DI INDONESIA
Oleh:
Herika Rainathami, S.Sos., M.Si.
Nurmaya Prahatmaja, S.Sos.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kecenderungan topic penelitian di bidang informasi
dan perpustakaan di Indonesia. Penelitian dilaksanakan di Universitas Padjadjaran sebagai
perguruan tinggi kedua penyelenggara pendidikan kepustakawanan di Indonesia dengan
mengambil studi kasus di Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan. Berbagai penelitian (skripsi)
mahasiswa Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan Fikom Unpad selama kurun waktu Januari
– Desember 2009 diteliti untuk mengetahui kecenderungan pemilihan topiknya. Kajian ini
menjadi penting dikarenakan pesatnya pengembangan ilmu informasi dan perpustakaan di
Indonesia selama lima tahun terakhir. Hasil dari penelitian ini dapat menjadi barometer dalam
mengukur sejauhmana pengembangan ilmu informasi dan perpustakaan di Indonesia, baik dalam
tataran akademis maupun praktis. Di tataran akademis, hasil dari penelitian dapat digunakan
untuk merumuskan kebijakan penyelenggaraan pendidikan seperti untuk menentukan profil
profesi, kualifikasi, kompetensi, serta kurikulum. Selain itu, hasil penelitian ini juga dapat
digunakan sebagai salah satu entry point dalam mengkaji pengembangan kajian keilmuan di
tingkat yang lebih luas lagi, baik regional maupun internasional.
By
Herika Rainathami, S.Sos., M.Si.
Nurmaya Prahatmaja, S.Sos.
This research aims to detect the topic inclination on Library and Information studies in
Indonesia. The research is carried out at the University of Padjadjaran as the second librarianship
educational institution in Indonesia with takes case study at the Department of Library and
Information Science. By using contents analysis technique, various student’s thesis during
January - December 2009 canvassed to detect the choose of research topic, title, contents, and
theory that used. This study is important because the development of Library and Information
Science in Indonesia during the last five year. The result of this research can be use to measures
the development of Library and Information Science in Indonesia, in practice or in academic
rank. At the academic rank, the research’s result can be used to formulate education direction
and to determine profession profile, qualification, competence, and curriculum. The research
result also can be used as the entry point to develop of LIS studies at the broader level, regional
or international.
1
KECENDERUNGAN PENELITIAN BIDANG INFORMASI
DAN PERPUSTAKAAN DI INDONESIA 1
Oleh:
Herika Rainathami, S.Sos., M.Si. 2
Nurmaya Prahatmaja, S.Sos. 3
A. Pendahuluan
1. Latar Belakang
Selama kurun waktu lima sampai sepuluh tahun terakhir perkembangan Ilmu
Perpustakaan dan Informasi di Indonesia berkembang sangat pesat. Banyak
perguruan tinggi di Indonesia baik negeri maupun swasta yang mulai
menyelenggarakan pendidikan di bidang kepustakawanan dan informasi setingkat
diploma tiga (D3), sarjana (S1), maupun pascasarjana (S2/Master). Penyelenggaraan
pendidikan kepustakawanan di Indonesia dimulai dari Universitas Indonesia (UI)
sebagai perintis, kemudian berturut-turut diikuti oleh Universitas Padjadjaran
(Unpad), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Gadjah Mada (UGM),
Universitas Airlangga (Unair), Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Sebelas
Maret Surakarta (UNS), Universitas Yarsi, Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah (UIN Jakarta), Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (UIN
Yogyakarta), Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Negeri Padang (UNP),
Universitas Syah Kuala (Nanggroe Aceh Darussalam – NAD), Universitas
Muhammadiyah Mataram, serta yang terbaru pada tahun 2009 ini adalah Universitas
Pendidikan Indonesia (UPI). Data lengkap mengenai perguruan tinggi penyelenggara
pendidikan kepustakawanan dan bidang informasi di Indonesia terlihat dalam table di
bawah ini:
Table 1
Daftar Perguruan Tinggi Penyelenggara Pendidikan Kepustakawanan dan Bidang
Informasi di Indonesia Berdasarkan Jenjang Pendidikan dan Ketersebaran Lokasi
1
Makalah pada The Fourth International Malaysia – Thailand Conference on Southeast Asia Studies 2010 tanggal 25-26 Maret
2010 di Universitas Kebangsaan Malaysia (tidak dipresentasikan).
