Anda di halaman 1dari 20

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

“ TERAPI HERPES’’

BIDANG KEGIATAN

KEWIRAUSAHAAN

Disusun oleh :

RISKA AYU KARTIKA SARI

NIM : G2A018028

PRODI STUDI ILMU KEPERAWATAN

FIKKES UNIMUS

2020
HALAMAN PENGESAHAN
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

1. JUDUL KEGIATAN : “TERAPI HERPES”

2. BIDANG KEGIATAN : KEWIRAUSAHAAN

3. PROGRAM PENDIDIKAN : S1 ILMU KEPERAWATAN UNIMUS

4. PELAKSANA KEGIATAN : ILMU PENYAKIT KULIT

1. NAMA LENGKAP : RISKA AYU KARTIKA SARI

2. NIM : G2A018028

3. PERGURUAN TINGGI : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

4. ALAMAT RUMAH : JL. GONDANG RT 02 RW 05 KEC.NGAWEN, KAB.BLORA

5. NO.HP : 081216708797

6. EMAIL : riskaayuks@gmail.com

5. DOSEN PEMBIMBING

1. Nama Lengkap :

SEMARANG, 26 OKTOBER 2020

Menyetujui,

Dosen Pendamping

(.....................................)

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA sehingga
proposal ini dapat tersusun hingga selesai . Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak
terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan
sumbangan baik materi maupun pikirannya.

Dan harapan kami semoga proposal ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk
maupun menambah isi proposal agar menjadi lebih baik lagi.

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih


banyak kekurangan dalam proposal ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan
saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan proposal ini.

Semarang, 26 Oktober 2020

Penulis

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................................................................................... i

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA.......................................................................................... i

KATA PENGANTAR...................................................................................................................................................... ii

DAFTAR ISI...................................................................................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN................................................................................................................................................ 1

A. LATAR BELAKANG........................................................................................................................................ 1

B. TUJUAN KEGIATAN....................................................................................................................................... 2

C. MANFAAT KEGIATAN................................................................................................................................... 2

D. VISI DAN MISI................................................................................................................................................... 3

BAB II ISI DESKRIPSI USAHA.................................................................................................................................. 4

A. DESKRIPSI DAN BIDANG USAHA............................................................................................................ 4

B. ANALISIS S.W.O.T............................................................................................................................................ 4

C. DAMPAK USAHA (Ekonomi, Sosial, Budaya).......................................................................................... 6

D. RESIKO USAHA................................................................................................................................................. 6

E. METODE PELAKSANAAN............................................................................................................................ 6

F. PROSES PELAYANAN.................................................................................................................................... 7

G. TARGET PENGLUARAN........................................................................................................................... 8

H. RENCANA BIAYA........................................................................................................................................ 9

I. RENCANA PENGEMBANGAN.................................................................................................................. 12

J. STRUKTUR ORGANISASI........................................................................................................................... 13

BAB III PENUTUP........................................................................................................................................................ 16

A. Harapan................................................................................................................................................................ 16

iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Tingginya penduduk di indonesia dari tahun ketahun memiliki berbagai aspek
kepentingan dalam kehidupanya. Salah satu yang dibutuhkan manusia adalah kesehatan.
Hal ini terlihat dari banyaknya jumlah penderita yang mengalami masalah kesehatan
mendatangi tempat pelayanan kesehatan untuk mendapatkan pengobatan dan
perawatan, salah satu kasus yang membutuhkan perawatan adalah herpes herpes. Ada
beberapa macam herpes kulit kering, herpes lepuh, atau herpes terbuka yang berair.
Banyaknya kasus atau penyakit yang memerherpesn perawatan herpes sehingga mereka
perlu perawatan secara kontinu yang mudah dijangkau.

Perawatan herpes dapat dilakukan di rumah sakit, klinik maupun di rumah.


