memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan
tanggapan atau saran terhadap penyajian hasil diskusi kelompok
Penutup
a. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
b. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
c. Guru melakukan refleksi terhadap peserta didik tentang pembelajaran hari ini.
d. Guru memberikan informasi untuk pertemuan berikutnya.
e. Melaksanakan evaluasi
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.4 Memahami konsep ∆ H sebagai kalor reaksi pada tekanan tetap
dan penggunaannya dalam persamaan termokimia.

Pertemuan ke : 10

I Indikator
2. Menerapkan penggunaan konsep ∆ H dalam persamaan termokimi
Pencapaian
Kompetensi (IPK)

II Kegitan Pendahuluan:
a. Mempersiapkan peserta didik
Pembelajaran b. Mengingatkan peserta didikdengan pembelajaran yang akan berlangsung tentang penggunaan
(Penerapan konsep ∆ H dalam persamaan termokimia., yaitu dengan memberikan pertanyaan(apersepsi): “
Sintak Model Apakah kalian masih ingat tentang energi listrik dapat diubah menjadi bentuk energi kalor?”
Pembelajaran) c. Pemusatan perhatian siswa (motivasi) dengan menginformasikan materi yang akan dipelajari
dengan memberikan pertanyaan tentang penggunaan konsep ∆ H dalam persamaan termokimia
(model Discovery
“ Mengapa nasabah hanya mengetahui jumlah uang yang ia terima atau keluar dari bank misalnya
Learning dan berupa pinjaman.
jigsaw) Mengamati
a. Peserta didik memperhatikan intruksi dari guru dalam pembagian kelompok berdasarkan
nomor urut absensi kelas.
b. Peserta didik mendengarkan informasi yang disampaikan guru berkenaan dengan penggunaan
konsep ∆ H dalam persamaan termokimia.
c. Guru memberikan materi kepada setiap peserta didik dalam kelompok dan masing-masing
ditugaskan dengan sub bagian yang berbeda tentang penggunaan konsep ∆ H dalam
persamaan termokimia.
d. Setiap peserta didik dalam kelompok, harus mempelajari sub materi yang ditugaskan dengan
membaca buku dan literatur lainnya tentang penggunaan konsep ∆ H dalam persamaan
termokimia..
Menanya
e. Peserta didik bertanya mengenai penggunaan konsep ∆ H dalam persamaan termokimia.
f. Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan hasil materi yang diberikan.
Pengumpulan Data
g. Setiap kelompok mengumpulkan informasi dari berbagai sumber belajar tentang penggunaan
konsep ∆ H dalam persamaan termokimia.
h. Setiap kelompok berdiskusi membahas soal yang tertera pada buku.
Mengasosiasikan
i. Setiap peserta didik dari semua kelompok berkumpul dalam kelompok baru (kelompok ahli)
untuk mendiskusikan sub bagian mereka masing-masing.
j. Setelah mendiskusikannya, tiap peserta didik dari tim ahli kembali ke kelompok asal dan
bergantian mengajarkan kepada teman satu kelompok.
k. kelompok menafsirkan hasil rangkuman dari semua kumpulan sumber mengenai penggunaan
konsep ∆ H dalam persamaan termokimia.
Mengkomunikasikan
l. Peserta didik mengkomunikasikan kepada guru dan kawan-kawan mengenai penggunaan
konsep ∆ H dalam persamaan termokimia.
Penutup
a. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
b. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
c. Guru melakukan refleksi terhadap peserta didik tentang pembelajaran hari ini.
d. Guru memberikan informasi untuk pertemuan berikutnya.
e. Melaksanakan evaluasi
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.4 Memahami konsep ∆ H sebagai kalor reaksi pada tekanan tetap
dan penggunaannya dalam persamaan termokimia.

Pertemuan ke : 11

I Indikator
Pencapaian 1. Menghitung ∆ H pada persamaan termokimia.
Kompetensi (IPK)

II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Mempersiapkan peserta didik
b. Mengingatkan peserta didikdengan pembelajaran yang akan berlangsung tentang
(Penerapan perhitungan ∆ H pada persamaan termokimia., yaitu dengan memberikan
Sintak Model pertanyaan(apersepsi):
Pembelajaran) c. “ Apakah kalian masih ingat materi yang telah dipelajari, yaitu perubahan tekanan,
(model Discovery volume, dan kalor?”
Learning dan d. Pemusatan perhatian siswa (motivasi) dengan menginformasikan materi yang akan
jigsaw) dipelajari dengan memberikan pertanyaan tentang perhitungan ∆ H pada persamaan
termokimia seperti seseorang yang ingin pergi menuju jakarta.
e. “Mengapa si A berangkat dari medan menuju jakarta dengan angkutan darat selama 3
hari 2 malam. Sedangkan si B berangkat dengan menggunakan angkutan laut selama 3
hari 2 malam.?
Mengamati
a. Peserta didik memperhatikan guru yang menjelaskan materi yang sudah lalu.
b. Guru memberikan suatu permasalahan kepada setiap kelompok mengenai perhitungan
∆ H pada persamaan termokimia.
c. peserta didik mengamati sub materi yang ditugaskan dalam perkelompok dengan
mengkaji buku dan literatur tentang perhitungan ∆ H pada persamaan termokimia.
Menanya
d. Peserta didik bertanya mengenai perhitungan ∆ H pada persamaan termokimia.
Pengumpulan Data
e. Guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkinmasalah yang relevan dengan materi yang diberikan.
f. Siswa dalam setiap kelompok mengkaji berbagai buku dan literatur lainnya mengenai
materi pelajaran yang diberikan.

Mengasosiasikan
g. Setiap perserta didik kelompok berkumpul untuk mendiskusikan hasil data yang
diperoleh mengenai perhitungan ∆ H pada persamaan termokimia.
Mengkomunikasikan
h. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok.
i. Peserta didik memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan
tanggapan atau saran terhadap penyajian hasil diskusi kelompok
Penutup
a. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
b. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
c. Guru melakukan refleksi terhadap peserta didik tentang pembelajaran hari ini.
d. Guru memberikan informasi untuk pertemuan berikutnya.
f. Melaksanakan evaluasi
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis
Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.5 Memahami berbagai jenis entalpi reaksi(entalpi pembakaran,entalpi
pembentukan dan lain-lain) hukum hess dan konsep energi ikatan
Pertemuan ke : 12

I Indikator 1. Menjelaskan pengertian entalpi reaksi


Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
a. Siswa menjawab salam dari guru
Pembelajaran b. Guru mengabsen siswa
(Penerapan c. Mengingat kembali tentang energi , terutama tentang hukum kekekalan energi dengan
Sintak Model memberikan pertanyaan : “ (apakah yang dimaksud dengan entalpi?)
Pembelajaran) d. Pemusatan perhatian siswa dengan menginformasikan materi yang akan dipelajari dengan
(model bertanya tentang:” Bagaimana cara menentukan jumlah kalor yang dihasilkan dari suatu
Pembelajaran reaksi?” siapa yang mau menjawab?, ini adalah bagian dari pembelajaran pada pertemuan
kemarin.?”)
kooperatif dan
e. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang haru dicapai
STAD) Mengamati
a. Siswa duduk dalam kelompok yang telah dibagi oleh ketua kelas pada hari
sebelumnya berdasarkan absen yang terdiri dari 4 orang dalam 1 kelompok

b. Siswa mendengarkan imformasi yang dijelaskan oleh guru mengenai materi hari ini

c. Guru menyuruh siswa membuka buku paket tentang hukum Hess dan menghitung
∆H reaksi berdasarkan hukum Hess tersebut untuk dibahas oleh masing- masing
kelompok, dan siswa yang mengerti wajib menjelaskanya pada teman satu kelompok
Menanya
d. Mengajukan pertanyaan yang akan merangsang siswa untukmenjawab pertanyaan
yang ada didalam buku.
e. Siswa melakukan tanya jawab sehubungan dengan materi yang ada dengan
tuntunan buku paket
f. Tanya jawab antara kelompok mengenai materi yang di bahas
Pengumpulan Data
g. Siswa membaca dan memahami materi yang tengah di baca
h. Setiap kelompok membahas tugas yang terdapat pada buku
Mengasosiasikan
i. Setiap kelompokmembuat kesimpulan tentang materi yang dipelajari
Mengkomunikasikan
j. Setiap kelompok memaparkan pendapatnya berdasarkan hasil diskusi
k. Siswa menyakan materi yang belum dipahami.
l. Siswa menyimak penguatan yang disampaikan oleh guru.
Penutup
a. Guru mengajak siswa untuk menarik kesimpulan dari hasil diskusi.
b. Guru memperkuat kesimpulan siswa. Dan melengkapi jawaban yang kurang sempurna
dari berbagai pertanyaan

c. Guru memberi penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya rapi d an berhasil


d. Masing- masing kelompok mengumpulkan LKS yang sudah diselesaikan

e. Salah satu siswa melakukan refleksi

f. Siswa mengejakan kuis sebanyak 2 buah


g. Siswa mendapatkan tugas berupa ringkasan untuk materi selanjutnya

h. Siswa mendengarkan informasi oleh guru tentang materi yang akan dipelajari pada
pertemuan selanjutnya
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.5 Memahami berbagai jenis entalpi reaksi(entalpi pembakaran,entalpi
pembentukan dan lain-lain) hukum hess dan konsep energi ikatan
Pertemuan ke : 13

I Indikator 2. Mendefinisikan hukum hess dan konsep energi ikatan


Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Siswa menjawab salam
(Penerapan b. Guru mengabsen siswa
c. Mengingat kembalitentang materi sebelumnya. (apakah bunyi hukum Hess?” )
Sintak Model
d. Pemusatan perhatian siswa dengan menginformasikan materi yang akan dipelajari
Pembelajaran)
dengan bertanya tentang “Kalor reaksi tidak hanya dapat ditentukan melalui
(model
Percobaan tetapi juga dapat ditentukan dari kalor reaksi-reaksi lain yang
Pembelajaran
berhubungan?”melalui gambar pengisian bahan bakar di SPBU yang ditayangkan
kooperatif dan pada slide
STAD) e. Siswa menunjukan tugas ringkasan kepada guru untuk diperiksa
f. Guru Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
a. Siswa duduk berdasarkan kelompok minggu lalu.
b. Siswa mendengarkan penjelasan dari guru secara umum tentang menghitung ∆H
reaksi melalui percobaan
c. Guru memberikan LKS dan menjelaskan LKS percobaan tersebut
Menanya
d. Tanya- jawab (diskusi) antar kelompok tentang hal- hal yang belum di mengerti.
e. Siswa bertanya hal-hal yang belum dipahami kepada guru
Pengumpulan Data
f. Guru menjelaskan LKS percobaan tersebut
g. Siswa melakukan Percobaan calorimeter

h. Guru membimbing siswa saat melakukan prosedur kerja dalam praktik..


i. Setiap kelompok berdiskusi membahas percobaanya masing- masing
Mengasosiasikan
j. Setiap kelompok menarik kesimpulan dari percobaan yang dilakukan
Mengkomunikasikan
k. Salah satu kelompok mempresentasikan hasil kinerja kelompoknya di depan kelas
dan kelompok lainya menanggapi
l. Siswa menyimak penguatan dari guru
Penutup
a. Guru membimbing siswa membuat kesimpulan

b. Guru memperkuat kesimpulan siswa untuk menemukan konsep bagaimana cara


menentukan perubahan entalpi reaksi dengan menggunakan Kalorimeter dan data
kalorimetri

c. Siswa memberikan penghargaan kepada siswa yang banyak menjawab pada saat
diskusi

d. Kuis menjawab pertanyaan pilihan berganda 2 soal

e. salah satu siswa diminta untuk melakukan refleksi

f. Siswa mendengarkan informasi mengenai materi selanjutnya

III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.5 Memahami berbagai jenis entalpi reaksi(entalpi pembakaran,entalpi
pembentukan dan lain-lain) hukum hess dan konsep energi ikatan
Pertemuan ke : 14

I Indikator 3. Menjelaskan berbagai jenis entalpi


Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Siswa mejawab salam
(Penerapan b. Guru mengabsen siswa
c. Guru mengingatkan kembali tentang materi sebelumnya.
Sintak Model
(“bagaimana cara menghitung ∆H reaksi melalui percobaan kalorimetri?”)
Pembelajaran)
d. Pemusatan perhatian siswa dengan menginformasikan materi yang akan dipelajari
(model
dengan bertanya tentang titrasi asam dan basa.( ternyata kalor reaksi juga dapat di
Pembelajaran
hitung berdasarkan data energi ikatan?”)
kooperatif dan e. Guru Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
STAD) Mengamati
a. Siswa duduk berdasarkan kelompok minggu lalu.
b .Siswa menyimak penjelasan dari guru tentang menghitung ∆H reaksi dengan
menggunakan data energi pembentukan standar (∆H of) dengan siklus dan energi
ikatan
c, Guru memberikan soal yang ada di buku tentang perhitungan
Menanya
a. Mengajukan pertanyaan yang akan merangsang siswa untuk dapat menjelaskan
cara menghitung ∆H reaksi dengan mengguakan data energi pembentukan standar
b. Siswa melakukan Tanya jawab sehubungan denganhasil bacaanya
Pengumpulan Data
a. Setiap kelompok menjawab soal tersebut bersama dalam kelompoknya masing-
masing
b. Guru membimbing siswa dalam menyelesaikan perhitungan
c. Setiap kelompok berdiskusi membahas soal yang tertera pada buku
Mengasosiasikan
a. Setiap kelompok menyimpulkan hasil diskusi mereka masing- masing
Mengkomunikasikan
a. Setiap kelompok mempersentasikan hasildiskusi mereka masing- masing
b. Siswa menyakan materi yang belum dipahami
c. Siswa menyimak penguatan yang disampaikan oleh guru.
Penutup
a. Guru membimbing siswa membuat kesimpulan

b. Siswa memberikan penghargaan kepada siswa yang banyak menjawab


pada saat diskusi

c. Guru memberikan tugas untuk membaca tentang materi selanjutnya.

d. salah satu siswa diminta untuk melakukan refleksi

e. Siswa mendengarkan informasi mengenai materi selanjutnya


III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.5 Memahami berbagai jenis entalpi reaksi(entalpi pembakaran,entalpi
pembentukan dan lain-lain) hukum hess dan konsep energi ikatan
Pertemuan ke : 15
I Indikator 4. Memberi contoh energi ikatan
Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
a. Siswa menjawab salam
Pembelajaran b. Guru mengabsen siswa
(Penerapan c. Guru mengingatkan kembali tentang materi sebelumnya.(“apa yang dimaksud dengan
Sintak Model perubahan entalpi??”)
Pembelajaran) d. Pemusatan perhatian siswa dengan menginformasikan materi yang akan dipelajari dengan
(model bertanya tentang titrasi asam dan basa.( Batubara, minyak bumi, dan gas alam merupakan
Pembelajaran sumber utama energi bahan bakar. Minyak tanah dan gas LPG biasa digunakan untuk memasak
di rumah-rumah. Gasolin (terutama bensin) digunakan sebagai bahan bakar kendaraan
kooperatif dan
bermotor. Bahan bakar untuk industri selain solar, juga digunakan batubara., manakah yang
STAD) paling efektif untuk digunakan?”)
e. Guru Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
a. Siswa duduk berdasarkan kelompok minggu lalu.
b. Siswa menyimak informasi yang disampaikan guruberkenaan dengan nilai kalor bahan bakar
c. Setiap kelompok ditugaskan membuka buku paket yang telah tersedia mengenai materi
tersebut
d. Siswa membaca buku paket sambil memahaminya
Menanya
e. Mengajukan pertanyaan yang akan merangsang siswa untuk dapat menjelaskan bagaimana
cara membandingkan kalor pembakaran suatu bahan bakar
f. Siswa melakukan Tanya jawab sehubungan denganhasil bacaanya
Pengumpulan Data
g.
Setiap kelompok mengumpulkan informasi dari bebagai sumber belajar tentang perbandingan
kalor pembakaran bahan bakar
h. Setiap kelompok melakukan diskusi tentang materi tersebut
i. Setiap kelompok berdiskusi membahas soal yang tertera pada buku
Mengasosiasikan
j. Setiap kelompok menafsirkan hubungan perbandingan kalor pembakaran bahan bakar
tersebut
k. Setiap kelompok menyimpulkan hasil diskusi mereka masing- masing
Mengkomunikasikan
l. Setiap kelompok mempersentasikan hasildiskusi mereka masing- masing
m. Siswa menyakan materi yang belum dipahami
n. Siswa menyimak penguatan yang disampaikan oleh guru.
Penutup
a. Guru membimbing siswa membuat kesimpulan

b. Siswa memberikan penghargaan kepada siswa yang banyak menjawab pada saat diskusi

c. salah satu siswa diminta untuk melakukan refleksi

d. Siswa mendengarkan informasi mengenai materi selanjutnya


III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.5 Memahami berbagai jenis entalpi reaksi(entalpi pembakaran,entalpi
pembentukan dan lain-lain) hukum hess dan konsep energi ikatan