2
Dosen Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan Fikom Unpad, pengajar mata kuliah Literasi Informasi, Katalogisasi,
Klasifikasi, Tesaurus, dll.
3
Dosen Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan Fikom Unpad, pengajar mata kuliah Katalogisasi, Dokumentasi Informasi,
Tesaurus, Abstracting & Indexing, dll.
2
3 IPB D3 Bogor
11 UPI S1 Bandung
13 USU S1 Medan
14 UNP D3 * Padang
Sumber: kompilasi dari berbagai sumber (Website Dikti, Buku Panduan SNMPTN
Tahun 2008 dan 2009)
3
2007 tentang perpustakaan tersebut mempersyaratkan adanya kualifikasi standar
yang harus dimiliki oleh seorang pustakawan dan jenjang pendidikan yang harus
dimiliki. Hal tersebut semakin membuka kesempatan bagi para lulusan jurusan ilmu
perpustakaan dan informasi di Indonesia untuk bekerja dan berpartisipasi dalam
pembangunan nasional di berbagai bidang. Banyaknya lembaga tinggi penyelenggara
pendidikan ilmu perpustakaan dan informasi di Indonesia, serta beragamnya jenjang
pendidikan yang ditawarkan dan ketersebaran lokasi/wilayah seperti terlihat dalam
table 1 tersebut di atas menunjukkan bahwa kajian bidang ini sedang berkembang
pesat di Indonesia. Namun demikian, menurut Pendit, masalah yang timbul di
masyarakat (kebingungan dan kesimpangsiuran di kalangan peneliti) antara lain:
ketidakjelasan lingkup ilmu, metode, dan orientasi penelitian. (Pendit: 2003:3)
6
Tabel 1
Subjek penelitian kepustakawanan dan ilmu informasi
(Hawkins dalam Pendit, 2003:40-41)
Subyek kepustakawanan Subyek ilmu informasi
Ilmu perilaku
Kemudian sesudah membuat table tersebut ergonomi,
Teknologi komputer
dan juga memeriksa berbagai tulisan dan
antarmuka
kajian tentang ilmu
Perangkat keras, perpustakaan dan informasi (termasuk
komputer-manusia, analisis sitasi yang dilakukan
psikologi
oleh White dan McCain), Hawkins sampai pada kesimpulan umum mengenai peta
lunak, teknologi
penyimpanan, e-mail,
penelitian ilmu perpustakaan dan informasi seperti terlihat dalam gambar sebagai berikut:
multimedia, Ilmu informasi
manajemen dokumen, Perspektif informasi Kepustakawanan
keamanan sistem, Gambar 1
Industri/pasar/pelaku Jenis perpustakaan,
sistem pakar, Internet,
Peta penelitian ilmu perpustakaan dan konsorsium/jaringan,
informasi
dsb. bisnis informasi
perpustakaan digital,
(Hawkins
Organisasidalam Pendit, 2003:40-41)
pengetahuan
pendidikan profesi, dsb
Penerbitan
Ekonomi/pemasaran
informasi
Pembuatan pangkalan
data
Hukum dan Statistik
Sistem informasi
pemerintahan Bibliometrik,
elektronik
Hak cipta, privacy, scientometrics,
Penelusuran terpasang
kontrak sosial analisis sitasi
Jasa kesiagaan informasi
Perancangan pangkalan
data
Sejarah
Sarana Komunikasi
Komunikasi Perangkat jaringan,
Ujaran, teks, video, telekomunikasi,
penyuntingan, Disiplin / subjek lain perundangan di bidang
7
penulisan, linguistik Cakupan informasi, pangkalan ini
data, strategi penelusuran
spesifik (biologi, kimia,
pendidikan, hukum, fisika, dsb)
Menurut Hawkins, peta di atas menunjukkan kompleksitas dan keragaman topik yang
diakui sebagai topik penelitian ilmu perpustakaan dan informasi. Keadaan seperti ini
tidak akan mengherankan jika kita akui bahwa masalah yang saat ini muncul dan
berkaitan dengan informasi sangatlah banyak dan meluas di segala bidang kehidupan.
