Anda di halaman 1dari 16

TIM PENGEMBANGAN MATA KULIAH UMUM – KEWIRAUSAHAAN UNP PADANG

Jln. Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Padang Air Tawar Padang 25131 http://mku.unp.ac.id

KEWIRAUSAHAAN
DI ERA REVOLUSI
INDUSTRI 4.0
Oleh :
Muhammad Adri, S.Pd., M.T
Email : mhd.adri@unp.ac.id

Lisensi Dokumen:
Copyright © 2020 Universitas Negeri Padang
Seluruh dokumen di e-Learning Universitas Negeri Padang, hanya digunakan untuk kalangan
Internal Universitas, untuk kebutuhan Perkuliahan Online. Penggunaan dokumen ini di luar UNP tidak
diizinka dan tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu
dari Penulis dan Universitas Negeri Padang.

A. Capaian Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini diharapkan mahasiswa :
1. Mahasiswa memahami peluang dan tantang wirausaha di era TI dan mengambil
peran dengan teknologi sebagai sarana kompetisi dan pengembangan usaha
2. Memiliki kesadaran akan perbuahan teknologi (technology change) sebagai bagian
yang tidak terpisahkan dari dunia usaha
TIM PENGEMBANGAN MATA KULIAH UMUM – KEWIRAUSAHAAN UNP PADANG
Jln. Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Padang Air Tawar Padang 25131 http://mku.unp.ac.id

3. Menerapkan pemanfaatan teknologi dalam proses pengembangan usaha, khususnya


dalam proses penetrasi produk usaha di tengah masyarakat berlandaskan prinsip-
prinsip ekonomi kreatif
4. Membangun Wirausaha dengan dukung teknologi informasi dan komunikasi

B. Indikator Pencapaian Kompetensi


Untuk mencapai kompetensi yang diharapkan, ditetapkan indikator berikut :
1. Mahasiswa dapat mengidentifikasi peluang dan tantangan usaha di era Revolusi
Industri 4.0
2. Mahasiswa mampu beradaptasi dengan perubahan dunia usaha sebagai dampak dari
revolusi Industri 4.0
3. Mahasiswa menerapkan teknologi 4.0 dalam mengembangkan usaha

C. Pokok – Pokok Materi


Pokok-pokok materi yang akan dibahas pada modul ini adalah :
1. Wirausaha di Era Revoluasi Industri 4.0
2. Peluang dan Tantangan Wirausaha di era Teknologi Informasi (e-Commerce,
Social Media dan Mobile Apps)
3. Kompetisi dan pengembangan Usaha era TI

D. Uraian Materi
Wirausaha di Era Revolusi 4.0
1. Peluang dan Tantangan Wirausaha di Era Teknologi Informasi
Perkembangan teknologi informasi dan penetrasi internet di setiap daerah telah
mendorong pertumbuhan di tanah air. Menurut beberapa survei, saat ini pengguna
TIM PENGEMBANGAN MATA KULIAH UMUM – KEWIRAUSAHAAN UNP PADANG
Jln. Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Padang Air Tawar Padang 25131 http://mku.unp.ac.id

