Setelah kita memahami apa itu Bunker Survey sebagaimana tulisan yang pernah saya
postingkan di salah satu blog milik milik saya seorang Marine Surveyor Indonesiatersebut
diatas, walaupun tulisan tersebut dalam bahasa inggris namun saya harap anda semua pasti sudah
paham dan mengerti tentang apa itu bunker survey, maka berikutnya kita pelajari dahulu tentang
10 Langkah Kerja Bunker Survey dalam tulisan dibawah ini;
Pengisian minyak ke tanki bahan bakar di kapal disebut sebagai Bunker Survey,
untuk menghindari kesalahpahaman dalam kegiatan bunker survey maka biasanya
salah satu pihak akan menunjuk seorang Marine Surveyor untuk mensupervisi
kegiatan bunker survey ini
Berikut sedikit sharing knowledge tentang bunker survey di kapal besar dan kapal
tongkang sebagai bahan referensi buat kita semua, 10 Langkah Kerja
Bunker Surveyyaitu; 1. Pertama setelah kita sampai di kapal langsung
menemui perwira kapa dalam hal ini Kapten Kapal ataupun Chief Engineer dan Chief
Officer, pastikan bahwa untuk tidak melakukan kegiatan pemindahan air ballas
ataupun air tawar karena dapat mempengaruhi draft dan trim/list kapal, tanyakan
tank table dan pastikan kebenarannya
2. Periksa dan catat Draft Mark Kapal untuk menjadi acuan mendapatkan actual
draft, trim, list dan heel kapal, usahakan agar trim sekecil mungkin dan kapal dalam
posisi mendongak atau upright position
3. Lakukan pengukuran cairan minyak dengan cara sounding atau ullaging pada
semua kompartemen tanki kapal sebelum kegiatan bongkar muat bunker survey di
mulai, inisial gauging bunker survey ini harus dilakukan dan disaksikan bersama-
sama semua pihak terkait dan berkepentingan seperti Bunker Club, Chief Engineer
(kedua belah pihak kapal, Suplier(pengirim) dan receiver (penerima) bunker, marine
surveyor dan perwakilan perusahaan pelayaran kapal tersebut, periksa tinggi
sounding tape, pipa sounding, tinggi cairan dan apakah fuel additive ditambahkan ke
pipa sounding?
4. Periksa juga temperature cairan minyak, suhu bahan bakar minyak di ukur dengan
menggunakan termometer air raksa, jika ada double bottom tanks supaya
menggunakan suhu air laut saat itu dan suhu kamar mesin untuk tanki-tanki dalam
kamar mesin
5. Lakukan perhitungan jumlah volume bahan bakar minyak berdasarkan data-data
sounding dan temperature yg telah kita lakukan pada tahapan diatas, perhitungan
ini menjadi dasar nilai inisial perhitungan sebelum bunker survey dimulai, bagi anda
yg ingin mempunyai software program perhitungan minyak solar untuk bunker
survey minyak dan loading supervision muatan minyak petroleum lainnya dapat
mengunjungi situs
inihttp://calculationpetroleum.blogspot.com/
6. Pengisian Bunker Survey dapat dimulai dengan segera, selama
pengisian bunker survey agar selalu tetap memonitor jalan pengisian
minyak, perhatikan selang hose minyak, flowmeter reading jika ada, dan pompa
minyak yg dipakai serta lirik juga gerak-gerik crew kapal jika ada kesan
mencurigakan, karena bunker survey ini sangat rawan penyalahgunaan dan
pencurian minyak
7. Setelah selesai pemuatan dan pengisian bahan bakar minyak dengan isi bunker
survey tersebut sesuai dengan BDN atau DO pemesanannya, kembali lakukan
langkah-langkah seperti pada nomor 2, 3, 4 dan 5 diatas dan perhitungan ini sebagai
final bunker survey
8. Selisih jumlah perhitungan antara inisial dan final bunker survey tersebut adalah
sama dengan jumlah bunker minyak solar yg diserah-terimakan oleh supplier bunker
club
9. Untuk kapal besar selain kapal tongkang biasanya perhitungannya menggunakan
metrik tons (MT) bukan meter kubik atau liter, maka gunakan berat jenis (density)
minyak solar tersebut sebagai konversi untuk menentukan berat minyak dalam
perhitungannya
10. Tentukan juga jumlah kandungan lainnya jika ada, seperti air dan sedimen lain-
lainnya kemudian di buat catatan apakah kandungan itu sudah termasuk atau belum
dalam perhitungan jumlah bunker tersebut.
Nah, setelah ada gambaran tentang Apa itu Bunker Survey dan tata cara mengerjakan
Bunker Survey seperti dalam ulasan pada tulisan diatas maka berikutnya saya akan bahas
tentang 10 Cara Menghindari Kekurangan Muatan Saat Bunker Survey untuk para
Pelaut Indonesia yaitu;