Terutama jika pada saat ini dikaitkan dengan pengaruh globalisasi dan perkembangan
teknologi informasi komunikasi (TIK) yang sangat pesat yang menyebabkan ledakan
informasi (information explotions). Era globalisasi dan teknologi informasi juga
berkontribusi terhadap lahirnya konsepsi baru, yakni masyarakat informasi. Topik-topik
yang seingkali dipilih dalam berbagai penelitian seperti tersebut di atas paling tidak
mampu menggambarkan isu-isu apa saja yang menjadi pusat perhatian ilmu perpustakaan
dan informasi selama ini.
8
tabulasi tunggal dalam bentuk tabel maupun grafik dan dianalisis dan dinterpretasikan
menggunakan sejumlah literatur yang terkait (studi pustaka). Populasi dalam penelitian
ini adalah seluruh skripsi hasil penelitian mahasiswa tingkat akhir program sarjana (Strata
1 atau S1) Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan Fikom Unpad yang tercatat selama
beberapa tahun terakhir (2005 – 2009). Populasi tersebut semata diambil atas
pertimbangan kebaruan dan kemutakhiran data. Dari populasi tersebut sebanyak 212
skripsi mahasiswa yang tercatat selama setahun dari bulan Januari – Desember 2010
diambil sebagai sampel penelitian.
D. Hasil Penelitian, Analisa dan Pembahasan
Berdasarkan pemeriksaan beberapa dokumen yang relevan yakni sebanyak 212 skripsi
mahasiswa di Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan Fikom selama satu tahun dari
bulan Januari – Desember 2010, diperoleh hasil lengkap yang kemudian dikelompokkan
lagi kedalam dua kategorisasi lagi yakni subjek dalam penelitian (skripsi) yang paling
banyak dipilih di bidang perpustakaan, serta subjek penelitian yang paling banyak dipilih
dalam penelitian (skripsi)di bidang informasi. Hasilnya nampak dalam table di bawah ini:
Pengolahan Bahasa
6 Bibliometrika 1 Ilmu Informasi 0,47%
Alamiah
Industri Informasi
7 Industri Informasi 12 Ilmu Informasi 5,66%
(library materials)
Interaksi Manusia –
8 4 Ilmu Informasi Ilmu Perilaku 1,88%
Komputer
Manajemen/Organisasi
Perpustakaan, Jasa
9 Jasa Layanan Perpustakaan 20 Kepustakawanan Peminjaman, Penggunaan
9,43%
Perpustakaan
9
Regulasi
Pengolahan Bahasa
Alamiah / Ilmu
11 Komunikasi Ilmiah 2 Ilmu Informasi 0,94%
Perilaku / Aspek
Teknis dari TI
Manajemen/Organisasi
13 Manajemen 6 Kepustakawanan 2,83%
Perpustakaan
Industri Informasi
14 Marketing Informasi 37 Ilmu Informasi 14,45%
(library materials)
Manajemen/Organisasi
16 Organisasi Perpustakaan 1 Kepustakawanan 0,47%
Perpustakaan
Pengolahan Bahasa
17 Pengindeksan 2 Ilmu Informasi 0,94%
Alamiah
Ilmu Perilaku,
18 Perilaku Informasi 28 Ilmu Informasi Penelitian Dasar Ilmu 13,20%
Informasi
Pangkalan Data /
20 Sistem Informasi 2 Ilmu Informasi Logika dan Pencarian / 0,94%
Sistem Pakar
Berdasarkan data-data di atas, dapat diketahui bahwa topic yang paling banyak
dipilih oleh mahasiswa dalam penelitian (skripsi) di Jurusan Ilmu Informasi dan
Perpustakaan Fikom Unpad adalah topic mengenai marketing informasi yakni
sebanyak 37 judul penelitian (atau 14,45% dari keseluruhan). Banyaknya mahasiswa
yang memilih topic marketing informasi sebagai topic penelitian mereka seiring
dengan banyaknya mahasiswa program sarjana di Jurusan Ilmu Informasi dan
Perpustakaan Fikom yang memilih konsentrasi Marketing Informasi. Hal demikian
dapat dimaklumi karena mahasiswa dianjurkan untuk memilih topic yang sesuai
dengan konsentrasi yang mereka pilih. Kebijakan tersebut tidak mengikat, namun
banyak mahasiswa yang mengikuti saran/anjuran yang tidak mengikat tersebut,
10
walaupun beberapa diantara mahasiswa konsentrasi tertentu lebih suka memilih topic
lain di luar konsentrasinya. Dengan kata lain, topic di bidang informasi menjadi
pilihan penelitian sebagian besar mahasiswa.