internet di Indonesia mengalami pertumbuhan 51% dari total populasi. Tingginya


pertumbuhan pengguna internet juga diimbangi dengan kenaikan pemilik ponsel, yaitu
sebesar 91% populasi Indonesia. Sedangkan pengguna smartphone menyatakan 47%.
Penggunaan Smartphone telah membuka kesempatan konsumen untuk terus mengakses
internet dan aplikasi. Lewat smartphone juga, muncul peluang bagi penggunanya untuk
membeli atau menjual produk dan jasa hanya dengan sentuhan layar telepon. Kehadiran
wirausaha digital melupakan sering perusahaan rintisan (start-up company ) yang
terobosan-terobosan melalui teknologi disruptif (discruptive technology). Kehadiran
perusahaan jenis ini dirasakan sangat membantu konsumen, karena pada umumnya
menawarkan solusi kemudahan dan kenyamanan dengan harga / tarif yang lebih murah.
Kemunculan wirausaha digital di Indonesia tentunya akan menarik banyak aktivitas
ekonomi yang akhirnya berhasil meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Dengan jumlah populasi pengguna internet yang semakin besar maka ini merupakan
peluang besar bagi wirausaha menggunakan teknologi informasi sebagai alternative
bisnisnya. sebagai contoh jika saya mempunyai barang bekas yang sudah tidak terpakai
dengan mudah saya dapat menjualnya dengan memasukkan di media sosial maupun
website penjualan online seperti Kaskus, Facebook, Tokopedia, Bukalapak, OLX dan
sebagainya. Jadi peluang bisnis yang dapat dimanfaatkan adalah menjual barang atau jasa
menggunakan website pribadi atau menggunakan website penjualan seperti disebutkan
diatas. Alternatif bisnis lainnya adalah membuat aplikasi yang dapat digunakan untuk
menjual barang maupun jasa. Kunci dalam berbisnis ini adalah wirausaha dituntut untuk
mau belajar agar dapat memanfaatkan teknologi informasi. Salah satu contoh wirausaha
di era Revolusi 4.0 ini adalah berbelanja online sekarang belanja online sudah sangat
menarik banyak orang karena kemudahan dan tidak ribet. Chayapa & Cheng Lu (2011)
menyebutkan ada beberapa faktor yang mempengaruhi keputusan orang untuk berbelanja
online, yaitu:
TIM PENGEMBANGAN MATA KULIAH UMUM – KEWIRAUSAHAAN UNP PADANG
Jln. Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Padang Air Tawar Padang 25131 http://mku.unp.ac.id

a. Faktor kenyamanan kenyamanan ini penting, terutama bagi masyarakat yang


menghindari keramaian yang berdesak-desakan keberlangsungan diskon di toko,
sesuai saat ada dan di hari-hari libur. Masyarakat yang memilih menghindari online
juga untuk meng- hindari interaksi tatap muka yang terkadang menimbulkan
ketidaknyamanan ketika sudah.

b. Kelengkapan Informasi Internet membuat akses terhadap informasi lebih mudah.


Selain itu beberapa platform menyediakan fitur rating dan review untuk memberikan
ulasan tentang kualitas dan informasi produk.
c. Mencari info Produk dan Jasa Hanya dengan mengakses situs web, masyarakat dapat
mengetahui hal-hal tanpa harus berkunjung ke toko tersebut. Hal ini juga membantu
calon pembeli yang berlokasi jauh dengan toko, dengan tidak berkunjung namun
tetap dapat membeli barang secara online.
d. Efisiensi dan Biaya Beberapa situs, contoh eBay, menawarkan kepada pembeli harga
terbaik dengan membandingkan harga beberapa toko sekaligus. Perbandingan harga
ini menjadi berarti bagi calon pembeli. Selain itu, belanja online dapat dilakukan di
mana saja dan kapan saja.

Dalam praktiknya, pertumbuhan teknologi digital dan penggunanya yang banyak telah
membawa perubahan model bisnis. Secara umum, ada dampak signifikan yang dibawa
teknologi terhadap bisnis, yaitu kecepatan akses dan kesempatan lebih besar bagi
konsumen, cara baru melakukan bisnis Bussinnes intelligence, serta infrastruktur digital
bukan lagì berupa fisik. Saat Ini, konsumen sudah tidak perlu mengakses berbagai
layanan jasa dalam satu platform. Beberapa aplikasi yang ada di smartphone telah mem-
bantu konsumen untuk memiliki layanan hanya dengan satu klik saja. Teknologi digital
memungkinkan pelaku bisnis untuk pria- dapatkan sumber informasi baru mengenni
konsumen yang tidak didapatkan sebelumnya. Sekarang ini, pelaku bisnis yang mampu
TIM PENGEMBANGAN MATA KULIAH UMUM – KEWIRAUSAHAAN UNP PADANG
Jln. Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Padang Air Tawar Padang 25131 http://mku.unp.ac.id

mendapatkan data mengenai kebiasaan yang dilakukan konsumen terhadap produknya.


Bagi pelaku bisnis, hal tersebut menjadi sangat penting karena berkaitan dengan
peningkatan kualitas layanan. Selain itu, teknologi digital juga mendukung perusahaan
untuk lebih berhemat. Saat ini, pelaku bisnis tidak perlu lagi menyiapkan infrastruktur
infrastruktur seperti membuka cabang, namun cukup buka secara online. Secara umum,
kewirausahaan adalah kemampuan untuk mengubah setiap peluang menjadi tantangan
yang bernilai ekonomi, apabila kemampuan tersebut disinergikan dengan kompetensi di
bidang teknologi, maka lahirlah kemampuan wirausaha di bidang teknolog yang lazim
dikenal sebagai technopreneurship. Technopreneurship bersumber dari riset dan temuan-
temuan baru dalam bidang teknologi, sehingga dapat memberikan keuntungan bagi
penciptanya dan masyarakat penggunanya. Penggiat atau pelaku dari technopreneurship
disebut sebagai wirausaha digital.