Pertemuan ke : 16

I Indikator 5. Menghitung ∆ H berdasarkan hukum hess dan energi ikatan


Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Siswa menjawab salam dan berdoa bersama
(Penerapan b. Siswa menjawab apersepsi yang diajukan guru :mengingatkan kembali bahwa energi
Sintak Model dapat di ubah menjadi energi lainnya.
Pembelajaran)
(model c. Siswa menanggapi motivasi yang disampaikan oleh guru :memberikan contoh
Pembelajaran terjadinya energi listrik dari turbin atau kejadian stunami.
kooperatif dan
STAD) d. Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran

Mengamati
a. Siswa duduk berdasarkan kelompok minggu lalu.
b. Siswa menyimak informasi yang disampaikan guruberkenaan dengan nilai kalor
bahan bakar
c. Setiap kelompok ditugaskan membuka buku paket yang telah tersedia mengenai
materi tersebut
d. Siswa membaca buku paket sambil memahaminya
Menanya
e. Mengajukan pertanyaan yang akan merangsang siswa untuk dapat menjelaskan
bagaimana cara membandingkan kalor pembakaran suatu bahan bakar
f. Siswa melakukan Tanya jawab sehubungan denganhasil bacaanya
Pengumpulan Data
g. Setiap kelompok mengumpulkan informasi dari bebagai sumber belajar tentang
perbandingan kalor pembakaran bahan bakar
h. Setiap kelompok melakukan diskusi tentang materi tersebut
i. Setiap kelompok berdiskusi membahas soal yang tertera pada buku
Mengasosiasikan
j. Setiap kelompok menafsirkan hubungan perbandingan kalor pembakaran bahan
bakar tersebut
k. Setiap kelompok menyimpulkan hasil diskusi mereka masing- masing
Mengkomunikasikan
l. Setiap kelompok mempersentasikan hasildiskusi mereka masing- masing
m. Siswa menyakan materi yang belum dipahami
n. Siswa menyimak penguatan yang disampaikan oleh guru.
Penutup
a. Guru membimbing siswa membuat kesimpulan

b. Siswa memberikan penghargaan kepada siswa yang banyak menjawab pada


saat diskusi

c. salah satu siswa diminta untuk melakukan refleksi

d. Siswa mendengarkan informasi mengenai materi selanjutnya

III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.6 Memahami teori tumbukan dalam reaksi kimia berdasarkan pengaruh
suhu terhadap laju rata-rata partikel zat dan pengaruh konsentrasi terhadap
frekuensi tumbukan.

Pertemuan ke : 17

I Indikator 1. Menjelaskan teori tumbukan dalam reaksi kimia


2. Menggambarkan bentuk pertemuan partikel-partikel zat pereaksi sebagai suatu tumbukan yang
Pencapaian menghasilkan reaksi dan yang tidak menghasilkan reaksi.
Kompetensi (IPK)

II Kegitan Pendahuluan:
a. Mempersiapkan peserta didik
Pembelajaran b. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang teori tumbukan dalam reaksi
(Penerapan kimia dengan memberikan pertanyaan: (apersepsi : mengapa manusia harus memiliki energi
Sintak Model yang cukup ketika ingin beraktivitas atau bekerja?)
Pembelajaran) c. Pemusatan perhatian siswa (motivasi : antara dua bola yang ditendang dengan kuat dan dua
(model NHT bola yang ditendang secara perlahan, dua bola yang manakah yang lebih cepat akan saling
(Number Head bertumbukan atau bertabrakan?) dengan menginformasikan materi yang akan dipelajari
dengan menyampaikan pernyataan tentang teori tumbukan
Together))
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
a. Siswa duduk dalam kelompok yang telah dibagi oleh ketua kelas pada hari
sebelumnya berdasarkan absen yang terdiri dari 4 orang dalam 1 kelompok

b. Siswa mendengarkan imformasi yang dijelaskan oleh guru mengenai materi hari ini

c. Guru menyuruh siswa membuka buku paket tentang teori tumbukan dan menghitung
∆H reaksi berdasarkan teori tumbukan tersebut untuk dibahas oleh masing- masing
kelompok, dan siswa yang mengerti wajib menjelaskanya pada teman satu kelompok
Menanya
d. Mengajukan pertanyaan yang akan merangsang siswa untukmenjawab pertanyaan
yang ada didalam buku.
e. Siswa melakukan tanya jawab sehubungan dengan materi yang ada dengan
tuntunan buku paket
f. Tanya jawab antara kelompok mengenai materi yang di bahas
Pengumpulan Data
g. Siswa membaca dan memahami materi yang tengah di baca
h. Setiap kelompok membahas tugas yang terdapat pada buku
Mengasosiasikan
i. Setiap kelompokmembuat kesimpulan tentang materi yang dipelajari
Mengkomunikasikan
j. Setiap kelompok memaparkan pendapatnya berdasarkan hasil diskusi
k. Siswa menyakan materi yang belum dipahami.
l. Siswa menyimak penguatan yang disampaikan oleh guru.
Penutup
g. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
h. Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
i. Bersama siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
j. Pemberian tugas atau evaluasi yang berkaitan dengan teori tumbukan dalam reaksi kimia.
e. Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.6 Memahami teori tumbukan dalam reaksi kimia berdasarkan pengaruh
suhu terhadap laju rata-rata partikel zat dan pengaruh konsentrasi terhadap
frekuensi tumbukan.

Pertemuan ke : 18

I Indikator 3. Menentukan pengaruh suhu terhadap laju rata-rata partikel zat yang saling bertumbukan dalam
reaksi kimia
Pencapaian
Kompetensi (IPK)

II Kegitan Pendahuluan:
a. Mempersiapkan peserta didik
Pembelajaran b. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang pengaruh suhu terhadap laju
(Penerapan rata-rata partikel zat yang saling bertumbukan dalam reaksi kimia: (apersepsi : mengapa
Sintak Model sayuran dan buah-buahan dapat bertahan lama di dalam kulkas?)
c. Pemusatan perhatian siswa (motivasi : antara es batu yang dibiarkan meleleh di dalam gelas
Pembelajaran) dengan es batu yang dilelehkan atau dicairkan dengan cara pemanasan di atas kompor,
(model NHT manakah di antara keduanya yang akan lebih cepat mencair?) dengan menginformasikan
(Number Head materi yang akan dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang teori tumbukan
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Together)) Mengamati
a. Guru menjelaskan pengaruh suhu terhadap tumbukan secara garis besar
b. Siswa dibagi dalam beberapa kelompok berdasarkan nilai ulangan sebelumnya. Setiap
kelompok memiliki 3-5 siswa.
c. Guru memberi nomor kepada masing-masing peserta didik dalam setiap kelompok.
d. Setiap siswa anggota kelompok mempelajari sub materi yang ditugaskan dengan membaca
buku dan literatur lainnya yang berkaitan dengan pengaruh suhu terhadap laju rata-rata
partikel zat yang saling bertumbukan dalam reaksi kimia
e. Setiap kelompok dibagikan LKPD untuk dibahas didalam kelompok.
Menanya
f. Mengapa suhu sangat mempengaruhi banyak atau tidaknya terjadi tumbukan antar partikel
suatu zat pereaksi dalam reaksi kimia?
Pengumpulan Data
g. Guru memanggil nomor tertentu dengan cara acak. Kemudian siswa yang bersangkutan
yang sesuai dengan nomor panggil guru mengacungkan tangan dan menjawab pertanyaan
yang diajukan guru di depan semua peserta didik.
h. Setiap peserta didik bersama kelompoknya membahas dan menyatukan pendapatnya
mengenai pengaruh suhu terhadap laju rata-rata partikel zat yang saling bertumbukan
dalam reaksi kimia
i. Setiap kelompok membahas dan mendiskusikan jawaban dari tugas di LKPD yang
berhubungan dengan teori tumbukan.
Mengasosiasikan
j. Menyimpulkan tentang pengaruh suhu terhadap laju rata-rata partikel zat yang saling
bertumbukan dalam reaksi kimia
Mengkomunikasikan
k. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai pengaruh suhu
terhadap laju rata-rata partikel zat yang saling bertumbukan dalam reaksi kimia.
l. Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau saran
terhadap penyajian hasil diskusi kelompok.
m. Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok.
Penutup
a. Siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
b. Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
c. Bersama siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
d. Pemberian tugas atau evaluasi yang berkaitan dengan pengaruh suhu terhadap tumbukan
antar partikel zat.
e. Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.6 Memahami teori tumbukan dalam reaksi kimia berdasarkan pengaruh
suhu terhadap laju rata-rata partikel zat dan pengaruh konsentrasi terhadap
frekuensi tumbukan.

Pertemuan ke : 19

I Indikator 4. Menentukan pengaruh konsentrasi suatu pereaksi terhadap frekuensi tumbukan


Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
a. Mempersiapkan peserta didik
Pembelajaran b. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang pengaruh konsentrasi suatu
(Penerapan pereaksi terhadap frekuensi tumbukan: (apersepsi : bagaimana pengaruh jumlah partikel
Sintak Model dalam suatu larutan terhadap proses tumbukan ?)
c. Pemusatan perhatian siswa (motivasi : apa yang akan terjadi jika jumlah kendaraan yang
Pembelajaran) lewat di jalan raya terlalu padat?) dengan menginformasikan materi yang akan dipelajari
(model NHT dengan menyampaikan pernyataan tentang teori tumbukan.
(Number Head d. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
Together)) a. Guru menjelaskan pengaruh konsentrasi terhadap frekuensi tumbukan secara garis besar
b. Siswa dibagi dalam beberapa kelompok berdasarkan nilai ulangan sebelumnya. Setiap
kelompok memiliki 3-5 siswa.
c. Guru memberi nomor kepada masing-masing peserta didik dalam setiap kelompok.
d. Setiap siswa anggota kelompok mempelajari sub materi yang ditugaskan dengan membaca
buku dan literatur lainnya yang berkaitan dengan pengaruh konsentrasi suatu pereaksi terhadap
frekuensi tumbukan. Setiap kelompok dibagikan LKPD untuk dibahas didalam kelompok.
Menanya
e. Mengapa konsentrasi suatu pereaksi sangat mempengaruhi frekuensi tumbukan dalam suatu
reaksi kimia?

Pengumpulan Data
f. Guru memanggil nomor tertentu dengan cara acak. Kemudian siswa yang bersangkutan yang
sesuai dengan nomor panggil guru mengacungkan tangan dan menjawab pertanyaan yang
diajukan guru di depan semua peserta didik.
g. Setiap peserta didik bersama kelompoknya membahas dan menyatukan pendapatnya mengenai
pengaruh konsentrasi suatu pereaksi terhadap frekuensi tumbukan.
h. Setiap kelompok membahas dan mendiskusikan jawaban dari tugas di LKPD yang berhubungan
dengan teori tumbukan.

Mengasosiasikan
i. Menyimpulkan tentang pengaruh konsentrasi suatu pereaksi terhadap frekuensi tumbukan.

Mengkomunikasikan
j. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai pengaruh konsentrasi
suatu pereaksi terhadap frekuensi tumbukan.
k. Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau saran terhadap
penyajian hasil diskusi kelompok.
l. Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok.
Penutup
m. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
n. Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
o. Bersama siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
p. Pemberian tugas atau evaluasi yang berkaitan dengan pengaruh konsentrasi terhadap frekuensi
tumbukan.
q. Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.7 Menentukan orde reaksi dan tetapan laju reaksi berdasarkan
data hasil percobaan

Pertemuan ke : 20

I Indikator 1. Menjelaskan pengertian laju reaksi


Pencapaian 2. Menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Mempersiapkan peserta didik
(Penerapan b. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang laju reaksi
Sintak Model dengan memberikan pertanyaan: (guru memberikan pertanyaan tentang
contoh-contoh reaksi dan penyebab reaksi terjadi)
Pembelajaran)
c. Pemusatan perhatian siswa (motivasi) dengan menginformasikan materi yang
(model NHT akan dipelajari
(Number Head d. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Together)) Mengamati
a. Peserta didik mengamati beberapa macam contoh laju reaksi yang ditampilkan
guru.
b. Peserta didik memperhatikan dan membaca tentang laju reaksi dan faktor
penyebab laju reaksi dibeberapa sumber baik buku ataupun LKPD.
Menanya
c. Peserta didik menuliskan pertanyaan –pertanyaan dari hasil pengamatanya
dalam bentuk catatan kecil.
d. Antara peserta didik dalam kelompoknya saling bertanya tentang pendapatnya
e. Guru bertanya kepada Peserta didik apakah ada hal tidak dipahami tentang
penemuannya dalam fase pengamatan.

Mengeksplorasi
f. Masing – masing kelompok berpikir atau menghubungkan antara fakta dari
hasil pengamatan dengan konsep yang ditemukan dari hasil menggali
informasi dari berbagai sumber. (selama diskusi berlangsung guru berkeliling
memantau kerja dari tiap-tiap kelompok)

Mengasosiasi
g. Masing – masing kelompok menyimpulkan hasil Eksplorasinya

Mengkomunikasikan
h. Setiap kelompok mempresentasikan pengertian laju reaksi dan faktor-faktor
yang mempengaruhi laju reaksi yang diperoleh masing-masing kelompok
pada fase sebelumnya.
Penutup
a. Siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
b. Guru memberikan tugas soal yang ada di LKPD
c. p. Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.7 Menentukan orde reaksi dan tetapan laju reaksi berdasarkan
data hasil percobaan

Pertemuan ke : 21

I Indikator 3. Menghitung orde reaksi berdasarkan hasil percobaan.


Pencapaian
Kompetensi (IPK)

II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Mempersiapkan peserta didik
(Penerapan
b. Siswa menjawab apersepsi yang diajukan guru: Bagaimana menentukan orde
Sintak Model reaksi dan tetapan laju reaksi ?
Pembelajaran)
(model NHT c. Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran.
(Number Head Mengamati
Together)) a. Peserta didik mendengarkan arahan dari guru untuk membagi kelompok
seperti pertemuan sebelumnya.
b. Setiap peserta didik di dalam kelompok menganalisis sub materi yang berbeda-
beda tentang cara menentukan orde reaksi berdasarkan hasil percobaan.
c. Peserta didik mendengarkan penjelasan pelajaran secara garis besar.
Menanya
d. Guru bertanya hal-hal yang menyangkut tentang penentuan orde reaksi untuk
membuat peserta didik semakin berfikir dan menemukan hipotesa jawaban
dari permasalahan yang diberikan.

