%
1 2 3 4 5
A UKM ESENSIAL
1. KIA 88%
a. Pelayanan Kesehatan Ibu 96%
1. K1 78 Ibu Hamil 100%
2. Cakupan pelayanan kesehatan Antenatal ibu hamil (K4) Setiap ibu hamil mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar 78 Ibu Hamil 100%
sesuai standar di wilayah Kabupaten Banggai Laut yakni minimal 4 kali selama masa kehamilan dengan jadwal 1 kali
dalam kurun waktu satu tahun pada trimester pertama, 1 kali pada trimester kedua dan dua kali
pada trimester ketiga yang dilakukan oleh bidan, dokter dan dokter
spesialis kebidanan baik yang bekerja di Fasyankes pemerintah
maupun swasta yang memiliki STR
3. Persentase Puskesmas yang melaksanakan kelas ibu Setiap puskesmas yang melaksanakan pelayanan kesehatan kelas 6 Kelas Bumil 90%
hamil ibu hamil dengan usia kehamilan 20 minggu s.d 32 minggu sesuai
standar yakni dilaksanakan di dalam gedung
4. Persentase ibu hamil Kurang Energi Kronik (KEK) di Setiap ibu hamil kurang energi kronik (KEK) yang mendapat 13 Ibu Hamil KEK 95%
tangani sesuai standar pelayanan kesehatan yang sesuai dengan standar
%
1 2 3 4 5
7. Persentase Desa Memanfaatkan Dana Desa 10% Untuk Desa yang mengalokasikan 10 % dari total anggaran desa untuk 4 Desa 50%
UKBM kegiatan kesehatan di UKBM
8. Kunjungan Rumah Intervensi PIS-PK Setiap kunjungan yang dilakukan oleh petugas kesehatan ke rumah 1224 KK 100%
masyarakat yang bermasalah kesehatan
9. Jumlah organisasi masyarakat/kelompok potensial yang Penggalangan dukungan organisasi masyarakat/ kelompok 4 Organisasi/ ≥ 1 ormas/ kelompok
berperan serta dalam pelaksanaan Germas potensial untuk memanfaatkan sumber dayanya dalam mendukung kelompok
germas
4. KESLING 50%
NO INDIKATOR STANDAR OPERASIONAL SASARAN TARGET SPM 2020 REALISASI
%
1 2 3 4 5
1. Presentase Desa/ Kelurahan Stop Buang Air Besar Desa/kelurahan yang seluruh penduduknya tidak lagi melakukan 4 Desa 40%
Sembarangan (SBS) praktek buang air besar sembarangan dibuktikan melalui proses
verifikasi. Verifikasi adalah kegiatan untuk memastikan perubahan
perilaku di masyarakat dalam menerapkan pilar-pilar STBM.
Kriteria Desa/Kelurahan SBS (Stop Buang Air Besar Sembarangan)
adalah:
1) Semua masyarakat telah Buang Air Besar hanya di jamban yang
aman dan layak dan membuang tinja/kotoran bayi hanya ke
jamban yang aman dan layak.
2) Tidak terlihat tinja manusia di lingkungan sekitar.
3) Ada mekanisme pemantauan umum yang dibuat masyarakat
untuk mencapai 100% KK mempunyai jamban layak dan aman.
2. Presentase sarana air minum yang diawasi/ diperiksa Sarana air minum yang dilakukan tinjauan dokumen RPAM 10 Sarana 60%
kualitas air minumnya sesuai standar (Rencana Pengamanan Air Minum), inspeksi kesehatan lingkungan
dan diperiksa kualitas air minumnya oleh Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota.
3. Presentase tempat pengelolaan pangan (TPP) yang 1) TPP yang memenuhi syarat kesehatan adalah TPP yang 7 Sarana 38%
memenuhi syarat sesuai standar dilaksanakan pengawasan melalui inspeksi kesehatan lingkungan
dan memenuhi syarat sesuai standar
2) TPP:rumah makan/restoran/jasaboga/sentra pangan jajanan,
depot air minum
Standar posedur : Permenkes, Pedoman, Juknis, Modul
Standar sarana/fasilitas : Permenkes, Pedoman, Juknis, Modul
Standar tenaga : Sanitasian Puskesmas
4. Presentase tempat dan fasilitas umum (TFU) yang Tempat dan fasilitas umum (TFU) yang dilakukan pengawasan 11 Sarana 60%
dilakukan pengawasan sesuai standar sesuai standar adalah Tempat dan Fasilitas Umum (pasar,
puskesmas, sekolah) yang dilakukan pengawasan oleh
kabupaten/kota dengan cara melakukan Inspeksi Kesehatan
Lingkungan minimal 1 kali dalam kurun waktu setahun.