Kata teknopreneur yang memiliki makna wirausaha digital merupakan gabungan dari kata
teknologi dan pengusaha. Secara umum, kata teknologi, pengetahuan pada penerapan
praktis ilmu pengetahuan yang digunakan untuk menjalankan industri, mengembangkan
alat-alat, pengembangan keahlian, masalah, dan sebagainya. Sedangkan kata enterpeneur
Inc. pada seseorang atau kelompok yang menciptakan usaha dengan keberanian risiko
dan ketidakpastian untuk mencapai keuntungan dengan cara mengidentifikasi peluang
yang ada. Seorang wirausaha digital tidak cukup bermodalkan satu atau dua kemampuan
di bidang teknologi, melainkan juga harus peka terhadap inovasi teknologi yang didukung
dengan penemuan ide kreatif.

2. e-Commerce, Social Media dan Mobile Apps


a. E-Commerce
Secara umum, pengertian E-commerce (perdagangan elektronik) adalah kegiatan jual
beli barang/jasa atau transmisi dana/data melalui jaringan elektronik, terutama
internet. Dengan perkembangan teknologi informasi dan software, hal ini membuat
TIM PENGEMBANGAN MATA KULIAH UMUM – KEWIRAUSAHAAN UNP PADANG
Jln. Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Padang Air Tawar Padang 25131 http://mku.unp.ac.id

transaksi konvensional menjadi mungkin untuk dilakukan secara elektronik. Website


digunakan sebagai pengganti toko offline. Website ecommerce mencakup berbagai
fungsi seperti etalase produk, pemesanan online dan inventarisasi stok, untuk
menjalankan fungsi utama sebagai e-commerce. Software yang digunakan terpasang
pada server e-commerce dan bekerja secara simultan dengan sistem pembayaran
online untuk memproses transaksi. Secara umum e-commerce artinya melakukan
bisnis melalui jaringan yang saling terhubung (interconnected networks/internet).

Saat ini e-commerce tengah berkembang sangat pesat di Indonesia. E-Commerce


memungkinkan proses jual beli produk / jasa secara end to end dilakukan melalui
sistem online. Beberapa contoh platform e-commerce di Indonesia yang dapat
digunakan di antaranya adalah Bukalapak, Lazada, Tokopedia, blibli, Olx, Shopee,
elevania, dan JD.id. Setiap platform menawarkan kelebihan dan ciri khasnya masing-
masing.

Berikut beberapa jenis E-Commerce yang paling sering dilakukan, antara lain :

1) E-commerce consumer to consumer (C2C)


Jenis e-commerce c2c ini dilakukan antara konsumen dengan konsumen.
Misalnya, konsumen dari suatu produsen akan menjual kembali produk ke
konsumen lainnya. Kalau Anda sering menggunakan Tokopedia, Bukalapak,
OLXdan sejenisnya, maka inilah yang dinamakan B2C e-commerce.
2) E-commerce business to business (B2B)
Jenis bisnis B2B ini dilakukan oleh orang atau pihak yang saling berkepentingan
dalam menjalankan bisnis, di mana keduanya saling mengenal dan mengetahui
proses bisnis yang mereka lakukan. Biasanya, jenis B2B dilakukan secara
berkelanjutan karena kedua belah pihak saling mendapatkan keuntungan dan
adanya kepercayaan satu sama lain. Contoh dari bisnis B2B adalah ketika dua
TIM PENGEMBANGAN MATA KULIAH UMUM – KEWIRAUSAHAAN UNP PADANG
Jln. Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Padang Air Tawar Padang 25131 http://mku.unp.ac.id

perusahaan mengadakan transaksi jual beli secara onine, begitu juga dengan
pembayaran yang tersedia menggunakan kartu kredit.