Adapun rincian topic penelitian yang paling banyak dipilih mahasiswa di
bidang informasi lima besar teratas berturut-turut diantaranya: topic mengenai
marketing informasi (37 judul / 14,45%); mengenai teknologi informasi (33 judul /
15,56%); topic mengenai perilaku informasi (sebanyak 28 judul penelitian / 13,20%);
topic mengenai temu kembali informasi / information retrieval systems – IRS (10
judul / 4,71%); serta topic mengenai literasi (6 judul / 2,83%). Kajian bidang
informasi yang banyak dipilih mahasiswa dalam penelitian mereka mungkin
disebabkan oleh pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di
tanah air. Namun hal tersebut memerlukan kajian/penelitian lebih lanjut, terutama
mengenai sejauhmana pengaruh kehadiran TIK terhadap pilihan topic penelitian
mahasiswa, serta teknologi yang mana (seperti apa) yang mempengaruhi mereka.
Lebih menarik lagi jika aspek sosialbudaya dan psikologis menjadi titik tolak
kajiannya.
Kepustakawanan:
Lainnya: Ilmu Informasi: Ilmu Perilaku:
Statistik:
jasa layanan
teknologi bibliometrik,
ergonomic,
perpustakaan
teknologi /
arsip/kearsipan
informasi / scientometrics, 11
computer, hokum/ antarmuka,
pengembangan perilaku
dan pemerintahan, analisis sitasi,
koleksi / bahan informasi / temu computer-
komunikasi, sarana dll.
non-cetak,dan
komunikasi, kembali manusia,
manajemen dan
disiplin lain. informasi / psikologi, dll.
preservasi literasi
Berdasarkan gambar tersebut, dapat dijelaskan bahwa penelitian di bidang
perpustakaan dan informasi di Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan Fikom
Unpad masih diwarnai oleh beberapa subjek saja, seperti subjek di bidang
kepustakawanan, ilmu informasi, ilmu perilaku, serta statistic dan bidang lainnya.
Masih terdapat beberapa subjek atau topic penelitian mahasiswa yang seharusnya
dibuatkan dalam kategorisasi tersendiri. Terlebih jika mengingat bahwa terdapat
empat konsentrasi utama di jurusan tersebut, yakni: konsentrasi marketing informasi,
konsentrasi dokumentasi dan kearsipan, konsentrasi sumber daya informasi, serta
konsentrasi manajemen kelembagaan perpustakaan/informasi. Sehingga menurut
hemat penulis, perlu dibuat peta subjek penelitian yang lebih akomodatif lagi dengan
memasukkan beberapa subjek/kelompok kajian tersendiri, seperti subjek/kelompok
kajian bidang dokumentasi, kearsipan, permusiuman, secara tersendiri selain bidang
yang sudah ada seperti bidang informasi dan perpustakaan. Sehingga peta subjek
penelitian sederhana yang menurut hemat penulis lebih akomodatif yakni sebagai
berikut:
Bidang /Subjek/Topik/Kajian
12
Masih banyaknya bidang kajian yang dipilih mahasiswa sebagai topic
penelitian diluar kedua kajian yang sudah ada (ilmu kepustakawanan dan informasi)
menandakan dinamika perkembangan pemikiran di kalangan mahasiswa. Bahkan
sampai dengan saat ini masih terdapat beberapa akademisi dan praktisi yang masih
mempertentangkan konsepsi antara ilmu perpustakaan dengan ilmu yang lainnya
yang masih serumpun seperti ilmu informasi, konsepsi mengenai dokumentasi,
konsepsi mengenai kearsipan, serta bidang permuseuman. Banyak diantaranya yang
mencoba memilah dan membedakan kelima bidang tersebut, namun ada juga
diantaranya yang malah mencoba untuk menggabungkannya kedalam satu wadah
keilmuan (satu bidang ilmu) besar yakni bidang ilmu perpustakaan dan informasi.