Perawatan herpes yang ada dirumah sakit memerherpesn biaya yang tidak sedikit untuk
perawatan herpes dan waktu yang dibutuhkan cukup lama untuk mendapatkan
pelayanan, seperti klien harus mengurus administasi yang berbelit belit dan mengatri
untuk mendapatkan perawatan. Sedangkan pada perawatan herpes di klinik bisa jadi
biaya yang dibutuhkan untuk perawatan herpes lebih ringan serta pelayanan yang
diberikan lebih efektif. Dan sedangkan perawatan herpes herpes bisa di lakukan di rumah
biaya yang di butuhkan ringan dan menggunakan bahan obat seadanya seperti saleb.

Keberadaan klinik perawatan herpes di daerah lainnya masih sangat jarang sekali
masih dan terdapat pasien yang menderita berbabagai macam herpes sangatlah banyak
sehingga kasus ini menjadi peluang usaha yang cukup menggiurkan. Maka dari itu saya
akan membuka klinik perawatan herpes herpes yang menyediakan bebagai fasilitas yang
berbeda dengan klinik perawatan herpes lainya. Klinik perawatan herpes herpes melayani
perawatan segala jenis macam herpes diantaranya herpes kulit kering, herpes lepuh,
atau herpes terbuka yang berair.

Klinik perawatan herpes apa saja akan memberikan pelayanan perawatan


dengan menerima pasien di klinik serta menerima permintaan apabila klien
menginginkan petugas untuk mendatangi rumah pasien. Kami juga membuka
konsultasi bagi klien ataupun keluarga klien yang menderita herpes agar dapat
merawat herpes tersebut dengan baik.

Herpes genital termasuk penyakit menular seksual yang di takuti oleh setiap orang.
Torres melaporkan bahwa HSV-II telah menginfeksi lebih dari 40% penduduk dunia.

1
Syahputra, dkk, di Amerika, Inggris, dan Australia di temukan kurang lebih 50% wanita
dengan HSV-II positif. Di Eropa, HSV-II berkisar antara 7-16%, Afrika 30-40%, oleh karena
itu dikatakan bahwa saat ini herpes genitalis sudah merupakan endemik di banyak
negara. Indonesia sampai saat ini belumada angka yang pasti dari rumah sakit
disebutkan bahwa herpes genitalis merupakan penyakit menular seksual dengan gejala
ulkus genital adalah kasus yang sering dijumpai. kelompok resiko yang rentan terinfeksi
tentunya adalah seseorang dengan perilaku yang tidak sehat.

Untuk mengatasi peningkatan prealensi penderita herpes genetalis diperherpesn


adanya pendidikan terhadap pasien tentang bahaya PMS dan komplikasinya pentingnya
mematuhi pengobatan yang diberikan cara penularan PMS dan perlunya pengobatan
untuk pasangan seks tetapnya dan cara-cara menghindari infeksi PMS di masa dating.
Selain itu untuk wanita hamil dengan infeksi herpes genitalis harus melaksanakan
kultur ,irus tiap minggu dari ser,iksdan genitalia eksterna sebagai jalan lahir.

Persalinan secara sectio caesaria direkomendasikan untuk mencegah infeksi bayi


baru lahir. Herpes genitalis merupakan salah satu penyakit menular seksual yang masih
sering di jumpai di Indonesia. Setiap orang dewasa mempunyai kesempatan untuk
terjangkit penyakit ini dan penularannya pun sangat mudah yaitu kontak langsung atau
melalui hubungan seksual maka dari itu penulis tertarik untuk menulis tentang
penatalaksaan herpes genitalis.

B. TUJUAN KEGIATAN
Tujuan dari didirikannya usaha mandiri Jasa Perawatan herpes ini adalah:

a. Meningkatkan pelayanan kesehatan di bidang herpes dengan tenaga


professional

b. Mengurangi resiko terjadinya komplikasi akibat kurangnya pengetahuan


masyarakat dalam herpes.

c. Meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam herpes di rumah

d. Menerapkan ilmu pengetahuan dalam bidang kesehatan.

e. Menciptakan lapangan pekerjaan khusunya untuk tenaga medis.

f. Mengurangi resiko infeksi.