Pengumpulan Data

e. Setiap kelompok mengumpulkan informasi dari berbagai sumber belajar


tentang orde reaksi dan penentuannya.
f. Masing-masing peserta didik saling berdiskusi untuk memperoleh data
mengenai penentuan orde reaksi.
g. Peserta didik merumuskan hipotesis berdasarkan rumusan masalah yang telah
diberikan guru.

Mengasosiasikan
h. Peserta didik mengelompokkan data percobaan sebagai bahan pembuktian
hipotesis.
i. Peserta didik menganalisis data baik dalam bentuk tabel atau diagram.
j. Peserta didik mengolah dan menghubungkan data hasil percobaan untuk
menentukan orde reaksi

Mengkomunikasikan

k. Peserta didik menyajikan laporan tertulis dalam kertas portopolio.


Penutup
a. Peserta didik menerima penguatan dari guru tentang apa yang telah dipelajari

b. Guru membimbing siswa membuat kesimpulan

c. Refleksi

d. Siswa mendengarkan informasi materi selanjutnya

III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.7 Menentukan orde reaksi dan tetapan laju reaksi berdasarkan
data hasil percobaan

Pertemuan ke : 22

I Indikator 4. Menentukan tetapan laju reaksi berdasarkan data hasil percobaan.


Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Peserta didik merespon salam dan menjawab absensi
(Penerapan b. Peserta didik merespon pertanyaan dari guru mengenai tugas yang
Sintak Model diberikan pada pertemuan sebelumnya.
c. Guru memberikan soal latihan yang di LKPD tentang materi yang telah
Pembelajaran)
dipelajari sebelumnya untuk dikerjakan secara individu
(model NHT d. Guru memberikan informasi tentang materi yang akan dipelajari
(Number Head Mengamati
Together)) a. Peserta didik berada dalam kelompok pada pertemuan sebelumnya.
b. Setiap peserta didik didalam kelompok dibagikan sub materi yang
berbeda-beda tentang cara menentukan tetapan laju reaksi berdasarkan
data hasil percobaan.
c. Peserta didik mendengarkan penjelasan pelajaran secara garis besar.

Menanya
d. Peserta didik hal-hal yang belum dipahami kepada peserta didik yang
sudah paham dan kepada guru.

Mengumpulkan Data
e. Peserta didik yang mendapatkan sub materi yang sama duduk menjadi
satu kelompok ahli dan berdiskusi mengenai sub materi tersebut.
f. Setelah berdiskusi siswa kembali ke kelompoknya masing-masing dan
menjelaskan kepada teman-teman di kelompoknya mengenai sub materi
tersebut.

Mengasosiasikan
g. Peserta didik menyimpulkan cara menentukan tetapan laju reaksi
berdasarkan hasil percobaan.
Mengkomunikasi
h. Setiap kelompok dipersilahkan untuk mempresentasikan salah satu hasil
diskusi kelompok pada pertemuan sebelumnya
Penutup
a. Peserta didik mendengarkan penguatan dari guru mengenai tetapan laju
reaksi dan semua materi tentang laju reaksi.
b. Guru memberikan tugas yang mencakup semua indikator yang telah
dipelajari pada materi laju reaksi
III Penilaian 2. Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.8 Menentukan hubungan antara pereaksi dengan hasil reaksi dari
suatu reaksi kesetimbangan dan melakukan perhitungan berdasarkan
hubungan tersebut.

Pertemuan ke : 23

I Indikator 1. Menjelaskan hubungan kuantitatif antara pereaksi dengan hasil reaksi


Pencapaian
Kompetensi (IPK)

II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Mempersiapkan peserta didik
b. Guru mengabsen peserta didik
(Penerapan c. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang hubungan kuantitatif
Sintak Model antara pereaksi dan hasil reaksi (apersepsi)
Pembelajaran) d. Pemusatan perhatian peserta didik (motivasi) dengan menginformasikan materi yang
(model Jigsaw)) akan dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang “Mengapa air dalam botol
tertutup bila dibiarkan di tempat yang panas bisa mengembun, dan apabila dibiarkan
di tempat dingin embunnya akan kembali turun?”
e. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
a. peserta didik duduk dalam kelompok yang sudah dibagikan pada pertemuan
sebelumnya berdasarkan nomor urut absen, setiap kelompok terdiri dari 4 orang.
b. peserta didik kelompok diberikan inisial disesuaikan dengan jumlah sub materi
yang akan diajarkan
c. Setiap anggota kelompok diberi materi yang berbeda
d. Setiap anggota kelompok mempelajari materi yang ditugaskan
Menanya
a. Mengajukan pertanyaan yang akan merangsang peserta didik untuk dapat
menjawab pertanyaan yang ada didalam buku.
b. peserta didik melakukan Tanya jawab sehubungan dengan materi yang ada
dengan tuntunan buku pakek
c. Tanya jawab antara kelompok mengenai materi yang dibahas.
Mengumpulkan Data
a. Setiap anggota dari kelompok yang berbeda (berinisial sama) bertemu dalam
kelompok baru ( kelompok ahli) untuk mendiskusikan sub bagian mereka.
Mengasosiasikan
a. Setiap anggota kelompok membuat kesimpulan tentang sub bagian mereka.
Mengkomunikasikan
a. Setiap anggota tim ahli kembali ke kelompoknya masing-masing.
b. Setiap tim ahli bergantian mengajarkan temannya satu kelompok.
c. Setiap perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
d. peserta didik menanyakan materi yang belum dipahami.
e. peserta didik menyimak penguatan yang disampaikan oleh guru.
Penutup
a. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
b. Setiap kelompok diberikan penghargaan oleh guru.
c. Bersama peseta melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
d. Pemberian tugas
e. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.8 Menentukan hubungan antara pereaksi dengan hasil reaksi dari
suatu reaksi kesetimbangan dan melakukan perhitungan berdasarkan
hubungan tersebut.

Pertemuan ke : 24

I Indikator 2. Menghitung harga Kc berdasarkan konsentrasi


Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
a. Mempersiapkan peserta didik
Pembelajaran b. Guru mengabsen peserta didik
(Penerapan c. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang menghitung harga Kp
Sintak Model berdasarkan konsentrasi (apersepsi)
d. Pemusatan perhatian peserta didik (motivasi) dengan menginformasikan materi yang akan
Pembelajaran)
(model Jigsaw) dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang “Manusia, seperti halnya makhluk hidup
lainnya membutuhkan oksigen yang diperoleh melalui proses bernapas. Setiap manusia
bernapas sekitar 500 mL udara masuk ke dalam paru-paru. Dari nilai tersebut hanya sekitar
3% terlarut dalam darah selebihnya berikatan dengan molekul hemoglobin (Hb). Reaksi
oksigen dengan hemoglobin merupakan suatu sistem kesetimbangan. Apakah yang terjadi
apabila dalam udara yang kita hirup terdapatgas CO?”
e. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
a. peserta didik duduk dalam kelompok yang sudah dibagikan pada pertemuan sebelumnya
berdasarkan nomor urut absen, setiap kelompok terdiri dari 4 orang.
b. peserta didik kelompok diberikan inisial disesuaikan dengan jumlah sub materi yang akan
diajarkan
c. Setiap anggota kelompok diberi materi yang berbeda
d. Setiap anggota kelompok mempelajari materi yang ditugaskan

Menanya
e. Mengajukan pertanyaan yang akan merangsang peserta didik untuk dapat menjawab
pertanyaan yang ada didalam buku.
f. peserta didik melakukan Tanya jawab sehubungan dengan materi yang ada dengan tuntunan
buku pakek
g. Tanya jawab antara kelompok mengenai materi yang dibahas.
Mengumpulkan Data
h. Setiap anggota dari kelompok yang berbeda (berinisial sama) bertemu dalam kelompok baru
( kelompok ahli) untuk mendiskusikan sub bagian mereka.
Mengasosiasikan
i. Setiap anggota kelompok membuat kesimpulan tentang sub bagian mereka.
Mengkomunikasikan
j. Setiap anggota tim ahli kembali ke kelompoknya masing-masing.
k. Setiap tim ahli bergantian mengajarkan temannya satu kelompok.
l. Setiap perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
m. peserta didik menanyakan materi yang belum dipahami.
n. peserta didik menyimak penguatan yang disampaikan oleh guru.
Penutup
a. peserta didik membuat rangkuman yang dibimbing oleh guru.
b. Setiap kelompok diberikan penghargaan oleh guru.
c. peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang diberikan oleh guru.
d. peserta didik mengerjakan soal kuis yang diberikan oleh guru.
e. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.8 Menentukan hubungan antara pereaksi dengan hasil reaksi dari
suatu reaksi kesetimbangan dan melakukan perhitungan berdasarkan
hubungan tersebut.

Pertemuan ke : 25

I Indikator 3. Menghitung harga Kp berdasarkan tekanan parsial


Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Mempersiapkan peserta didik
b. Guru mengabsen peserta didik
(Penerapan c. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang mengitung harga Kp
Sintak Model berdasarkan tekanan parsial (apersepsi)
d. Pemusatan perhatian peserta didik (motivasi) dengan menginformasikan materi yang
Pembelajaran) akan dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang “ mengapa kita perlu
(model Jigsaw)) menghitung suatu tekanan parsial terhadap kesetimbangan?”
e. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
a. peserta didik duduk dalam kelompok yang sudah dibagikan pada pertemuan
sebelumnya berdasarkan nomor urut absen, setiap kelompok terdiri dari 4 orang.
b. peserta didik kelompok diberikan inisial disesuaikan dengan jumlah sub materi yang
akan diajarkan
c. Setiap anggota kelompok diberi materi yang berbeda
d. Setiap anggota kelompok mempelajari materi yang ditugaskan
Menanya
e. Mengajukan pertanyaan yang akan merangsang peserta didik untuk dapat menjawab
pertanyaan yang ada didalam buku.
f. peserta didik melakukan Tanya jawab sehubungan dengan materi yang ada dengan
tuntunan buku pakek
g. Tanya jawab antara kelompok mengenai materi yang dibahas.
Mengumpulkan Data
h. Setiap anggota dari kelompok yang berbeda (berinisial sama) bertemu dalam
kelompok baru ( kelompok ahli) untuk mendiskusikan sub bagian mereka.
Mengasosiasikan
i. Setiap anggota kelompok membuat kesimpulan tentang sub bagian mereka.
Mengkomunikasikan
j. Setiap anggota tim ahli kembali ke kelompoknya masing-masing.
k. Setiap tim ahli bergantian mengajarkan temannya satu kelompok.
l. Setiap perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
m. peserta didik menanyakan materi yang belum dipahami.
n. peserta didik menyimak penguatan yang disampaikan oleh guru.
Penutup
a. peserta didik membuat rangkuman yang dibimbing oleh guru.
b. Setiap kelompok diberikan penghargaan oleh guru.
c. peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang diberikan oleh guru.
d. peserta didik mengerjakan soal kuis yang diberikan oleh guru.
e. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.8 Menentukan hubungan antara pereaksi dengan hasil reaksi dari
suatu reaksi kesetimbangan dan melakukan perhitungan berdasarkan
hubungan tersebut.

Pertemuan ke : 26

I Indikator 4. Menghitung harga Kp berdasarkan Kc atau menghitung harga Kc berdasarkan Kp


Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Mempersiapkan peserta didik
b. Guru mengabsen peserta didik
(Penerapan c. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang menghitung harga Kp
Sintak Model berdasarkan Kc atau menghitung harga Kc berdasarkan Kp (apersepsi)
Pembelajaran) d. Pemusatan perhatian peserta didik (motivasi) dengan menginformasikan materi yang
akan dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang “Dalam satu ruang terdapat
(model Jigsaw beberapa orang siswa dan menyebabkan ruangan menjadi bersesakan, sedangkan
ruangan yang lain hanya diisi satu orang siswa, dan banyak menyisakan banyak kursi,
apa yang membedakan kedua hal tersebut?”
e. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
a. peserta didik duduk dalam kelompok yang sudah dibagikan pada pertemuan
sebelumnya berdasarkan nomor urut absen, setiap kelompok terdiri dari 4 orang.
b. peserta didik kelompok diberikan inisial disesuaikan dengan jumlah sub materi yang
akan diajarkan
c. Setiap anggota kelompok diberi materi yang berbeda
d. Setiap anggota kelompok mempelajari materi yang ditugaskan
Menanya
e. Mengajukan pertanyaan yang akan merangsang peserta didik untuk dapat menjawab
pertanyaan yang ada didalam buku.
f. peserta didik melakukan Tanya jawab sehubungan dengan materi yang ada dengan
tuntunan buku pakek
g. Tanya jawab antara kelompok mengenai materi yang dibahas.
Mengumpulkan Data
h. Setiap anggota dari kelompok yang berbeda (berinisial sama) bertemu dalam
kelompok baru ( kelompok ahli) untuk mendiskusikan sub bagian mereka.
Mengasosiasikan
i. Setiap anggota kelompok membuat kesimpulan tentang sub bagian mereka.
Mengkomunikasikan
j. Setiap anggota tim ahli kembali ke kelompoknya masing-masing.
k. Setiap tim ahli bergantian mengajarkan temannya satu kelompok.
l. Setiap perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
m. peserta didik menanyakan materi yang belum dipahami.
n. peserta didik menyimak penguatan yang disampaikan oleh guru.
Penutup
a. peserta didik membuat rangkuman yang dibimbing oleh guru.
b. Setiap kelompok diberikan penghargaan oleh guru.
c. peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang diberikan oleh guru.
d. peserta didik mengerjakan soal kuis yang diberikan oleh guru.
e. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.8 Menentukan hubungan antara pereaksi dengan hasil reaksi dari
suatu reaksi kesetimbangan dan melakukan perhitungan berdasarkan
hubungan tersebut.

