JAKARTA SELATAN
Oleh :
RINA AFRIANI
NIM : 21220101
JAKARTA
2021
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Sasaran : Pasien
Setelah mengikuti penyuluhan mengenai Anemia Pada Ibu Hamil selama 15-20 menit, pasien
mampu memahami tentang penatalaksanaan nyeri pinggang pada ibu hamil.
Setelah dilakukan penyuluhan mengenai anemia pada ibu hamil, maka pasien mampu:
3. Sasaran
Pasien.
4. Materi
Terlampir
Leaflet
6. Metode
a. Ceramah
b. Tanya jawab
7. Pengorganisasian
8. Setingan Tempat
Keterangan Gambar:
Pemateri
Peserta (pasien)
Media (Leaflet)
9. Rencana Kegiatan
1 2 Menit Pembukaan:
1. Memperkenalkan diri
1. Mengetahui pengertian
dari nyeri pinggang pada
1. Mendengarkan dan
ibu hamil.
memper-hatikan
2. Mengetahui penyebab
nyeri pinggang pada ibu 2. Bertanya dan
hamil. Menjawab.
3. Mengetahui penanganan
nyeri pinggang pada ibu
hamil
3 3 Menit Penutupan:
3. Mengucapkan salam
a. Evaluasi struktur
saat penyuluhan.
b. Evaluasi Proses :
c. Kriteria Hasil :
MATERI PENYULUHAN
Sakit Pinggang saat hamil adalah keluhan yang umum terjadi. Meski biasanya
akan membaik dengan sendirinya, sakit pinggang saat hamil dapat berdampak
buruk pada kenyamanan ibu jika tidak ditangani. Pada beberapa kasus, sakit
pinggang yang terjadi juga dapat menjadi tanda adanya gangguan kesehatan yang
serius.
Sakit pinggang adalah masalah umum pada kehamilan. Hampir semua wanita
pernah mengalami rasa nyeri pinggang saat hamil. Keluhan sakit pinggang bisa
saja terjadi di semua usia kehamilan, termasuk saat baru memasuki trimester
pertama. Namun, keluhan sakit pinggang dan ditambah punggung bawah biasanya
mulai muncul pada trimester kedua hingga akhir trimester ketiga.
Melansir Buku Enjoy Your Pregnancy, Moms! (2012) oleh Ana Wardatul Jannah,
Sm.Ked & dr. Widja Widajaka, Sp.OG, ada beberapa hal yang bisa menjadi
penyebab sakit pinggang saat hamil. Berikut ini beberapa penyebabnya:
1. Pembesaran daerah perut Sakit pinggang dapat disebabkan oleh berpindahknya
berat tubuh akibat pembesaran daerah perut sehingga punggung bawah dan
pinggang menopang berat yang ebih dari biasanya.
2. Peran hormon Meningkatnya hormon relaksin saat hamil dapat mengakibatkan
sendi-sendi besar di daerah pinggang menjadi lembek dan tidak kokoh
menahan bobot tubuh.
3. Tekanan rahim Tekanan rahim yang terjadi selama masa kehamlan juga bisa
menjadi penyebab sakit pinggang. Tekanan rahim menekan akar saraf sehingga
otot menjadi tegang dan menimbulkan nyeri.
4. Sikap tubuh yang salah Penyebab sakit pinggang saat hamil lainnya, mungkin
saja karena sikap tubuh yang salah ketika mengangkat benda berat, mengambil
barang, atau pada saat bangun dari posisi tidur.
1. Berolahraga Teratur
Olahraga dapat meningkatkan kelenturan tubuh, sekaligus memperkuat otot.
Aktivitas ini juga dapat melatih otot pinggang, perut bawah, dan kaki. Namun,
jenis olahraga yang perlu dilakukan bukanlah yang berat, kok. Kamu bisa
memulainya dengan berjalan kaki, berenang, atau melakukan yoga. Lakukan
semua gerakan dengan hati-hati karena sendi tubuh saat hamil cenderung menjadi
lebih longgar.
Saat hamil, posisi tidur ibu disarankan miring ke samping, bukan telentang. Saat
tidur dengan posisi miring, sebaiknya tekuk salah satu lutut dan tempatkan
bantal di bawahnya. Letakkan juga bantal di bawah perut dan di belakang
punggung. Gunakan juga bantal penyangga pada punggung saat berbaring atau
duduk dalam waktu lama.
Ibu hamil lebih berisiko mengalami sakit pinggang jika terlalu banyak
menghabiskan waktu untuk duduk atau berdiri. Dalam jangka waktu yang terlalu
lama, aktivitas duduk dan berdiri dapat memicu kemunculan rasa sakit pada
pinggang.
4. Pijat Kehamilan
Ada pijat khusus untuk ibu hamil yang dilakukan oleh terapis bersertifikat dapat
membantu meredakan sakit pinggang dan menjadikan tubuh ibu hamil lebih
relaks. Selain itu, ibu hamil juga bisa mengikuti terapi akupunktur, dengan
terlebih dahulu melakukan pemeriksaan ke dokter. Agar lebih cepat, ibu bisa
download aplikasi Halodoc dan gunakan untuk bertanya pada dokter lewat chat,
kapan dan di mana saja.
Ibu hamil juga perlu menjaga berat badan ideal. Sebab, berat badan berlebih
berisiko menyebabkan sakit pinggang saat hamil. Jadi, cobalah untuk mulai
kendalikan kenaikan berat badan dengan mengonsumsi banyak makanan sehat,
serta kurangi makanan manis dan berlemak.
Selalu gunakan sepatu dengan hak datar yang nyaman ketika bepergian dan
hindari berdiri dalam waktu lama. Seiring membesarnya perut, penggunaan sepatu
hak tinggi hanya akan membuat ibu hamil makin berisiko mengalami sakit
pinggang