MUHAMMAD RAIHAN RAHMANU

L031191033

STATISTIKA B

Quis Pertemuan 11

Dengan pengujian hipotesis selisih dua rata rata dibutuhkan nilai Z tabel atau t tabel untuk menentukan
wilayah kritis. Fungsi apa yang digunakan dalam ms excel untuk menghitung kedua nilai tersebut ?

Uji Z adalah salah satu uji statistik yang pengujian hipotesisnya didekati dengan distribusi normal.
Menurut teori limit terpusat, data dengan ukuran sampel yang besar akan berdistribusi normal. Fungsi
nilai Z tabel dalam Ms. Excel yaitu:

1. Cell A7: -4

2. Cell A8: =A7+0,1 dan copy Pastekan (copas) hingga cell A87. Artinya kita membuat nilai Z secara
berurutan dengan rentang perbedaan tiap urutan adalah 0,1, dimulai dari -4,00 hingga +4,00.

3. Cell B6: 0

4. Cell C6: =B6+0,01 dan kopas hingga cell K6. Artinya kita membuat nilai digit ke-2 dari nilai Z secara
berurutan dengan rentang perbedaan tiap urutan adalah 0,01, dimulai dari 0,00 hingga 0,09.

5, Cell B7: =NORMSDIST ($A7-B$6) dan kopas hingga cell K87. Artinya kita berusaha mendapatkan nilai
probabilitas berdasarkan nilai Z atau Z Score yang didapat berdasarkan pengurangan nilai Z baris oleh Z
kolom atau Z baris – Z kolom. Contoh: Nilai Probabilitas 0,025 merupakan nilai probabilitas dari nilai Z
baris (-1,90) dikurangi Z kolom (0,06) = -1,96. Artinya pada Z Score -1,96 nilai probabilitasnya adalah
0,025.

Hipotesis

Hipotesis terdiri dari dua bentuk, yaitu hipotesis untuk uji dua arah dan hipotesis untuk uji satu arah.

1. Hipotesis untuk uji dua arah

2. Hipotesis untuk uji satu arah

Uji hipotesis satu sampel, dengan uji t ini diterapkan untuk data yang berdistribusi normal dan
simpangan baku populasi yaitu tidak diketahui. Fungsi nilai T tabel dalam Ms. Excel yaitu:

1. TDIST(A2,A3,2) Distribusi dua arah (0,054644930, atau 5,46 persen)

2. TDIST(A2,A3,1) Distribusi satu arah (0,027322465, atau 2,73 persen)

Hipotesis :

H0 : µ1 ≤ µ2 (Output Mesin Merek A dan Mesin Merek B adalah sama atau lebih sedikit)

H1 : µ1 > µ2 (Output Mesin Merek A lebih banyak dari Mesin B)