Pertemuan ke : 27

I Indikator 5. Menentukan hubungan Kp dan Kc


Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Mempersiapkan peserta didik
b. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang laju reaksi dengan
(Penerapan memberikan pertanyaan: (guru memberikan pertanyaan tentang contoh-contoh reaksi
Sintak Model dan penyebab reaksi terjadi)
Pembelajaran) c. Pemusatan perhatian siswa (motivasi) dengan menginformasikan materi yang akan
dipelajari
(model Jigsaw d. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
a. peserta didik duduk dalam kelompok yang sudah dibagikan pada pertemuan
sebelumnya berdasarkan nomor urut absen, setiap kelompok terdiri dari 4 orang.
b. peserta didik kelompok diberikan inisial disesuaikan dengan jumlah sub materi yang
akan diajarkan
c. Setiap anggota kelompok diberi materi yang berbeda
d. Setiap anggota kelompok mempelajari materi yang ditugaskan
Menanya
e. Mengajukan pertanyaan yang akan merangsang peserta didik untuk dapat menjawab
pertanyaan yang ada didalam buku.
f. peserta didik melakukan Tanya jawab sehubungan dengan materi yang ada dengan
tuntunan buku pakek
g. Tanya jawab antara kelompok mengenai materi yang dibahas.
Mengumpulkan Data
h. Setiap anggota dari kelompok yang berbeda (berinisial sama) bertemu dalam
kelompok baru ( kelompok ahli) untuk mendiskusikan sub bagian mereka.
Mengasosiasikan
i. Setiap anggota kelompok membuat kesimpulan tentang sub bagian mereka.
Mengkomunikasikan
j. Setiap anggota tim ahli kembali ke kelompoknya masing-masing.
k. Setiap tim ahli bergantian mengajarkan temannya satu kelompok.
l. Setiap perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
m. peserta didik menanyakan materi yang belum dipahami.
n. peserta didik menyimak penguatan yang disampaikan oleh guru.
Penutup
a. peserta didik membuat rangkuman yang dibimbing oleh guru.
b. Setiap kelompok diberikan penghargaan oleh guru.
c. peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang diberikan oleh guru.
d. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.9 Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran arah
kesetimbangan dan penerapannya dalam industri.
Pertemuan ke : 27
I Indikator 1. Menjelaskan tentang kesetimbangan kimia.
Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Peserta didik menjawab salam dan berdoa bersama
(Penerapan b.Peserta didik menjawab apersepsi: konsep pada perubahan fisika yaitu suatu zat yang
Sintak Model bereaksi bisa terbentuk kembali seperti zat semula atau tidak membentuk zat baru, lantas
Pembelajaran) bagaimana bentuk reaksi nya?
(model NHT
c. Peserta didik menanggapi motivasi yang disampaikan oleh guru ::“ Guru mengaitkan
(Number Head
Together)) pembelajaran dengan KI 1 :

Nikmat kesetimbangan sangat banyak yang kita rasakan, contohnya saja kesetimbangan
antara matahari dan bulan, kesetimbangan antara palanet-planet, dll. Jika tidak adanya
kesetimbangan di langit bagaimana anak2? Yaa, maka bulan dan matahari akan saling
bertabrakan, planet-planet pun demikian, sehingga kita tidak dapat hidup dengan aman
dan tentram di bumi karena setiap waktu akan terjadi gesekan. Namun, pada
kenyataannya tidak demikian bukan? Nah maka oleh karena itu, sudah patutlah kita
bersyukur dengan segala nikmat yang telah Allah limpahkan. Jangan ingkari itu semua.

d.Peserta didik mendengarkan tujuan pembelajaran

Mengamati
a. Peserta didik duduk dalam enam kelompok, tiap-tiap kelompok terdiri dari 5 orang
yang dibagi secara heterogen berdasarkan nilai ulangan sebelumnya
b. Setiap peserta didik di dalam setiap kelompok mendapat nomor dari 1-5.
c. Peserta didikmendengarkan penjelasan pelajaran secara garis besar
d. Setiap kelompok membaca tentang penjelasan kesetimbangan kimia.
Menanya
e. Peserta didik yang belum mengerti menanyakan kepada peserta didik yang sudah
mengerti didalam kelompoknya dan kepada guru tentang tugas yang diberikan
f. Peserta didik yang belum mengerti mengenai materi menanyakan kepada guru;
Mengapa suhu dapat mempengaruhi pergeseran arah kesetimbangan?
Pengumpulan Data
g. Setiap kelompok mengumpulkan informasi dari berbagai sumber belajar tentang
penjelasan kesetimbangan kimia.
h. Berdiskusi membahas tugas yang diberikan oleh guru.
Mengasosiasikan
i. Menyimpulkan tentang penjelasan kesetimbangan kimia.
Mengkomunikasikan
j. Anggota kelompok yang sudah tahu menjelaskan pada anggota lain sampai semua
anggota dalam kelompok mengerti.
k. Peserta didik yang nomornya di panggil oleh guru mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya
l. Peserta didik mendengarkan penguatan oleh guru
Penutup
a. Guru membimbing peserta didik membuat kesimpulan

b. Guru memberi penghargaan kepada kelompok terbaik

c. Refleksi

d. Guru memberikan PR kepda peserta didik

e. Peserta didik mendengarkan informasi materi selanjutnya


III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.9 Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran arah
kesetimbangan dan penerapannya dalam industri.
Pertemuan ke : 29
I Indikator 2. Menjelaskan tentang konsep kesetimbangan dinamis (reaksi reversible dan
Pencapaian irreversible, keadaan setimbang, kesetimbangan homogen dan heterogen)
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Peserta didik menjawab salam dan berdoa bersama
(Penerapan b. Peserta didik menjawab apersepsi: masih ingatkah cara menyetarakan reaksi?
Sintak Model
Pembelajaran) c. Peserta didik mengumpulkan PR yang diberikan guru pada pertemuan sebelumnya
(model NHT d. Peserta didik menanggapi motivasi yang disampaikan oleh guru : “Pertanyaan pertama :
(Number Head Pernahkah kalian membakar sebongkah kayu? Apa yang terjadi dengan kayu tersebut?
Together)) Nah, apakah abu hasil pembakaran kayu tersebut dapat diubah kembali menjadi
sebongkah kayu? Reaksi itulah yang disebut reaksi tidak dapat balik / satu arah
(Irreversible). Pertanyaan kedua : “Pernahkah kalian membuat es batu? Ya, cara
membuatnya dengan memasukkan air ke dalam kantong plastik lalu disimpan dalam
kulkas. Setelah beberapa saat, air tersebut akan berubah menjadi es batu. Tapi, apa yang
terjadi jika es batu tersebut kita biarkan beberapa lama pada temperatur ruangan? Ya, es
batu akan mencair menjadi bentuknya semula, yaitu air. Nah, seperti itulah analogi
reaksi dapat balik / dua arah (reversible).

e. Peserta didik mendengarkan tujuan pembelajaran

Mengamati
a. Peserta didik duduk berdasarkan kelompok yang sama seperti pertemuan sebelumnya
b. Peserta didik mendengarkan penjelasan pelajaran secara garis besar
c. Setiap kelompok diberi tugas menjelaskan tentang konsep kesetimbangan dinamis
(reaksi reversible dan irreversible, keadaan setimbang, kesetimbangan homogen dan
heterogen)
Menanya
d. Peserta didik yang belum mengerti menanyakan kepada Peserta didik yang sudah
mengerti didalam kelompoknya dan kepada guru tentang tugas yang diberiakan.
e. Peserta didik yang belum mengerti mengenai materi menanyakan kepada guru;
bagaimanakah bentuk kesetimbangan homogen dan heterogen?
Pengumpulan Data
f. Setiap kelompok mengumpulkan informasi dari berbagai sumber belajar
tentangpenjelasan tentang konsep kesetimbangan dinamis (reaksi reversible dan
irreversible, keadaan setimbang, kesetimbangan homogen dan heterogen)
g. Berdiskusi membahas tugas yang dibagikan oleh guru.
Mengasosiasikan
h. Menyimpulkan tentang konsep kesetimbangan dinamis (reaksi reversible dan
irreversible, keadaan setimbang, kesetimbangan homogen dan heterogen)
Mengkomunikasikan
i. Peserta didik berdiskusi mengerjakan tugas dalam masing-masing kelompok. Anggota
kelompok yang sudah tahu menjelaskan pada anggota lain sampai semua anggota
dalam kelompok mengerti.
j. Peserta didik yang nomornya di panggil oleh guru mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya
k. Peserta didik mendengarkan penguatan oleh guru
Penutup
a. Peserta didik membuat kesimpulan dibimbing oleh guru

b. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok terbaik

c. Melakukan refleksi

d. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya

III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 1/ 3.9 Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran arah
kesetimbangan dan penerapannya dalam industri.

Pertemuan ke : 30

I Indikator 3. Menjelaskan faktor-faktor yng mempengaruhi pergeseran arah kesetimbangan


Pencapaian berdasasrkan Azas Le Chatelier.
4. Menjelaskan tentang tentang kesetimbangan dalam industri.
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Peserta didik menjawab salam dan berdoa bersama
(Penerapan b. Peserta didik menjawab apersepsi: bagaimana pengaruh elektrolit terhadap
Sintak Model kesetimbangan kimia?
Pembelajaran)
(model NHT c. Peserta didik menanggapi motivasi yang disampaikan oleh guru : tahukah kalian,
sebenarnya didalam mulut kita juga mengalami reaksi kesetimbangan, lantas bagaimana
(Number Head mekanismenya? Ada yang tahu?
Together))
d. Peserta didik mendengarkan tujuan pembelajaran

Mengamati
a. Peserta didik duduk berdasarkan kelompok yang sama seperti pertemuan sebelumnya
b. Peserta didik mendengarkan penjelasan pelajaran secara garis besar
c. Setiap kelompok dibagikan LKPD tentang penjelasan kesetimbangan dinamis (reaksi
reversible dan irreversible, keadaan setimbang, kesetimbangan homogen dan
heterogen) dan faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran arah
kesetimbanganberdasasrkan Azas Le Chatelier.
Menanya

d. Peserta didik yang belum mengerti menanyakan kepada peserta didik yang sudah
mengerti didalam kelompoknya dan kepada guru tentang prosedur pengisian LKPD.
e. Peserta didik yang belum mengerti mengenai materi menanyakan kepada guru,
contohnya : bagaimana pengaruh konsentrasi terhadap pergeseran arah
kesetimbangan?
Pengumpulan Data
f. Setiap kelompok mengumpulkan informasi dari berbagai sumber belajar tentang
penjelasan faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran arah kesetimbangan.
g. Berdiskusi membahas tugas di LKPD yang dibagikan oleh guru.
Mengasosiasikan
h. Menyimpulkan tentang penjelasan kesetimbangan dinamis (reaksi reversible dan
irreversible, keadaan setimbang, kesetimbangan homogen dan heterogen) dan faktor-
faktor yang mempengaruhi pergeseran arah kesetimbangan berdasasrkan Azas Le
Chatelier.
Mengkomunikasikan

i. Peserta didik berdiskusi mengerjakan LKPD dalam masing-masing kelompok.


Anggota kelompok yang sudah tahu menjelaskan pada anggota lain sampai semua
anggota dalam kelompok mengerti.
j. Peserta didikyang nomornya di panggil oleh guru mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya
k. Peserta didikmendengarkan penguatan oleh guru
Penutup
a. Guru membimbing peserta didikmembuat kesimpulan

b. Seluruh peserta didik mengerjakan kuis yang diberikan guru. Pada saat menjawab
kuis peserta didik tidak boleh saling membantu.

c. Guru memberi penghargaan kepada kelompok terbaik

d. Refleksi

e. Peserta didik mendengarkan informasi materi selanjutnya

III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis
Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.10 Membedakan konsep asam dan basa serta kekuatannya dan
kesetimbangan pengionannya dalam larutan
Pertemuan ke :1
I Indikator 1. Membedakan konsep asam basa menurut arhenius,bronsted lowry
Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Mempersiapkan peserta didik
(Penerapan b. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang konsep asam basa
menurut arhenius dan brosted lowry dengan memberikan pertanyaan:
Sintak Model
(apersepsi)“Masih ingatkah Anda apa yang dimaksud dengan larutan elektrolit dan
Pembelajaran)
larutan nonelektrolit?”
(model Diskovery)
c. Pemusatan perhatian siswa (motivasi) dengan menginformasikan materi yang akan
dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang asam dan basa
d. “ Mengapa jika sakit asam lambung harus minum obat lambung ?
e. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
a. Peserta didik memperhatikan instruksi dari guru dalam pembagian kelompok
berdasarkan nomor urut absensi.
b. Guru memberikan suatu permasalahan kepada setiap kelompok mengenai konsep asam
basa.
c. Peseta didik mengamati buku dan berbagai literatur lainnya mengenai konsep asam
basa.
Menanya
d. Peserta didik bertanya mengenai konsep asam basa.
e. Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan materi yang diberikan.
Pengumpulan Data
f. Guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkin masalah yang relevan dengan materi yang diberikan.
g. Peserta didik dalam setiap kelompok mengkaji berbagai literatur lainnya mengenai
materi pembelajaran yang diberikan.
h. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan diskusi mengenai permasalahan yang
diberikan oleh guru mengenai materi konsep asam basa.
Mengasosiasikan
i. Setiap kelompok menyimpulkan informasi yang didapat dari berbagai sumber
mengenai konsep asam basa.
Mengkomunikasikan
j. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai konsep asam
basa dari berbagai sumber yan di dapat.
k. Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau saran
terhadap penyajian hasil diskusi kelompok
l. Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok
Penutup
a. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru
b. Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik
c. Pemberian tugas
d. Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya
e. Melaksanakan evaluasi
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis
Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.10 Membedakan konsep asam dan basa serta kekuatannya dan
kesetimbangan pengionannya dalam larutan

Pertemuan ke :2

I Indikator 2. Mengukur tingkat keasaman (pH) suatu larutan asam dan basa
Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Peserta didik menjawab salam dan berdoa bersama
(Penerapan b. Peserta didik menjawab apersepsi: bagaimana pengaruh elektrolit terhadap
Sintak Model kesetimbangan kimia?
Pembelajaran)
(model Diskovery) c. Peserta didik menanggapi motivasi yang disampaikan oleh guru : tahukah kalian,
sebenarnya didalam mulut kita juga mengalami reaksi kesetimbangan, lantas bagaimana
mekanismenya? Ada yang tahu?

d. Peserta didik mendengarkan tujuan pembelajaran

Mengamati
a. Peserta didik memperhatikan instruksi dari guru dalam pembagian kelompok
berdasarkan nomor urut absensi.
b. Guru memberikan suatu permasalahan kepada setiap kelompok mengenai tingkat
keasaman (pH ) larutan asam basa.
c. Peseta didik mengamati buku dan berbagai literatur lainnya mengenai tingkat
keasaman (pH ) larutan asam basa .
Menanya
d. Peserta didik bertanya mengenai konsep asam basa.
e. Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan materi yang diberikan.
Pengumpulan Data
f. Guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkin masalah yang relevan dengan materi yang diberikan.
g. Peserta didk dalam setiap kelompok mengkaji berbagai literatur lainnya mengenai
materi pembelajaran yang diberikan.
h. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan diskus mengenai permasalahan yang
diberikan oleh guru mengenai tingkat keasaman (pH ) larutan asam basa .
Mengasosiasikan
i. Setiap kelompok menyimpulkan informasi yang didapat dari berbagai sumber
mengenai tingkat keasaman (pH larutan asam basa) .
Mengkomunikasikan
j. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai tingkat
keasaman (pH ) larutan asam basa dari berbagai sumber yang di dapat.
k. Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau saran
terhadap penyajian hasil diskusi kelompok
l. Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok
Penutup
a. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru
b. Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik
c. Pemberian tugas
d. Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya
e. Melaksanakan evaluasi
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.10 Membedakan konsep asam dan basa serta kekuatannya dan
kesetimbangan pengionannya dalam larutan

Pertemuan ke :3

I Indikator 3. Menghitung pH larutan asam atau basa kuat dan asam atau basa lemah
Pencapaian
Kompetensi (IPK)

II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Mempersiapkan peserta didik
b. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang menghitung pH larutan
(Penerapan asam atau basa kuat dengan memberikan pertanyaan: (apersepsi) “pasti kalian pernah
Sintak Model dengar tentang soda api kan,apa fungsi dari soda api dalam kehidupan sehari-hari ?
Pembelajaran) c. Pemusatan perhatian siswa (motivasi) dengan menginformasikan materi yang akan
(model Diskovery) dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang mengukur pH larutan asam atau
basa kuat.“ mengapa kita menggunakan sabun untuk mencuci piring ?’
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
a. Peserta didik memperhatikan instruksi dari guru dalam pembagian kelompok
berdasarkan nomor urut absensi.
b. Guru memberikan suatu permasalahan kepada setiap kelompok tentang mengukur pH
larutan asam atau basa.
c. Peseta didik mengamati buku dan berbagai literatur lainnya mengenai mengukur pH
larutan asam atau basa kuat.
Menanya
d. Peserta didik bertanya mengenai mengukur pH larutan asam atau basa kuat.
e. Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan materi yang diberikan.
Pengumpulan Data
f. Guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkin masalah yang relevan dengan materi yang diberikan.
g. Peserta didik dalam setiap kelompok mengkaji berbagai literatur lainnya mengenai
materi pembelajaran yang diberikan.
h. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan diskusi mengenai permasalahan yang
diberikan oleh guru mengenai materi mengukur pH larutan asam atau basa kuat.
Mengasosiasikan
i. Setiap kelompok menyimpulkan informasi yang didapat dari berbagai sumber
mengenai konsep asam basa.
Mengkomunikasikan
j. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai konsep asam
basa dari berbagai sumber yang di dapat.
k. Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau saran
terhadap penyajian hasil diskusi kelompok
l. Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok
Penutup
a. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah
b. dipelajari dengan bantuan guru
c. Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik
d. Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya
e. Melaksanakan evaluasi
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.10 Membedakan konsep asam dan basa serta kekuatannya dan
kesetimbangan pengionannya dalam larutan