2
C. MANFAAT KEGIATAN
Dapat memberikan pelayanan herpes yang optimal dalam pencegahan
komplikasi yang mungkin saja terjadi, untuk meningkatkan kualitas kesehatan
masyarakat serta dapat menambah wawasan bagi masyarakat dalam melakukan
herpes secara mandiri di rumah, mengurangi resiko infeksi terhadap herpes.

D. VISI DAN MISI


VISI :

Ingin memberikan jasa Asuhan Keperawatan herpes yang bermutu dan berkualitas
pada keluarga ataupun klien.

MISI :

a) Memberikan pelayanan dengan sepenuh hati secara holistik pada klien

b) Menyediakan Tenaga Medis (Perawat) yang profesional

c) Disiplin, Tekun dan Bertanggung Jawab

d) Mengembangkan fasilitas yang dapat mewujudkan kondisi nyaman dan aman


dalam pelayanan perawatan herpes.

e) Memberikan pelayanan perawatan herpes yang sesuai dengan kemajuan ilmu


pengetahuan dan teknologi.

f) Memberikan pelayanan kesehatan bermutu berorientasi pada kecepatan,


ketepatan, kemudahan, keselamatan dan kenyamanan berlandaskan etika dan
profesionalisme.

3
BAB II
ISI DESKRIPSI USAHA
A. DESKRIPSI DAN BIDANG USAHA
Saat ini masyarakat menghadapi banyak permasalahan di bidang herpes dari
mulai herpes yang ringan hingga herpes yang serius. Masyarakat pun juga sadar
akan pentingnya perawatan herpes itu sehingga memerherpesn tempat pelayanan
perawatan herpes, namun sayangnya di daerah tersebut masih sedikit atau jarang
terdapat tempat pelayanan perawatan herpes yang mudah di jangkau. Apabila
herpes herpes menyebar bisa di bawa ke klinik atau rumah sakit, sedangkan herpes
tersebut ringan bisa di obati di rumah dengan obat yang seadanya misalkan saleb.

Oleh karena itu saya ingin membangun suatu tempat perawatan herpes yang
lebih mudah dijangkau oleh masyarakat sehingga masyarakat dapat lebih mudah
menjangkau tempat perawatan herpes selain itu masyarakat juga dapat meminta
petugas untuk mendatangi rumah pasien yang akan dilakukan perawatan. Dari hal
tersebut diharapkan warga dapat mencegah kemungkinan herpes menjadi lebih
parah dan tingkat kesehatan warga akan meningkat serta seiring dengan itu
kesejahteraan juga akan meningkat pula.

B. ANALISIS S.W.O.T
Strenght (Kekuatan)

1. Sangat dibutuhkan oleh masyarakat

2. Harga yang terjangkau dengan pelayanan yang berkualitas

3. Proses pelayanan tertib dan mudah.

4
4. Pelayanan perawatan herpes menggunakan tenaga perawat dengan
pendidikan minimal D3 yang sudah mempunyai pengalaman kerja 2
tahun

5. Perawat telah mengikuti pelatihan dan mendapatkan dan mendapatkan


sertifikat pelatihan perawatan herpes.

6. Untuk kunjungan kerumah bisa direncanakan lewat telepon atau aplikasi


ponsel pemesanan kunjungan rumah untuk perawatan herpes.

7. Untuk pelayanan di klinik disediakan beberapa ruang perawatan sehingga


antrean dapat tertangani.

