PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
1. Aplikasi Bebeja
Bebeja merupakan aplikasi mobile yang bermanfaat untuk melaporkan
segala bentuk aspirasi dan keluhan masyarakat kepada pemerintah
Kab Pandeglang dalam bentuk foto, video, lokasi dan tulisan ke
Pemerintah Pandeglang. Dengan adanya aplikasi Bebeja ini diharapkan dapat
mempermudah masayarakat menyampaikan aspirasi, saran dan kritikan
kepada Pemerintah Kab. Pandeglang dengan mudah. Serta membantu
pemerintah untuk memonitoring seluruh laporan dan respon yang masuk,
mengolah dan menganalisa data, memberikain intruksi dan informasi secara
menyeluruh kepada pelapor dan perespon. Aplikasi ini juga sangat mudah
didapatkan, masyarakat cukup mendownloadnya via Google Play Store untuk
pengguna Android dengan keyword “Bebeja”.
2. Langkah-langkah pengunaan Aplikasi Bebeja
a) Login Pengguna
Sebelum melakukan pelaporan para pengguna diminta login atau
mendaftar telebih dahulu sebagai pengguna agar dapat bisa mengakses
aplikasi tersebut.
b) Pilih Kategori
Didalam tampilan Home pengguna akan di tunjukan beberapa ikon
sebagai tanda kategori yang akan di laporkan.
c) Kirim Laporan
Setelah memilih kategori yang kan di laporkan pengguna dapat
menginputkan berupa foto atau video serta lokasi.
3. Manfaat Aplikasi Bebeja.
a) Menghemat waktu
Dengan adanya teknologi seperti ini masyarakat tidak perlu repot-repot
datang langsung ke kantor pemerintah.
b) Mudah diakses
Bagi para pengguna android aplikasi ini cukup mudah di akses, hanya
tinggal mendownloadnya saja di Google Play Store.
c) Mendorong pembangunan
Dengan segala kemudahan seperti ini dapat mempercepat
pembangunan di suatu daerah.
4. Kekurangan Aplikasi Bebeja.
a) Kurang Respon
Ketika pengguna atau masyarakat melaporkan sesuatu pemerintah
cukup jarang merespon dengan apa yang dilaporkan oleh
penggunanya.
b) Kurangnya Pengembangan
Pada saat launching aplikasi ini belum pernah lagi ada pengmbengan
atau pembaruan ke versi yang lebih update.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Smart city adalah sebuah konsep kota cerdas/pintar yang membantu
masyarakat yang berada di dalamnya dengan mengelola sumber daya yang
ada dengan efisien dan memberikan informasi yang tepat kepada
masyarakat/Lembaga dalam melakukan kegiatannya ataupun
mengantisipasi kejadian yang tak terduga sebelumnya. Smart city dapat
didefinisikan menjadi 6 dimensi, yaitu Smart Government
( Pemenrintahan Pintar), Smart Economy (Ekonomi Pintar ), Smart Live
(Hidup pintar), Smart Living (Lingkungan pintar), Smart People
(Orang/Masyarakat Pintar), Smart Mobility (Mobilitas pintar).
B. Saran
Demi mempercepat pembangunan dan mempermudah masyarakat
dalam mengakses segala informasi diharapakan perlu edukasi dan
pengembangan yang lebih dari pemerintah untuk kedepanya
DAFTAR PUSTAKA
http://www.academia.edu/12154895/_PERENCANAAN_KOTA_KONSEP_P
ENGEMBANGAN_KOTA_Green_City_Smart_City_Compact_City_Mega_
City_Kota_Satelit_Baru_
https://naashir.wordpress.com/2014/11/07/smart-city/
https://www.pandeglangkab.go.id/bebeja/