Dengan demikian dapat disimpulkan yang dimaksud dengan anatomi kurikulum
adalah struktur atau komponen-komponen yang terkandung dalam kurikulum yang berisi tentang tujuan dan pengalaman belajar yang akan dicapai oleh peserta didik. Hakikat kurikulum adalah acuan sebuah lembaga untuk membentuk citra dan aturan sekolah untuk mewujudkan cita-cita dan tujuan yang telah dirancang. Pada dasarnya sebuah kurikulum dibentuk dan dirancang agar mampu mewujudkan anak didik yang memuat semua aspek, baik aspek kognitif, afektif, maupun psikomotorik.