8. Pemberian perawatan berkomitmen pada mutu.

9. Belum ada pelayanan serupa di lokasi tersebut

Weakness (Kelemahan)
1. Tempat yang strategis sangat menentukan banyaknya konsumen
2. Peralatan & perlengkapan yg standar, karena utk mempertahankan harga yg
murah
3. Kemungkinan adanya orang tidak bertanggung jawab menelpon klinik atau
mengadakan janjian melalui aplikasi ponsel.
4. Perawatan herpes dirumah hanya dpt dilakukan untk radius tidak lebih 20km dr
klinik

Opportunity (Peluang)
1. Berpeluang menjangkau sudut kota dan pinggiran jalan
2. Akses yang mudah dan biaya yang murah akan menarik masyarakat untuk
membawa keluarga yang mengalami herpes ke perawatan herpes Herpes
3. Banyaknya orang yang sibuk sehingga tidak ada waktu untuk pergi ke RS.
4. Kebanyakan orang malas mengantre di RS
5. Belum adanya klinik perawatan herpes disekitar lokasi tersebut.
6. Pasien home care banyak yang belum tertangani

Treath (Ancaman)
1. Munculnya klinik perawatan herpes dengan berbagai metode.

5
2. Adanya klinik perawatan herpes dengan biaya perawatan lebih murah dan
fasilitas lebih lengkap.
3. Perlunya biaya pembuatan aplikasi ponsel untk perjanjian perawatan herpes di
rumah

C. DAMPAK USAHA (Ekonomi, Sosial, Budaya).


1. Ekonomi : Meningkatkan pendapatan tenaga keperawatan dan masyarakat yang
ekonominya menengah ke bawah mampu memberikan perawatan herpes bagi
keluarganya
2. Sosial : Kesadaran kesehatan masyarakat akan pentingnya perawatan pada herpes
mereka menjadi tinggi
3. Budaya : Usaha ini akan memberikan pengaruh kebudayaan atau kebiasaan
seorang jika mengalami herpes untuk segera mendapatkan penanganan atau
perawatan.

D. RESIKO USAHA
Seluruh rangkaian perawatan herpes jika tidak di awasi oleh tenaga kesehatan dan
perawat yang professional maka akan terjadi kesalahan fatal pada proses perawatan
herpes. Apabila di tempat usaha yang di bangun kurang strategis dan strategi promosi
kurang efektif maka risiko yang akan terjadi pada usaha ini adalah kecil pendapatan.

E. METODE PELAKSANAAN
1. Produk

Dimensi Layanan Produk

Klinik Perawatan Herpes Herpes merupakan sebuah tempat pelayanan perawatan


semua jenis herpes. Produk yang ditawarkan berupa pelayanan jasa perawatan
meliputi:
a. Perawatan herpes : kegiatan ini akan dilakukan oleh perawat yang
berkompeten dengan menggunakan prinsip perawatan herpes yang benar dan
sesuai perkembangan ilmu pengetahuan.
b. Layanan kunjungan rumah : bagi klien yang tidak dapat datang ke Moist care
rumah perawatan herpes dan menginginkan perawatan herpes dirumah maka
6
dapat memesan melalui aplikasi online atau media sosial yang akan kami
falidasi melalui telfon.
c. Konsultasi perawatan herpes : bagi klien atau keluarga klien yang
menginginkan penjelasan lebih lanjut mengenai perawatan herpes pada klien
maka dapat melakukan konsultasi. Hal-hal yang kurang jelas dapat
dikonsulkan dengan perawat yang melakukan tindakan.
2. Nilai dan Manfaat Produk
a. Manfaat inti (core benefit) : perawatan semua jenis herpes.
b. Manfaat dasar (basic benefit) : kesembuhan herpes dan mengoptimalkan
kembali fungsi bagian tubuh yang terherpes.
c. Manfaat yang diharapkan (expected benefit) : mencegah terjadinya infeksi
pada herpes, meminimalisir kerusakan jaringan, dan menstimulasi tumbuhnya
jaringan baru yang sehat.
d. Manfaat di atas harapan (augmented benefit) : meningkatkan dan
mengembangkan variabilitas praktik mandiri keperawatan.
e. Manfaat potensial (potential benefit) : pengembangan pelayanan perawatan
herpes.
3. Kegunaan dan Fungsi Produk
Klinik Perawatan Herpes Herpes berfungsi sebagai salah satu penyedia jasa
pelayanan perawatan herpes berupa perawatan semua jenis herpes, perawatan
herpes dirumah, dan konsultasi perawatan herpes.
F. PROSES PELAYANAN
1. Pelayanan di Moist care rumah perawatan
2. Pelayanan di rumah klien
herpes
 Pendaftaran melalui media sosial atau aplikasi online 
PENDAFTARANRUANG TUNGGUPELAYANAN : TINDAKAN
PERAWATAN HERPES DAN KONSULTASI-ADMINISTRASI.
 DAY CARE : VALIDASI MELALUI TELP PERAWAT DATANG
KERUMAH KLIENPELAYANAN : TINDAKAN PERAWATAN
HERPES DAN KONSULTASIADMINISTRASI.

