Anda di halaman 1dari 2

Massa jenis adalah hasil bagi antara massa benda dengan volumenya.

Massa jenis untuk benda


yang jenisnya berbeda besarnya berbeda. Massa jenis dapat digunakan untuk menentukan jenis
benda dengan membandingkan massa jenis yang telah diketahui. Perbandingan massa jenis
benda yang berbeda dapat menjelaskan mengapa benda dapat terapung, melayang dan
tenggelam jika salah satu benda dalam wujud cair. Massa jenis dirumuskan dengan persamaan
sebagai berikut:

ρ=m/v

Keterangan :

ρ = Massa jenis (kg/m3) atau (g/cm3)

m = massa (kg atau gram)

v = volume (m3 atau cm3)

a. Menghitung massa jenis benda yang bentuknya beraturan

Contoh soal:

Sebuah kubus tembaga dengan sisi 2 cm, setelah ditimbang dengan neraca massanya 200 gram.
Berapakah massa jenis kubus tembaga tersebut ?

Pembahasan:

Kubus tembaga adalah benda yang bentuknya beraturan. Volume kubus dapat dihitung dengan
mengalikan sisi-sisinya yaitu dengan rumus: V = sisi x sisi x sisi

Jawaban:

Diketahui:

sisi kubus = 2 cm

massa kubus = 200 gram

Ditanya: Massa Jenis = ... ?


Jawab:

V kubus = sisi x sisi x sisi

= 2 cm x 2 cm x 2 cm

= 8 cm3

b. Menghitung massa jenis benda yang bentuknya tidak beraturan

Contoh soal:

Perhatikan gambar berikut !

Jika massa benda yang dicelupkan ke dalam gelas ukur 100 gram, maka berapakah massa jenis
benda tersebut ?

Pembahasan:

Untuk menghitung volume benda yang bentuknya tidak beraturan diperlukan gelas pengukur.
Cara menggunakannya isi gelas pengukur dengan air, tinggi awal dibuat lebih rendah kira-kira
150 ml. kemudian benda dimasukkan ke dalam gelas, maka air dalam gelas akan terdesak
sehingga naik lebih tinggi dari semula. kita lihat skala yang ditunjuk 200 ml. Skala akhir
dikurangi skala awal itu menunjukkan volume benda.

Jawaban:

Diketahui:

m = 100 gram

V = 200 ml - 150 ml = 50 ml atau 50 cm3

Ditanyakan: Massa Jenis = ... ?

Jawab:

Anda mungkin juga menyukai