Anda di halaman 1dari 3

Nama: Raden Jamaan Apriadi

Kelas: TP B

Sel merupakan unit struktural terkecil dari organisme hidup, sel dikelilingi oleh
selaput/membran sel yang didalamnya terdapat cairan (Protoplasma) atau matriks dan bentuk-
bentuk subselular,organ sel yang juga dikelilingi membran.

Secara fungsional, sel berfungsi untuk menjalankan fungsi kehidupan (menyelengarakan


kehidupan jika sel-sel penyusunya berfungsi) kemudian membentuk organisme.

Struktur sel hewan terdiri dari beberapa organel sel yang memiliki peran masing-masing
untuk menjalankan kehidupan hewan. Organel sel pada hewan adalah sebagai berikut

Membran Sel atau Membran Plasma

Membran sel adalah bagian sel yang terletak di bagian paling luar. Membran sel berfungsi
sebagai tempat keluar masuknya zat. Membran sel bersifat semipermeabel, artinya hanya bisa
dilalui oleh zat tertentu yang dibutuhkan oleh sel. Selain itu, membran plasma juga berfungsi
untuk melindungi bagian dalam sel seperti organel sel
Sitoplasma, Sitoplasma adalah cairan yang terdapat di dalam sel yang terdiri dari air, lemak,
protein, karbohidrat, garam mineral, dan vitamin. Cairan tersebut merupakan tempat
melekatnya organel sel. Sitoplasma ada yang terletak pada bagian luar sel dan inti sel
(nukleoplasma).

Nukleus atau Inti Sel, Nukleus berfungsi untuk membantu dan mengatur segala aktivitas sel.
Di dalam nukleus terdapat nukleolus. Nukleolus berfungsi dalam proses pembentukan
protein.

Mitokondria, Mitokondria adalah organel sel yang berfungsi dalam proses respirasi sel.
Selain itu, mitokondria berfungsi dalam pembentukan energi dalam proses metabolisme.

Ribosom, Ribosom berfungsi dalam proses sintesis protein. Ribosom memiliki bentuk seperti
butiran dan berukuran kecil.

Retikulum Endoplasma (RE), Retikulum Endoplasma (RE) adalah organel sel yang
berfungsi untuk mensintesis protein dan mengeluarkan zat berbahaya atau racun. Retikulum
Endoplasma (RE) terdiri dari 2 bagian, yaitu Retikulum Endoplasma kasar (REk) dan
Retikulum Endoplasma halus (REh). Retikulum Endoplamsa kasar (REk) berfungsi untuk
mensintesis protein di dalam sel. Sedangkan Retikulum Endoplasma halus (REh) berfungsi
untuk mensintesis lemak atau lipid.

Badan Golgi atau Aparatus Golgi, Aparatus golgi adalah organel sel yang berfungsi untuk
mengeluarkan zat kimia dari dalam sel, setelah Retikulum Endoplasma mensintesis protein
dan lemak. Proses ini sangat penting agar semua proses yang membutuhkan protein dapat
berjalan dengan baik.

Lisosom, Lisosom adalah organel sel yang berbentuk seperti kantong yang berisi enzim
untuk mengontrol pencernaan intraseluler.

Peroksisom atau Badan Mikro, Peroksisom adalah organel sel yang berfungsi membantu
proses metabolisme pada tumbuhan yaitu dengan cara memproses asam lemak agar berubah
menjadi komponen gula.
Vakuola, Pada sel hewan, vakuola biasanya hanya terdapat pada jenis hewan bersel satu
(uniseluler). contohnya Paramecium dan Amoeba.

Sentriol, Sentriol adalah organel sel yang berfungsi untuk membentuk silia dan flagella.
Selain itu, sentriol berfungsi dalam proses pembelahan sel. Sentriol dapat berkumpul dan
membentuk sentrosom.

Mikrotubulus, Mikrotubulus adalah organel sel yang terdapat di dalam sitoplasma dan
berbentuk silindris panjang yang berongga. Mikrotubulus memiliki diameter kurang lebih 12
nm dan diameter luar 25 nm. Mikrotubulus berfungsi untuk melindungi sel dan pembentukan
flagella, silia, dan sentriol.

Mikrofilamen, Mikrofilamen adalah organel sel yang mirip dengan mikrotubulus, hanya saja
ukuran diameter mikrofilamen lebih kecil. Organel ini berfungsi dalam pergerakan sel dan
endositosis.

Anda mungkin juga menyukai