7
3. Sasaran Usaha
Sasaran dari pelatihan ini adalah ditujukan kepada pasien yang menderita herpes
termasuk herpes ulkus DM, herpes post operasi, herpes kanker, herpes akibat
kecelakaan, dll yang membutuhkan perawatan.
4. Tempat Usaha

Tempat Klinik Perawatan Herpes merupakan suatu tempat yang diperuntukan


untuk memberikan pelayanan berupa perawatan herpes dari segala jenis herpes.
Untuk itu, lokasi klinik perawatan herpes ini tidak terlalu memerherpesn lahan
yang cukup luas namun memerherpesn lokasi yang strategis agar mudah dijangkau
oleh masyarakat. Untuk lokasi klinik perawatan herpes yang akan kami bangun,
kami memilih daerah blora karena tempat ini merupakan daerah yang strategis dan
terdapat lebih banyak konsumen yang berminat dengan usaha yang ditawarkan
dibandingkan dengan daerah lain yang ada di cepu. Adapun denah ruangan atau
klinik perawatan herpes terdiri dari ruang perawatan, ruang pendaftaran, ruang
tunggu, ruang belakang, ruang konsultasi, dan kamar Mandi.
G. TARGET PENGLUARAN
1. Target Produk

Target produk dari klinik perawatan herpes yang kami berikan adalah pelayanan
kesehatan berupa perawatan herpes (semua jenis herpes). Dan sesuai dengan visi
misinya yaitu menjadi klinik perawatan herpes dengan pelayanan perawatan herpes
yang sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta memberikan
pelayanan kesehatan yang bermutu berorientasi pada kecepatan, ketepatan,
kemudahan, keselamatan dan kenyamanan berlandaskan etika dan profesionalisme.

2. Target Konsumen

Target konsumen merupakan salah satu factor penting dalam melaksanakan


pemasaran usaha. Dalam klinik perawatan herpes masyarakatlah yang menjadi
sasaran bidik terutama pasien yang berada di sekitar klinik yang membutuhkan
perawatan herpes tiap bulan

8
3. Target Pendapatan

Jumlah target pendapatan yang ingin kami peroleh adalah Rp 500.000 dalam satu
hari atau Rp 15.000.000 dalam satu bulan.
H. RENCANA BIAYA
Rencana biaya Usaha
Rencana biaya yang akan kami lakukan adalah sebagai berikut:

BIAYA INVESTASI
1. Tempat Usaha
Sewa bangunan pertahun dengan luas 602 : RP. 5.000.000;-

