system penghantar yang memiliki kemampuan untuk memberikan pelepasan terkontrol dari obat
yang diangkut serta meningkatkan stabilitas obat tersebut. Transferosom memiliki struktur yang
terdiri dari gugus hidrofobik dan hidrofilik dan dapat mengakomodasi molekul obat dengan
berbagai kelarutan. Transferosom dimaksudkan untuk meningkatkan penetrasi penghantaran obat
melalui kulit menuju lapisan yang paling dalam atau system sirkulasi sistemik yang disebut
penghantaran transdermal. Berbeda dengan niosom dan liposom,transferosom ini beberapa kali
lipat lebih elastis dari pada liposom standar dan dengan demikian cocok untuk penetrasi kulit.
Sistem penghantaran tipe ini mengatasi penghalang kulit secara langsung sehingga dapat
membawa obat kejaringan yang lebih dalam. Molekul yang sangat besar pun akan mampu
menyebar kedalam kulit dengan bantuan transferosom (Kulkarnidkk, 2011 : 737).