NIM : 1906397241
Resume Kuliah Umum 2
Kelas : PB-37
Manajemen Kesukarelaan
Persiapan Sukarelawan (volunteer)
Rekruitment, registrasi
Pelatihan : ketrampilan medis, daya survival
Sukarelawan/ Volunteer: tidak digaji, partisipasi mandiri
Pekerja Sosial/Social Worker: digaji, bekerja dibidang sosial
Durasi bertugas (Duration of mission )
o Dokter, ahli bedah, perawat bedah: dgn beban jumlah pasien yang banyak
dan berkelanjutan (spartan) tidak lebih dari 2-3 minggu bergantian
tim
Disaster Triage
Triase adalah memilih dan mendistribusi
Triase bencana adalah tindakan untuk memilah/mengelompokkan korban berdasar
beratnya cidera, kemungkinan untuk hidup, dan keberhasilan tindakan berdasar
sumber daya (SDM dan sarana) yang tersedia, mencegah pasien yang terlalu
banyak pada becanda sekunder, bekerja di fase akut becana, dan melakukan
pelatihan pada tenaga kesehatan.
Triase bencana cenderung dilupakan pada pandemic Covid-19. Tanpa triase
bencana ini akan meningkatkan kasus kesakitan dan kematian, sehingga
kesadaran untuk melakukan triase bencana harus ditingkatkan.
Metodologi Triase Bencana
Disaster Triase Sederhana
Expert Disaster Triage
Peran disaster triase pada pandemic Covid-19
Mencegah pasien Covid-19 terlalu banyak di rumah sakit dan berkembang
menjadi bencana lanjutan
Mencegah kontaminasi virus di seluruh fasilitas kesehatan
Memperoleh response time
Menurunkan kasus tingkat kematian
Kegiatan disaster triase pada pandemic Covid-19
Pemetaan pendistribusian pasien Covid-19 di rumah sakit
Pemetaan tingkat rumah sakit, sumber daya manusia, dan fasilitas
Deteksi kemungkinan terjadinya kejadian berlebihan di tingkat rumah
sakit yang tidak sesuai
Distribusi dan re-distribusi pasien Covid-19 berdasarkan tingkat
keparahan dengan rumah sakit yang sesuai
Zonasi rumah sakit untuk mencegah kontaminasi ke rumah sakit non
Covid
Sistem komunikasi rujukan antar rumah sakit