2. Peralatan

Peralatan Administrasi

No Uraian Volume Satuan Harga/set Jumlah

1 Meja Tulis 2 Bh Rp.375.000 Rp.750.000

2 Kursi 2 Bh Rp.300.000 Rp.600.000

3 Almari 1 Bh Rp.1.250.000 Rp.1.250.000

TOTAL Rp.2.600.000

Peralatan Kerja

No Uraian Volume Satuan Harga/set Jumlah

1 Bed Pasien 1 Bh Rp.5.000.000 Rp.5.000.000

2 Kursi 10 Bh Rp.300.000 Rp.3000.000

3 Meja 1 Bh Rp.250.000 Rp.250.000

4 Computer 1 Bh Rp.4.000.000 Rp.4.000.000

5 Etalase 1 Bh Rp.1.000.000 Rp.1.000.000

9
6 Set Medikasi 5 Bh Rp.2.000.000 Rp.10.000.000

7 Stetoskop 5 Bh Rp.80.000 Rp.400.000

TOTAL
Rp.23.200.000

Bahan Habis Pakai per/bulan

No Uraian Volume Satuan Harga/set Jumlah

1 Handscoon 5 Dus Rp.46.0000 Rp.230.000

3 Obat-Obatan Rp.500.0000 Rp.500.000

TOTAL Rp.730.000

10
BIAYA OPERASI
Biaya operasional per/bulan

1. Rekening listrik Rp 150.000


2. PDAM Rp 200.000
TOTAL Rp 350.000
Gaji dan Upah kerja per/bulan

1. Medis 3 Orang Rp 1.000.000x Rp 3.000.000


2. Non medis 1 Orang Rp 500.000 Rp 500.000
TOTAL Rp 3.500.000

JUMLAH BIAYA PERALATAN ADM Rp. 7.600.000

JUMLAH BIAYA PERALATAN KERJA Rp. 24.700.000

BIAYA BAHAN HABIS PAKAI PER/BULAN Rp. 730.000

BIAYA CADANGAN OPERASIONAL Rp. 3.850.000

JUMLAH TOTAL BIAYA USAHA Rp. 36.880.000

11
MENGHITUNG TARIF BIAYA PEMASUKAN/ PERAWATAN PER/BULAN

NO URAIAN TARIF
1 Perawatan Herpes Kotor

Kecil Rp 30.000

Sedang Rp 50.000

Besar Rp 60.000
2 Perawatan Herpes Bersih

Kecil Rp 20.000

Sedang Rp 30.000

Besar Rp 50.000

I. RENCANA PENGEMBANGAN
Dengan strategi promosi suatu usaha akan dapat berkembang. Promosi
merupakan salah satu bagian dari rangkaian kegiatan pemasaran suatu barang.
Promosi adalah suatu kegiatan bidang marketing yang merupakan komunikasi
yang dilaksanakan perusahaan kepada pembeli atau konsumen yang memuat
pemberitaan, membujuk, dan mempengaruhi segala sesuatu mengenai barang
maupun jasa yang dihasilkan untuk konsumen, segala kegiatan itu bertujuan
untuk meningkatkan volume penjualan dengan menarik minat konsumen dalam
mengambil keputusan membeli di perusahaan tersebut.

Menjalankan usaha ditengah banyaknya persaingan tidak akan lepas dari


strategi yang dijalankan agar dapat menjaring banyak konsumen. Strategi
promosi yang benar dapat membuat peluang usaha yang dijalankan akan berada
pada jalur yang benar untuk sukses.

12
Ini adalah beberapa strategi promosi yang kami lakukan untuk
mengembangkan sayap bisnis klinik perawatan herpes yang saya bangun :
1. Melakukan promosi melalui website
2. Melakukan promosi melalui sosial media (SOSMED)
3. Melaherpesn promosi melalui media broadcast di radio
4. Melakukan promosi melalui media cetak
5. Memperbanyak Relasi
6. Memberikan penyuluhan tentang perawatan herpes
7. Dan pada saat penyuluhan apabila ada pasien yang mengalami herpes
akan diberikan perawatan herpes secara gratis untuk peratama kalinya.

