CATATAN KESEHATAN KARYAWAN

NAMA PERUSAHAAN CATATAN KESEHATAN KARYAWAN

Nama :
Jabatan :
Mulai kerja :
Bagian :
Divisi :
Status :
Tempat/tanggal lahir :
Jenis kelamin :
Tanggal Yang Alasan Hasil keterangan Paraf
diperiksa pemeriksaan
SPESIFIKASI BAHAN PENGEMAS

Nama perusahaan Spesifikasi Hal. 1

Kayu Manis (Cinnamomum burmanii) No............
Departemen Seksi
Tanggal Berlaku
............................. .................. .........................
Disusun oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh Mengganti No
................................. .................... .................... .........................

Tanggal ................... Tanggal..................... Tanggal................. Tanggal..............

Pemerian Bau aromatic,rasa manis dan pedas,

Bagian yang Kulit bagian dalam yang diperoleh dari anak batang yag telah dikupas
digunakan
Keterangan Cara panen tanaman yang berumur 2-3 tahun dipotong beberapa cm
diatas tanah. Tunas-tunas baru dipilih 5-6 buah dan dibiarkan tumbuh
untuk dipotong lagi setelah mencapai tinggi 2-3 meter. Panen dilakukan
pada musim hujan, batang-batang dikulit arah memanjang menjadi 2
bagian atau lebih. Diberks dan didiamkan beberapa lama supaya terjadi
fermentasi yang nanti mempermudah pengikisan dan jaringan dibawah
epidermis
Penyimpanan Dalam wadah tertutup baik,
Dalam ruangan dengan suhu 35oC, terlindung dari cahaya
 Nama perusahaan Spesifikasi Hal. 1
Daun Anggsan (Pterocarpus indicus No............
Willd)
Departemen Seksi Tanggal Berlaku
.........................
............................. ..................
Disusun oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh Mengganti No
................................. .................... .................... .........................

Tanggal ................... Tanggal..................... Tanggal................. Tanggal..............

Pemerian Daun tanaman Angsana ini merupakan sebuah daun yang bersifat
majemuk serta menyirip gasal dan berseling. Anak daunnya terdiri atas 5
hingga 15 anak daun dengan tangkai daun yang berbentuk bulat dan
memanjang. Daunnya terlihat seperti meruncing tumpul dan mengkilat
serta pangkal daun yang berbentuk seperti melingkar.
Pada bagian tepinya cukup rata dan dipermukaan atas daun tanaman
abfsanan ini memiliki warna yang hijau berkilau. Daun ini bertulang
dengan ibu tulang daunnya yang pendek dan padat serta tulang daunnya
skunder menyirip dengan jumlah 10 – 14 pasang. Tulang daun yang
tersier kelihatannya agak kabur, yang memiliki bentuj seperti jala serta
penumpu yang berukran 1 hingga 2 cm

Bagian yang Daun

digunakan
Penyimpanan Dalam wadah tertutup baik,
Dalam ruangan dengan suhu 35oC, terlindung dari cahaya
 Nama perusahaan Spesifikasi Hal. 1
Tebu Gajah (albizzia myriophylla) No............
Departemen Seksi
Tanggal Berlaku
............................. .................. .........................
Disusun oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh Mengganti No
................................. .................... .................... .........................

Tanggal ................... Tanggal..................... Tanggal................. Tanggal..............

Pemerian Tanaman ini berbentuk bulat, dengan diameter beragam mulai dari 4-10
cm. Setelah itu tanaman tumbuh tegak, dengan tekstur berbuku ataupun
beruas. Masing-masing buku ataupun jarak ruas adalah 3-5 cm. Setelah
itu, panjang batang tanaman hingga 5 meter dan minimal 2 meter saja
Penyimpanan Dalam wadah tertutup baik,
Dalam ruangan dengan suhu 35oC, terlindung dari cahaya

Nama perusahaan Spesifikasi Hal. 1

Takar alang-alang (imperata cylindrical (L) No............
Raeusch)
Departemen Seksi Tanggal Berlaku
.........................
............................. ..................
Disusun oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh Mengganti No
................................. .................... .................... .........................