TFU yang dimaksud dalam hal ini prioritas terdiri sekolah (SD/MI
dan SMP/MTs), puskesmas dan pasar yang terdaftar di
Kemendikbud, Kementerian Perdagangan dan Pusdatin Kemenkes,
Kementerian Agama.
5. P2
a. Imunisasi 90%
1. Persentase anak usia 0-11 bulan yang mendapat Jumlah bayi usia 0-11 bulan yang mendapatkan imunisasi dasar 117 Anak Usia 0 -11 93%
imunisasi dasar lengkap lengkap di fasyankes dalam kurun waktu satu tahun Bulan
2. Cakupan Desa/ Kelurahan Universal Child Immunization Desa/ kelurahan dimana ≥ 80% dari jumlah bayi yang ada di desa 4 Desa 86%
(UCI) tersebut sudah mendapatkan imunisasi dasar lengkap dalam waktu
satu tahun
b. Ispa 98%
1. Presentase penderita yang diberikan tatalaksana Seluruh penderita yang diberikan tatalaksana penanganan 124 Pasien 100%
penanganan pneumonia balita sesuai standar pneumonia balita sesuai standar ; 1) hitung nafas terdiri dari; 50
kali/ menit atau lebih pada anak usia 2 bulan s.d <12 bulan, 40 kali/
menit atau lebih pada anak umur 12 bulan s.d 59 bulan,
2) memperhatikan TTDK
2. Cakupan penemuan pneumonia balita Setiap anak balita pneumonia yang mendapatkan penanganan 124 Pasien 95%
tatalaksana pneumonia balita sesuai standar
c. TB
1. Persentase Orang dengan TB mendapatkan pelayanan Setiap orang dengan TB mendapatkan pelayanan TB sesuai 13 Pasien ≥ 80%
TB sesuai standar di wilayah Kabupaten Banggai Laut standar yang diberikan oleh tenaga kesehatan sesuai
dalam kurun waktu satu tahun kewenangannya
2. Angka penemuan pasien baru BTA Positif (CDR) Jumlah pasien tuberkulosis yang dilakukan pemeriksaan dahak 13 Pasien >70%
melalui mikroskopik dengan hasil BTA positif yang dilaporkan dalam
TB.07 dibanding perkiraan jumlah pasien baru TB BTA Positif.
Adapun kriteria diagnosis meliputi: 1) sekurang-kurangnya 2 dari 3
spesimen dahak SPS hasilnya BTA positif, 2) 1 spesimen dahak
SPS hasilnya BTA positif dan foro toraks dada menunjukan
gambaran tuberkulosis, 3) Spesimen dahak SPS hasilnya BTA
positif dan biakan kuman TB positif, 4) 1 atau lebih spesimen dahak
hasilnya positif setelah 3 spesimen dahak SPS pada pemeriksaan
sebelumnya hasilnya BTA negatif dan tidak ada perbaikan setelah
pemberian antibiotika non OAT.
