Tugas Swot Tapi Gak Jadi

INDIKATOR PMB dengan metode SMART :
1. Spesifik dan Jelas : 80% ibu hamil di Desa Pujon melakukan ANC sebanyak 4 kali,
sedangkan 20% ibu hamil melakukan ANC 1-2 kali.
2. Measurabel : 85% dari 50 ibu hamil di Desa Pujon mampu menjawab 80% pertanyaan
post test kelas ibu hamil dengan benar
3. Attainabel : 80% klien dan keluarkan diberikan edukasi mengenai pencegahan covid-19,
namun masih ada 5% yang terinfeksi.
4. Relevance : 80% Tenaga kesehatan menggunakan APD untuk mencegah penularan
covid-19
5. Time Bound : Sebanyak 5% Balita di Pujon terkena infeksi covid-19 , PMB Kusuma
melakukan perawatan dan pemantauan ketat selama 14 bulan kedepan untuk
memastikan kondisi balita. (Pengobatan gejala, Pemberian vitamin, pemberian
makanan, mendukung ASI)
MATRIKS SWOT
Internal (S) (W)
Kekuatan : Kelemahan
- Lokasi strategis, berada pada - Waktu tunggu pasien

pusat kecamatan - Skrining Covid-19 masih
- Memiliki kerjasama dengan rendah
puskesmas, klinik umum dan - Penggunaan APD belum
klinik obgyn sesuai level
- Memiliki bangunan pribadi
Eksternal yang cukup luas
- SDM yang memadai, ramah
dan berpengalaman
- Setiap Bulan mengadakan
kelas ibu hamil
(O) Peluang Strategi SO Strategi WO
- S 80% ibu hamil di Desa -S 50% Klien menerapkan
- Dukungan IBI Pujon melakukan ANC pendaftaran & Konsultasi
- Arahan Satgas Covid-19 sebanyak 4 kali, sedangkan Online
- Pelayanan Kesehatan melalui 20% ibu hamil melakukan ANC - R 100% menerapkan &
Kunjungan Rumah 1-2 kali. menginformasikan arahan
-Konsultasi online - M 90% ibu hamil dapat protokol kesehatan sesuai
menjawab pertanyaan post dengan kebijakan terbaru.
test kelas ibu hamil online - T 100% memperbaruhi
dengan benar. informasi dari organisasi IBI
- A 80% konsultasi dokter setiap 1 bulan.
dilakukan secara digital, - A : 80% melakukan
namun masih ada 10% yang pencegahan infeksi sesuai
harus dilakukan rujukan anjuran pemerintah, namun
- R 80% Kelas Ibu Hamil masih ada 5% yang terinfeksi
dilakukan secara online untuk covid19
mencegah kerumunan -M : 80% Ibu Nifas
- T 80% PMB Kusuma menunjukkan kepuasan dalam
melakukan Kunjungan Rumah pelayanan home visit care
Pada Ibu Nifas hingga 6
minggu.
(T) Ancaman Strategi ST Strategi WT
- Ketersediaan APD sedikit dan -S 90% menerapkan skrining - S 80% Tenaga Kesehatan
mahal yang tepat dan merujuk pasien melakukan pencegahan
- Budaya Masyarakat apabila dicurigai pasien infeksi
- Lonjakan kasus Covid-19 terpapar Covid-19 - M 80% ibu dan keluarga
-M 70% masyarakat teredukasi persiapan
memahami materi edukasi menjadi orang tua
kesehatan yang dilakukan oleh (persalinan dan menyusui)
PMB - A 80% klien dan keluarkan
-A 80% ibu yang akan bersalin diberikan edukasi
diwajibkan untuk rapid mengenai pencegahan
antigen namun masih ada 5% covid-19, namun masih
yang menunjukkan hasil ada 5% yang terinfeksi.
reaktif. - R 80% Tenaga kesehatan
-R 80% menganjurkan rapid menggunakan APD untuk
test kepada pasien apabila mencegah penularan
dicurigai terpapar covid-19 covid-19
untuk saling menjaga dari - Sebanyak 5% Balita di
tertularnya virus Pujon terkena infeksi
-T 80% Masyarakat Desa covid-19 , PMB Kusuma
Sekitar dilakukan edukasi melakukan perawatan dan
kesehatan gratis setiap 6 pemantauan ketat selama
bulan. 14 bulan kedepan untuk
memastikan kondisi balita.
(Pengobatan gejala,
Pemberian vitamin,
pemberian makanan,
mendukung ASI)
-

Tugas Swot Tapi Gak Jadi

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Tugas Swot Tapi Gak Jadi

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

INDIKATOR PMB dengan metode SMART :

- Lokasi strategis, berada pada - Waktu tunggu pasien

(T) Ancaman Strategi ST Strategi WT

Anda mungkin juga menyukai