Tahapan dan

Panduan pemberian
makan balita atasi balita GIZI SEIMBANG

gtm PADA BALITA

Gerakan Tutup Mulut atau Susah
makan merupakan problem yang
dihadapi oleh hampir semua orang tua.
Penyebab GTM tersering adalah
inappropiate feeding practice, perilaku
makan yang tak benar atau pemberian
makanan yang tidak sesuai usia.
Do's : Don'ts :
• Atur jadwal makanan utama dan ·Jangan memaksa anak
makanan selingan (snack) makan, apalagi sampai
• Buat lingkungan yang memarahinya.
menyenangkan untuk makan. ·Jangan membiasakan anak
Biasakan makan bersama keluarga makan sambil melakukan
di meja makan. aktivitas lain seperti
• Dorong anak untuk makan bermain, menonton televisi,
sendiri. Bila anak tidak mau makan berjalan-jalan atau naik
(mengatupkan mulut, memalingkan sepeda.
kepala, menangis), tawarkan ·Jangan memberikan Oleh : Dinar Kusumaningrum
kembali makanan tanpa memaksa. minuman lain selain air
Bila setelah 10-15 menit anak
S1 KEBIDANAN FKUB
putih di antara waktu
tetap tidak mau makan akhiri makan.
proses makan. Latih anak untuk ·Jangan menjadikan
mengenali rasa kenyang dan makanan sebagai hadiah. "The best nutrition choices for your
laparnya sendiri.
children"
 Berapa Angka
Masa Balita? Apa itu Gizi Kebutuhan Gizi
Seimbang?
Balita?
Masa Balita = Golden Age Gizi Seimbang adalah Susunan makanan

sehari-hari yang mengandung zat gizi Kebutuhan nutrisi pada balita

Masa Pertumbuhan dan perkembangan dipengaruhi oleh usia, besar tubuh, dan
dalam jenis dan jumlah yang sesuai
yang sangat pesat ---> Diperlukan tingkat aktivitas yang dilakukannya.
dengan kebutuhan tubuh, dengan
pemenuhan gizi seimbang untuk 1. Energi : Balita membutuhkan sekitar
memperhatikan 4 prinsip gizi seimbang :
optimalisasi pertumbuhan dan 1.000 samapi 1.400 kalori per hari.
perkembangan balita sehingga dapat 2. Kalsium : dibutuhkan kurang lebih 500
mencapai kesehatan yang paripurna , mg per hari.
yaitu sehat fisik, sehat mental, dan 3. Zat besi : anak balita membutuhkan 7
sehat sosial mg per hari.

Sumber Makanan Balita :

dalam rangka mempertahankan berat

badan dan mencegah masalah gizi pada
balita.