3. Persentase keberhasilan pengobatan semua ksus TB Semua kasus TB terkonfirmasi yang menyelesaikan pengobatan 3 Pasien 90%
terkonfirmasi Baketeriologis dan terdiagnosis klinis,
kasus baru dan kambuh
4. Proporsi pasien TB Anak diantara seluruh pasien TB Setiap anak usia <15 tahun yang didiagnosa tuberkulosis diantara 0 Pasien 15%
seluruh pasien tuberkulosis yang tercatat
d. Diare
1. Angka penemuan penderita target = 10% x morbiditas <119 Pasien 100%
100%
%
1 2 3 4 5
e. Kusta
1. Angka Penemuan Kasus Baru (Case Detection Rate per jumlah kasus kusta baru ditemukan per 100.000 penduduk dalam 4227 Penduduk 0
100.000) periode 1 tahun (<5 per 100.000 penduduk)
2. Angka kesakitan (prevalensy rate 100.000) jumlah kasus kusta terdaftar PB dan MB ditemukan per 10.000 4227 Penduduk 0
penduduk dalam periode satu tahun (<1 per 10.000 penduduk)
3. Persentase cakupan penemuan kasus baru kusta tanpa Setiap kasus baru kusta tanpa cacat yang ditemukan dalam kurun 0 Kasus 97%
cacat waktu satu tahun
k. HIV/AIDS
1. Persentase Orang Beresiko Terinfeksi HIV Mendapatkan Setiap orang beresiko terinfeksi HIV (Ibu hamil, Pasien TB, Pasien Orang beresiko 100%
Pemeriksaan HIV Sesuai Standar IMS, Waria/transgender, Pengguna NAPZA, dan warga binaan
lembaga pemasyarakatan) yang mendapatkan pemeriksaan HIV
sesuai standar dilakukan oleh tenaga kesehatan sesuai
kewenangannya dan diberikan di FKTP (Puskesmas dan
jaringannya) dan FKTL baik pemerintah maupun swasta serta di
Lapas/ rutan narkotika
2. Persentase Angka Kasus HIV yang di Obati Setiap kasus HIV yang mendapatkan pengobatan sesuai standar 0 Kasus 56%
dilakukan oleh tenaga kesehatan sesuai kewenangannya
i. Malaria 140%
1. Persentase Puskesmas yang melakukan pengendalian puskesmas yang melakukan upaya pengendalian vektor terpadu 4 Desa 80%
vektor terpadu
2. Jumlah Desa/ Kelurahan dengan API <1 per 1000 jumlah desa/ kelurahan yang memiliki API di 1% 4 Desa 100%
penduduk
3. Angka kejadian malaria Jumlah kasus malaria positif di desa/ kelurahan 4 Desa 0
4. Persentase konfirmasi klinis kasus malaria Setiap penderita yang mendapatkan pemeriksaan mikroskopis 0 Pasien 0.3
5. Proporsi penderita malaria yang mendapatkan jumlah penderita positif malaria yang mendapat pengobatan 0 Pasien 100%
pengobatan
g. DBD 64%
1. Angka kesakitan DBD (incident rate) (IR) DBD per Jumlah kasus DBD baru dalam 100.000 penduduk 4227 Penduduk 52%
100.000 penduduk
2. Angka bebas jentik (ABJ) Setiap rumah/bangunan yang diperiksa dan hasilnya tidak terdapat 1113 Rumah 100%
jentik
3. Persentase desa/ kelurahan dengan Inciden Rate (IR) Setiap puskesmas dengan IR DBD < 49 per 100.000 penduduk 4 Desa 70%
DBD , 49 per 100.000 penduduk
4. Persentase kejadian DBD ditangani sesuai standar Setiap penderita DBD yang ditemukan disuatu wilayah dalam kurun 0 Pasien 100%
waktu satu tahun yang ditangani sesuai standar
5. Persentase angka kematian (CFR) DBD Jumlah kasus kematian DBD diwilayah kerja dalam kurun waktu 0 Kasus 0
satu tahun
h. Rabies
1. Presentase cakupan penanganan kasus Gigitan Hewan Seluruh kasus hewan penular rabies (GHPR) yang ditangani sesuai 0 Kasus 100%
Penular Rabies yang ditangani sesuai standar tatalaksana standar yaitu; 1) cuci luka dengan sabun, 2) pemberian
vaksin anti rabies (VAR)
2. Presentase Case Fatality Rate (CFR) < 1 kematian akibat penyakit Rabies CFR <1 0 Kasus CFR <1
l. Surveylance
1. Persentase Penurunan kasus Penyakit yang Dapat Setiap kasus penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) 0 Kasus penyakit 41%
Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) tertentu tertentu ditangani sesuai standar oleh tenaga yang mempunyai yang dapat
kewenangan diobati dengan
PD3I
2. Persentase Signal Kewaspadaan Dini yang direspon Setiap signal kewaspadaan dini yang direspon berdasarkan Laporan W2/ 91%
