Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN

PRAKTIK SISTEM KENDALI

PARAMETER DARI ELEMEN PT2

Dosen Pengampu : Renny Maulidda, S.T., M.T.

Kelompok II

Aulya Surya Larasati 061940342291

Dhea Roatul Adawiyah 061940342292

M. Rifci Imanullah 061940342296

Mohammad Ghaleb Ahda 061940342297

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN TEKNIK ELEKTRO


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA

2021
PARAMETER DARI ELEMEN PT2
1. TUJUAN

a. Mempelajari pengaruh Kp terhadap keluaran


b. Mengetahui karakteristik parameter dari elemen PT2
c. Memahami karakteristik parameter dari elemen PT2
d. Menganalisis karakteristik parameter dari elemen PT2

2. TEORI DASAR

Klasifikasi elemen PT2


Elemen PT2 (elemen waktu tunda dari urutan ke-2) dinyatakan oleh persamaan
diferensial

Parameter T adalah singkatan dari konstanta waktu dari elemen, D adalah


redamannya dan KP lagi adalah koefisien proporsional. Sistem ini menunjukkan
berbagai macam perilaku tergantung pada besarnya redamannya D:
D > 1: Elemen PT2 dapat dipahami dalam kasus ini sebagai
sambungan seri dari dua elemen PT1. Tanggapan langkah
sistem adalah aperiodik.
D < 1: Dalam hal ini elemen PT2 mampu osilasi. Tanggapan
langkah dari sistem demikian berosilasi. Pada D ekstrim =
0 osilasi tidak teredam.
Gambar berikut menunjukkan respons langkah dan simbol blok elemen PT2 untuk dua
kasus.
Elemen PT2 seperti elemen PT1 adalah elemen transfer dengan kompensasi dan waktu
tunda (lihat grafik berikut).

Contoh untuk elemen PT2


Elemen PT2 mengandung dua elemen penyimpanan energi. Gambar di bawah
mengilustrasikan elemen PT2 mekanik yang terdiri dari pegas, massa, dan shock-
absorber.

Gambar kanan:
Spring-mass-
shock absorber
system sebagai
contoh elemen
PT2.
3. LANGKAH KERJA
a. Buatlah rangnkaian percobaan sesuai dengan gambar.
b. Hubungkan USB yang terdapat pada modul SO4201-5U pada monitor, agar dapat
melihat grafik yang ditunjukkan dari hasil rangkaian.
c. Buka software Labsoft pada monitor untuk melihat grafik rangkaian.

d. Aktifkan plotter respons langkah dan konfigurasikan seperti yang


ditunjukkan pada Tabel.

Settings Input
Channel A Meas. range: 10 V Coupling: DC
Channel B Meas. range: 10 V Coupling: DC
Other Range: 100 Offset: 0
Settings Output
Step response from ...
0 50%
to ...
Delay time/ms 0
Measurements 300
Settings Diagram
Display Channel A
x-axis from ... to ... 0 0.3 s
y-axis from ... to ... 0 100

e. Simpan hasil grafik tersebut.

4. GAMBAR RANGKAIAN
5. Hasil praktikum

6. Analisa
Contoh untuk menganalisa PT2 dengan contoh radiator pemanas ruang dengan
uap pemanas merupakan contoh PT2 seperti gambar di bawah ini
Model radiator dengan saluran masuk uap panas melalui kutub dan dilengkapi saluran
keluar udara dari radiator tersebut. Prinsip pengaturannya sama dengan pemanasan air
yaitu di harapkan radiator tersebut memiliki suhu akhir tertentu. Pada saat kutup uap
panas di buka maka proses pemanasan mulai suhu dalam radiator. Tidak mengalami
perubahan, seolah-olah uap panas yang masuk langsung di buang melalui saluran
keluar. Kondisi ini berlangsung dalam rentang waktu tertentu yang di sebut waktu
mati(deadtime
Apabila pemasukan proses uap panas terus berlangsung, maka perubahan suhu
dalam radiator mengikuti pada grafik seperti di bawah ini

Suhu akhir di proleh dalam sealang waktu tertentu yang di sebut waktu menetap
(setting time) adanya dua paramenter waktu tunda menyebabkan sistem ini di sebut
sistem paramenter PT2
Simbol sistem seperti di bawah ini

Dapat di lihat bahwa output sistem mulai merespon setelah beberapa saat (waktu mati)
dan mencapai inputnya setelah selang waktu tertentu(waktu menetap).
7. Kesimpulan
a. kalau nilai Kpkecil, kontroler proporsional hanya mampu melakukan koreksi
kesalahan yangkecil, sehingga akan menghasilkan respon sistem yang lambat.
b. Kalau nilai Kp dinaikkan, respon sistem menunjukkan semakin cepat mencapai
keadaanmantabnya.
c. Namun jika nilai Kp diperbesar sehingga mencapai harga yang berlebihan, akan
mengakibatkan sistem bekerja tidak stabil, atau respon sistem akan berosilasi
d. Kondisi berlangsung paa waktu tertentu
e. Adanya dua paramenter waktu tunda

Anda mungkin juga menyukai