128-Article Text-465-2-10-20191025
128-Article Text-465-2-10-20191025
Oleh :
Miftah Farid1
Heny Sukesi2
Naskah diterima : 27 Juni 2011
Disetujui diterbitkan : 19 Desember 2011
ABSTRACT
Milk is one of the important foods for fulfilling nutrition needs. There is
a wide gap between milk production and consumption. In 2002-2007, fresh milk
production only grew by 2 percent; but the consumption rose by 14percent. This
paper uses a descriptive analysis to explain policy and program needed by the
government to develop a milk development plan. In addition, it provides material
for improving coordination among government institutions. On farm level, farmers
need technical assistant through government programs and Corporate Social
Responsibility (CSR), facilitation grass fields, and import facilitation of cows. On
marketing level, government plays a very important role in creating a captive
market for spreading domestic fresh milk market, evaluating the possibility of
milk processing industry to be obliged to purchase domestic fresh milk, improving
capital access, and improving mutual cooperation among farmers, and among milk
processing firms.
1 Kepala Sub Bidang Logistik pada Pusat Kebijakan Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan, Jl. M.I.
Ridwan Rais No. 5, Jakarta. E-mail : etahfarid@yahoo.co.uk
2 Kepala Bidang Standarisasi dan Perlindungan Konsumen pada Pusat Kebijakan Perdagangan Dalam
Negeri, Kementerian Perdagangan, Jl. M.I. Ridwan Rais No. 5, Jakarta. E-mail : heny_s_nanang@
yahoo.co.id
3 Prinsip efisiensi yang dimaksud adalah penyebarannya cukup merata ada disetiap pulau. Hal ini
sebenarnya akan menciptakan efisiensi dalam perdagangan (disparitas harga antar wilayah kecil)
5000
4000
US$/ton
3000
2000
1000
0
1995
1997
1999
2001
2003
2005
2007
2009
International 26% Whole Milk Powder Price International 1.25% BF Skim Milk Powder Price
30.000
Untuk harga di dalam negeri, menunjukkan bahwa pendapatan
khususnya di 9 (sembilan) kota/ peternak yang memilki 3 ekor sapi
kabupaten, perkembangan harga susu perah sebesar Rp 10.800,-/hari
selama 4 (empat) tahun (2007-2010)
25.000
sedangkan yang memiliki 10 ekor sapi
menunjukan kenaikan walaupun kecil. perah pendapatannya bisa mencapai
Harga rata-rata susu segar pada tahun
20.000 Rp 219.000,-/hari. Hal ini menunjukkan
2010 hanya sebesar Rp 3.008,-/liter. perbedaan pendapatan yang mencolok
Pada tahun 2010 kisaran harga susu
15.000
sekali, karena perbedaan skala produksi. Harga Susu Bubuk
Okt
Okt
Mei
Mei
Mei
Des
Des
Des
Jan
Jan
Jan
Jan
Agust
Agust
Agust
Feb
Sep
Feb
Sep
Feb
Sep
Feb
Apr
Jul
Apr
Jul
Apr
Jul
Apr
Jun
Jun
Jun
Nop
Nop
Nop
Mar
Mar
Mar
Mar
US$/ton
3000
1997
1999
2001
2003
2005
2007
2009
mengalami kenaikan pada periode International 26% Whole Milk Powder Price
kenaikan sebesar 30,6%.
International 1.25% BF Skim Milk Powder Price
Gambar 3. Perkembangan Harga Susu Bubuk Dalam Negeri (dalam Rp/400 gr)
30.000
25.000
20.000
10.000
5.000
Okt
Okt
Okt
Mei
Mei
Mei
Des
Des
Des
Jan
Jan
Jan
Jan
Agust
Agust
Agust
Feb
Sep
Feb
Sep
Feb
Sep
Feb
Apr
Jul
Apr
Jul
Apr
Jul
Apr
Jun
Jun
Jun
Nop
Nop
Nop
Mar
Mar
Mar
Mar
2007 2008 2009 2010
7.600
7.400
7.200
7.000
6.800
6.600
6.400
6.200
Okt
Okt
Mei
Mei
Des
Jan
Des
Jan
Jan
Feb
Agust
Agust
Sep
Feb
Sep
Feb
Jul
Apr
Apr
Jul
Apr
Jun
Jun
Nop
Nop
Mar
Mar
Mar
Susu
segar
Koperasi/kelompok murah Anak
Peternak peternak dan sekolah
sapi perah berkua
litas
Harga dan
infrastruktur jumlah disalurkan
Pemerintah Daerah
daya serap
Kesehatan
SSDN dan
dan
kesejahteraan
Penyalur kecerdasan
peternak
generasi
muda
Sumber dana:
- APBD
- BOS
- Dinas Kesehatan
- Dinas Peternakan
- CSR, dll
Sumber:
Sumber: Kementerian
Kementerian Pendidikan
Pendidikan Nasional
Nasional (2010)
(2010)
bahan baku, dapat mengancam saing SSDN terhadap bahan baku susu
kedaulatan susu nasional. Isu-isu impor, dan jaminan keamanan bagi yang
negatif dunia seperti bencana alam, mengkonsumsi susu segar.