perkembangan trend suatu penyakit menular potensial KLB atau bulan
wabah dari waktu ke waktu dan memberikan sinyal peringatan
kepada pengelolah program bila kasus tersebut melebihi nilai
ambang batas
f. PTM 58%
1. Persentase desa/kelurahan yg melaksanakan kegiatan Setiap desa/ kelurahan yang melaksanakan kegiatan Posbindu 4 Desa 60%
Posbindu PTM PTM sesuai standar yakni setiap bulan dalam kurun waktu satu
tahun
2. Persentase perempuan usia 30-50 thn yg dideteksi dini setiap perempuan usia 30-50 tahun yang dideteksi dini kanker 807 Perempuan 30- 60%
kanker serviks dan payudara seviks dan payudara sesuai standar dilakukan oleh tenaga 50 tahun
kesehatan sesuai kewenangannya
3. Persentase puskesmas yang melaksanakan kebijakan setiap puskesmas yang melaksanakan kebijakan kawasan tanpa 1 Puskesmas 60%
Kawasan Tanpa Rokok (KTR) minimal 50% sekolah rokok (KTR) sesuai standar yakni minimal 50% sekolah
4. Prevalensi tekanan darah tinggi setiap penduduk usia > 18 tahun yang menderita tekanan darah 2730 Penduduk Usia 23.70%
tinggi yang terdaftar difasyankes wilayah kerja >18 tahun
5. Mempertahankan prevalensi obesitas penyandang obiesitas usia > 18 tahun dalam kurun waktu satu 2730 Penduduk Usia 15.40%
tahun >18 tahun
6. Prevalensi merokok pada penduduk usia ≤ 18 tahun jumlah penduduk usia ≤ 18 tahun yang merokok dalam kurun waktu 50 Penduduk Usia ≤ 5.40%
satu tahun 18 Tahun
7. Persentase Pengunjung usia 15-59 tahun yang pengunjung usia 15-59 tahun yang mendapatkan pelayanan 43 Pengunjung usia 100%
mendapatkan pelayanan skrining kesehatan sesuai skrining kesehtan sesuai standar yang diberikan sesuai 15-59 Tahun
standar di wilayah Kabupaten Banggai Laut dalam kurun kewenangannya oleh dokter, bidan perawat, nutrisionis/ tenaga gizi,
waktu satu tahun petugas pelaksana posbindu PTM terlatih
8. Pelayanan kesehatan penderita hipertensi Setiap penderita hipertensi (hipertensi esensial, hipertensi dengan 12 Penderita 100%
komplikasi) mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar hipertensi
9. Pelayanan kesehatan penderita Diabetes Melitus Setiap penderita DM mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai 2730 Penderita DM 100%
Meliputi 4 pilar penatalaksanaan sebagai berikut: standar meliputi 4 pilar penatalaksanaan sebagai berikut:
1. Edukasi 1. Edukasi
2. Aktifitas fisik 2. Aktifitas fisik
3. Terapi Nutrisi 3. Terapi Nutrisi
4. Intervensifarmakologi 4. Intervensifarmakologi
Selain itu termasuk mendapatkan pemeriksaan HbA1C Selain itu termasuk mendapatkan pemeriksaan HbA1C dari dokter,
dari dokter, perawat, nutrisionist perawat, nutrisionist
B UKM PENGEMBANGAN
1. KESEHATAN JIWA
a. Persentase ODGJ Berat yang Mendapatkan Pelayanan Setiap ODGJ berat mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai 5 ODGJ Berat 100%
Kesehatan Jiwa Sesuai Standar standar yang diberikan oleh perawat dan dokter puskesmas
diwilayah kerjanya
2. KESEHATAN INDRA
NO INDIKATOR STANDAR OPERASIONAL SASARAN TARGET SPM 2020 REALISASI
%
1 2 3 4 5
a. Persentase Penanggulangan Gangguan Indera Penglihatan setiap puskesmas melakukan penanggulangan gangguan indera 15 Kasus 40%
dan Pendengaran penglihatan dan pendengaran
b. Deteksi dini kesehatan indera dan rujukan kasus katarak setiap puskesmas yang melaksanakan kegiatan deteksi dini dan 0 Kasus 40%
rujukan kasus katarak
3. KESEHATAN LANSIA
a. Persentase pengunjung berusia 60 tahun keatas setiap warga negara usia 60 tahun keatas mendapatkan pelayanan Penduduk usia 100%
mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar di wilayah skrining kesehatan sesuai standar, minimal 1 kali setahun dan 60 tahun keatas
Kabupaten Banggai Laut dalam kurun waktu satu tahun dberikan sesuai kewenangannya oleh dokter, bidan, oerawat,
nutrisionis, kader posyandu lansia/ posbindu
1 2
A UKM ESENSIAL
k. HIV/AIDS
1.
REALISASI CAPAIAN %
5 7
45 59%
0
100%