Tanggal ................... Tanggal..................... Tanggal................. Tanggal..............

Pemerian Akar tanaman alang alang adalah akar berbentuk rimpang yang
menjalar, dan berbuku buku. Akarnya keras meskipun berbentuk
rimpang.
Penyimpanan Dalam wadah tertutup baik,
Dalam ruangan dengan suhu 35oC, terlindung dari cahaya

Nama perusahaan Spesifikasi Hal. 1

Asam Benzoat (Acidum Benzoikum) No............
Departemen Seksi
Tanggal Berlaku
............................. .................. .........................
Disusun oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh Mengganti No
................................. .................... .................... .........................

Tanggal ................... Tanggal..................... Tanggal................. Tanggal..............

Pemerian Hablur halus dan ringan: tidak berwarna ;tidak berbau
Kelarutan Larut dalam lebih kurang 350 bagian air, dalam lebih kurang 3 bagian
etanol (95%) P, dalam 8 bagian kloroform P dan dalam bagian eter P
Identifikasi Didihkan 100 mg dengan 100 mg kalsium karbonat P dan 5 ml
air,saring,pad filtrat tambahkan larutan Besi (III) klorida P terbentuk
endapan kuning .jarak lebur 121o sampai 124o
Penyimpanan Dalam wadah tertutup baik,
Dalam ruangan dengan suhu 35oC, terlindung dari cahaya
 Nama perusahaan Spesifikasi Hal. 1
Teja lawang (Cinnamomum iners) No............
Departemen Seksi
Tanggal Berlaku
............................. .................. .........................
Disusun oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh Mengganti No
................................. .................... .................... .........................

Tanggal ................... Tanggal..................... Tanggal................. Tanggal..............

Pemerian Tanaman bercabang, kulit batang kelabu dan licin,batang berwarna
perang kekuning-kuningan,keras, berkilat, licim dan beraroma,daunnya
tersusun bertentangan, licin tebal, bentuk bujur ,Panjang 8 cm hingga 16
cm dan lebar boleh mencapai sehngga 13 cm, mempunyai 3 urat.
Mempunyai bunga kecil berwarna kekuning-kuningan Hablur halus dan
ringan: tidak berwarna ;tidak berbau
Penyimpanan Dalam wadah tertutup baik,
Dalam ruangan dengan suhu 35oC, terlindung dari cahaya
 ROTAP PENGKAJIAN CATATAN BETS

Nama perusahaan PENGKAJIAN CATATAN BETS Hal. 1

No............
Departemen Seksi
Tanggal Berlaku
............................. .................. .........................
Disusun oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh Mengganti No
................................. .................... .................... .........................

Tanggal ................... Tanggal..................... Tanggal................. Tanggal..............

1. Tujuan
Memberi petunjuk cara melakukan pengkajian catatan pengolahan bets dan catatan
pengemasan bets
2. Ruang lingkup
Prosedur ini berlaku pada pembuatan obat tradisional
3. Tanggung jawab
Kepala bagian pemastian mutu bertanggung jawab menyiapkan, mengkaji ulang dan
melatihkan protap kepada personil yang ditunjuk untuk melakukan kewenangan serta
melakukan protap ini dilaksanakan dengan benar
4. Bahan dan alat
Silahkan diisni………..
5. Prosedur
5.1. Pastikan semua halaman catatan bets lengkap
5.2. Pastikan semua tahap proses telah dilaksanakan
5.3. Pastikan CLEAN LABELS dimana diperlukan telah dilampirkan
5.4. Pastikan LINE CLEARANCE dimana diperlukan telah dilampirkan
5.5. Pastikan pada catatan pengemasan bets, specimen brosur, specimen box, specimen
printedalufoil dilampirkan
5.6. Pastikan tanda tangan pelaksana dan supervisor pada tempat yang diminta telah terisi
5.7. Pastikan bahwa pelaksana dan supervisor hadir pada tanggal mereka memberikan tanda
tangan
5.8. Pastikan tanda tangan manager produksi sebagai penanggung jawab bahwa proses telah
dilaksanakan sesuai prosedur telah tercantum
5.9. Apabila ada penyimpanan dari hal-hal diatas, terbitkan laporan peyimpanan sesuai protop
penangan penyimpanan No….dan tunggu hasil penanganan tersebut sebelum
membubuhkan tanda tangan pada catatan bets
6. Laporan
Catat pengkajian catatan bets diatas pada Chek List Pengkajian catatan bets dan lampiran
catatan tersebut diatas pada catatan pengolahan Bets bersangkutan
7. Dokumen rujukan
Protap CPOTB
 CHECK LIST PENGKAJIAN CATATAN BETS

