Anda di halaman 1dari 3

FORMULARIUM RUMAH SAKIT

PENYAKIT PARU

Kelas
No. Bentuk
Terap
Urut Sediaan dan
i dan Nama Generik Dosis dan Keterangan
Oba Kekuatan
KAT
t Sediaan
FDA
6.3 ANTITUBERKULOSIS
C 1 Etambutol Anak: 15-25 mg /kg/dosis 1 x / 24 jam (Maks
Bacbutol® 2,5 mg)
Tigibon® Tablet 250 mg Dewasa: 15 – 25 mg /kg/dosis 1 x /24 jam
Maksimal selama 4 bulan lanjutan, pemberian
3xseminggu.
- Kontraindikasi: anak < 13 tahun
- Perhatian: pasien dengan kelainan Faal ginjal
- ESO: Neuritis optika, Hipersensitivitas
Dapat digunakan untuk paduan OAT kategori 2,
Tablet 400 mg tahap lanjutan
Digunakan untuk TB MDR
Untuk kombinasi pegobatan TB kambuh BTA
(+)
C 2 Pirazinamid A: 15-40 mg/kg/dosis, 2-3 kali /24 jam
Pezeta® (Maksimal 2 mg)
Prazina® D: 20-35 mg/kg/dosis 1 kali / 24 jam
Tablet 500 mg
Digunakan untuk TB MDR
ESO: Hepatotoksik, gamgguan gastrointestinal,
arthalgia, dysuria, febris, penghambatan eksresi
C 3 Isoniazid A: 10 mg/kg/dosis/24 jam
Meningitis TBC: 20 mg /kg/dosis (Maksimal
300 mg)
Profilaksis TB pada anak: 10 mg/kg BB,
Tablet 100 mg maksimal 6 bulan setiap hari
D: 4-6 mg/kg/dosis atau 400 mg/dosis, 1 kali/24
jam
Meningitis TBC: 10 mg /kg/dosis, 1 kali/24jam
Profilaksis TB pada ODHA dewasa: 1 tab (300
Tablet 300 mg mg)/hari, maksimal 6 bulan.

Perhatian: epilepsy, antidote: Vit.B6


ESO: hipersensitivitas, neuritis sentral dan
perifer gangguan mental
C 4 Kombinasi Dosis Tetap (KDT/FDC) untuk Dewasa Kategori 1
4KDT/FDC - Pengobatan TB tahap awal: 1 tab/15 kgBB,
Tablet
rifampisin + isoniazid + maks selama 2 bulan pertama.
150 mg + 75 mg
Pirazinamid + etambutol
+ 400 mg +275 - Pengobatan TB tahap lanjutan: 1 tab/15
mg kgBB, maks selama 4 bulan tahap lanjutan,
Rimstar 4 FDC® pemberian 3x seminggu
2KDT/FDC Tablet
Rifampisin + isoniazid 150 mg +150
mg

C 5 Kombinasi Dosis Tetap (KDT/FDC) untuk Dewasa Kategori 2


4KDT/FDC Tablet - Pengobatan TB tahap awal: 1 tab/15 kgBB,
rifampisin + isoniazid + 150 mg + 75 mg maks selama 3 bulan pertama.
pirazinamid + Etambutol + 400 mg + 275 - Pengobatan TB tahap lanjutan: 1 tab/15
mg kgBB, maks selama 5 bulan tahap lanjutan,
Rimstar 4 FDC® diberikan bersamaan dengan Etambutol,
pemberian 3x seminggu.
2KDT/FDC Tablet
Rifampisin + Isoniazid 150 mg + 150
mg
C 6 Kombinasi Dosis Tetap Kategori Anak
3KDT/FDC Kaplet Digunakan pada pengobatan TB tahap awal.
Rifampisin + Isoniazid + 1 tab/5-8 kg BB, maks 2 bulan pertama,
Pyrazinamide 50 mg + 75 mg pemberian
+ 400 mg setiap hari.
Rimcure 3 FDC®
Rimcure Paed® 75 mg + 50 mg
+ 150 mg

2 KDT/FDC Tablet salut Digunakan pada pengobatan TB tahap lanjutan.


Rifampisin + Isoniazid selaput 1 tab/5-8 kgBB, maks 4 bulan tahap lanjutan,
pemberian setiap hari.
Rimactazid 450/300® 450 mg + 300
Rimactazid Paed® mg

75 mg + 50 mg
C 7 Kombipak untuk dewasa (yang tidak bisa menggunakan OAT FDC/KDT)
Kombipak II Tablet Digunakan pada pengobatan TB tahap awal.
Rifampisin + Isoniazid + 450 mg + 300 Maksimal 448tab (56 blister) selama 2 bulan
Pirazinamid + Etambutol mg + 500 mg + pertama, pemberian setiap hari.
250 mg
Kombipak III Tablet Digunakan pada pengobatan TB tahap lanjutan.
Rifampisin + Isoniazid 450 mg + 300 Maksimal 144tab selama 4 bulan (48 blister
mg Kombipak III), pemberian 3x seminggu.
C 8 Kombinasi untuk anak (yang tidak bisa menggunakan OAT FDC/KDT): (Paduan dalam
bentuk Kombipak)
Kombipak A Tablet Digunakan pada pengobatan TB tahap awal.
Rifampisin + Isoniazid + 75 mg + 100 mg Maks imal 280 tab (28 sachet Kombipak A)
Pirazinamid + 200 mg selama 2 bulan pertama pemberian setiap hari.
Kombipak B Digunakan pada pengobatan TB tahap lanjutan.
Tablet
Rifampisin + Isoniazid Maksimal 336 tab selama 4 bulan lanjutan
75 mg + 100 mg
pemberian setiap hari.
D 9 Streptomisin Dapat digunakan untuk paduan OAT kat 2, tahap
Streptomycin Sulphate Injeksi awal.
Meiji® Untuk kombinasi pengobatan pasien TB
Kambuh BTA (+).
1000 mg/vial 15 mg/kgBB (maks 2 bulan pertama, pemberian
setiap hari)
C 10 Rifampicin A: 10-15 mg/kg/dosis 1 kali/24 jam (Maksimal
Rimactane® Kaplet 600 mg)
Rifamtibi® 300 mg, 450 D: 600 mg/dosis, 1 x /24 jam
mg, 600 mg ESO: hepatotoksik, Sindroma hepatorenal,
gangguan gastrointestinal

ANTIASMA

Anda mungkin juga menyukai