Anda di halaman 1dari 3

DIET DALAM PANDANGAN ISLAM

Oleh : Salsabilla Noveria Rahmadania Putri

Program Studi : D3 Keperawatan

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Notokusumo

Diet merupakan makanan yang dikonsumsi dalam jumlah tertentu. Manfaatnya adalah
untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Di samping itu, diet juga bertujuan untuk
menjaga berat badan yang terkendali. Diet menjadi salah satu cara untuk menurunkan berat
badan. Lalu, bagaimanakah hukum melakukan diet menurut Islam?

Ada beberapa macam penyakit yang di alami oleh beberapa orang dengan berat badan
berlebih. Mulai dari obesitas, kolesterol, diabetes, sulit bernapas, penyakit jantung dan
penyakit lainnya. Oleh sebab itu banyak orang yang ingin melakukan diet.

Diet dalam Islam

Diet merupakan pengatur pola dan jumlah makan tertentu, mulai dari memilih jenis
makanan hingga mengatur porsi makanan. Dan tentunya pola makan tersebut dilakukan
dengan cara yang lebih sehat dan tepat. Akan tetapi, hukum diet dalam Islam menurut Dr.
Zaidul Akbar, sebenarnya Islam tidak secara khusus mengajarkan tentang diet. "Karena
makanan-makanan itu sebenarnya tidak lebih fungsinya untuk menegakkan tulang-tulang kita
untuk beribadah kepada Allah SWT," ujar Dr. Zaidul Akbar. Beliau mengatakan bahwa yang
dipentingkan oleh Islam justru bagaimana makanan yang benar dan makanan yang sesuai
dengan kaidah yang diajarkan oleh Allah SWT. Walaupun tidak secara khusus dijelaskan,
tetapi cara-cara untuk diet itu ada di dalam Al Quran.

Islam menyarankan kesehatan dan bentuk tubuh yang ideal, di dalam Islam juga tidak
membenarkan/ menganjurkan jika cara diet yang dilakukan terlalu berlebihan terutama
menggunakan bahan-bahan yang haram sehingga membahayakan bagi kesehatan tubuh
manusia.

Berikut ini merupakan cara-cara atau tips diet menurut Nabi Muhammad Saw.

1. Niat Karena Allah SWT.

Lakukanlah niat sebelum menjalani diet. Niatkan hanya karena Allah SWT. sebab
dengan berdiet serta memiliki tubuh ideal maka akan membuat tubuh kita menjadi lebih
sehat dan jauh dari berbagai macam penyakit yang membahayakan kesehatan. Di samping
itu kita juga harus menjaga pola makan supaya lebih terjaga baik waktu maupun kualitas
makanan yang dikonsumsi menjadi sesuai dengan kebutuhan tubuh dan tidak berlebihan.
Atau bahkan mungkin bisa juga niat berdiet untuk menyenangkan hati suami sehingga
menjadi pahala tersendiri bagi para istri sholehah.
2. Menjalankan Puasa Wajib dan Sunah

Puasa wajib adalah ibadah puasa yang wajib hukumnya untuk dilakukan saat
datangnya bulan ramadhan. Sedangkan puasa sunah adalah ibadah puasa yang sunah
untuk dilakukan dan apabila dilakukan hanya dihari-hari tertentu seperti puasa senin dan
kamis maupun puasa daud. Namun jangan pernah memiliki niat ibadah puasa karena
untuk menurunkan berat badan atau diet. Niatkanlah semata-mata hanya untuk Allah
SWT.

Puasa sendiri merupakan cara yang efektif untuk mengatur pola makan serta sebagai
treatment untuk mengistirahatkan organ pencernaan kita sehingga dengan cara berpuasa
penumpukan lemak-lemak penyebab lebihnya berat badan dapat kita minimalisir. Dan
tentunya menu untuk berbuka dan sahur juga harus diperhatikan nilai gizi dan jumlah
takarannya.