Nama Produk :
Nomor Bets :
No Dokumen Lengkap/Benar Keterangan
Ya Tidak

1  Catatan pengolahan bets memakai versi yang sah

 Catatan pengolahan bets tervantum nomor yang benar

2 Halaman catatan pengolahan bets lengkap

3  Catatan pengolahan bets memakai versi yang sah

 Catatan pengolahan bets tervantum nomor yang benar

4 Halaman catatan pengemasan bets lengkap

5 Semua tahap proses dilaksanakan

6 Semua CLEAN LABELs lengkap

7 Semua LINE CLEARANCE terlampir

8 Semua catatan hasil IPC lengkap

9 Divisi/ penyimpanan dilaporkan dan ditangani

10 Pada catatan pengemasan bets, specimen brosur, specimen label,
specimen bok,specimen printed alufoil terlampir
11 Tenada tangan pelaksana dan supervisor pada tempat yang yang
diminta telah terisi
12 Pelaksana dan supervisor hadir pada tanggal mereka memberikan
tanda tangan
13 Pelaksana dan supervisor telah mendapatkan pelatihan yang
diprogramkan
14 Tanda tangan manager produksi, sebagai pennggung jawab bahwa
proses telah dilaksanakan sesuai prosedur, telah tercantum
15 Laporan penyimpanan sesuai protap penanganan penyimpanan
no .,,, dan hasil penanganan penyimpanan mengizinkan pelulusan
Bets ini dan seluruh dokumen terkait termasuk pengawasan selama proses telah diperiksa sesuai
dengan ketentuan izin edar BPOM maka dapt didistribusikan
Kajian Catatan Bets dilakukan oleh :
Tanggal/tanda tangan :

KARTU PERSEDIAAN BAHAN AWAL

 KARTU PERSEDIAAN BAHAN AWAL

NAMA PERUSAHAAN NAMA BAHAN AWAL KODE PRODUK:….

SATUAN :

MASUK KELUAR
TGL NO Pemasok Jumlah No No Tgl Tgl Untuk No Jumlah Sisa Paraf
LP Rak SA Uji Produk Bets
Ulang

No. SA = Nomor Sertifikat Analisis/Nomor Bets

No. LP = Nomor Laporan Penerimaan

KARTU PERSEDIAAN BAHAN PENGEMAS

KARTU PERSEDIAAN BAHAN PENGEMAS

NAMA PERUSAHAAN NAMA BAHAN PENGEMAS KODE PRODUK:….

SATUAN :
MASUK KELUAR

TGL NO Pemasok Jumlah No No Tgl Tgl Untuk No Jumlah Sisa Paraf

LP Rak SA Uji Produk Bets
Ulang

No. SA = Nomor Sertifikat Analisis/Nomor Bets

No. LP = Nomor Laporan Penerimaan

KARTU PERSEDIAAN PRODUK RUAHAN

KARTU PERSEDIAAN PRODUK RUAHAN

NAMA PERUSAHAAN Nama Produk Ruahan Kode Produk :

 Satuan :

MASUK KELUAR
Tgl No No Jumlah No Tgl No Untuk No Jumlah Sisa Paraf
LP Bets Rak LP Produk Bets
Produk
Ruaha
n

No. LP= Nomor Laporan Penerimaan

KARTU PERSEDIAAN PRODUK JADI DI KARANTINA

KARTU PERSEDIAAN PRODUK JADI DI KARANTINA

NAMA PERUSAHAAN Nama Produk Kode Produk :