Ada beberapa metode yang sering digunakan dalam E-Commerce, yaitu :

1) Pembayaran Elektronik
Pembayaran dengan metode ini menggunakan internet banking, kartu kredit/debit,
atau dengan uang digital yang sudah beredar seperti Go-Pay, Ovo, Link aja, Dana,
Dan lainnya.
2) Pembayaran Cash On Delivery (Cash On Delivery)
Transaksi pembayaran dengan metode ini dilakukan secara langsung. Jadi Penjual
dan Pembeli akan bertemu sesuai dengan kesepakatan (bisa juga dengan bantuan
perantara kurir), setelah menerima barang, pembeli membayarkan uang secara
tunai kepada pihak Penjual. Pembayaran menggunakan metode ini juga dapat
meminimalisir terhadap penipuan secara online.
3) Pembayaran lewat Transfer
Pihak pembeli akan mentransfer sejumlah uang ke nomor rekening penjual.
setelah membayar, barang baru akan dikirim oleh penjual melalui jasa pengiriman.

Beberapa manfaat alasan mengapa e-commerce merupakan pilihan yang menarik bagi
para pengusaha :

1) Menghemat Waktu
2) Pembeli lintas Wilayah
3) Mampu meningkatkan market exposure
4) Mampu meningkatkan customer loyality
5) Mampu meningkatkan supplier management
6) Mampu mengurangi biaya operasional(operating cost)
7) Dapat mempersingkat waktu produksi
TIM PENGEMBANGAN MATA KULIAH UMUM – KEWIRAUSAHAAN UNP PADANG
Jln. Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Padang Air Tawar Padang 25131 http://mku.unp.ac.id

8) Selalu Buka (24/7)


9) Manajemen Persediaan Otomatis
10) Mempermudah pembayaran karena dapat dilakukan secara online

b. Social Media dan Mobile Apps


Manfaat media sosial adalah sarana digital marketing untuk berkomunikasi dan
berinteraksi secara online dengan klien dan calon klien bisnis Anda. Siapapun bisa
dengan mudah membagikan konten berupa tulisan, gambar, video, dan suara melalui
media sosial. Namun dalam perjalanannya, media sosial tidak hanya menjadi alat
komunikasi secara online saja. Ada banyak sekali manfaat media sosial lainnya yang
bisa dirasakan oleh penggunanya, terutama bagi pemilik bisnis.
1) Media promosi
Promosi melalui media sosial bukan lagi hal yang baru. Baik bagi Anda, para
pebisnis maupun bagi pengguna media sosial pada umumnya. Manfaat media
sosial yang satu ini memang sudah dilakukan sejak lama, tetapi bukan berarti
Anda terlambat melakukannya. Untuk menerapkan manfaat media sosial sebagai
media sosial sebagai tempat untuk mempromosikan bisnis Anda bukanlah hal
yang terlambat dilakukan karena jumlah penggunanya kini semakin meluas.
Beberapa hal yang dapat Anda lakukan sebagai promosi di media sosial meliputi
pengenalan produk, memberikan informasi kepada calon pelanggan, dan juga
mengabarkan promosi yang sedang dijalankan. Misalnya, Anda dapat
memberikan informasi penggunaan produk dan diskon yang sedang diberikan.
Anda pun dapat berinteraksi langsung dalam hal ini. Dengan cara promosi yang
lebih mudah dan murah, Anda kini dapat mempromosikan bisnis Anda tanpa
khawatir dengan batasan seperti jarak, waktu, dan dana yang digunakan.
TIM PENGEMBANGAN MATA KULIAH UMUM – KEWIRAUSAHAAN UNP PADANG
Jln. Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Padang Air Tawar Padang 25131 http://mku.unp.ac.id