J. STRUKTUR ORGANISASI
STRUKTUR ORGANISASI

Penanggung Jawab

Administrasi Koordinator pemberi Asuhan Keperawatan sesuai SOP

Perawat yang memberikan asuhan keperawatan herpes

1. Penanggung jawab
a. Bertanggung jawab terhadap pelayanan secara menyeluruh di Moist care
rumah perawatan herpes
b. Memiliki wewenang mengarahkan, membina, serta menentukan
kebijaksanaan yang harus dijalankan oleh perusahaan Moist care rumah
perawatan herpes

13
c. Melakukan superviser pelayanan atau kinerja seluruh tenaga kerja
d. Mengawasi setiap aktivitas dan menyelesaikan masalah yang terjadi di Moist
care rumah perawatan herpes
e. Membuat program kerja untuk tahun yang akan datang
f. Memberikan pelimpahan tugas
g. Mewakili lembaga dalam acara diluar kota
h. Membuat laporan pertanggung jawaban tahunan
i. Mengesahkan anggaran pendapatan dan belanja tiap tahun

2. Coordinator Pemberi Asuhan Keperawatan


a. mengkoordinator secara khusus terhadap pelayanan asuhan perawatan herpes
b. Mengkoordinir tugas dan tanggung jawab pelaksana pelayanan asuhan
perawatan herpes
c. Melaksanakan asuhan perawatan herpes
d. Memberikan konsultasi perawatan herpes
e. Membuat laporan kebutuhan untuk menunjang pelayanan jasa asuhan
perawatan herpes

3. Perawat pemberi Asuhan Keperawatan


a. Memberikan kegiatan pelayanan perawatan herpes di tempat
b. Memberikan konsultasi perawatan herpes
c. Melaporkan hasil pelayanan jasa kepada penanggung jawab
d. Bertanggung jawab memberikan laporan perkembangan perawatan herpes
pasien

4. Administrasi
a. Bertanggung jawab atas urusan administrasi pelayanan Moist care rumah
perawatan herpes
b. Mengurusi administrasi pelayanan Moist care rumah perawatan herpes
c. Melaporkan keuangan secara rutin tiap bulan
d. Membuat penyusunan laporan anggaran dan belanja tiap tahun

14
1. Jadwal Kegiatan
Pelayanan Herpes ini berbentuk badan usaha yang didirikan dengan melayani
perawatan herpes, konsultasi perawatan herpes, dan kunjungan rumah untuk
perawatan herpes. Herpes rumah perawatan herpes ini dibuka setiap hari :
Perawatan Herpes/Konsultasi :Senin-jum’at Pukul 08:00 - 16.00 WIB
Kunjungan Rumah : Setiap Sabtu pagi: 09.00-11.30, siang : 12.30-
14.00

2. Potensi Khusus
a. Peluang Komersial
Pelayanan Herpes ini merupakan salah satu bentuk usaha yang masih baru dan
belum banyak dibuka di masyarakat. Oleh karena itu, pelatihan ini memiliki
peluang yang besar untuk dikembangkan tanpa memperhatikan pesaing yang ada.
b. Peluang Legalitas
Pelayanan Herpes ini tidak memiliki kerugian baik dari sisi kesehatan, budaya,
maupun social dan ekonomi, justru dengan adanya klinik perawatan herpes ini
diharapkan masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan berupa perawatan
herpes (semua jenis herpes) secara optimal dan dari sisi yang lain juga tidak
memiliki dampak yang merugikan. Sehingga, usaha ini memiliki peluang legalitas
yang cukup tinggi.

15
BAB III
PENUTUP
A. Harapan
Semoga usaha ini dapat terealisasikan dengan lancar dan sesuai dengan rencana yang
telah saya buat. Sehingga usaha “Klinik Perawatan Herpes” ini dapat diterima masyarakat
luas dan dapat menghasilkan keuntungan yang besar bagi konsumen dan produsen. Besar
keyakinan kami untuk menciptakan usaha ini. Setelah usaha ini berjalan lancar dan sesuai
dengan estimasi yang kami buat, kami akan membuat office yang sekaligus rumah produksi
kami dan disana juga kami sangat berharap langsung bisa memperluas usaha.
Selain itu kami juga akan membentuk tim research and development guna mengembangkan
usaha dan inovasi baru dalam pelaksanaan perawatan herpes demi peningkatan kesehatan
masyarakat.

16

Anda mungkin juga menyukai