Pertemuan ke :4

I Indikator 4. Menghubungkan kekuatan asam basa dengan derajat ionisasi dan tetapan kesetimbangan
Pencapaian ionisasi
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran a. Mempersiapkan peserta didik
b. Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang kekuatan asam basa
(Penerapan dengan derajat ionisasi dan tetapan kesetimbangan ionisasi dengan memberikan
Sintak Model pertanyaan: (apersepsi) “Apakah yang Anda ketahui hubungan antara senyawa asam
Pembelajaran) atau basa berdasarkan sifat daya hantar listrik ?”
(model Diskovery) c. Pemusatan perhatian siswa (motivasi) dengan menginformasikan materi yang akan
dipelajari dengan menyampaikan pernyataan kekuatan asam basa dengan derajat
ionisasi “ kenapa jika kita minum obat terasa pahit?
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
a. Peserta didik memperhatikan instruksi dari guru dalam pembagian kelompok
berdasarkan nomor urut absensi.
b. Guru memberikan suatu permasalahan kepada setiap kelompok mengenai kekuatan
asam basa dengan derajat ionisasi.
c. Peseta didik mengamati buku dan berbagai literatur lainnya mengenai kekuatan asam
basa dengan derajat ionisasi.
Menanya
a. Peserta didik bertanya mengenai kekuatan asam basa dengan derajat ionisasi.
b. Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan materi yang diberikan.
Pengumpulan Data
c. Guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkin masalah yang relevan dengan materi yang diberikan.
d. Peserta didk dalam setiap kelompok mengkaji berbagai literatur lainnya mengenai
materi pembelajaran yang diberikan.
e. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan diskusi mengenai permasalahan yang
diberikan oleh guru mengenai kekuatan asam basa dengan derajat ionisasi.
Mengasosiasikan
f. Setiap kelompok menyimpulkan informasi yang didapat dari berbagai sumber
mengenai kekuatan asam basa dengan derajat ionisasi.
Mengkomunikasikan
g. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai kekuatan asam
basa dengan derajat ionisasi dari berbagai sumber yang di dapat.
h. Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau saran
terhadap penyajian hasil diskusi kelompok
i. Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok
Penutup
a. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru
b. Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik
c. Pemberian tugas
d. Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya
e. Melaksanakan evaluasi

III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.11 Menganalisis kesetimbangan ion dalam larutan garam dan
menghitung PH nya
Pertemuan ke :5
I Indikator 1. Menjelaskan pengertian hidrolisis garam
Pencapaian 2. Menjelaskan sifat-sifat garam yang terhidrolisis
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Mempersiapkan peserta didik
 Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang pengertian hidrolisis
(Penerapan
garam dan sifat-sifat garam yang terhidrolisis dengan memberikan pertanyaan:
Sintak Model (apersepsi : ketika garam dicampur dengan air, apakah campuran tersebut tergolong
Pembelajaran) ke dalam larutan atau suspensi? Sertakan alasannya !”)
(model Talking  Pemusatan perhatian siswa (motivasi : “mengapa air garam jika dimasukak kedalam
stick) larutan elektrolit menghasilkan gelembung gas?”) dengan menginformasikan materi
yang akan dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang hidrolisis garam dan
sifat-sifat garam yang terhidrolisis.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 Siswa duduk dalam 4 anggota kelompok yang dibagi berdasarkan hasil peringkat
prestasi.
 Siswa menyimak materi jenis garam yang terhidrolisis dalam air secara garis besar
yang disampaikan oleh guru.
 Setiap anggota kelompok diberi tugas mengamati animasi yang ditayangkan di slide
dan menjawab pertanyaan.
Menanya
 Bagaimana cara mengetahui garam tersebut terhidrolisis didalam air?
Pengumpulan Data
 Setiap kelompok mendiskusikan tugas yang diberikan guru berdasarkan hasil
pengamatan yang ditayangkan.
Mengasosiasikan
 Setiap kelompok membuat kesimpulan tentang hidrolisis garam dan sifat-sifat
garam yang terhidrolisis.
Mengkomunikasikan
 Setiap kelompok mempersentasikan hasil diskusi mereka.
 Siswa mengumpulkan tugas yang diberikan oleh guru.
 Siswa menutup bukunya berdasarkan arahan yang di katakana guru.
 Guru menyiapkan tongkat dan pertanyaan menyangkut materi sifat-sifat garam yang
terhidrolisis dalam air.
 Siswa yang mendapat tongkat dari guru harus menjawab soal yang telah diberikan
oleh guru.
 Siswa yang telah mendapat tongkat, membuat soal baru dan memberikan tongkat
kepada siswa yang lainya dan menjawab soal tersebut dan seterusnya.
 Siswa yang tidak bisa menjawab soal yang diberikan diberi sanksi misalnya
menyayi, berjoget atau lainya.
Penutup
 Siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
 Bersama siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
 Pemberian tugas atau evaluasi yang berkaitan dengan hidrolisis garam.
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya.

III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.11 Menganalisis kesetimbangan ion dalam larutan garam dan
menghitung PH nya

Pertemuan ke :6

I Indikator 3. Menjelaskan jenis-jenis garam yang terhidrolisis dalam air


Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Mempersiapkan peserta didik
(Penerapan  Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang jenis-jenis garam yang
terhidrolisis dalam air: (apersepsi : Apa yang dimaksud dengan garam?)
Sintak Model  Pemusatan perhatian siswa (motivasi : bagaimana perbedaan tingkat keasinan antara
Pembelajaran) jenis garam kampung dengan garam merk dolphin?)
(model Talking  Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
stick) Mengamati
 Siswa duduk berdasarkan kelompok minggu lalu.
 Setiap kelompok dibagikan LKS untuk dikerjakan.
Menanya
 Mengajukan pertanyaan yang akan merangsang siswa untuk dapat menjawab LKS.
Pengumpulan Data
 Setiap kelompok mengumpulkan informasi dari berbagai sumber belajar tentang
reaksi garam yang terhidrolisis dalam air
 Setiap kelompok berdiskusi mengenai LKPD yang diberikan guru.
Mengasosiasikan
 Setiap kelompok menyimpulkan diskusi mereka.
Mengkomunikasikan
 Setiap kelompok mempersentasikan hasil diskusi mereka.
 Siswa menutup bukunya berdasarkan arahan yang di katakana guru.
 Guru menyiapkan tongkat dan pertanyaan menyangkut materi jenis garam yang
terhidrolisis dalam air.
 Siswa yang mendapat tongkat dari guru harus menjawab soal yang telah diberikan
oleh guru.
 Siswa yang telah mendapat tongkat, membuat soal baru dan memberikan tongkatb
kepada siswa yang lainya dan menjawab soal tersebut dan seterusnya.
 Siswa yang tidak bisa menjawab soal yang diberikan diberisanksi misalnya menyayi,
berjoget atau lainya.
 Siswa menayakan hal- hal yang belum dipahami.
 Siswa mendengar penguatan yang disampaikan oleh guru.
Penutup
 Siswa membuat rangkuman yang dibimbing oleh guru.
 Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang paling baik.
 Guru memberikan refleksi.
 Siswa mendapatkan PR dari guru.
 guru menginformasikan materi selanjutnya Menghitung pH larutan garam yang
terhidrolisis dalam air
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.11 Menganalisis kesetimbangan ion dalam larutan garam dan
menghitung PH nya
Pertemuan ke :7
I Indikator 4. Menghitung PH larutan garam yang terhidrolisis dalam air
Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Mempersiapkan peserta didik
(Penerapan  Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang menghitung PH larutan
garam yang terhidrolisis dalam air: (apersepsi : masih ingatkah kalian tentang cara
Sintak Model menyetarakan reaksi ionisasi?)
Pembelajaran)  Pemusatan perhatian siswa (motivasi : bagaimana menurut kalian, apakah garam dapat
(model NHT) dihitung?) dengan menginformasikan materi yang akan dipelajari.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 Guru menjelaskan tentang larutan garam yang terhidrolisis secara garis besar
 Siswa dibagi dalam beberapa kelompok berdasarkan nilai tugas sebelumnya. Setiap kelompok
memiliki 3-5 siswa.
 Guru memberi nomor kepada masing-masing peserta didik dalam setiap kelompok.
 Setiap kelompok dibagikan LKS tentang cara menghitung pH larutan garam dari asam/basa
kuat, asam/basa lemah, asam kuat basa lemah, dan basa kuat asam lemah yang terhidrolisis.
 Setiap anggota kelompok mempelajari sub materi yang telah ditugaskan dengan membaca buku
atau literatur lainnya yang berhubungan dengan cara memnghitung pH larutan garam yang
terhidrolisis.
Menanya
 Apa perbedaan konsep dalam menghitung pH larutan garam dari asam/basa kuat,
asam/basa lemah, asam kuat basa lemah, dan basa kuat asam lemah yang terhidrolisis?
Pengumpulan Data
 Guru memanggil nomor tertentu dengan cara acak. Kemudian siswa yang bersangkutan yang
sesuai dengan nomor panggil guru mengacungkan tangan dan menjawab pertanyaan yang
diajukan guru di depan semua peserta didik.
 Setiap peserta didik bersama kelompoknya membahas dan menyatukan pendapatnya mengenai
cara menghitung pH larutan garam dari asam/basa kuat, asam/basa lemah, asam kuat basa
lemah, dan basa kuat asam lemah yang terhidrolisis.
 Setiap kelompok membahas dan mendiskusikan jawaban dari tugas di LKS yang berhubungan
dengan cara menghitung pH larutan garam yang terhidrolisis di dalam air.
Mengasosiasikan
 Menyimpulkan tentang cara menghitung pH larutan garam yang terhidrolisis di dalam
air.
Mengkomunikasikan
 Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai cara
menghitung pH larutan garam yang terhidrolisis di dalam air.
 Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau saran
terhadap penyajian hasil diskusi kelompok.
 Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok.
Penutup
 Siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
 Bersama siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
 Pemberian tugas atau evaluasi yang berkaitan dengan teori tumbukan dalam reaksi
kimia.
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.11 Menganalisis kesetimbangan ion dalam larutan garam dan
menghitung PH nya
Pertemuan ke : 8 dan 9 (UH)

I Indikator 4. Menghitung PH larutan garam yang terhidrolisis dalam air


Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Mempersiapkan peserta didik
 Memulai pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu lanjutan tentang menghitung PH
(Penerapan
larutan garam yang terhidrolisis dalam air: (apersepsi : bagaimana perbedaan antara
Sintak Model garam yang bersifat asam dan garam yang bersifat basa?)
Pembelajaran)  Pemusatan perhatian siswa (motivasi :?) dengan menginformasikan materi yang akan
(model NHT) dipelajari.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 kelompok memiliki 3-5 siswa.
 Guru memberi nomor kepada masing-masing peserta didik dalam setiap kelompok.
 Setiap kelompok dibagikan LKPD tentang cara menghitung pH larutan garam dari
asam/basa kuat, asam/basa lemah, asam kuat basa lemah, dan basa kuat asam lemah
yang terhidrolisis.
 Setiap anggota kelompok mempelajari sub materi yang telah ditugaskan dengan
membaca buku atau literatur lainnya yang berhubungan dengan cara memnghitung pH
larutan garam yang terhidrolisis.
Menanya
 Bgaimana yang dikatakan pH larutan garam yang termasuk katagori asam lemah,
asam kuat, asam lemah, basa lemah dan netral?
Pengumpulan Data
 Guru memanggil nomor tertentu dengan cara acak. Kemudian siswa yang bersangkutan yang
sesuai dengan nomor panggil guru mengacungkan tangan dan menjawab pertanyaan yang
diajukan guru di depan semua peserta didik.
 Setiap peserta didik bersama kelompoknya membahas dan menyatukan pendapatnya mengenai
cara menghitung pH larutan garam dari asam/basa kuat, asam/basa lemah, asam kuat basa
lemah, dan basa kuat asam lemah yang terhidrolisis.
 Setiap kelompok membahas dan mendiskusikan jawaban dari tugas di LKPD yang berhubungan
dengan cara menghitung pH larutan garam yang terhidrolisis di dalam air.
Mengasosiasikan
 Menyimpulkan tentang cara menghitung pH larutan garam yang terhidrolisis di dalam
air.
Mengkomunikasikan
 Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai cara
menghitung pH larutan garam yang terhidrolisis di dalam air.
 Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau saran
terhadap penyajian hasil diskusi kelompok.
 Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok.
Penutup
 Siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
 Bersama siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
 Pemberian tugas atau evaluasi yang berkaitan dengan teori tumbukan dalam reaksi
kimia.
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya yaitu akan dilaksanakan UH.Siswa
dibagi dalam beberapa kelompok berdasarkan nilai tugas sebelumnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertuli

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.11 Menganalisis kesetimbangan ion dalam larutan garam dan
menghitung PH nya
Pertemuan ke : 10
I Indikator 5. Menjelaskan kelarutan dan hasil kelarutan
Pencapaian 6. Menjelaskan hubungan tetapan hasil kali kelarutan dengan kelarutan
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Siswa menjawab salam dan berdoa bersama
(Penerapan
Sintak Model  Siswa menjawab apersepsi yang diajukan guru : coba sebutkan ciri-ciri suatu
larutan mengalami reaksi kimia?
Pembelajaran)
(model Jigsaw)  Siswa menanggapi motivasi yang disampaikan oleh guru: ketika tepung beras
dicampurkan dengan air, setelah didiamkan beberapa saat maka akan terlihat
tepung yang mengendap, coba jelaskan bagaimana mekanisme peristiwa itu bisa
terjadi?

 Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran

Mengamati
 siswa duduk dalam enam kelompok, tiap-tiap kelompok terdiri dari 5 orang
yang dibagi secara heterogen berdasarkan nilai UH sebelumnya.

 Setiap siswa di dalam kelompok dibagikan sub materi yang berbeda-


bedatentang penjelasan kelarutan dan hasil kelarutan.

 Siswa mendengarkan penjelasan pelajaran secara garis besar.

Menanya
 Bagaimanakah suatu larutan dikatakan mengalami pengendapan?

Pengumpulan Data
 Siswa yang mendapatkan sub materi yang sama duduk menjadi satu kelompok
ahli dan berdiskusi mengenai sub materi tersebut.

 Setelah berdiskusi siswa kembali ke kelompoknya masing-masing dan


menjelaskan kepada teman-teman di kelompoknya mengenai sub materi
tersebut.

Mengasosiasikan
 Mengolah dan menyimpulkan penjelasan pengertian kelarutan dan hasil
kelarutan

Mengkomunikasikan
 Setiap kelompok mempresentasikan satu sub materi pada kelompoknya.
 Siswa bertanya hal-hal yang belum jelas pada kelompok lain.

 Siswa mendengarkan penguatan dari guru mengenai semua materi tentang


penjelasan pengertian kelarutan dan hasil kelarutan.