dan wabah penyakit, akan berdampak IPS Keterlibatan
PASAR Pemerintah dalam
PERBAIKAN SUSU PASTEURISASI PENA PRODUKpasar
pada permintaan
MANAJEMEN SEGAR
susu nasional. Oleh memperkuat susu domestik
PERMIN
UHT WAR SUSU
karena
BETERNAK itu perlu dilakukan
BERKU upaya untuk sangat penting, TAAN pembinaan
melalui
FERMENTASI AN BERKUALITAS
ALITAS
memperkuat pasar dalam ICE negeri untuk terhadap peternak, kampanye terhadap
KONSUMEN
GambarGambar
6. Penguatan Pasar
6. Penguatan Susu
Pasar Susu Segar Dalam
Segar Dalam Negeri*
Negeri*
IPS PASAR
PERBAIKAN SUSU PASTEURISASI PENA PRODUK
MANAJEMEN SEGAR PERMIN
UHT WAR SUSU
BETERNAK BERKU TAAN
FERMENTASI AN BERKUALITAS
ALITAS
KONSUMEN
ICE CREAM, DLL BERBASIS
SSDN
Catatan:
Catatan: * Hasil
* Hasil analisis
analisis
UU No. 25 tahun 2007 Hak guna usaha (HGU) diberikan dalam satuan Kementan,
tentang Penanaman Modal yang luas dan jangka waktu yang panjang (sampai Badan
95 tahun).
Buletin Pertanahan;
Ilmiah Litbang Perdagangan, Vol. 5 No. 2, Desember 2011 - 211
Nasional,
Kemen
BUMN;
Tahun 1997;
- SK Mentan No. 944
Tahun 1997
Keppres No.4/1998 tentang tidak berlakunya Keppres No.2/1985, Bahwa IPS Kementan; Kemendag;
tidak diwajibkan menyerap SSDN. Kebijakan ini perlu ditinjau ulang, Kemenperind.
mengingat peternak sangat tergantung pada IPS sebagai pasar SSDN
Kebijakan pengurangan pajak impor mesin dan peralatan industri hilir yang Kemenkeu; Kemendag;
belum bisa disediakan oleh industri dalam negeri (cooling unit, mesin Kemenperind
pasteurisasi, mesin packaging, mesin perah, cool storage)
Kebijakan peningkatan pajak impor untuk produk hilir yang sudah mampu Kemenkeu; Kemendag;
diproduksi di dalam negeri Kemenperind
Kebijakan pengembangan dana riset untuk pengembangan industri persusuan Kementan; Kemendiknas;
dengan pendekatan hulu hilir secara komprehensif sampai pada tahap Kemen Riset dan Teknologi
komersialisasi teknologinya.
Kebijakan pengembangan dana riset untuk memperkuat posisi tawar SSDN Kementan;
dan produk olahannya Kemendiknas;
Kemen Riset dan Teknologi
Bantuan sarana produksi peternakan sapi perah (kandang; peralatan perah) Kementan
untuk peningkatan produksi dan produktivitas
Bantuan untuk rakyat miskin atau bencana dalam bentuk pangan berbahan Kemenkesra;
baku SSDN Bulog
Kebijakan promosi minum susu segar, utamanya bagi anak usia pertumbuhan Pemprov/Pemkab;
melalui program milk schooling. Kemendiknas;
Kemenkes;
Kementan
Mendorong sistem identifikasi sapi perah Indonesia (SISI) untuk peningkatan Pemprov/Pemkab;
kualitas bibit (upgrading) Kementan
Penanganan penyakit brucelosis dan mastitis serta good farming practices Pemprov/Pemkab;
Kementan