2) Melihat selera pasar


Salah satu manfaat dari media sosial bagi perkembangan bisnis yakni
memberikan kemampuan untuk melihat selera pasar. Melalui kebiasaan yang
pelanggan Anda lakukan di media sosial, dapat terlihat bagaimana selera mereka
berubah seiring dengan perkembangan waktu. Bahkan, tanggapan pelanggan
atau masyarakat terhadap sesuatu yang baru ini pun dapat Anda lihat. Hal ini
tentu saja dapat memberikan keuntungan bagi Anda, para pebisnis. Sebab, Anda
akan mendapatkan pengetahuan mengenai produk apa yang akan disukai oleh
pelanggan serta bagaimana cara promosi yang disukai oleh pelanggan Anda.
Tentu saja, hal ini akan memudahkan Anda untuk berinovasi baik dalam strategi
dan juga dalam produksi
3) Memberikan pengalaman lebih bagi pelanggan
Bisnis bukan hanya tentang bagaimana sebuah produk baik itu barang maupun
jasa jatuh ke tangan konsumen, tetapi juga tentang before dan after sales. Saat-
saat inilah yang sebenarnya penting bagi para pelanggan Anda. Nah, dalam hal
inilah manfaat media sosial dapat dirasakan oleh seorang pebisnis. Dengan
menciptakan pengalaman yang lebih bagi pelanggan, misalnya dengan
berkomunikasi melalui customer service¸ melihat deskripsi barang, mengecek
pengiriman, hingga melakukan pemberian rating kepada barang yang telah
dibeli.
4) Kesempatan untuk melihat competitor
Melihat apa yang dilakukan oleh kompetitor bisnis Anda, kini dapat dilakukan
dengan mudah melalui adanya manfaat media sosial. Hanya perlu melirik
sejenak ke akun media sosial kompetitor, Anda akan mendapatkan informasi
mengenai cara promosi, penawaran, serta inovasi baru yang dilakukan. Adanya
kemudahan ini justru akan melatih Anda untuk semakin jeli membuka peluang
TIM PENGEMBANGAN MATA KULIAH UMUM – KEWIRAUSAHAAN UNP PADANG
Jln. Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Padang Air Tawar Padang 25131 http://mku.unp.ac.id

dengan menghadirkan inovasi yang tidak kalah dengan kompetitor Anda. Salah
satunya adalah dengan kecepatan penyediaan barang.
Untuk mencapai kecepatan dalam penyediaan barang, Anda pun membutuhkan
transaksi yang cepat dan mudah. Kini, kemampuan transaksi dengan cepat untuk
bisnis telah tersedia di ujung jari Anda melalui DBS IDEALTM 3.0. Tidak perlu
pergi ke bank untuk melakukan transaksi bisnis, Anda kini telah dapat
melakukannya melalui ponsel dan browser. Selain kemudahan dalam
bertransaksi, Anda pun dapat mengatur keuangan bisnis dengan baik.
5) Target penjualan yang jelas
Manfaat media sosial lainnya bagi perkembangan bisnis yakni Anda tidak perlu
repot untuk “mengerucutkan” pasar dan mengeluarkan biaya serta usaha untuk
menawarkan barang kepada audiens yang tidak cocok dengan produk. Misalnya,
Anda akan menawarkan perlengkapan sekolah yang unik. Dengan bantuan
media sosial,

Dalam pemasaran Digital, hal yang dapat digunakan dalam wirausaha digital adalah:

1) Profil Bisnis dan Produk


Sebelum menggunakan online marketing, terlebih dahulu harus mempersiapkan
profil bisnis dan produk yang dimiliki. Profil bisnis ini meliputi informasi seperti
nama usaha, logo (bila ada), foto tempat usaha, nomor kontak/telepon usaha,
daftar produk/layanan, foto produk, dan informasi lainnya yang penting untuk
dinformasikan kepada publik.
2) Google Maps
Google Maps saat ini dapat dikatakan sebagai platform peta online yang sangat
populer. Semua ponsel pintar, aplikasi transportasi online dan hampir seluruh
perangkat GPS menggunakan Google Mapssebagaiplatformpetaonline. Melalui
fitur Google Maps, dapat menampilkan informasi-informasi penting dari bisnis
TIM PENGEMBANGAN MATA KULIAH UMUM – KEWIRAUSAHAAN UNP PADANG
Jln. Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Padang Air Tawar Padang 25131 http://mku.unp.ac.id