Beberapa kasus yang terjadi di Indonesia menunjukkan bahwa beberapa kalangan
masih mempertentangkan antara bidang kearsipan dan bidang kepustakawanan. Hal
ini terbukti dari kebijakan beberapa pemerintah daerah dan pemerintah propinsi yang
menggabungkan Kantor atau Badan Arsip Daerah dengan Kantor atau Badan
Perpustakaan Daerah seperti yang terjadi di Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
dan Bandung. Badan Arsip Daerah (Barsipda) dan Badan Perpustakaan Daerah
(Bapusda) yang semula mandiri, memiliki kantor dan struktur organisasi sendiri-
sendiri pada saat ini dilebur dan digabung menjadi satu lembaga bernama Bapusipda.
Kebijakan yang berbeda diambil oleh beberapa pemerintah daerah (Pemda) lainnya
yang tetap memisahkan kedua lembaga tersebut di atas. Beragamnya kebijakan terkait
perbedaan persepsi diantara beberapa Pemda apakah lembaga (badan) kearsipan dan
badan perpustakaan seharusnya dipisahkan atau digabungkan menggambarkan
konsepsi yang berbeda mengenai pemahaman terhadap arti serta ruang lingkup antara
bidang kearsipan dengan bidang kepustakawanan.
E. Kesimpulan
1. Subyek atau topik penelitian (skripsi) di bidang perpustakaan yang paling banyak
dipilih mahasiswa di Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan Fikom Unpad adalah
topic mengenai marketing informasi.
2. Subyek atau topik penelitian (skripsi) di bidang informasi yang paling banyak dipilih
mahasiswa di Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan Fikom Unpad adalah topic
mengenai jasa layanan perpustakaan.
3. Gambaran umum mengenai peta penelitian ilmu perpustakaan dan informasi di
Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan Fikom Unpad yakni masih didominasi oleh
subjek penelitian di bidang informasi. Perlu adanya pemetaan lebih lanjut terkait
banyaknya bidang lain di luar kepustakawanan yang mewarnai topic penelitian
mahasiswa seperti topic mengenai kearsipan, dokumentasi, maupun permusiuman.
Penegasan peta kajian ini akan memberikan ciri atau warna khas yang ditawarkan oleh
Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan kepada masyarakat yang ingin mengenyam
pendidikan di Fikom Unpad.
13
F. Daftar Pustaka
Pendit, Putu Laxman. 2003. Penelitian Ilmu Perpustakaan dan Informasi: Sebuah
Pengantar Diskusi Epistemologi dan Metodologi. Jakarta: JIP-FSUI.
Pendit, Putu Laxman. 2009. Apa Yang Selama Ini Dikaji Ilmu Perpustakaan dan
Informasi. Makalah Sebagai Bahan Diskusi Dengan Pengajar Jurusan Ilmu
Perpustakaan dan Informasi Fikom Unpad Bandung.
Bahan Bacaan Lain:
_____ Buku Induk Judul Skripsi Jurusan Ilmu Perpustakaan dan Informasi Fikom Unpad
Tahun 2009.
_____ Buku Panduan SNMPTN Tahun 2008 dan 2009. Website Dikti dan Panitia
SNMPTN, www.snmptn.ac.id dan www.dikti.go.id/snmptn tanggal akses 15
Januari 2010.
14