Satuan :
 MASUK KELUAR

Tgl No No Jumlah No No. dan Tgl No.SP No Jumlah Sisa Paraf

SP Bets Rak Tgl Bets
Pelulusan

No. SP = Nomor Surat Penyerahan

KARTU PERSEDIAAN PRODUK JADI

KARTU PERSEDIAAN PRODUK JADI

NAMA PERUSAHAAN Nama Produk Kode Produk :

Satuan :

MASUK KELUAR
Tgl No No Jumlah No Tgl No.SP Distributor No Jumlah Sisa Paraf
SP Bets Rak Bets

No. SP = Nomor Surat Penyerahan

PROTAP PENGAMBILAN SAMPEL BAHAN PENGEMAS

Nama perusahaan PROSEDUR TETAP Hal. 1

No............
PENGAMBILAN SAMPEL DAN BAHAN
PENGENMAS Tanggal Berlaku
Departemen Seksi .........................

............................. ..................
 Disusun oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh Mengganti No
................................. .................... .................... .........................

Tanggal ................... Tanggal..................... Tanggal................. Tanggal..............

1. Tujuan
Memberi petunjuk tentang cara pengambilan sampel bahan pengemas primer dan skunder
untuk pengujian
2. Ruang lingkup
2.1. Protap ini berlaku untuk pegambilan sampel bahan pengemas primer dan skunder yang
diterima dari pemasok
2.2. Petugas pengambil sampel harus seorang yang khusus dilatih dan dikualifikasi serta
ditetapkan untuk tugas tersebut
3. Tanggung jawab
3.1. Kepala bagian pengawasan mutu
 Menyiapkan, memeriksa dan melatihkan protap ini
 Memastikan protap ini dilaksanakan petugas pengambil sampel
3.2. Kepala bagian pemastiaan mutu
 Mengkaji dan menyetujui protap ini
 Memastikan protap ini dilatihkan kepada petugas pengambil sampel
3.3. Supervisor Pengawasan Mutu
 Bertanggung jawab bahwa pengambilan bahan pengemas primer dan skunder
dilaksanakan sesuai dengan protap ini
 Melaporkan peyimpanan yang ditemukan petugas pengambil sampel kepada kepala
bagian pengawasan mutu
3.4. Petugas Pegambabil Sampel
 Bertugas mengambil sampel bahan pengemas primer dan skunder sesuai protap ini\
 Mencatat semua pengmbilan sampel di look book sampel
 Melapor kepada supervisor kepada pengawasan mutu apabila menemukan
penyimpangan saat pengambilan sampel
4. Lokasi
Pengambilan sampel bahan pengemas primer dilakukan di ruang sampling atau di ruang
timbang dan
Pengambilan sampel pengemas skunder dilakukan di gudang
5. Prosedur
5.1. Persiapan pengambilan sampel
 Lakukan persiapan bahan/alat yang diperlukan untuk pengambilan sampel
 Daftar periksa penerimaan bahan pengemas dari petugas Gudang
 Siapkan dan isi daftar periksa pengambilan sampel bahan pengemas
 Periksa label “KARANTINA” warna kuning yang telah ditempel oleh petugas Gudang
pada setiap wadah pembungkus yang mencantumkan nama bahan dan nomot bets
 Periksa pada wadah pembungkus apakah ada kondisi penyimpanan khusus untuk
bahan tersebut.
Nama perusahaan PROSEDUR TETAP Hal. 2 dari 1
No............
PENGAMBILAN SAMPEL DAN BAHAN
PENGENMAS Tanggal Berlaku
Departemen Seksi .........................

