Anda di halaman 1dari 3

Nama : Rosi Yuliza

Nim : 1904057
Kelas : B

RESUME GAGAL JANTUNG

A. Definisi
Darah membawa oksigen dan nutrisi yang penting untuk sel-sel tubuh kita, oleh
karena itu peran jantung sebagai pemompa darah merupakan peran yang sangat penting
untuk tubuh. Apa itu gagal jantung, jadi gagal jantung itu adalah suatu ketidakmampuan
jantung untuk memompakan cukup darah ke seluruh. Awalnya dikarenakan kondisi
tertentu pada otot jantung berusaha lebih keras untuk memompakan darah dan lama-
kelamaan otot jantung menjadi lemah dan tidak dapat memompakan darah dengan baik ke
seluruh tubuh. Pada gagal jantung bukan berarti jantung kita yang berhenti berfungsi
untuk memompakan darah ke seluruh namun gagal jantung disebabkan oleh kelemahan
otot jantung sehingga jantung gagal untuk memompakan darah ke seluruh tubuh secara
adekuat.
B. Faktor Risiko Gagal Jantung
faktor resiko dari gagal jantung yang sering adalah akibat
1. penyakit jantung koroner yaitu penyakit yang disebabkan oleh gangguan aliran darah
menuju jantung. Gangguan aliran darah ini akan menyebabkan kurangnya pasokan
darah yang adekuat untuk memberikan nutrisi ke otot jantung sehingga otot jantung
tidak mampu untuk memompa darah keseluruh tubuh dengan kuat.
2. Tekanan darah tinggi juga berperan sebagai faktor risiko gangguan irama detak
jantung (aritmia).
3. Keadaan kurang darah berat atau istilah medisnya anemia.
4. Infeksi otot jantung atau miokardium tis,
5. Kondisi kehamilan dan penyakit lain yang dapat menyebabkan terjadinya gagal
jantung, seperti:
 penyakit hormon
 hipertensi
 penyakit jantung rematik atau penyakit katup jantung
C. Gejala
gejala klinis gagal jantung bervariasi yaitu:
 Tergantung dari umur
 Beratnya gagal jantung
 Proses infeksi atau penyakit lainnya
 Ruang jantung yang terlibat
 Apakah ia termasuk gagal jantung kanan/kiri.
Adapun gejala yang sering terlihat adalah sesak nafas, di mana sesak nafas ini
sering terjadi ketika penderita sedang beraktivitas dari ringan hingga berat. Pada saat kita
berada dalam posisi tidur biasanya dokter melakukan pemeriksaan dengan stetoskop
untuk mendengarkan ada tidaknya penumpukan cairan yang terjadi di dalam paru-paru,
pada gagal jantung yang tidak kuat dalam memompakan darah maka aliran darah menuju
ginjal untuk dikeluarkan melalui urin menjadi berkurang, sehingga akan muncul gejala-
gejala yang diakibatkan oleh bendungan cairan dalam tubuh yaitu a
 Adanya pembengkakan pada kaki
 Perut membesar yang berisi cairan yang disebabkan oleh penumpukan cairan
maka akan terdapat gejala peningkatan berat badan
Adapun gejala gejala lain yang sering juga ditemukan Adalah perasaan jantung
yang berdebar-debar atau (takikardi), batuk-batuk, adanya tekanan darah rendah atau
hipotensi.
Adapun geala yang tampak pada kulit yaitu kulit tampak pucat dan berkeringat
karena pada jantung darah ke ginjal berkurang maka otomatis frekuensi buang air kecil
penderita gagal jantung juga berkurang yang dikarenakan produksi urine yang sedikit.
D. Pencegahan
Cara mencegah gagal jantung dengan cara menjaga pola diet dan pola makan
dengan membatasi makanan yang memiliki kadar garam, gula, maupun lemak yang
tinggi. Kemudian olahraga secara teratur, olahraga yang dapat dilakukan yaitu lari atau
renang hal ini berguna untuk memperbaiki dinding pembuluh darah sehingga distribusi
darah keseluruh tubuh dapat berjalan lancar termasuk keuntungan jantung dalam
menghindari terjadinya penyakit gula dan kadar kolesterol yang tinggi.
Menurunkan berat badan juga merupakan salah satu usaha pencegahan gagal
jantung. Menghindari konsumsi alkohol dan selalu konsultasikan kesehatan ke dokter
dan mengontrol tekanan darah, kadar gula maupun kolesterol.
Apabila gagal jantung tidak diobati maka akan terjadi penumpukan cairan pada
paru-paru. Hal ini dapat memperberat sesak nafas yang terjadi pada penderita gagal
jantung, kemudian dapat memperberat keadaan syok kardiogenik di mana jantung
bertambah lemah dan tidak dapat memompakan darah dalam jumlah yang semestinya.
Hal ini merupakan keadaan darurat yang jika tidak ditangani cepat dapat berakhir dengan
kematian.
Pada gagal jantung aliran darah menjadi berkurang karena distribusi darah ke
ginjal berkurang, maka akan menyebabkan penurunan fungsi ginjal yang jika tidak
diobati dapat menyebabkan gagal ginjal. Hal lain yang dapat terjadi adalah stroke atau
gangguan aliran darah di otak dan aritmia. Terdapat pembesaran ukuran hati yang
dikarenakan oleh bendungan cairan, hal ini lama-kelamaan akan mengganggu fungsi dari
hati yang dapat terjadi apabila keadaan gagal jantung tidak diobati.

Link video https://youtu.be/u1ngow-eFiI

Anda mungkin juga menyukai