yang di jalani. Beberapa informasi tersebut meliputi jenis usaha, nama


tempat/usaha, titik koordinat lokasi di peta, foto tempat, foto produk/layanan,
rekomendasi dan reciese di Google mengenai jenis usaha, alamat, website (bila
ada), nomor kontak, jam layanan, penilaian/skor tempat usaha berdasarkan reiew
pelanggan, dan testimoni dari pelanggan.
3) Facebook dan Instagram
Facebook dan Instagram siaga hampir dari seluruh informasi para penggunanya.
Facebook dan Instagram menge- tahui nama, jenis kelamin, umur, tempat lahir,
tempat tinggal,status dan segala informasi yang sering kita bagikan di media
sosial.
4) Search Engine Optimizer (SEO)
Search Engine Optimizer (SEO) adalah fitur yang disedi- akan mesin pencari
yang dalam bahasan adalah Google untuk menempatkan sebuah laman/bisnis
berada di bagian ter- atas pencarian. SEO sangat efektif untuk setiap bisnis yang
membutuhkan ekspansi pelanggan baru SEO ini juga sangat efektif untuk
menarik pelanggan baru yang sebelumnya belum memiliki preferensi apa pun.
Syarat untuk menggunakan SEO ini adalah laman/bisnis yang hendak di
optimasi harus memiliki wehsite atau minimal blog.
5) Website atau Blog
Website atau blog dibutuhkan untuk skala bisis kecil, menengah, hingga besar.
Website dapat menjadi laman yang memberikan informasi seluas-luasnya
mengenai profil usaha, kontak, produk, testimoni, portofolio, dan informasi
lainnya yang dapat dibagikan kepada calon pelanggan. Website me- milki
keungguan keleluasaan untuk memberikan informasi. Pembuatan blog dapat
dilakukan dengan cara yang relatif lebih mudah dan gratis.
TIM PENGEMBANGAN MATA KULIAH UMUM – KEWIRAUSAHAAN UNP PADANG
Jln. Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Padang Air Tawar Padang 25131 http://mku.unp.ac.id

3. Kompetisi dan Pengembangan Usaha era TI

Era digital telah terbuka pertanda pintu perdagangan antar negara di dunia menjadi tidak
terbatas. Berkaitan dengan itu maka sebagai pengusaha Anda memiliki peluang yang
cukup besar untuk mengembangkan usaha bisnis Anda. Senada dengan itu pula, artinya
jumlah pesaing atau kompetitor Anda juga bertambah. Oleh karena itu, strategi bisnis
merupakan hal penting yang wajib Anda buat agar dapat menghadapi persaingan bisnis.
Mirisnya, tidak semua pelaku usaha tidak memahami perubahan tersebut, terutama
untuk pelaku usaha konvensional. Banyak diantara mereka yang tidak ikut melakukan
perubahan dan mengalami penurunan omzet. Era digital yang seharusnya menjadi
sebuah peluang justru menjadi ancaman untuk mereka. Untuk itu diperlukan sebuah
langkah perubahan yakni salah satu nya melalui strategi bisnis.

Perkembangan bisnis dalam bidang teknologi telah melibatkan banyak aktor, meliputi
pemilik ide kreatif (wirausaha digital), pusat riset, penyedia modal, dan pemerintah.
Hubungan saling dukung antaraktor tersebut akan mendorong berkembangnya bisnis
tekno- logi, sebagaimana tercermin dalam praktik kewirausahaan digital di beberapa
negara lain. Secara umum teknologi bukanlah satu-satunya elemen dalam
kewirausahaan digital. Pengembangan berbagai lembaga riset, pusat inovasi dan
inkubator bisnis dalam bidang teknologi di tingkat pendidikan tinggi (akademi, institut,
universitas) merupakan upaya positif untuk mengembangkan ekosistem kewirausahaan
digital. Melalui proses kewirausahaan dalam bidang teknologi, maka pembangunan
berkelanjutan sebuah negara, bahkan dunia dapat terwujud. Sejumlah wirausaha digital
di Indonesia yang cukup populer yaitu seperti Andrew Darwis (pendiri Kaskus),
William Tanuwija (pendiri Tokopedia). Nadiem Makarim (pendiri Go-JEK), dan lain
sebagainya. Wirausaha digital adalah upaya pemanfaatan teknologi infor- masi dalam
dunia bisnis. Untuk bisa menjadi seorang wirausaha digital, dibutulhkan beberapa
prinsip dasar seperti minat, visi jangka panjang, kepemimpinan, jaringan atau relasi.
TIM PENGEMBANGAN MATA KULIAH UMUM – KEWIRAUSAHAAN UNP PADANG
Jln. Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Padang Air Tawar Padang 25131 http://mku.unp.ac.id