3. Menunaikan Salat Wajib dan Salat Sunah

Sholat merupakan cara beribadah umat muslim kepada sang Maha Pencipta, yakni
Allah SWT. yang hukumnya wajib untuk dilakukan. Tata cara atau langkah dalam
melakukan shalat dilakukan dengan gerakan-gerakan seperti berdiri, ruku, dan sujud yang
memiliki khasiat serta manfaat tersendiri bagi kesehatan tubuh, di antaranya ialah seperti
melancarkan peredaran darah yang membuat seluruh tubuh ikut bergerak sehingga lemak-
lemak yang bertumpuk di dalam tubuh akan berkurang atau menurun sedikit demi sedikit
dari gerakan shalat yang telah di lakukan.

4. Makan Makanan Secukupnya

Makan dengan porsi yang cukup banyak tentu saja akan membuat berat badan naik dan
menjadi tidak terkendali. Maka dari itu makanlah makanan yang secukupnya saja, tidak
perlu berlebihan karena islam sendiripun tidak menyukai hal-hal yang berlebihan. Bahkan
di dalam Islam dianjurkan untuk makan sebelum lapar dan berhenti sebelum kenyang.
Karena jika kita lapar akan cenderung memakan makanan dalam jumlah yang banyak,
begitu pula jika makan harus menunggu sampai perut terasa kenyang sebelum berhenti.
Padahal pada bagian perut kita tidak hanya menmpung makanan saja, akan tetapi juga
harus disisakan untuk menampung air serta udara untuk mencerna makanan dan
memfungsikan organ tubuh yang lainnya.

Seperti yang dijelaskan dalam Alquran surat Al-Araf ayat 31, Allah SWT berfirman yang
artinya: “wahai anak cucu Adam, pakailah pakaianmu yang bagus di setiap (memasuki)
masjid, Makan dan minumlah, tetapi jangan berlebihan. Sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang yang berlebihan.” (Q.S. Al-A’raf: 31)

Dan sebuah hadis yang mengisahkan tentang tauladan dari pola makan Rasullulah saw.
yang isinya: “Tidaklah anak cucu Adam mengisi wadah yang lebih buruk dari perutnya.
Sebenarnya beberapa suap saja sudah cukup untuk menegakkan tulang rusuknya. Kalau
dia harus mengisinya, sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiga
lagi untuk bernapas.” (H.R. Turmudzi, Ibnu Majah, dan Muslim)
5. Makan Makanan Halal Dan Sehat

Kebutuhan makanan bagi tubuh kita bukan hanya karena jumlah dari makanan yang
kita konsumsi sehari-hari, melainkan juga dari nilai gizi yang terkandung di dalamnya.
Terlepas dari pada itu, kehalallan dalam makanan juga sangat penting untuk diperhatikan
karena dari makanan yang halal maka insya Allah tubuh akan lebih sehat dan bergizi
meskipun makanan yang di konsumsi tidaklah mewah dan tidak banyak juga jumlahnya.

Di dalam surat an-Nahl ayat 114 tentang perintah untuk mengkonsumsi makanan
halal Allah SWT berfirman yang isinya: “Makanlah makanan yang halal lagi baik dari
yang Allah telah rezekikan kepadamu dan bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman
kepada-Nya.” (Q.S. An Nahl: 114)

6. Cukupi Kebutuhan Meminum Air Putih

Air putih merupakan kebutuhan primer bagi tubuh manusia. Oleh karenanya perbaiki
dan jaga pola kebiasaan minum air putih supaya tubuh menjadi lebih sehat. Sebab
kandungan air putih yang kita konsumsi akan sangat membantu proses pengeluaran racun
dari tubuh.

7. Tidaklah Tidur Setelah Makan Berat

Manusia sering kali melakukan kebiasaan buruk yaitu tidur setelah memakan banyak
makanan. Tindakan tersebut memang saling berkaitan saat kita merasa lapar, dan akan
makan dengan jumlah yang banyak karena perut meminta untuk diisi hingga terasa
kenyang, akan tetapi hal itu menimbulkan akibat seperti perut terlalu kenyang dan mata
mengantuk, dan seterusnya adalah setan yang membujuk kita untuk tidur. Karena
sejatinya tidur setelah makan akan mengakibatkan perut menjadi buncit dan tubuh
menjadi lebih gemuk/berisi.

Anda mungkin juga menyukai