............................. ..................
Disusun oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh Mengganti No
................................. .................... .................... .........................
 Tanggal ................... Tanggal..................... Tanggal................. Tanggal..............
 Bila ada penyimpanan tidak sesuai dengan persyaratan, catat pada daftar periksa
pengambilan sampel bahan serta lakukan pelaporan sesuai dengan protao penanganan
penyimpangan
 Siapkan label sampel sebanyak jumlah wadah bahan awal yang akan dibuka diambil
sampelnya
5.2. Pengambilan sampel
 Sampel diambil secara acak dari wadah terpilih dengan jumah sesuai pola pengambilan
sampel bahan pengemas
 Catat pengambilan sampel pada log book
5.3. Sampel bahan pengemas diperiksa sesaui dengan protap pengujian bahan pengemas
6. Distribusi
Asli kepala bagian pengawasan mutu

PROTAP PENYERAHTERIMAAN,PENYIMPANAN DAN PENYERAHAN PRODUK JADI

Nama perusahaan PROSEDUR TETAP Hal. 1

No............
PENYERAHTERIMAAN,PENYIMPANAN DAN
PENYERAHAN PRODUK JADI Tanggal Berlaku
Departemen Seksi .........................

............................. ..................
Disusun oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh Mengganti No
 ................................. .................... .................... .........................

Tanggal ................... Tanggal..................... Tanggal................. Tanggal..............

1. Tujuan
Sebagai pedoman bagi petugas produksi dan petugas Gudang untuk melakukan
penyerahterimaan dan penyimpanan produk jadi
2. Ruang lingkup
Protap ini berlaku untuk bagian pengemasan, karantina dan produk jadi
3. Tanggung jawab
3.1. Kepala PPIC bertanggung jawab untuk menyiapkan, menyusun dan melatih protap ini
kepada para petugas pelaksana
3.2. Kepala pemastian mutu betanggung jawab mengkaji dan mengokotorisasi protap ini
3.3. Supervisor produksi dan supervisor Gudang bertanggung jawab untuk memastikan protap
ini
4. Bahan dan alat
Minta tolong disi
5. Prosedur
5.1. Setelah menginformasi Gudang sebelumnya, petugas/pengemasan menyerahkan produk
jadi dengan menggunakan surat penyerahan produk melalui pintu penyerahan antara
produk dan karantina
5.2. Personil bagian Gudang menerima, harus memeriksa dengan seksama nama produk,
nomor bets dan jumlah kemasan produk jadi yang tertera pada surat penyerahan produk
jadi dan membandingkan dengan barang yang diterima
5.3. Produk jadi dalam status karantina harus diletakkan di di daerah karantina dan dicatat di
dalam kartu persediaan produk jadi karantina
5.4. Produk jadi yang telah diluluskan oleh bagian pemastian mutu (melalui label LULUS )harus
dipindahkan dalam waktu tidak lebih dari 12 jam ke daerah produk jadi yang telah
diluluskan serta dicatat di dalam kartu persediaan produk jadi diluluskan
5.5. Produk jadi dalam status karantina tidak boleh didistribusikan sebeum mendapatkan
mendapatkan pelulusan dari bagian pemastian mutu
5.6. Tiap pengiriman produk jadi harus disertai dan sesuai dengan surat pengirimanyang
dikeluarkan oleh bagian penjualan
5.7. Tiap pengiriman produk jadi harus langsung dicatat kartu persediaan baik jumlah maupun
nomor bets dan penerima
5.8. Tiap pengiriman produk jadi harus pengikuti prinsip FEFO (fist expaired fist out) dan
FIFO(fist in fist out) yaitu dengan cara
a. Menetapkan jumlah kemasan yang dikirim
b. Memeriksan pada kartu persediaan, apakah persediaann cukup dari 1 bets atau lebih
c. Menetapkan bets paling yang harus dikirim
d. Menetapkan dari posisi rak nomor mana bets itu diambil
e. Turunkan dari rak yang bersangkutan,bets yang dimaksud
f. Catat nomor bets yang akan dikirim pada kartu persedian

PERUSAHAN :

DEPARTEMEN PRODUKSI :

SURAT PENYERAHAN PRODUK JADI

DARI : BAGIAN PENGEMASAN KEPADA : BAGIAN GUDANG

PRODUK Unit jumlah

 Nama Kode No.bets

Diserahkan oleh Tanggal Diterima oleh Tanggal