Penutup
 Siswa membuat kesimpulan dibimbing oleh guru

 Guru memberikan penghargaan kepada kelompok terbaik

 Melakukan refleksi

 Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan


selanjutnya

III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.11 Menganalisis kesetimbangan ion dalam larutan garam dan
menghitung PH nya
Pertemuan ke : 11
I Indikator 6.Menjelaskan hubungan tetapan hasil kali kelarutan dengan kelarutan
Pencapaian 7. Memperkirakan terbentuknya endapan berdasarkan nilai tetapan hasil kali
Kompetensi (IPK) kelarutan
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Siswa menjawab salam dan berdoa bersama
(Penerapan
Sintak Model  Siswa menjawab apersepsi yang diajukan guru: apakah terbentuknya endapan
merupakan salah satu ciri suatu larutan telah mengalami reaksi?
Pembelajaran)
(model Jigsaw)  Siswa menanggapi motivasi yang disampaikan oleh guru: Apakah Anda pernah
mengonsumsi multivitamin dosis tinggi berbentuk tablet yang mudah larut
dalam air, misalnya calcium D Redoxon? Saat akan mengonsumsi multivitamin
tersebut, Anda harus melarutkannya terlebih dahulu ke dalam air. Mengapa
multivitamin tersebut mudah larut di dalam air??

 Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran

Mengamati
 Siswa duduk berdasarkan kelompok yang sama seperti pertemuan sebelumnya

 Setiap siswa di dalam kelompok dibagikan sub materi yang berbeda-beda


tentang penjelasan kelarutan dan hasil kelarutan, serta hubungan tetapan hasil
kali kelarutan dengan kelarutan.

 Siswa mendengarkan penjelasan pelajaran secara garis besar

 Setiap kelompok dibagikan LKPD tentang penjelasan kelarutan dan hasil


kelarutan, serta hubungan tetapan hasil kali kelarutan dengan kelarutan.

Menanya

 Bagaimana hubungan tetapan hasil kali kelarutan dengan kelarutan?

Pengumpulan Data
 Siswa yang mendapatkan sub materi yang sama duduk menjadi satu kelompok
ahli dan berdiskusi mengenai sub materi tersebut.

 Setelah berdiskusi siswa kembali ke kelompoknya masing-masing dan


menjelaskan kepada teman-teman di kelompoknya mengenai sub materi
tersebut.

Mengasosiasikan
 Mengolah dan menyimpulkan penjelasan faktor-faktor yang mempengaruhi laju
reaksi berdasarkan data hasil percobaan.

Mengkomunikasikan
 Setiap kelompok mempresentasikan satu sub materi pada kelompoknya.

 Siswa bertanya hal-hal yang belum jelas pada kelompok lain.

 Siswa mendengarkan penguatan dari guru mengenai semua materi tentang


penjelasan kelarutan dan hasil kelarutan, serta hubungan tetapan hasil kali
kelarutan dengan kelarutan.

Penutup
 Guru membimbing siswa membuat kesimpulan

 Guru memberi penghargaan kepada kelompok terbaik

 Refleksi

 Siswa mendengarkan informasi materi selanjutnya

III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.11 Menganalisis kesetimbangan ion dalam larutan garam dan
menghitung PH nya
Pertemuan ke : 12
I Indikator 8. Memperkirakan terbentuknya endapan berdasarkan nilai tetapan hasil kali kelarutan
9. Menjelaskan pengaruh ion senama terhadap kearutan
Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
 Mempersiapkan peserta didik
Pembelajaran  Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang memperkirakan
(Penerapan terbentuknya endapan berdasarkan nilai tetapan hasil kali kelarutan dan pengaruh ion
Sintak Model senama terhadap kelarutan: (apersepsi : apa yang membedakan antara larutan elektrolit dan
nonelektrolit?)
Pembelajaran)  Pemusatan perhatian siswa (motivasi : Apabila Anda melarutkan kapur ke dalam air sedikit
(model NHT) demi sedikit, awalnya kapur larut dalam air. Tetapi, lama kelamaan kapur yang
ditambahkan tidak bisa larut lagi. Keadaan pada saat pelarut sudah tidak mampu lagi
melarutkan zat yang ditambahkan disebut keadaan apakah itu?) dengan menginformasikan
materi yang akan dipelajari.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 Guru menjelaskan tentang hasil kali kelarutan (Ksp) secara garis besar
 Siswa dibagi dalam beberapa kelompok berdasarkan nilai tugas sebelumnya. Setiap
kelompok memiliki 3-5 siswa.
 Guru memberi nomor kepada masing-masing peserta didik dalam setiap kelompok.
 Setiap kelompok dibagikan LKPD tentang nilai tetapan hasil kali kelarutan dan pengaruh
ion senama terhadap kelarutan.
 Setiap anggota kelompok mempelajari sub materi yang telah ditugaskan dengan membaca
buku atau literatur lainnya yang berhubungan dengan nilai tetapan hasil kali kelarutan dan
pengaruh ion senama terhadap kelarutan.
Menanya
 Bagaimana cara memperkirakan terbentuknya endapan berdasarkan nilai tetapan hasil kali
kelarutan ?
 Apa pengaruh ion senama terhadap kelarutan?
Pengumpulan Data
 Guru memanggil nomor tertentu dengan cara acak. Kemudian siswa yang bersangkutan
yang sesuai dengan nomor panggil guru mengacungkan tangan dan menjawab pertanyaan
yang diajukan guru di depan semua peserta didik.
 Setiap peserta didik bersama kelompoknya membahas dan menyatukan pendapatnya
mengenai cara memperkirakan terbentuknya endapan berdasarkan nilai tetapan hasil kali
kelarutan dan pengaruh ion senama terhadap kelarutan
 Setiap kelompok membahas dan mendiskusikan jawaban dari tugas di LKPD yang
berhubungan dengan cara memperkirakan terbentuknya endapan nilai tetapan hasil kali
kelarutan dan pengaruh ion senama terhadap kelarutan
Mengasosiasikan
 Menyimpulkan tentang nilai tetapan hasil kali kelarutan dan pengaruh ion senama terhadap
kelarutan.
Mengkomunikasikan
 Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai nilai tetapan hasil
kali kelarutan dan pengaruh ion senama terhadap kelarutan
 Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau saran
terhadap penyajian hasil diskusi kelompok.
 Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok.
Penutup
 Siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
 Bersama siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
 Pemberian tugas atau evaluasi yang berkaitan dengan teori tumbukan dalam reaksi kimia.
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis
Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.11 Menganalisis kesetimbangan ion dalam larutan garam dan
menghitung PH nya
Pertemuan ke : 13
I Indikator
Pencapaian 9.Menjelaskan pengaruh ion senama terhadap kearutan
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Mempersiapkan peserta didik
(Penerapan  Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang Menjelaskan pengaruh
Sintak Model ion senama terhadap kelarutan dengan memberikan pertanyaan: (apersepsi :
Pembelajaran) pernahkah melarutkan gula dengan air gula?)
(model Talking  Pemusatan perhatian siswa (motivasi : apa yang digunakan agar kelarutan gula
stick) semakin banyak dalam pelarutnya?) dengan menginformasikan materi yang akan
dipelajari.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 Siswa duduk dalam 4 anggota kelompok yang dibagi berdasarkan hasil peringkat
prestasi.
 Siswa menyimak materi pengaruh ion senama terhadap kelarutan secara garis besar
yang disampaikan oleh guru.
 Setiap anggota kelompok diberi tugas mengamati animasi yang ditayangkan di slide
dan menjawab pertanyaan.
Menanya
 Bagaimana pengaruh ion senama terhadap kelarutan?
Pengumpulan Data
 Setiap kelompok mendiskusikan tugas yang diberikan guru berdasarkan hasil
pengamatan yang ditayangkan.
Mengasosiasikan
 Setiap kelompok membuat kesimpulan tentang pengaruh ion senama terhadap
kelarutan
Mengkomunikasikan
 Setiap kelompok mempersentasikan hasil diskusi mereka.
 Siswa mengumpulkan tugas yang diberikan oleh guru.
 Siswa menutup bukunya berdasarkan arahan yang di katakana guru.
 Guru menyiapkan tongkat dan pertanyaan menyangkut materi sifat-sifat garam yang
terhidrolisis dalam air.
 Siswa yang mendapat tongkat dari guru harus menjawab soal yang telah diberikan
oleh guru.
 Siswa yang telah mendapat tongkat, membuat soal baru dan memberikan tongkat
kepada siswa yang lainya dan menjawab soal tersebut dan seterusnya.
 Siswa yang tidak bisa menjawab soal yang diberikan diberi sanksi misalnya menyayi,
berjoget atau lainya.
Penutup
 Siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
 Bersama siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
 Pemberian tugas atau evaluasi yang berkaitan dengan hidrolisis garam.
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.11 Menganalisis kesetimbangan ion dalam larutan garam dan
menghitung PH nya
Pertemuan ke : `14
I Indikator 10. Menjelaskan pengaruh PH terhadap kelarutan
Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Siswa menjawab salam dan berdoa bersama
(Penerapan
 Siswa menjawab apersepsi yang diajukan guru : ?
Sintak Model
Pembelajaran)  Siswa menanggapi motivasi yang disampaikan oleh guru :?
(model Snow Ball)
Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran
Mengamati
 siswa duduk dalam enam kelompok, tiap-tiap kelompok terdiri dari 5 orang yang
dibagi secara heterogen berdasarkan absen.

 Siswa mencari informasi dengan cara membaca literatur tentang pengaruh PH


terhadap kelarutan

 Siswa mendengarkan penjelasan guru mengenai materi sambil membaca buku paket.

Menanya
 Bagaimana pengaruh PH terhadap kelarutan?

Pengumpulan Data
 Setiap kelompok mengumpulkan informasi dari berbagai sumber belajar tentang
pengaruh PH terhadap kelarutan

 Berdiskusi membahas materi yang ada di buku dengan menghubungkan dengan


penjelasan guru.

Mengasosiasikan
 Peserta dididk menyimpulkan tentang pengaruh PH terhadap kelarutan

Mengkomunikasikan
 Siswa berdiskusi mengenai materi dalam masing-masing kelompok. Anggota
kelompok yang sudah tahu menjelaskan pada anggota lain sampai semua anggota
dalam kelompok mengerti.

 Masing-masing siswa dalam kelompok diberikan 1 lembar kerja untuk menuliskan


pertanyaan yang belum dipahami.

 Kertas tersebut dibuat seperti bola dan dilemparkan kearah siswa yang lain.

 Siswa yang mendapat bola yang berisi pertanyaan di berikan kesempatan untuk
menjawab secara bergantian.

 Siswa yang menjawab dengan benar diberi nilai oleh guru.

 Siswa mendengarkan penguatan oleh guru

Penutup
 Siswa membuat kesimpulan dibimbing oleh guru

 Melakukan refleksi

 Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya

III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.11 Menganalisis kesetimbangan ion dalm larutan garam dan
menghitung PH nya
Pertemuan ke : 15
I Indikator 11. Menghitung kelarutan dan hasil kali kelarutan
Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Siswa menjawab salam dan berdoa bersama
(Penerapan
 Siswa menjawab apersepsi yang diajukan guru : ?
Sintak Model
Pembelajaran)  Siswa menanggapi motivasi yang disampaikan oleh guru :?
(model Snow Ball)
 Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran

Mengamati
 siswa duduk dalam enam kelompok, tiap-tiap kelompok terdiri dari 5 orang yang
dibagi secara heterogen berdasarkan absen.

 Siswa mencari informasi dengan cara membaca literatur Menghitung kelarutan dan
hasil kali kelarutan

 Siswa mendengarkan penjelasan guru mengenai materi sambil membaca buku paket.

Menanya
 Bagaimana cara menghitung kelarutan dan hasil kali kelarutan?

Pengumpulan Data
 Setiap kelompok mengumpulkan informasi dari berbagai sumber belajar tentang
perhitungan kelarutan dan hasil kali kelarutan

 Berdiskusi membahas materi yang ada di buku dengan menghubungkan dengan


penjelasan guru.

Mengasosiasikan
 Peserta didik menyimpulkan tentang Menghitung kelarutan dan hasil kali kelarutan

Mengkomunikasikan
 Siswa berdiskusi mengenai materi dalam masing-masing kelompok. Anggota
kelompok yang sudah tahu menjelaskan pada anggota lain sampai semua anggota
dalam kelompok mengerti.

 Masing-masing siswa dalam kelompok diberikan 1 lembar kerja untuk menuliskan


pertanyaan yang belum dipahami.

 Kertas tersebut dibuat seperti bola dan dilemparkan kearah siswa yang lain.

 Siswa yang mendapat bola yang berisi pertanyaan di berikan kesempatan untuk
menjawab secara bergantian.

 Siswa yang menjawab dengan benar diberi nilai oleh guru.

 Siswa mendengarkan penguatan oleh guru

Penutup
 Siswa membuat kesimpulan dibimbing oleh guru

 Melakukan refleksi

 Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya


III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.11 Menganalisis kesetimbangan ion dalm larutan garam dan
menghitung PH nya
Pertemuan ke : 16

I Indikator 11.Menghitung kelarutan dan hasil kali kelarutan


12. Menjelaskan tentang reaksi pengendapan
Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
 Mempersiapkan peserta didik
Pembelajaran  Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang menghitung kelarutan dan
(Penerapan hasil kali kelarutan serta reaksi pengendapan: (apersepsi : bagaimana pengaruh suhu
Sintak Model terhadap peningkatan kelarutan?)
 Pemusatan perhatian siswa (motivasi : Pernahkah kalian melihat kerak yang terdapat pada
Pembelajaran) kuali yang biasanya digunakan untuk memasak? Adakah hubungannya dengan
(model NHT) pengendapan) dengan menginformasikan materi yang akan dipelajari.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 Guru menjelaskan tentang hasil kali kelarutan (Ksp) secara garis besar
 Siswa dibagi dalam beberapa kelompok berdasarkan nilai tugas sebelumnya. Setiap
kelompok memiliki 3-5 siswa.
 Guru memberi nomor kepada masing-masing peserta didik dalam setiap kelompok.
 Setiap kelompok dibagikan LKPD tentang Setiap anggota kelompok mempelajari sub
materi yang telah ditugaskan dengan membaca buku atau literatur lainnya yang
berhubungan dengan menghitung kelarutan dan hasil kali kelarutan serta reaksi
pengendapan.
Menanya
 Bagaimana cara menghitung kelarutan dan hasil kali kelarutan ?
 Apa yang menyebabkan suatu larutan mengalami pengendapan?
Pengumpulan Data
 Guru memanggil nomor tertentu dengan cara acak. Kemudian siswa yang bersangkutan
yang sesuai dengan nomor panggil guru mengacungkan tangan dan menjawab pertanyaan
yang diajukan guru di depan semua peserta didik.
 Setiap peserta didik bersama kelompoknya membahas dan menyatukan pendapatnya
mengenai cara menghitung kelarutan dan hasil kali kelarutan serta reaksi pengendapan
 Setiap kelompok membahas dan mendiskusikan jawaban dari tugas di LKPD yang
berhubungan dengan cara menghitung kelarutan dan hasil kali kelarutan serta reaksi
pengendapan
Mengasosiasikan
 Menyimpulkan tentang menghitung kelarutan dan hasil kali kelarutan serta reaksi
pengendapan.
Mengkomunikasikan
 Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai cara menghitung
kelarutan dan hasil kali kelarutan serta reaksi pengendapan
 Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau saran
terhadap penyajian hasil diskusi kelompok.
 Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok.
Penutup
 Siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
 Bersama siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
 Pemberian tugas atau evaluasi yang berkaitan dengan reaksi pengendapan.
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.11 Menganalisis kesetimbangan ion dalm larutan garam dan menghitung
PH nya
Pertemuan ke : 17
I Indikator 12.Menjelaskan tentang reaksi pengendapan
Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Mempersiapkan peserta didik
 Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang reaksi
(Penerapan pengendapan: (apersepsi : apa perbedaan antara gelatin dan endapan?)
Sintak Model  Pemusatan perhatian siswa (motivasi : pernahkah kalian melihat proses
Pembelajaran) penjernihan air menggunkan tawas? Bagaimana hubungannya dengan reaksi
(model NHT) pengendapan?) dengan menginformasikan materi yang akan dipelajari.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 Guru menjelaskan tentang reaksi pengendapan secara garis besar
 Siswa dibagi dalam beberapa kelompok berdasarkan nilai tugas sebelumnya.
Setiap kelompok memiliki 3-5 siswa.
 Guru memberi nomor kepada masing-masing peserta didik dalam setiap
kelompok.
 Setiap kelompok dibagikan LKPD tentang Setiap anggota kelompok mempelajari
sub materi yang telah ditugaskan dengan membaca buku atau literatur lainnya
yang berhubungan dengan reaksi pengendapan.
Menanya
 Mengapa bisa terjadi reaksi pengendapan pada suatu larutan ?