a. Minat
Prinsip pertama yang harus dimiliki seorang wirausaha digital adalah minat atau
ketertarikan yang besar dalam men- jalankan sebuah bisnis. Rasa ketertarikan yang
besar untuk menjalankan bisnis akan memotivasi untuk terus maju dan mencapai
tujuan yang ingin dicapai dan memacu untuk melakukan yang terbaik dalam setiap
usaha.
b. Visi dan Misi jangka panjang merupakan bagian dalam strategi perusahaan
Kepemimpinan Selain memiliki prinsip visi dan misi jangka panjang, wi- rausaha
digital juga haruslah memiliki kemampuan kepemim- pinan, minimal memimpin
diri sendiri, Kemampuan kepe- mimpinan akan semakin diperlukan seorang
wirausahawan ketika tidak lagi bekerja sendiri, tetapi dengan orang lain atau tim.
c. Kepemimpiman
Selain meliki prinsip visi dan misi jangka panjang, wirausaha digital juga haruslah
meiliki jiwa kepemimpinan, karena kemampuan kepemimpinan akan semakin
diperlukan seseorang wirausaha ketika tidak lagi bekerja sendiri tetapi dengan
orang lain atau tim.
d. Jaringan atau Relasi Selama membangun usaha, perluasan jaringan adalah prinsip
yang sangat penting. Membangun relasi dimulai dari awal pelaku wirausaha digital
merintis suatu usaha.

E. Aktivitas Pembelajaran
Untuk menunjang keberhasilan pembelajaran daring dan luring, maka mahasiswa
dapat mengikuti aktifitas pembelajaran sebagai berikut :
Menu Aktifitas Keterangan
Informasi, Kehadiran dan Tatap Maya
1. Informasi Mahasiswa melihat
Perkuliahan informasi terbaru terkait
TIM PENGEMBANGAN MATA KULIAH UMUM – KEWIRAUSAHAAN UNP PADANG
Jln. Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Padang Air Tawar Padang 25131 http://mku.unp.ac.id

perkuliahan melalui menu


Announcement
2. Presensi Online Mahasiswa melakukan
pengisian presensi online
3. Tatap Maya Mahasiswa melakukan
tatap maya (web
conference) sesuai dengan
jadwal yang ditetapkan
oleh dosen (opsional)
Sumber Belajar
3. Modul Ajar Mahasiswa mempelajari
materi kuliah melalui
Modul Ajar
4. Slide Mahasiswa mempelajari
intisari materi melalui slide
presentasi
5. Video Mahasiswa menyaksikan
Pendukung tayangan video pendukung
dan mencatat poin-poin
utama yang disajikan
Aktifitas Belajar
6. Forum Diskusi Mahasiswa mengikuti dan
berpartisipasi dalam forum
diskusi yang dibuat oleh
dosen Pembina Mata
Kuliah
7. Tugas Mahasiswa menjawab dan
menyelesaikan tugas yang
diberikan oleh Dosen
8. Tes Online Mahasiswa mengikuti Tes
yang dilakukan pada akhir
topik bahasan materi
(Opsional)
TIM PENGEMBANGAN MATA KULIAH UMUM – KEWIRAUSAHAAN UNP PADANG
Jln. Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Padang Air Tawar Padang 25131 http://mku.unp.ac.id

F. Rangkuman
Dari uraian materi di atas dapat dibuat rangkuman :
a. Kehadiran Revolusi Industri 4.0 telah menghadirkan peluang dalam
mengembangkan bisnis berbasis teknologi digital
b. E-Commerce telah menjadi tulang punggung dalam pengembangan bisnis di era
teknologi informasi dan digital
c. Social Median dan Mobile Apps telah memberikan kemudahan dalam melakukan
penetrasi pasar dan pemasaran produk bisnis/ usaha secara digital.
TIM PENGEMBANGAN MATA KULIAH UMUM – KEWIRAUSAHAAN UNP PADANG
Jln. Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Padang Air Tawar Padang 25131 http://mku.unp.ac.id

G. Latihan/Kasus/Tugas
Latihan/ Kasus/ Tugas disusun melalui Assingment di e-Learning
H. Tes Formatif & Kunci Jawaban
Tes Formatif dan Kunci Jawaban dikompilasi melalui Quiz di e-Learning
I. Daftar Rujukan
Daftar rujukan di susun melalui label/ page pada halaman e-Learning

Anda mungkin juga menyukai