Anda di halaman 1dari 3

BAB III

Hasil dan Pembahasan


Hasil ini secara umum menunjukkan bahwa fitur geografis mempengaruhi pajak tanah
dan ada perbedaan tingkat di wilayah studi kasus. Temuan menunjukkan bahwa tarif
pajak tanah terutama tunduk pada klasifikasi tanah, lokalitas dan kategori penggunaan
tanah. setiap kategori penggunaan lahan seperti bangunan, sekali lagi ada tarif yang
berbeda tergantung pada apakah lahan tersebut digunakan untuk komersial atau
perumahan. Selanjutnya, bukti menunjukkan bahwa tidak semua tanah yang digunakan
untuk penggunaan tersebut yaitu tujuan perumahan memiliki tingkat yang sama,
tergantung pada apakah tanah tersebut diklasifikasikan sebagai tanah kota, desa atau
desa. Itu juga tergantung pada distrik tempat parsel itu berada.
1. Administrasi pajak tanah di Negeri Sembilan
Setiap distrik memiliki Kantor Pertanahan dan Distrik sendiri yang dipimpin oleh
Pejabat Distrik yang juga bertindak sebagai Administrator Pertanahan Distrik. Terkait
dengan administrasi pertanahan, ada tiga entitas yang terlibat yaitu Badan Negara,
Direktur Pertanahan dan Pertambangan Negara, dan Administrator Pertanahan
Kabupaten. Otoritas Negara adalah badan tertinggi di negara bagian untuk merumuskan
kebijakan pertanahan yang juga dikenal sebagai pemerintah negara bagian. Sedangkan
Direktur Negara Pertanahan dan Pertambangan adalah jabatan yang dibuat berdasarkan
bagian 12 NLC 1965 yang bertanggung jawab kepada Otoritas Negara untuk
melaksanakan administrasi tanah negara yang efisien dan efektif termasuk semua
kebijakan yang disetujui oleh Otoritas Negara.

Ada beberapa hukum lain yang dipaksakan di Negeri Sembilan untuk melengkapinya,
yaitu hukum federal dan hukum negara bagian. Untuk undang-undang federal, undang-
undang yang terkait adalah Malay Reserve Enactment (FMS Cap 142), Group Settlement
Areas Act 1960 dan Land Acquisition Act 1960 sedangkan untuk undang-undang negara
bagian, itu adalah Peraturan Tanah Negeri Sembilan 2002 dan Penetapan Penguasaan
Tanah Adat (Cap 215) . Studi ini akan fokus pada aturan dan bagian dalam Peraturan
Pertanahan Negeri Sembilan Tahun 2002.
2. Kunci fitur geografi pada nilai paak bumi di Negeri Sembilan
pajak tanah di Negeri Sembilan ditentukan oleh klasifikasi, lokasi, kategori dan
penggunaan tanah. Langkah-langkah penentuan ini disederhanakan dalam gambar di
bawah.

2.1 Klasifikasi Tanah


Proses klasifikasi tanah diuraikan dalam Bagian 51 NLC 1965. Aturan Tanah Negeri
Sembilan juga mengadopsi bagian ini dalam menentukan kelas tanah. Ada dua kelas
utama untuk tanah yaitu;
a. tanah di atas garis pantai
b. pantai depan dan dasar laut
2.2 Lokasi Tanah
Seperti disebutkan sebelumnya, terdapat 7 kecamatan yaitu kecamatan Seremban,
Port Dickson, Jempol, Kuala Pilah, Tampin, Rembau dan Jelebu serta satu kecamatan
yaitu Gemas. Setiap kabupaten dan kecamatan memiliki mukim sendiri yang
ditetapkan dan ditetapkan oleh Otoritas Negara. Rencana kabupaten, kecamatan dan
mukim dapat ditemukan di kantor pertanahan dan kantor Survei dan Pemetaan
negara.
2.3 Kategori Tanah
Peraturan Pertanahan Negeri Sembilan 2002 telah menyediakan tiga kategori tanah
yaitu bangunan, industri dan pertanian. Hal ini sesuai dengan ketentuan dalam Pasal
52 NLC 1965.
2.4 Penggunaan Tanah
Berdasarkan bagian 115, 116 dan 117 dari NLC 1965. Bagian 115 memberikan dasar
bagaimana sebidang tanah dengan kategori pertanian dapat dikenakan dengan kondisi
tersirat tertentu yang berhubungan dengan pertanian. Adapun Peraturan Pertanahan
Negeri Sembilan 2002, telah diuraikan delapan penggunaan tanah yang berbeda
termasuk budidaya jangka pendek dan jangka panjang, pemeliharaan ternak dan
budidaya di mana masing-masing memiliki tarif pajak yang berbeda.
Pasal 116 memberikan pedoman untuk memberlakukan syarat tersirat pada kategori
tanah Bangunan. Sedangkan Peraturan Pertanahan Negeri Sembilan 2002 telah
merinci kategori tanah ini menjadi 18 penggunaan tanah yang berbeda termasuk
perumahan, bisnis dan kantor.
Sedangkan untuk kategori Industri berdasarkan Pasal 117 NLC 1965, Peraturan
Pertanahan Negeri Sembilan 2002 telah mencantumkan dua penggunaan tanah yang
berbeda yaitu untuk industri dan jalur pipa minyak bumi.

Anda mungkin juga menyukai