Pengumpulan Data
 Guru memanggil nomor tertentu dengan cara acak. Kemudian siswa yang
bersangkutan yang sesuai dengan nomor panggil guru mengacungkan tangan dan
menjawab pertanyaan yang diajukan guru di depan semua peserta didik.
 Setiap peserta didik bersama kelompoknya membahas dan menyatukan
pendapatnya mengenai reaksi pengendapan
 Setiap kelompok membahas dan mendiskusikan jawaban dari tugas di LKPD
yang berhubungan dengan reaksi pengendapan

Mengasosiasikan
 Menyimpulkan tentang reaksi pengendapan.

Mengkomunikasikan
 Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai reaksi
pengendapan
 Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau
saran terhadap penyajian hasil diskusi kelompok.
 Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok.
Penutup
 Siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
 Bersama siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
 Pemberian tugas atau evaluasi yang berkaitan dengan reaksi pengendapan.
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.12 Menjelaskan prinsip kerja, perhitungan PH dan peran larutan
penyangga dalam tubuh makhluk hidup.
Pertemuan ke : 18
I Indikator 1. Menjelaskan pengertian larutan penyangga dan komponen penyusunnya
Pencapaian 2. Menghitung PH larutan penyangga ketika di encerkan, ditambahkan sedikit asam atau
sedikit basa
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Mempersiapkan peserta didik
(Penerapan  Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang larutan penyangga
dengan memberikan pertanyaan: (apersepsi : apa yang anda ketahuui tentang suatu
Sintak Model larutan asam atau basa?)
Pembelajaran)  Pemusatan perhatian siswa (motivasi : tahukah kalian bahwa darah kita itu tidak boleh
(model STAD) pH nya <7,0 ataupun >7,8, dalam hal ini siapakah yang berperan untuk mengontrol
kestabilan pH dalam darah tersebut?) dengan menginformasikan materi yang akan
dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang larutan penyangga.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 Guru menjelaskan tentang larutan penyangga secara garis besar
 Peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok berdasarkan nilai ulangan sebelumnya.
Setiap kelompok memiliki 5 siswa.
 Peserta didik mengamati beberapa gambar larutan garam dari campuran larutan asam
dan basa yang ditampilkan guru
 Setiap kelompok dibagikan LKPD untuk dibahas didalam kelompok
 Peserta didik membaca buku dan literatur lainnya tentang larutan penyangga dan
komponen penyusunnya.
Menanya
 Apa perbedaan antara larutan penyangga yang bersifat asam dan larutan penyangga
yang bersifat basa?
 Apa saja komponen dari larutan penyangga?
 Bagaiamana cara larutan penyangga bekerja?
Pengumpulan Data
 Setiap kelompok mengumpulkan informasi dari berbagai sumber belajar tentang
komponen – komponen larutan penyangga dan cara kerja larutan penyangga
 Setiap kelompok melakukan percobaan larutan penyangga
 Masing – masing kelompok mengamati hasil percobaan
 Masing – masing kelompok mencatat data hasil pengamatan
 Berdiskusi membahas tugas di LKPD yang berhubungan dengan komponen –
komponen larutan penyangga dan cara kerja larutan penyangga
Mengasosiasikan
 Menyimpulkan tentang larutan penyangga dan komponen penyusunnya.
Mengkomunikasikan
 Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai larutan
penyangga.
 Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau saran
terhadap penyajian hasil diskusi kelompok.
 Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok.
Penutup
 Siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
 Bersama siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
 Pemberian tugas atau evaluasi yang berkaitan dengan larutan penyangga.
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis
Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.12 Menjelaskan prinsip kerja, perhitungan PH dan peran larutan
penyangga dalam tubuh makhluk hidup.
Pertemuan ke : 19
I Indikator 2. Menghitung PH larutan penyangga ketika di encerkan, ditambahkan sedikit asam atau
Pencapaian sedikit basa
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Mempersiapkan peserta didik
 Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang menghitung pH larutan
(Penerapan penyangga ketika di encerkan, ditambahkan sedikit asam atau sedikit basa:
Sintak Model (apersepsi : coba sebutkan jenis-jenis garam yang bersifat asam dan basa yang kamu
Pembelajaran) ketahui !)
(model NHT)  Pemusatan perhatian siswa (motivasi : apa yang terjadi jika kedalam larutan garam
tersebut ditambahkan sedikit asam atau basa?) dengan menginformasikan materi yang
akan dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang cara menghitung pH larutan
penyangga.
Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 Guru menjelaskan cara menghitung pH larutan penyangga secara garis besar
 Siswa dibagi dalam beberapa kelompok berdasarkan nilai ulangan sebelumnya. Setiap
kelompok memiliki 3-5 siswa.
 Guru memberi nomor kepada masing-masing peserta didik dalam setiap kelompok.
 Setiap siswa anggota kelompok mempelajari sub materi yang ditugaskan dengan
membaca buku dan literatur lainnya yang berkaitan dengan cara menghitung pH
larutan penyangga ketika di encerkan, ditambahkan sedikit asam atau sedikit basa.
 Setiap kelompok dibagikan LKPD untuk dibahas didalam kelompok.
Menanya
 Bagaimana cara menghitung pH larutan penyangga ketika di encerkan, ditambahkan
sedikit asam atau sedikit basa?
Pengumpulan Data
 Guru memanggil nomor tertentu dengan cara acak. Kemudian siswa yang
bersangkutan yang sesuai dengan nomor panggil guru mengacungkan tangan dan
menjawab pertanyaan yang diajukan guru di depan semua peserta didik.
 Setiap peserta didik bersama kelompoknya membahas dan menyatukan pendapatnya
mengenai cara menghitung pH larutan penyangga ketika di encerkan, ditambahkan
sedikit asam atau sedikit basa.
 Setiap kelompok membahas dan mendiskusikan jawaban dari tugas di LKPD yang
berhubungan dengan teori tumbukan.
Mengasosiasikan
 Menyimpulkan tentang cara menghitung pH larutan penyangga ketika di encerkan,
ditambahkan sedikit asam atau sedikit basa.
Mengkomunikasikan
 Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai cara menghitung
pH larutan penyangga ketika di encerkan, ditambahkan sedikit asam atau sedikit basa.
 Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau saran
terhadap penyajian hasil diskusi kelompok.
 Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok.
Penutup
 Siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik.
 Bersama siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
 Pemberian tugas atau evaluasi yang berkaitan dengan perhitungan pH larutan
penyangga.
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis
Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.12 Menjelaskan prinsip kerja, perhitungan PH dan peran larutan
penyangga dalam tubuh makhluk hidup.
Pertemuan ke : 20
I Indikator 3. Membedakan larutan penyangga dan bukan penyangga berdasarkan percobaan
Pencapaian 4. Menganalisis peran larutan penyangga dalam tubuh makhluk hdup
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Mengingat kembali tentang larutan asam dan basa dengan mengajukan
pertanyaan : “ apa yang anda ketahuui tentang suatu larutan asam atau basa ?
(Penerapan
 Pemusatan perhatian siswa dengan menginformasikan materi yang akan
Sintak Model dipelajari dengan bertanya tentang gambar yang ditampilkan “apa yang terjadi
Pembelajaran) jika kedalam larutan garam tersebut ditambahkan sedikit asam atau basa?
(model STAD)  Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 siswa duduk dalam beberapa kelompok yang anggotanya ± 5 orang secara heterogen
dibagi berdasarkan hasil ulangan sebelumnya
 Siswa mengamati beberapa gambar larutan garam dari campuran larutan asam dan basa
yang ditampilkan guru
 Setiap kelompok dibagikan LKS untuk dibahas didalam kelompok
 Siswa membaca buku tentang larutan penyangga
Menanya
 Mengajukan pertanyaan yang akan merangsang siswa untuk dapat menafsirkan gambar
yang sedang ditayangkan.
 Siswa melakukan Tanya jawab sehubungan dengan gambar yang ditayangkan agar dapat
membahas tugas yang ada di dalam LKS
Pengumpulan Data
 Setiap kelompok mengumpulkan informasi dari berbagai sumber belajar tentang larutan
penyangga
 Setiap kelompok merancang percobaan untuk membedakan larutan penyangga dengan
larutan bukan penyangga dengan penambahan sedikit asam atau basa
 Setiap kelompok melakukan percobaan larutan penyangga
 Masing – masing kelompok mengamati hasil percobaan
 Masing – masing kelompok mencatat data hasil pengamatan
 Berdiskusi membahas tugas di LKS yang berhubungan dengan larutan penyangga
Mengasosiasikan
 Setiap kelompok berdiskusi untuk menafsirkan perbedaan larutan penyangga dengan
larutan bukan penyangga
Mengkomunikasikan
 Anggota kelompok yang sudah mengerti tentang percobaan larutan penyangga
menjelaskan kepada anggotanya yang lain sampai semua anggota kelompoknya
mengerti.
 Masing – masing kelompok mempresentasikan hasil tugas kelompoknya
 Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau
saran terhadap penyajian hasil diskusi kelompok
 Memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok
Penutup
 Bersama siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari
 Siswa dalam kelompok mengerjakan kuis, masing – masing siswa tidak boleh
memberi jawaban kepada siswa lainnya. Nilai kuis masing – masing anggota
menjadi nilai kelompok
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki nilai terbaik
 Bersama siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini
 Pemberian tugas
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis
Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.13 Menentukan konsentrasi larutan asam atau basa berdasarkan
data hasil titrasi asam basa
Pertemuan ke : 21
I Indikator 1. Menentukan indikator yang sesuai untuk titrasi asam basa.
Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Mempersiapkan peserta didik
(Penerapan  Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang menentukan indikator
Sintak Model yang sesuai untuk titrasi asam basa dengan memberikan pertanyaan: (apersepsi) “ada
Pembelajaran) yang tahu tentang syarat sebagai indikator ?”
(model Discovery  Pemusatan perhatian siswa (motivasi) dengan menginformasikan materi yang akan
learning) dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang asam dan basa “tahukah kalian
kalau kunyit salah satu bahan alami bisa digunakan sebagai indikatir asam basa “
 Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 Peserta didik memperhatikan instruksi dari guru dalam pembagian kelompok
berdasarkan nomor urut absensi.
 Guru memberikan suatu permasalahan kepada setiap kelompok tentang menentukan
indikator yang sesuai untuk titrasi asam basa.
 Peseta didik mengamati buku dan berbagai literatur lainnya mengenai titrasi asam
basa.
Menanya
 Peserta didik bertanya mengenai titrasi asam dan basa.
 Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan materi yang diberikan.
Pengumpulan Data
 Guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkin masalah yang relevan dengan materi yang diberikan.
 Peserta didik dalam setiap kelompok mengkaji berbagai literatur lainnya mengenai
materi pembelajaran yang diberikan.
 Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan diskusi mengenai permasalahan yang
diberikan oleh guru mengenai materi titrasi asam basa.
Mengasosiasikan
 Setiap kelompok menyimpulkan informasi yang didapat dari berbagai sumber
mengenai titrasi asam basa.
Mengkomunikasikan
 Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai konsep asam
basa dari berbagai sumber yan di dapat.
 Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau saran
terhadap penyajian hasil diskusi kelompok
 Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok
Penutup
 Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik
 Pemberian tugas
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya
 Melaksanakan evaluasi
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.13 Menentukan konsentrasi larutan asam atau basa berdasarkan
data hasil titrasi asam basa
Pertemuan ke : 22
I Indikator 2. Membedakan titik akhir titrasi dan titik ekivalen titrasi.
Pencapaian 3. Menghitung perbedaan PH pada titrasi asam basa.
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Mempersiapkan peserta didik
 Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu tentang perbedaan titik akhir
(Penerapan
titrasi dan titik ekivalen dengan memberikan pertanyaan: (apersepsi) “untuk
Sintak Model menentukan titk akhir titrasi harus menggunakn beberapa metode salah satunya
Pembelajaran) indikator, apa yang dimaksud dengan indiator ?”
(model STAD)  Pemusatan perhatian siswa (motivasi) dengan menginformasikan materi yang akan
dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang perbedaan titik akhir titrasi dan
titik ekivalen “ tahukah anda kenapa asam dan basa mempunyai titik akhir titrasi
yang berbeda ? “
 Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 Peserta didik memperhatikan instruksi dari guru dalam pembagian kelompok
berdasarkan nomor urut absensi.
 Guru memberikan suatu permasalahan kepada setiap kelompok mengenai tentang
perbedaan titik akhir titrasi dan titik ekivalen
 Peseta didik mengamati buku dan berbagai literatur lainnya mengenai tentang
perbedaan titik akhir titrasi dan titik ekivalen
Menanya
 Peserta didik bertanya mengenai tentang perbedaan titik akhir titrasi dan titik ekivalen.
 Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan materi yang diberikan.
Pengumpulan Data
 Guru memberikan kesempatan kepada setiap kelompok untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkin masalah yang relevan dengan materi yang diberikan.
 Peserta didk dalam setiap kelompok mengkaji berbagai literatur lainnya mengenai
mater pembelajaran yang diberikan.
 Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan diskusi mengenai permasalahan yang
diberikan oleh guru mengenai tentang perbedaan titik akhir titrasi dan titik ekivalen
Mengasosiasikan
 Setiap kelompok menyimpulkan informasi yang didapat berbagai sumber mengenai
tingkat tentang perbedaan titik akhir titrasi dan titik ekivalen.
Mengkomunikasikan
 Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok mengenai tentang
perbedaan titik akhir titrasi dan titik ekivalen dari berbagai sumber yang di dapat.
 Memberikan kesempatan bagi kelompok lain untuk memberikan tanggapan atau saran
terhadap penyajian hasil diskusi kelompok
 Guru memberikan penguatan terhadap hasil diskusi kelompok
Penutup
 Peserta didik menyimpulkan materi yang telahdipelajar dengan bantuan guru
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja terbaik
 Pemberian tugas
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya
 Melaksanakan evaluasi
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.13 Menentukan konsentrasi larutan asam atau basa berdasarkan
data hasil titrasi asam basa
Pertemuan ke : 23

I Indikator 3. Menghitung perbedaan PH pada titrasi asam basa.


Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Guru memberikan salam
(Penerapan  Guru memeriksa kehadiran peserta didik
Sintak Model  Peserta didik mendengarkan dan menjawab apersepsi yang diberikan oleh
Pembelajaran) guru yang berkaitan dengan materi sebelumnya tentang titrasi asam basa.
(model STAD)  Peserta didik mendengarkan motivasi yang disampaikan oleh guru : mengapa
kita perlu menghitung perbandingan PH pada titrasi asam basa? jawabannya :
supaya dapat membedakan PH sebelum dan sesudah titrasi.
Peserta didik mendengarkan tujuan pembelajaran yang harus dicapai.
Mengamati
 Peserta didik menyimak informasi yang disampaikan guru berkenaan dengan
menentukan perbedaan PH pada titrasi asam basa.
 Setiap kelompok yang sudah dibagikan sebelumnya melihat dan membaca
masalah yang didapatkan dari guru yang sesuai dengan data yang telah
dipraktikumkan mengenai penentuan perbedaan PH pada titrasi asam basa.
Menanya
 Guru mengajukan pertanyaan yang akan merangsang siswa untuk dapat
menjelaskan cara menghitung perbedaan PH pada titrasi asam basa.
 Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan sub bab materi
masing-masing kelompok.
Pengumpulan Data
 Setiap kelompok mendiskusikan permasalahan yang telah dibagikan.
 Setiap kelompok mengumpulkan informasi dari bebagai sumber bacaan
mengenai sub bab materi yang didapat pada tiap-tiap kelompok.
Mengasosiasikan
 Peserta didik Mengolah dan menganilisis data hasil praktikum dengan teori
dan informasi yang telah diperoleh.
 Setiap kelompok menyimpulkan hasil diskusinya mengenai menghitung PH
pada titrasi asam basa.

Mengkomunikasikan
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi mereka.
Penutup
 Peserta didik dibantu oleh guru dan guru mereview hasil kegiatan pembelajaran.
a. Guru memberikan informasi untuk pertemuan berikutnya.

III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.13 Menentukan konsentrasi larutan asam atau basa berdasarkan
data hasil titrasi asam basa
Pertemuan ke : 24
I Indikator
Pencapaian 4. Menghitung perbedaan PH pada titrasi asam basa.
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Guru memberikan salam
(Penerapan  Guru memeriksa kehadiran peserta didik
Sintak Model  Peserta didik menjawab soal perhitungan PH pada titrasi asam basa yang telah
Pembelajaran) dipelajari sebelumnya.
(model STAD)  Peserta didik mendengarkan dan menjawab apersepsi yang diberikan oleh
guru yang berkaitan dengan materi yang akan dipelajari.
 Peserta didik mendengarkan motivasi yang disampaikan oleh guru : berapa
sendok gula yang kalian gunakan ketika membuat segelas teh? Bagaimana
kaitannya dengan konsentrasi?
 Peserta didik mendengarkan tujuan pembelajaran yang harus dicapai.
Mengamati
 Peserta didik memperhatikan penjelasan dari guru tentang cara menghitung
konsentrasi asam basa berdasarkan hasil titrasi asam basa.
 Peserta didik menganalisis soal-soal yang diberikan guru yang sesuai dengan
data praktikum yang telah dilakukan dengan anggota kelompok sebelumnya.

Menanya
 Ada yang belum mengerti tentang data yang telah didapatkan saat praktikum?
 Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan masalah yang
diberikan oleh guru maupun yang didapatkan dari sumber lain tentang
perhitungan konsentrasi asam basa berdasarkan hasil titrasi .

Pengumpulan Data
 Setiap peserta didik mengumpulkan informasi dari berbagai sumber baik buku
maupun LKPD tentang perhitungan konsentrasi asam basa berdasarkan hasil
titrasi.
 Peserta didik mencari informasi tentang cara menghitung konsentrasi sehingga
dapat menghitung konsentrasi dari data yang didapatkan saat titrasi.

Mengasosiasikan
 Peserta didik menghitung konsentrasi asam basa dari data hasil praktikum
sesuai informasi dan teori yang telah didapatkan.
 Peserta didik memecahkan masalah yang diberikan oleh guru.
Penutup
 Guru menutup proses pembelajaran karena jam pelajaran habis.
 Guru meberiakn informasi tentang kegiatan yang akan dilakukan pada
pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3.13 Menentukan konsentrasi larutan asam atau basa berdasarkan
data hasil titrasi asam basa

Pertemuan ke : 25

I Indikator 5. Menghitung konsentrasi asam basa berdasarkan hasil titrasi.


Pencapaian 6. Membuat kurva titasi asam basa.
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Guru memberikan salam
(Penerapan  Guru memeriksa kehadiran peserta didik
Sintak Model  Guru membuka proses pembelajaran yaitu melanjutkan kegiatan pada
Pembelajaran) pertemuan sebelumnya.
(model STAD) Mengamati
 Peserta didik memperhatikan penjelasan dari guru tentang materi berikutnya
yaitu kurva titrasi asam basa.
 Memperhatikan data hasil praktikum yang telah dilakukan untuk membuat
kurva titrasi yg diberikan guru terkait penurunan titik beku.
 Peserta didik membaca dari berbagi sumber tentang pembuatan kurva titrasi.
Menanya
 Peserta didik melakukan Tanya jawa sehubungan dengan masalah yang
diberikan oleh guru.
Pengumpulan Data
 Peserta didik mengumpulkan informasi yang telah didapatkannya dari
berbagai sumber tentang kurva titrasi asam basa.
Mengasosiasikan
 Peserta didik Mengolah dan menganilisis data hasil praktikum dengan teori
dan informasi yang telah diperoleh.
 Setiap kelompok menyimpulkan hasil diskusinya mengenai menghitung PH
pada titrasi asam basa.
Mengkomunikasikan
 Peserta didik mengkomunikasi kepada guru ataupun kawan-kawan yang lain
tentang perhitungan konsentrasi asam basa berdasarkan hasil titrasi yang
mereka dapatkan.
 Peserta didik menuliskan jawaban dari contoh soal yang diberikan di papan
tulis.
 Guru mengulang kembali penjelasan tentang perhitungan konsentrasi asam
basa berdasarkan hasil titrasi didepan kelas.
 Peserta didik menjawab kembali beberapa soal tentang perhitungan konsentrasi
dan menuliskan dipapan tulis.
Penutup
 Guru menutup proses belajar mengajar karena waktu yang digunakan habis.
 Guru memberikan informasi kepada peserta didik tentang kegiatan yang akan
dilakukan pada pertemuan berikutnya.
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3. 14 Mengelompokkan berbagai tipe sistem koloid,menjelaskan
sifat-sifat koloid dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
Pertemuan ke : 26

I Indikator 1. Membedakan larutan, suspensi dan koloid


Pencapaian 2. Menjelaskan pengertian sistem koloid
3. Mengelompokkan sistem koloid berdasarkan fase terispersi dan fase pendispersi
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Mempersiapkan peserta didik
(Penerapan  Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu dengan memberikan
pertanyaan: (apersepsi)
Sintak Model “Masihkah kalian ingat mengenai macam-macam wujud zat?”
Pembelajaran)  Pemusatan perhatian peserta didik (motivasi) dengan menginformasikan materi yang
(model Inquiry) akan dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang perbedaan larutan, suspensi
dan koloid, pengertian koloid dan sistem koloid.
“Mengapa air teh tidak bisa dibedakan antara teh dengan airnya sedangkan ketika
minyak dicampurkan dengan air dapat dibedakan?”
Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 Peserta didik memperhatikan penjelasan dan masalah yang diberikan oleh guru
tentang perbedaan larutan, suspensi dan koloid, pengertian koloid dan sistem koloid
 Peserta didik membaca dari berbagi sumber tentang perbedaan larutan, suspensi dan
koloid, pengertian koloid dan sistem koloid.
Menanya
 Ada yang bisa menjelaskan perbedaan larutan, suspensi dan koloid?
 Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan masalah yang diberikan
oleh guru maupun yang didapatkan dari sumber lain.
Pengumpulan Data
 Setiap peserta didik mengumpulkan informasi dari berbagai sumber tentang perbedaan
larutan, suspensi dan koloid, pengertian koloid dan sistem koloid.
 Peserta didik mencari informasi tentang koloid dan menghubungkannya dengan
kehidupan sehari-hari.
 Peserta didik berdikusi dengan teman yang lainnya untuk mencari informasi.
Mengasosiasikan
 Peserta didik menyimpulkan informasi yang didapat dari berbagai sumber tentang
perbedaan larutan, suspensi dan koloid, pengertian koloid dan sistem koloid.
 Peserta didik menyimpulkan tentang koloid dan menghubungkan dengan kehidupan
sehari-hari.
Mengkomunikasikan
 Peserta didik mengkomunikasi kepada guru ataupun teman-teman yang lainnya
tentang perbedaan larutan, suspensi dan koloid, pengertian koloid dan sistem koloid
yang diketahuinya.
Penutup
 Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
 Bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
 Pemberian soal kuis
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3. 14 Mengelompokkan berbagai tipe sistem koloid,menjelaskan
sifat-sifat koloid dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
Pertemuan ke : 27
I Indikator 4. Menjelaskan jenis-jenis koloid beserta contoh
Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Mempersiapkan peserta didik
(Penerapan  Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu dengan memberikan
Sintak Model pertanyaan: (apersepsi) “Masihkah kalian ingat mengenai zat pelarut dan zat
Pembelajaran) terlarut pada suatu larutan?”
(model Inquiry)  Pemusatan perhatian peserta didik (motivasi) dengan menginformasikan
materi yang akan dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang jenis-
jenis koloid. “Mengapa susu berbentuk cairan kental ?”
 Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 Peserta didik memperhatikan penjelasan dan masalah yang diberikan oleh
guru tentang jenis-jenis koloid.
 Peserta didik membaca dari berbagi sumber tentang jenis-jenis koloid.
Menanya
 Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan masalah yang
diberikan oleh guru maupun yang didapatkan dari sumber lain.
Pengumpulan Data
 Setiap peserta didik mengumpulkan informasi dari berbagai sumber tentang
jenis-jenis koloid.
 Peserta didik mencari informasi tentang jenis-jenis koloid dan
menghubungkannya dengan kehidupan sehari-hari.
 Peserta didik berdikusi dengan teman yang lainnya untuk mencari informasi.
Mengasosiasikan
 Peserta didik menyimpulkan informasi yang didapat dari berbagai sumber
tentang jenis-jenis koloid.
 Peserta didik menyimpulkan tentang jenis-jenis koloid dan menghubungkan
dengan kehidupan sehari-hari.
Mengkomunikasikan
 Peserta didik mengkomunikasi kepada guru ataupun teman-teman yang
lainnya tentang jenis-jenis koloid yang diketahuinya.
Penutup
 Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan
guru.
 Bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
 Pemberian tugas
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3. 14 Mengelompokkan berbagai tipe sistem koloid,menjelaskan
sifat-sifat koloid dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
Pertemuan ke : 28
I Indikator 5. Menjelaskan sifat-sifat koloid
Pencapaian
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Mempersiapkan peserta didik
(Penerapan  Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu dengan memberikan
Sintak Model pertanyaan: (apersepsi)
Pembelajaran)  “Masihkah kalian ingat mengenai jenis-jenis koloid?”
(model Inquiry)  Pemusatan perhatian peserta didik (motivasi) dengan menginformasikan
materi yang akan dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang sifat-
sifat koloid. “mengapa sorot lampu mercusuar terlihat lebih terang pada
kondisi malam yang berkabut dibandingkan pada malam yang cerah?”
 Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 Peserta didik memperhatikan penjelasan dan masalah yang diberikan oleh guru
tentang sifat-sifat koloid.
 Peserta didik membaca dari berbagi sumber tentang sifat-sifat koloid.
Menanya
 Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan masalah yang
diberikan oleh guru maupun yang didapatkan dari sumber lain.
Pengumpulan Data
 Setiap peserta didik mengumpulkan informasi dari berbagai sumber tentang
sifat-sifat koloid.
 Peserta didik berdikusi dengan teman yang lainnya untuk mencari informasi.
Mengasosiasikan
 Peserta didik menyimpulkan informasi yang didapat dari berbagai sumber
tentang sifat-sifat koloid.
Mengkomunikasikan
 Peserta didik mengkomunikasi kepada guru ataupun teman-teman yang
lainnya tentang sifat-sifat koloid yang diketahuinya.
Penutup
 Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
 Bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
 Pemberian tugas
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3. 14 Mengelompokkan berbagai tipe sistem koloid,menjelaskan
sifat-sifat koloid dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
Pertemuan ke : 29
I Indikator 6. Menjelaskan proses pembuatan koloid dengan cara kodensasi, dispersi dan
Pencapaian asosiasi
Kompetensi (IPK)

II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Mempersiapkan peserta didik
(Penerapan  Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu dengan memberikan
Sintak Model pertanyaan: (apersepsi)
Pembelajaran)  “Masihkah kalian ingat mengenai sifat-sifat koloid?”
(model Inquiry)  Pemusatan perhatian peserta didik (motivasi) dengan menginformasikan
materi yang akan dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang proses
pembuatan koloid. “mengapa semen apabila dicampurkan dengan air, setelah
diaduk campuran tersebut tidak dapat dipisahkan?”
 Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 Peserta didik memperhatikan penjelasan dan masalah yang diberikan oleh guru
tentang pembuatan koloid.
 Peserta didik membaca dari berbagi sumber tentang proses pembuatan koloid.
Menanya
 Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan masalah yang
diberikan oleh guru maupun yang didapatkan dari sumber lain.
Pengumpulan Data
 Setiap peserta didik mengumpulkan informasi dari berbagai sumber tentang
pembuatan koloid.
 Peserta didik berdikusi dengan teman yang lainnya untuk mencari informasi.
Mengasosiasikan
 Peserta didik menyimpulkan informasi yang didapat dari berbagai sumber
tentang pembuatan koloid.
Mengkomunikasikan
 Peserta didik mengkomunikasi kepada guru ataupun teman-teman yang
lainnya tentang pembuatan koloid yang diketahuinya.
Penutup
 Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan guru.
 Bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
 Pemberian tugas
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : KIMIA


Kelas/semester/KD : XI/ 2/ 3. 14 Mengelompokkan berbagai tipe sistem koloid,menjelaskan
sifat-sifat koloid dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
Pertemuan ke : 30
I Indikator
Pencapaian 7. Menjelaskan peranan kolid dalam kehidupan sehari-hari dan industri
Kompetensi (IPK)
II Kegitan Pendahuluan:
Pembelajaran  Mempersiapkan peserta didik
(Penerapan  Membuka pembelajaran yang akan berlangsung, yaitu dengan memberikan
Sintak Model pertanyaan: (apersepsi) “Masihkah kalian ingat mengenai bagaimana proses
Pembelajaran) pembuatan koloid?”
(model Inquiry)  Pemusatan perhatian peserta didik (motivasi) dengan menginformasikan
materi yang akan dipelajari dengan menyampaikan pernyataan tentang
peranan koloid dalam kehidupan sehari-hari dan industri. “Pernahkah kalian
berpikir kenapa ada gula yang bewarna coklat dan ada gula yang bewarna
putih?”
 Menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai
Mengamati
 Peserta didik memperhatikan penjelasan dan masalah yang diberikan oleh
guru tentang pembuatan koloid.
 Peserta didik membaca dari berbagi sumber tentang pembuatan koloid.
Menanya
 Peserta didik melakukan tanya jawab sehubungan dengan masalah yang
diberikan oleh guru maupun yang didapatkan dari sumber lain.
Pengumpulan Data
 Setiap peserta didik mengumpulkan informasi dari berbagai sumber tentang
pembuatan koloid.
 Peserta didik berdikusi dengan teman yang lainnya untuk mencari informasi.
Mengasosiasikan
 Peserta didik menyimpulkan informasi yang didapat dari berbagai sumber
tentang pembuatan koloid.
Mengkomunikasikan
 Peserta didik mengkomunikasi kepada guru ataupun teman-teman yang
lainnya tentang pembuatan koloid yang diketahuinya.
Penutup
 Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan bantuan
guru.
 Bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran hari ini.
 Pemberian tugas
 Pemberian informasi untuk pertemuan berikutnya
III Penilaian Jenis /teknik penilaian: penugasan (diskusi), observasi, tes tertulis

Mengetahui; Duri, 25 Juni 2020


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. Wiselmi, M.M. Rahmi Rissa, S.Si.

Anda mungkin juga menyukai